Contents
1 Pengertian Lingkungan Pemasaran Menurut Para Ahli
2 Lingkungan Pasar Eksternal
2.1 1. Lingkungan Pemasaran Mikro
2.2 Aspek Penyedia
2.3 Aspek Pemasaran
2.4 Aspek Pelanggan
2.5 Aspek Pesaing
2.6 Aspek Masyarakat
3 2. Lingkungan Pemasaran Makro
3.1 Lingkungan Demografi
3.2 Lingkungan Ekonomi
3.3 Lingkungan Sosial Budaya
3.4 Lingkungan Teknologi
3.5 Lingkungan Politik
4 Kesimpulan
Sedangkan pemasaran adalah suatu aktivitas yang dilakukan untuk memenuhi keinginan dan
juga kebutuhan dengan adanya proses pertukaran. Faktor yang terpenting dalam konsep ilmu
pemasaran adalah permintaan, keinginan, produk, kebutuhan, transaksi, pertukaran, dan
pasar.
Beberapa ahli menjelaskan bahwa pengertian lingkungan pemasaran adalah sebagai berikut:
Philip dan Duncan. Pemasaran merupakan suatu hal yang mencakup seluruh langkah
yang diperlukan atau digunakan untuk menempatkan suatu produk ke tangan
konsumen.
Nystrom. Pemasaran adalah suatu aktivitas pendistribusian barang atau jasa dari
tangan produsen ke konsumen.
Menurut Kotler. Pemasaran merupakan suatu langkah sosial yang didalamnya
mencakup individu dan kelompok untuk memperoleh apa yang mereka butuhkan dan
inginkan dengan melahirkan atau menawarkan produk secara bebas dengan harga
yang bernilai dengan pihak lain.
Stanton. Pemasaran merupakan sesuatu yang mencakup seluruh sistem yang
bertujuan untuk menentukan harga hingga mempromosikan dan juga menyalurkan
barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan pembeli secara aktual maupun potensial.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa pemasaran adalah
kombinasi kegiatan yang saling berkaitan guna mendapatkan informasi perihal kebutuhan
konsumen dengan adanya penciptaan, pertukaran, dan penawaran produk ataupun jasa yang
memiliki nilai serta untuk mengembangkan kegiatan promosi, pelayanan, penyaluran, hingga
keperluan konsumen bisa terpenuhi dengan baik pada suatu keuntungan tertentu.
Perlu digaris bawahi bahwa lingkungan dan pemasaran adalah dua hal yang saling
berhubungan. Kedua hal ini akan terintegrasi dengan tujuan yang sudah ditetapkan
sebelumnya oleh kelompok atau individu.
Sedangkan pengertian dari lingkungan pemasaran adalah para pelaku dan berbagai kekuatan
yang berada diluar pemasaran yang mampu mempengaruhi kemampuan usaha atas suatu
perusahaan dalam meraih tujuannya.
Lingkungan pemasaran internal adalah seluruh kegiatan internal perusahaan yang bisa
dikontrol untuk meraih tujuan dan menjalankan strategi pemasaran. Pihak pemasar akan
melakukan pengendalian atau aturan atas berbagai kegiatan tersebut.
Lingkungan internal memiliki sifat yang lebih universal dan mencakup seluruh fungsi yang
dilakukan dalam setiap kegiatan bisnis. Terdapat 3 aspek fungsi pemasaran dan non
pemasaran dalam pemahaman lingkungan internal, yaitu:
Lingkungan pasar eksternal adalah seluruh aktivitas pemasaran yang dilakukan di luar
kendali pihak pemasar. Berbagai pengaruh tersebut akan memaksa para pemasar agar mampu
menyesuaikan arah dan juga strategi agar bisa terus berjuang di tengah lingkungan yang tidak
menentu.
Lingkungan pasar eksternal terbagi menjadi dua, yaitu lingkungan pasar mikro dan makro.
