Anda di halaman 1dari 60

LAPORAN AKHIR

MAHASISWA KKN UNHAS GELOMBANG 87


TAHUN 2014

DESA BULU ULAWENG


KECAMATAN PATIMPENG
KABUPATEN BONE

UNIVERSITAS HASANUDDIN
UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT)
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
2014

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat rahmat
dan kasih-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan kegiatan dan laporan desa
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler UNHAS Gelombang 87 Desa Bulu Ulaweng,
Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone.
Laporan ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan kegiatan
KKN. Penyusunan

laporan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran

informasi hasil kegiatan seluruh peserta KKN di Desa Bulu Ulaweng yang
dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan, yakni tanggal 11 Juli 2014 31 Agustus
2014.
Kendala keterbatasan pengetahuan yang penulis miliki mengakibatkan
penyusunan laporan program kerja ini masih jauh dari predikat sempurna. Namun
berkat bantuan dan masukan dari berbagai pihak, setidaknya laporan program kerja
desa ini menjadi sedikit lebih baik. Untuk itu, tak lupa kami mengucapkan terima
kasih atas kerjasama dan bantuan yang selama ini diberikan oleh:
1. Kepala UPT KKN Unhas beserta jajarannya.
2. Bapak Camat Patimpeng beserta jajarannya.
3. Bapak Kepala Desa Bulu Ulaweng beserta keluarga dan jajarannya.
Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.
Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
4. Bapak Kepala Dusun I , II, III Bulu Ulaweng beserta keluarga.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

5. Bapak Kepala RT/RW Dusun I, II, III besera seluruh lapisan masyarakat yang
telah menerima kami dengan baik dan membantu menyelesaikan seluruh program
kerja selama berada di lokasi.
6. Ibu Kepala SD INPRES 4/82 Bulu Ulaweng yang telah banyak membantu dalam
penyelesaian program kerja kami.
7. Siswa-siswi SD INPRES 4/82 Bulu Ulaweng yang terus semangat dalam
mengikuti dan berpartisipasi pada setiap kegiatan program kerja.
8. Teman-teman peserta KKN Reguler Unhas Gel. 87 Kec. Patimpeng.
9. Rekan-rekan mahasiswa se-UNHAS peserta KKN Reguler Unhas Gel. 87.
10. Semua pihak yang tak mungkin saya sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak, kegiatan kami
tidak dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu kami menghaturkan banyak terima
kasih. Semoga segala bantuan, petunjuk dan dorongan yang diberikan bernilai ibadah
di sisi Allah SWT. Aamiin.
Bulu Ulaweng, 29 Agustus 2014

KKN UNHAS Gel. 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

ii

DAFTAR ISI
Kata Pengantar .......................................................................................................... i
Daftar Isi ................................................................................................................... iii
BAB I. Pendahuluan ................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ......................................................................................... 1
B. Tujuan KKN ............................................................................................. 3
C. Sasaran dan Manfaat KKN .......................................................................5
D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan KKN .....................................................7
BAB II. Gambaran Umum Lokasi Desa ................................................................... 8
A. Demografi ................................................................................................ 8
B. Keadaan Sosial Desa ................................................................................ 9
C. Sarana dan Prasarana Desa .......................................................................11
BAB III. Identifikasi Masalah dan Kendala yang Dihadapi ..................................... 12
A. Identifikasi Masalah ................................................................................. 12
B. Kendala yang Dihadapi ............................................................................ 16
BAB IV. Alternatif Pemecahan Masalah .................................................................. 17
BAB V. Pelaksanaan Kegiatan ................................................................................. 20
A. Evaluasi .................................................................................................... 20
B. Hasil Pelaksanaan .....................................................................................21

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

BAB VI. Penutup ...................................................................................................... 27


A. Kesimpulan .............................................................................................. 27
B. Saran ......................................................................................................... 28
Daftar Lampiran
Lampiran 1. Nama-nama Mahasiswa Peserta KKN Desa Bulu Ulaweng.
Lampiran 2. Peta Desa Bulu Ulaweng.
Lampiran 3. Struktur Pemerintahan Desa Bulu Ulaweng.
Lampiran 4. Jumlah dan Nama Kepala Dusun beserta Ketua RT.
Lampiran 5. Foto-Foto Kegiatan.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perguruan Tinggi merupakan salah satu lembaga pendidikan yang diharapkan
mampu menciptakan insan-insan intelektual dan dapat bersaing khususnya pada era
globalisasi saat ini. Mahasiswa sebagai kalangan intelektual muda memiliki
tanggungjawab yang besar terhadap berbagai persoalan yang muncul di lingkungan
masyarakat. Hal ini terus dipahami dikarenakan mahasiswa masih menjadi bagian
yang tidak dapat dipisahkan dengan masyarakat sekelilingnya. Sesuai dengan
peran dan fungsi mahasiswa dimana mereka dapat dijadikan sebagai agent of
change (agen perubahan) yang dapat memberikan kontribusi berupa ide-ide positif
guna kemajuan bangsa dan Negara. Salah satu kegiatan tersebut dilaksanakan
dalam Kuliah Kerja Nyata yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi.
Kuliah Kerja Nyata adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan
pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah-tengah masyarakat
di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalahmasalah yang
tinggi

dihadapi.

KKN dilaksanakan

oleh

perguruan

dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot pendidikan bagi

mahasiswa, dan untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih besar pada pendidikan

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

tinggi.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang muncul dari konsep atas kesadaran
mahasiswa sebagai calon sarjana untuk dapat memanfaatkan sebagian waktu
belajarnya disamping di ruang kuliah dan perpustakaan, juga dapat bekerja
menyumbangkan pengetahuan dan ilmu yang telah diperoleh secara langsung di
bangku perkuliahan untuk membantu memecahkan berbagai persoalan di dalam
kehidupan masyarakat.
Kuliah Kerja Nyata dalam penyelenggaraannya memerlukan landasan ideal
yang secara filosofis akan memberikan gambaran serta pengertian yang utuh tentang
apa, bagaimana, serta untuk apa KKN diselenggarakan, karenanya KKN adalah
bagian integral dan proses belajar yang mempunyai ciri-ciri khusus. Landasan ideal
secara filosofis akan memberikan petunjuk serta mengendalikan pola pikir dan pola
tindakan dalam setiap proses penyelenggaraan KKN (apapun bentuknya), yang pada
gilirannya akan membedakan dari bentuk-bentuk kegiatan lain yang bukan KKN.
Pendidikan dan pengajaran, KKN merupakan bagian integral dari kurikulum
pendidikan tinggi Strata Satu (S1), tidak berdiri sendiri dan tidak terpisahkan dari
tujuan dan isi pendidikan tinggi, pengikat dan perangkum semua isi kurikulum
bahkan sebagai penambah ataupun pelengkap isi kurikulum yang telah ada,
pengalaman belajar yang
kehidupan

menghubungkan

konsep

akademis

dengan

realita

masyarakat, pengetahuan teori dapat diperkaya dengan pengalaman di

lapangan, dan mematangkan kepribadian mahasiswa dan menumbuhkan rasa percaya


diri dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.

Pada tahap awal dilakukan proses identifikasi masalah yang ada di lokasi/desa
berdasarkan kompetensi keilmuan ataupun keahlian yang dikuasai dengan model
partisipasi dan observasi, kemudian mencari alternatif pemecahan masalah yakni
dengan merancang program kerja yang dilaksanakan dalam jangka waktu kurang
lebih
2 bulan, dan akhirnya disosialisasikan pada masyarakat melalui seminar di tingkat
desa dan kecamatan yang diharapkan menyentuh baik masyarakat desa, maupun
masyarakat tataran kecamatan, dan mampu menjawab permasalahan yang ada, paling
tidak sebagai pemicu semangat masyarakat untuk membuat yang terbaik bagi dirinya
dan desanya.
Berdasarkan uraian di atas maka, hal yang penting dalam pelaksanaan KKN
adalah bagaimana seorang mahasiswa sebagai komponen utama mampu berproses
dengan baik dalam kehidupan bermasyarakat, bagaimana mahasiswa dapat
bekerjasama dengan sesama mahasiswa dari disiplin ilmu berbeda dan masyarakat
pedesaan itu sendiri.

B. Tujuan KKN
Secara umum Kuliah kerja Nyata (KKN) adalah program intrakuikuler dengan
tujuan utama untuk memberikan pendidikan kepada mahasiswa. Namun demikian,
karena pelaksanaanya mengambil lokasi di masyarakat dan memerlukan keterlibatan

masyarakat, maka realisasinya harus sekaligus bisa memberikan kemanfaatan bagi


masyarakat. Karenanya KKN memiliki arah yang ganda, yaitu, memberikan

pendidikan tidak hanya dalam kelas tetapi juga pendidikan pelengkap kepada
mahasiswa untuk

pengembangan diri

dengan

melakukan

interaksi

sosial

kemasyarakatan di luar kelas, dan membantu masyarakat serta pemerintah


melancarkan kegiatan sosial kemasyarakatan dan kegiatan pembangunan di lokasi
masing-masing.
Dengan demikian, melalui KKN akan terlihat bahwa perguruan tinggi bukan
merupakan suatu kelembagaan yang terpisah dari masyarakat. Akan tetapi terjadi
keterikatan dan saling ketergantungan baik secara fisik maupun emosional antara
perguruan tinggi dan masyarakat, sehingga pada gilirannya akan terasa bahwa
peranan perguruan tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni, menjadi lebih nyata.
Secara eksplisit, hal-hal yang dapat dicapai melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN)
adalah:
a. Memberikan pengalaman belajar tentang pembangunan masyarakat dan
pengalaman kerja nyata dalam bidang pembangunan.
b. Menjadikan lebih dewasanya kepribadian mahasiswa dan bertambah luasnya
wawasan mahasiswa.
c. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi kekuatan
sendiri.
d. Mendekatkan Perguruan Tinggi kepada masyarakat.