Lingkungan pemasaran mikro ini terbagi menjadi beberapa aspek pendukung perusahaan,
yaitu:
Aspek Penyedia
Dalam hal ini, pihak manajer perusahaan harus mengamati kondisi pemasok dan memantau
perkembangan harganya. Jika dari kedua hal tersebut terjadi ketidakseimbangan, maka bisa
dipastikan akan ada biaya tambahan dan akan berdampak pada peningkatan harga untuk
mencapai tujuan perusahaan.
Aspek Pemasaran
1. Memiliki minat, karena adanya kebutuhan ataupun keinginan atas suatu barang dan
jasa.
2. Tingkat kemampuan untuk membeli karena memiliki benda yang bernilai seperti uang
atau sejenisnya untuk bisa ditukarkan dengan barang yang sedang dibutuhkan.
3. Adanya akses pembelian dan kesedian untuk bisa melancarkan pertukaran tersebut.
Dalam hal ini, para perantara perusahaan memiliki peran untuk membantu perusahaan dalam
mensosialisasikan dan juga menyalurkan produk pada konsumen. Pihak perantara tersebut
antara lain reseller, agen pelayanan pemasaran, perusahaan distributor, perantara keuangan,
dll.
Pada poin ini, pihak perusahaan harus memperhatikan dan memberikan pelayanan terbaik
dalam hal pengiriman, penyimpanan, dan berbagai faktor lain yang mampu mempengaruhi
kesuksesan perusahaan, seperti kecepatan pengiriman, keamanan, dan ongkos kirim.
Aspek pelanggan bisa berbentuk pasar konsumen yang di dalamnya terdapat individu atau
kelompok rumah tangga yang menyewa jasa ataupun membeli barang untuk digunakan atau
dikonsumsi sesuai kebutuhan. Dalam hal ini, pihak pemasar harus lebih jeli dalam melihat
reaksi konsumen atas adanya perubahan, seperti perubahan harga atas suatu produk.
Dalam hal ini, pihak pelanggan bisa berupa pasar produsen dan juga pasar reseller yang
membeli produk perusahaan untuk bisa dijual kembali demi mendapatkan keuntungan. Selain
itu, pelanggan juga bisa berupa pemerintah atau pasar internasional.
Aspek Pesaing
Selain berbagai hal yang sudah disebutkan di atas, pihak pemasarpun harus memperhatikan
sifat persaingan yang terjadi di pasar, yang mana perusahaan harus bersaing dengan
menggunakan strategi pemasaran yang sesuai dengan jenis dan sifat persaingan tersebut.
Selain hal-hal yang ada di atas, pemasar juga harus memperhatikan sifat persaingan, di mana
perusahaan harus bersaing dengan menetapkan strategi pemasaran sesuai sifat dan jenis
persaingan tersebut.
Aspek Masyarakat
Aspek masyarakat adalah kelompok apa saja yang memiliki kepentingan secara aktual atau
potensial yang mampu mempengaruhi kemampuan perusahaan dalam meraih kesuksesannya,
seperti pemerintah, masyarakat keuangan, gerakan warga lokal dan umum, media, serta
orang-orang dari internal perusahaan.
Lingkungan makro adalah kekuatan masyarakat yang lebih luas dan mampu mempengaruhi
lingkungan mikro pemasaran atas suatu perusahaan yang memiliki pengaruh terhadap
pemasar secara tidak langsung. Terdapat 5 macam lingkungan makro, yaitu:
Lingkungan Demografi
Demografi pada dasarnya adalah kajian tentang populasi manusia yang dinilai berdasarkan
lokasi, umur, pekerjaan, kepadatan, jenis kelamin, dan berbagai statistik lainnya.
Demografi adalah salah satu faktor yang berpengaruh besar atas kegiatan pemasaran, karena
kegiatan pemasaran selalu melibatkan masyarakat, dan dari sanalah akan membentuk pasar
dengan syarat memiliki uang dan keinginan untuk membelanjakan uang tersebut.