C. Sasaran dan Manfaat KKN


Pada dasarnya mempunyai KKN mempunyai tiga kelompok sasaran, yaitu
mahasiswa, masyarakat bersama Pemerintah Daerah, dan Perguruan Tinggi. Masingmasing akan memperoleh manfaat dari pelaksanaan KKN, sebagai berikut :
a)

Mahasiswa
Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa tentang pemanfaatan
ilmu, teknologi dan seni yang dipelajarinya bagi pelaksanaan pembangunan.

Memperdalam pengertian mahasiswa tentang cara berpikir dan bekerja


secara interdisipliner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan
kaitan dan kerjasama antar sektor.

Memperdalam penghayatan dan pengertian mahasiswa terhadap kesulitan


yang dihadapi oleh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa terhadap selukbeluk
keseluruhan dari masalah pembangunan dan perkembangan masyarakat.
Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan daya penalaran mahasiswa
dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan pemecahan masalah secara
pragmatis ilmiah.
Memberikan

keterampilan

kepada

mahasiswa

untuk

melaksanakan

pembangunan dan pengembangan masyarakat berdasarkan IPTEKS secara


interdisipliner atau antar sektor.

Melatih mahasiswa sebagai dinamisator dan problem solver.


Memberikan pengalam belajar dan bekerja sebagai kader pembangunan
sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta terhadap kemajuan masyarakatnya.

Melalui pengalaman bekerja dalam melakukan penelaahan, merumuskan,


dan memecahkan

masalah secara

menumbuhkan

langsung,

sifat profesionalisme

akan
dan

kepedulian

sosial dalam diri mahasiswa dalam arti peningkatan keahlian, tanggung


jawab, maupun rasa kesejawatan.
b) Masyarakat Bersama Pemerintah Daerah / Institusi
Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, serta IPTEKS dalam
merencanakan dan melaksanakan pembangunan
Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan,
merumuskan, dan melaksanakan pembangunan.
Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan potensi
swadaya

masyarakat

sehingga

mampu

berpartisipasi

aktif

dalam

pembangunan.
Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat
sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.
Memperoleh manfaat dan bantuan tenaga mahasiswa dalam melaksanakan
program

dan

proyek

pembangunan

yang

berada

di

bawah

tanggungjawabnya.

c)

Perguruan Tinggi
Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan
proses pambangunan di tengah-tengah masyarakat, sehingga kurikulum,
materi perkuliahan dan pengembangan ilmu yang ada di Perguruan Tinggi
dapat disesuaikan dengan tuntutan nyata pembangunan.
Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan sebagai
contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian.
Melalui

kegiatan

mahasiswa,

dapat

menelaah

dan

merumuskan

keadaan/kondisi nyata masyarakat yang berguna bagi pengembangan


IPTEKS, serta dapat mendiagnosa secara tepat kebutuhan masyarakat,
sehingga IPTEKS yang diamalkan dapat sesuai dengan tuntunan nyata.
Meningkatkan, memperluas, dan mempererat kerjasama dengan instansi serta
depertemen lain

melalui rintisan kerjasama dari

mahasiswa yang

melaksanakan KKN.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan KKN


KKN (Kuliah Kerja Nyata) dilaksanakan mulai tanggal 11 Juli 2014 sampai
dengan tanggal 31 Agustus 2014 di Desa Bulu Ulaweng, Kecamatan Patimpeng,
Kabupaten Bone.

BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI DESA

A. Demografi
1. Kondisi Geografis
Desa Bulu Ulaweng merupakan salah satu dari 10 desa di Kecamatan
Patimpeng. Luas Desa Bulu Ulaweng sekitar 11,65 km2. Sebagian besar lahan di Desa
Bulu Ulaweng digunakan sebagai tempat pemukiman penduduk, lahan pertanian,
perkebunan, dan peternakan.
Desa Bulu Ulaweng memiliki batas-batas sebagai berikut:
Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Libureng.
Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Libureng.
Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Pationgi dan Desa Talabangi.
Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Paccing.
2. Topografi
Secara umum keadaan topografi Desa Bulu Ulaweng adalah daerah dataran
tinggi yang terletak di lereng gunung dengan dialiri sungai.

3. Iklim
Iklim di Desa Bulu Ulaweng sesuai dengan desa-desa lain di wilayah
Indonesia, yakni beriklim tropis dengan musim kemarau dan musim hujan.
4. Wilayah Administrasi Pemerintahan Desa
Desa Bulu Ulaweng terbagi atas 3 dusun dengan masing-masing dusun
memiliki 2 RT di setiap wilayahnya. Pembagian dusun di Desa Bulu Ulaweng, yakni:
Dusun I dikenal sebagai Dusun Matajang.
Dusun II dikenal sebagai Dusun Bulutinco.
Dusun III dikenal sebagai Dusun Ulaweng.

B. Keadaan Sosial Desa


1. Jumlah Penduduk
Penduduk Desa Bulu Ulaweng mempunyai jumlah penduduk 734 jiwa yang
tersebar di 3 wilayah dusun dengan jumlah perbandingan laki-laki 383 jiwa dan
perempuan 351 jiwa.

2. Tingkat Pendidikan Desa


Tingkat pendidikan masyarakat Desa Bulu Ulaweng disajikan dalam bentuk
persentase, yakni:
Pra Sekolah
6%

SD

SMP

SLTA

Sarjana

52 %

24 %

17 %

1%

3. Mata Pencaharian
Desa Bulu Ulaweng

merupakan desa pertanian, maka sebagian besar

penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, berikut perbandingan persentase


mata pencaharian penduduk Desa Bulu Ulaweng:
Petani

Peternak

PNS

Buruh

56 %

14 %

7%

23 %

4. Agama
Penduduk Desa Bulu Ulaweng umumnya memeluk Agama Islam.
5. Suku Bangsa
Penduduk Desa Bulu Ulaweng sebagian besar merupakan penduduk asli Bone
yang sudah turun-temurun mendiami wilayah tersebut. Hanya sebagian kecil yang
merupakan kelompok pendatang di daerah tersebut.

C. Sarana dan Prasarana Desa


Kondisi sarana dan prasarana Desa Bulu Ulaweng secara garis besar sebagai
berikut:
No.

Sarana dan Prasarana

Jumlah

Kondisi

1.

Kantor Desa

1 Unit

Sedang dalam renovasi.

2.

Gedung TK

1 Unit

Baik.

3.

Gedung SD

1 Unit

Kurang baik.

4.

Gedung Puskesmas

1 Unit

Baik.

5.

Masjid

2 Unit

Baik.

6.

Jembatan

1 Unit

Kurang baik.

7.

Lapangan

1 Unit

Baik.

BAB III
IDENTIFIKASI MASALAH DAN KENDALA YANG DIHADAPI

A. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada hasil observasi lapangan dan wawancara dengan masyarakat
setempat yang dilakukan pada minggu pertama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) kurang lebih enam hari melakukan Focus Group Discussion (FGD) atau
diskusi secara terfokus dengan tokoh-tokoh masyarakat desa, ditemukan beberapa
masalah yang terdapat di wilayah Desa Bulu Ulaweng, Kecamatan Patimpeng,
Kabupaten Bone yaitu:
1. Sarana dan Prasarana
Pada bidang sarana dan prasarana terdapat beberapa masalah yang kami
dapatkan, yakni:
Tempat Ibadah (Masjid)
-

Tampilan Masjid yang terlihat kusam.


Desa Bulu Ulaweng merupakan desa yang penduduknya mayoritas
Muslim.

Setiap

memasuki

waktu

Shalat,

mayoritas

penduduknya

berbondong-bondong ke Masjid untuk menunaikan Shalat. Namun tampilan


Masjid yang sering digunakan warga, sudah terlihat kusam. Hal ini tentu

menjadi sebuah hal yang mengganggu, tempat ibadah yang seharusnya


bersih dan rapi, terlihat kusam.
-

Amplifier yang digunakan di Masjid rusak.


Amplifier yang digunakan di Masjid tersebut dalam keadaan rusak, hal
ini tentu menjadi masalah bagi masyarakat, karena tanpa amplifier tidak ada
suara adzan yang berkumandang ke seluruh desa jika telah memasuki waktu
Shalat.

Tempat berolahraga
-

Tidak tersedianya lapangan takraw.


Di Desa Bulu Ulaweng terdapat lapangan yang cukup besar dan cukup
mewadahi minat-bakat masyarakat yang mayoritas gemar berolahraga. Di
lapangan tersebut tersedia tempat untuk bermain voli dan sepak bola. Namun
di lapangan tersebut tidak tersedia tempat untuk bermain takraw, padahal
masyarakat maupun pemuda desa tersebut juga mayoritas gemar bermain
takraw.