Untuk itu, seorang pemasar harus aktif dalam memonitor perkembangan demografi.
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan ekonomi akan mempengaruhi faktor daya beli dan pola pembelanjaan dari
konsumen. Daya beli konsumen berpatokan pada pendapatan, harga, tabungan, dan kredit
pada waktu yang saat itu sedang terjadi. Pihak pemasar harus memahami kecenderungan
utama dalam hal pendapatan masyarakat, dan harus sadar adanya pola pembelanjaan yang
berubah-ubah tersebut.
Lingkungan budaya terdiri dari lembaga dan kekuatan lain yang mampu mempengaruhi nilai
dasar, persepsi, preferensi, dan perilaku masyarakat setempat. Perkembangan masyarakat
sudah pasti akan diikuti oleh adanya perkembangan nilai dasar dari masyarakat tersebut, dan
biasanya nilai sosial dalam sebuah budaya akan sulit untuk diubah.
Meskipun begitu, bukan berarti tidak bisa sama sekali untuk diubah, pihak pemasar hanya
perlu mengukur perubahan yang ada hingga mampu membuat dan menyediakan produk yang
sesuai dan sedang populer dalam masyarakat tersebut.
Lingkungan Teknologi
Lingkungan teknologi terdiri dari berbagai kekuatan yang mempengaruhi teknologi terkini
dan menciptakan produk dan berbagai peluang pasar baru.
Dalam hal ini, pihak pemasar harus memperhatikan berbagai kecenderungan teknologi, yaitu
perkembangan teknologi, berbagai peluang yang tidak terbatas, tingginya anggaran litbang,
meningkatnya peraturan, dll.
Lingkungan Politik
Lingkungan politik ini terdiri atas Undang-Undang, instansi pemerintah, kelompok penekan
yang berpengaruh, dan batasan pribadi atau organisasi dalam suatu masyarakat. Beberapa
kecenderungan utama politik yang mampu mempengaruhi manajemen pemasaran adalah
undang-undang yang mengatur pemerintah, adanya perubahan dalam pelaksanaan undang-
undang, serta perkembangan kelompok pembela publik.
Kesimpulan
Berdasarkan pendapat para ahli di atas, bisa ditarik kesimpulan bahwa pemasaran adalah
kombinasi kegiatan yang saling berkaitan guna mendapatkan informasi perihal kebutuhan
konsumen dengan adanya penciptaan, pertukaran, dan penawaran produk ataupun jasa yang
memiliki nilai serta untuk mengembangkan kegiatan promosi, pelayanan, penyaluran, hingga
keperluan konsumen bisa terpenuhi dengan baik pada suatu keuntungan tertentu.
Sedangkan pengertian dari lingkungan pemasaran adalah para pelaku dan berbagai kekuatan
yang berada diluar pemasaran yang mampu mempengaruhi kemampuan usaha atas suatu
perusahaan dalam meraih tujuannya.
Namun, tentunya Anda tidak bisa mengandalkan pemasaran saja untuk membangun bisnis
yang sukses, karena Anda perlu melakukan manajemen keuangan yang rapih dan tersetruktur.
Untuk lebih memudahkan Anda dalam melakukan manajemen keuangan dan hal lain terkait
akuntansi perusahaan, maka Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate
Online.
Dengan Accurate Online, Anda bisa mengatur biaya produk, mengontrol stok barang, dan
memantau laporan keuangan bisnis Anda secara mudah dan real time. Tertarik? Anda bisa
mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada
gambar di bawah ini
Sumber : https://accurate.id/marketing-manajemen/lingkungan-pemasaran/
LINGKUNGAN
PEMASARAN
1. LINGKUNGAN INTERNAL
lingkungan internal adalah kegiatan-kegiatan internal perusahaan yang dapat dikendalikan,
artinya, untuk mencapai tujuan dan menjalankan strategi pemasaran, pemasar mampu
melakukan pengendalian atau pengaturan atas operasi kegiatan-kegiatan tersebut seperti yang
dikehendaki perusahaan. perusahaan dapat melakukan alokasi sumberdaya secara produktif
melalui koordinasi faktor manusia dan alat-alat manajemen.