2. Bidang Keagamaan
Kurangnya kegiatan keagamaan yang dapat menarik minat anak-anak.
Kedatangan KKN Gelombang 87 ke desa Bulu Ulaweng, bertepatan dengan
Bulan Ramadhan. Setelah melakukan observasi dan berkenalan dengan masyarakat
di desa tersebut, kami melihat banyak potensi keagamaan yang dimiliki oleh

masyarakat

Bulu Ulaweng, khususnya di kalangan anak-anak. Potensi dan antusiasme dari anakanak di desa tersebut ternyata kurang tersalurkan, akibat kurangnya kegiatan
keagamaan yang dapat mewadahi potensi dan antusiasme anak-anak tersebut.
3. Bidang Pertanian
Kurangnya informasi pemanfaatan limbah pertanian dan pekarangan rumah.
Berdasarkan pada hasil observasi lapangan dan wawancara dengan
masyarakat setempat yang dilakukan pada minggu pertama pelaksanaan Kuliah
Kerja Nyata (KKN) ditemukan beberapa masalah khususnya pada bidang pertanian
yang terdapat di wilayah Desa Bulu Ulaweng, Kecamatan Patimpeng, Kabupaten
Bone.
Desa Bulu Ulaweng memiliki banyak persawahan dan ketika musim panen
tiba menghasilkan banyak limbah jerami yang bersebaran di dalam persawahan itu
sendiri. Untuk menghilangkan jerami tersebut biasanya para petani langsung
membakar jerami itu tanpa mengetahui bahaya dari membakar dan kandungan apa
yang ada di dalam jerami sehinga bisa dimanfaatkan dan kurangnya informasi
tentang pembuatan pupuk organik.
Masalah lainnya yaitu setiap rumah memiliki pekarangan rumah yang luas
tetapi para masyarakat sekitar belum mengetahui cara memanfaatkan pekarangan
tersebut sehingga banyak pekarangan yang hanya ditumbuhi rumput liar.

4. Bidang Pendidikan
SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng adalah satu-satunya sekolah dasar yang ada di
Desa Bulu Ulaweng. Jumlah siswa di sekolah tersebut sangat sedikit, namun antusias
dan semangat belajar siswa/siswi tersebut sangat tinggi. Jumlah pengajar yang minim,
serta pengetahuan guru pendidik di sekolah tersebut yang hanya mayoritas honorer.
Permasalahan yang dapat kami temukan:
Kurangnya pengajar matematika di tingkat SD, membuat siswa/siswi kurang
mengerti akan pelajaran matematika.
Kurangnya pengetahuan akan teknologi informasi, membuat siswa/siswi tidak
mengetahui penggunaan teknologi.
Kurangnya informasi akan pentingnya belajar hidup hemat, membuat siswa/siswi
saat mendapat uang akan menghabiskan uangnya secepat mungkin.
Kurangnya informasi nilai gizi ikan membuat siswa/siswi kurang menyukai
makan ikan.
5. Bidang Olahraga
Kurangnya persiapan penyelenggaraan lomba 17-an di Desa Bulu Ulaweng.
Dalam pelaksanaan KKN Gelombang 87 Unhas di Desa Bulu Ulaweng, juga
bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI. Dalam perayaan 17-an, masyarakat begitu
antusias mengikuti lomba-lomba yang diadakan di kecamatan Patimpeng. Namun

warga kadang terkendala jarak yang terlalu jauh ke kecamatan jika ingin mengikuti
perlombaan 17-an.
B. Kendala yang Dihadapi
Kendala yang dihadapi selama masa KKN di Desa Bulu Ulaweng, Kecamatan
Patimpeng yaitu kurangnya waktu yang bisa diikuti oleh warga setempat karena
pekerjaan warga yang sebagian besar meluangkan waktunya di lahan pertanian dan
menjadi buruh pabrik. Selain itu, adanya perayaan perlombaan di Kecamatan
Patimpeng membuat konsentrasi warga menjadi terbagi dan kurang efektif.

BAB IV
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

Masalah-masalah yang telah teridentifikasi melalui observasi yang dilakukan


pada minggu pertama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata di Desa Bulu Ulaweng,
Kecamatan Patimpeng,

Kabupaten

Bone

kemudian

ditindaklanjuti

dengan

penyelesaian masalah pada bidang masing-masing. Alternatif pemecahan masalah


yang dapat kami lakukan, yakni:
1. Sarana dan Prasarana
Tempat Ibadah (Masjid)
-

Tampilan Masjid yang terlihat kusam.


Penyelesaian : Mengecat ulang Masjid agar tampilan Masjid menjadi baru
dan masyarakat menjadi nyaman beribadah di Masjid.

Amplifier yang digunakan di Masjid rusak.


Penyelesaian : Membantu memperbaiki amplifier Masjid agar dapat
digunakan kembali untuk beribadah.

Tempat berolahraga
-

Tidak tersedianya lapangan takraw.


Penyelesaian : Membuat lapangan takraw agar masyarakat dapat
menyalurkan minat dan bakatnya bermain takraw.
Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.
Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

28

2. Bidang Keagamaan
Kurangnya kegiatan keagamaan yang dapat menarik minat anak-anak.
Penyelesaian : Mengadakan kegiatan Amaliyah Ramadhan, seperti Lomba Adzan
dan Hafalan Surah Pendek yang dapat menarik minat anak-anak.
3. Bidang Pertanian
Kurangnya informasi pemanfaatan limbah pertanian dan pekarangan rumah.
Penyelesaian : Memberikan penyuluhan tentang pembuatan pupuk organik yang
bahannya berasal dari limbah pertanian dan pentingnya
pemanfaatan pekarangan rumah.
4. Bidang Pendidikan
Kurangnya pengajar matematika di tingkat SD, membuat siswa/siswi kurang
mengerti akan pelajaran matematika.
Penyelesaian : Mengajarkan pelajaran matematika di tingkat SD selama waktu
sekolah dan dilanjutkan dengan memberikan bimbingan sore hari
agar lebih efektif.
Kurangnya pengetahuan akan teknologi informasi, membuat siswa/siswi tidak
mengetahui penggunaan teknologi.
Penyelesaian : Memberikan pelatihan penggunaan teknologi komputer kepada
siswa/siswi SD.

Kurangnya informasi akan pentingnya belajar hidup hemat, membuat siswa/siswi


saat mendapat uang akan menghabiskan uangnya secepat mungkin.
Penyelesaian : Melakukan sosialisasi gemar menabung kepada anak SD dan
memberikan informasi pentingnya belajar hidup hemat.
Kurangnya informasi nilai gizi ikan membuat siswa/siswi kurang menyukai
makan ikan.
Penyelesaian : Melakukan sosialisasi gemar makan ikan kepada anak SD dan
memberikan

informasi

manfaat

yang

didapat

setelah

mengonsumsi ikan.
5. Bidang Olahraga
Kurangnya persiapan penyelenggaraan lomba 17-an di Desa Bulu Ulaweng.
Penyelesaian : Mengadakan lomba 17 Agustus tingkat Desa Bulu Ulaweng
dengan jenis perlombaan sepak bola mini, voli putra, voli putri,
dan sepak takraw.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

19

BAB V
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Evaluasi
Dalam pelaksanaan kegiatan ditemukan beberapa faktor, baik yang menjadi
pendukung maupun penghambat dalam pelaksanaan kegiatan selama dilokasi dan
sebagai bahan evaluasi selama ber-KKN.
Faktor Pendukung, antara lain :
a.

Koordinasi dan komunikasi yang baik antara peserta KKN dengan


pemerintah desa dan masyarakat sehingga program berjalan dengan efektif
dan efisien.

b. Komunikasi antara peserta KKN dengan masyarakat sekitar, saling


memberikan masukan, saran dan kritik serta kebutuhan informasi dari
masyarakat yang telah diinginkan.
Faktor Penghambat, antara lain :
a. Kemampuan teknis mahasiswa peserta KKN yang belum mampu menjangkau
seluruh kebutuhan masyarakat setempat.
b. Aktivitas dan kesibukan masyarakat karena adanya kesibukan di lahan
pertanian dan menjadi buruh pabrik setiap hari, sehingga membuat program
kerja kami agak terhambat.
c. Adanya kegiatan lomba 17 Agustus tingkat Kecamatan Patimpeng membuat
Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.
Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

31

konsentrasi warga menjadi terbagi dan kurang efektif.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

32

d. Pendanaan yang sangat minim sehingga berefek ke maksimalisasi program


kerja.

B. Hasil Pelaksanaan
1. Sarana dan Prasarana
Tempat Ibadah (Masjid)
-

Pengecatan ulang Masjid.


a. Tujuan

: Untuk membuat warga lebih nyaman dan


menambah keindahan masjid.

b. Sasaran

: Warga Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Menambah nilai estetika Masjid sehingga


melahirkan kenyamanan dalam beribadah.

d. Waktu pelaksanaan

: Sabtu, 19 Juli 2014.

e. Tempat pelaksanaan : Masjid An-Nur Desa Bulu Ulaweng.


f. Realisasi
-

: Terlaksana dengan sangat baik

Perbaikan amplifier Masjid.


a. Tujuan

: Untuk memperbaiki amplifier yang dinilai


kurang layak pakai.

b. Sasaran

: Masyarakat Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Amplifier yang sudah baik bisa digunakan


sebagai salah satu sarana dalam hal ibadah.

d. Waktu pelaksanaan

: Minggu, 20 Juli 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: Masjid An-Nur Desa Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