Pemahaman lingkungan internal (fungsi pemasaran dan fungs nonpemasaran) pada umumnya
perlu ditekankan pada aspek :
4. Pemasaran
Mencakup citra perusahaan atau produk, pemahaman tentang pasar, jaringan distribusi,
pengembangan produk, efektivitas promosi,penetapan harga, serta hubungan dengan
konsumen, pemasok dan perantara
5. Riset dan Pengembangan
Mencakup kualitas riset, relevanasi riset dengan kebutuhan pengembangan, ketersediaan
sumber daya riset, komitmen manajemen terhadap riset dan pemanfaatan hasilnya, kerjasama
dengan pihak lain, serta waktu pelaksanaan riset.
2. LINGKUNGAN EKSTERNAL
Lingkungan eksternal kegiatan pemasaran adalah pengaruh-pengaruh tidak langsung yang
berada di luar kekuasaan atau kendali pemasar. pengaruh-pengaruh tersebut akan memaksa
pemasar untuk menyesuaikan arah dan starteginya agar tetap survive di lingkungannya.
Situasi maupun perubahan-perubahan yang terjadi pada lingkungan luar ini dapat
memberikan peluang-peluang atau hambatan-hambatan yang dapat dimanfaatkan atau diatasi
oleh pemasar. Tidak semua pemasar mampu menangkap atau bahkan menciptakan peluang-
peluang atau hambatan-hambatan tersebut. misalnya deregulasi otomotif yang dikeluarkan
pemerintah, bagi perusahaan tertentu (misalnya importir mobil mewah) dapat merupakan
peluang untuk mengembangkan usaha, tetapi bagi perusahaan lain (eksportir mobil
sederhana) dapat merupakan ancaman.
1. Kondisi Perekonomian
2. Hukum, Politik dan Peraturan Pemerintah
3. Kependudukan dan Keseimbangan Lingkungan
4. Teknologi
5. Sosial dan Kebudayaan
1) KONDISI PEREKONOMIAN
Perekonomian adalah kondisi lingkungan eksternal yang berkaitan dengan persoalan
keseimbangan penggunaan sumberdaya yang terbatas oleh berbagai pihak untuk menjalankan
kegiatan produksi.
1. Pemasok
2. Pesaing
3. Perantara
4. Pasar
1) ASPEK PEMASOK
Pemasok pemasaran perusahaan adalah lembaga-lembaga atau individual yang melakukan
kegiatan penyediaan sumberdaya yang diperlukan untuk operasional perusahaan.
Meskipun pemasok memberikan pengaruh langsung terhadap tujuan dan startegi pemasaran,
tetapi sebaliknya perusahaan juga mampu mengendalikan pemasok tergantung beberapa
kondisi :
1. Minat karena mempunyai kebutuhan maupun keinginan terhadap barang dan jasa
tertentu
2. Kemampuan membeli karena mempunyai sesuatu yang bernilai (misalnya uang)
untuk dipertukarkan dengan barang yang diperlukan
3. Akses pembelian atau kesediaan untuk merealisasikan pertukaran tersebut.
Pasar meliputi pasar konsumen antara (intermediate costumers) dan konsumen akhir (final
consumers). Konsumen antara adalah pasar yang membeli barang dan jasa bukan untuk
dikonsumsi sendiri, mereka membeli barang untuk dijual atau diproses menjadi barang lain
dan dijual kembali. Mereka dapat sebagai pedagang atau para produsen yang memerlukan
barang untuk masukan proses produksinya.
3. POLA PENGARUH SISTEM LINGKUNGAN
Pola pengaruh lingkungan pemasaran dapat digambarkan sebagai berikut :
Advertisements
REPORT THIS AD
Sumber : https://kuliahmarket.wordpress.com/2015/08/25/lingkungan-pemasaran-2/