Tempat berolahraga
-

Pembuatan lapangan takraw.


a. Tujuan

: Menyediakan sarana untuk menyalurkan bakat


bermain takraw.

b. Sasaran

: Masyarakat Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Meningkatkan minat dan bakat masyarakat


dalam bidang olahraga, khususnya olahraga
takraw.

d. Waktu pelaksanaan

: Selasa, 12 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: Lapangan Desa Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

34

2. Bidang Keagamaan
Mengadakan kegiatan Amaliyah Ramadhan.
a. Tujuan

: Memberikan motivasi kepada anak-anak untuk


mempelajari dan mengembangkan nilai-nilai Islam
serta menumbuhkan mental yang penuh dengan
kepercayaan diri.

b. Sasaran

: Siswa-siswi SD Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Meningkatkan potensi anak dalam hal keagamaan.

d. Waktu pelaksanaan : Selasa-Rabu, 21-22 Juli 2014.


e. Tempat pelaksanaan : Masjid An-Nur Desa Bulu Ulaweng.
f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

3. Bidang Pertanian
Penyuluhan pembuatan pupuk organik dan pemanfaatan pekarangan rumah.
a. Tujuan

: Untuk

memberikan

wawasan

kepada

Masyarakat pembuatan pupuk organik dan


Memanfaatkan pekarangan

rumah untuk

ditanami tanaman yang bermanfaat.


b. Sasaran

: Masyarakat Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Masyarakat bisa memanfaatkan jerami menjadi


menjadi pupuk

organik

sehingga dapat

menghemat biaya operasional dan mengurangi


kerusakan lingkungan jika jerami itu dibakar.
d.

Waktu pelaksanaan

: Jumat, 22 Agustus 2014.

e.

Tempat pelaksanaan

: Masjid An-Nur Desa Bulu Ulaweng.

f.

Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

4. Bidang Pendidikan
Mengajarkan pelajaran matematika.
a. Tujuan

: Membantu tenaga pengajar di Sekolah Dasar.

b. Sasaran

: Siswa siswi SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

c. Target

: Dapat menambah pengetahuan siswa.

d. Waktu pelaksanaan

: Kamis, 14 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

Memberikan pelatihan penggunaan teknologi komputer kepada siswa/siswi SD.


a. Tujuan

: Menambah wawasan kepada siswa.

b. Sasaran

: Siswa siswi SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

c. Target

: Dapat meningkatkan pengetahuan siswa


tentang cara menggunakan komputer.

d. Waktu pelaksanaan

: Jumat, 22 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

Melakukan sosialisasi gemar menabung kepada anak SD dan memberikan


informasi pentingnya belajar hidup hemat.
a. Tujuan

: Mengajarkan arti pentingnya hemat bagi siswa.

b. Sasaran

: Siswa siswi SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

c. Target

: Dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang


cara pentingnya menabung.

d. Waktu pelaksanaan

: Jumat, 08 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

Melakukan sosialisasi gemar makan ikan kepada anak SD dan memberikan


informasi manfaat yang didapat setelah mengonsumsi ikan.
a. Tujuan

: Mengajarkan arti pentingnya makan ikan.

b. Sasaran

: Siswa siswi SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

c. Target

: Dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang


pentingnya makan ikan.

d. Waktu pelaksanaan

: Jumat, 22 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: SD Inpres 4/82 Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

5. Bidang Olahraga
Mengadakan lomba 17 Agustus tingkat Desa Bulu Ulaweng dengan jenis
perlombaan sepak bola mini, voli putra, voli putri, dan sepak takraw.
a. Tujuan

: Mempererat tali silaturahmi antar warga desa


serta memberikan kesempatan bagi warga
untuk turut meramaikan 17-an.

b. Sasaran

: Masyarakat Desa Bulu Ulaweng.

c. Target

: Masyarakat bisa saling bersilaturahmi dan turut


meramaikan acara 17 Agustus.

d. Waktu pelaksanaan

: 18- 25 Agustus 2014.

e. Tempat pelaksanaan

: Lapangan Desa Bulu Ulaweng.

f. Realisasi

: Terlaksana dengan baik.

BAB VI
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat kami tarik dari pelaksanaan program kerja yang
telah dilaksanakan selama kurang lebih dua bulan di Desa Bulu Ulaweng,
Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone, antara lain :
1. Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk pendidikan yang memberikan
pengalaman kerja bagi sekaligus memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk
mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah dipelajarinya selama duduk di bangku
perkuliahan di tengah kehidupan bermasyarakat.
2. KKN

memberikan

kesempatan

pada

mahasiswa

tentang

kehidupan

bermasyarakat melalui interaksi sehari-hari dengan masyarakat. Mahasiswa


dapat

belajar langsung tentang kehidupan bermasyarakat pedesaan dan

bagaimana membangun kerjasama dengan masyarakat.


3. KKN memberikan mahasiswa kesempatan untuk belajar membangun hubungan
kerjasama dengan mahasiswa dari disiplin ilmu yang lain dan bekerja sama
dalam kehidupan sehari-hari.

B. Saran
Saran yang dapat kami berikan demi perkembangan dan kemajuan
pelaksanaan Kuliah Kerja

Nyata (KKN) di masyarakat guna peningkatan

produktivitas kegiatan program kerja di lapangan, antara lain :


1. Sebaiknya Mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
diberikan lebih banyak materi pengenalan lapangan sehingga memudahkan
asimilasi mahasiswa terhadap kebiasaan masyarakat setempat.
2. Sebaiknya untuk KKN yang selanjutnya supervisor lebih sering mengunjungi
lokasi untuk membimbing mahasiswa.
3. Sebaiknya supervisor lebih berkoordinasi dengan pihak posko tempat mahasiswa
tinggal untuk memudahkan komunikasi pihak mahasiswa dan pihak-pihak terkait
lainnya di minggu-minggu awal KKN terkait hal-hal teknis.

4. Untuk mahasiswa KKN kedepan, diharapkan untuk memprioritaskan program


kerja yang berbentuk nonfisik, yang dititik beratkan pada usaha untuk merubah
pola fikir masyarakat.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

LAMPIRAN
1. Nama-Nama Mahasiswa Peserta KKN Desa Bulu Ulaweng.
Nama

: Ricko Reynalta

NIM

: L22111003

Fakultas/Jurusan

: Ilmu Kelautan dan Perikanan/Perikanan

Jabatan

: Koordinator Desa

Nama

: Rika Utami

NIM

: H12111009

Fakultas/Jurusan

: MIPA/Matematika

Jabatan

: Sekertaris Desa

Nama

: Nita Ivana Payangan

NIM

: A31111101

Fakultas/Jurusan

: Ekonomi dan Bisnis/Akuntansi

Jabatan

: Bendahara Desa

Nama

: Nur Hasana

NIM

: D41111281

Fakultas/Jurusan

: Teknik/Teknik Elektro

Jabatan

: Anggota

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Nama

: Muh. Ilham S.

NIM

: G21111018

Fakultas/Jurusan

: Pertanian/Sosial Ekonomi Pertanian

Jabatan

: Anggota

Nama

: Norman Suprianto

NIM

: D62110109

Fakultas/Jurusan

: Teknik/Teknik Geologi

Jabatan

: Anggota

Nama

: Andi Munawarti

NIM

: G21111106

Fakultas/Jurusan

: Pertanian/Sosial Ekonomi Pertanian

Jabatan

: Anggota

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

2. Peta Desa Bulu Ulaweng.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
3. Struktur Pemerintahan Desa Bulu Ulaweng.
Struktur Organisasi
Desa Bulu Ulaweng Kecamatan Patimpeng
Kabupaten Bone
KETUA BPD

KEPALA DESA

HASNAH

AGUSTAN, SH

SEKERTARIS BPD

SEKERTARIS DESA

IBRAHIM

HASANUDDIN

ANGGOTA BPD
AHMAD
ABDULLAH
MUH. USMAN
BAHTIAR

KADUS MATAJANG

KADUS BULUTINCO

KADUS ULAWENG

AGUS ARIS

SABAING

YOTTONG

KEPALA RT 1

KEPALA RT 1

KEPALA RT 1

BACCO TALA

MUH. SAIB

AMIR

KEPALA RT 2

KEPALA RT 2

KEPALA RT 2

LUKMAN

INDRA

PALALOI

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

4. Jumlah Nama Kepala Dusun Beserta Ketua RT Desa Bulu Ulaweng.

Desa Bulu Ulaweng memiliki 3 dusun, yakni :


Dusun I dikenal dengan Dusun Matajang yang dikepalai oleh Bapak Agus Aris.
Dusun I (Matajang) memiliki 2 RT:
RT 1 dikepalai oleh Bapak Bacco Tala.
RT 2 dikepalai oleh Bapak Lukman.
Dusun II dikenal dengan Dusun Bulutinco yang dikepalai oleh Bapak Sabaing.
Dusun II (Bulutinco) memiliki 2 RT:
RT 1 dikepalai oleh Bapak Muh. Saib.
RT 2 dikepalai oleh Bapak Indra.
Dusun III dikenal dengan Dusun Ulaweng yang dikepalai oleh Bapak Yottong.
Dusun III (Ulaweng) memiliki 2 RT:
RT 1 dikepalai oleh Bapak Amir.
RT 2 dikepalai oleh Bapak Palaloi.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
5. Foto Kegiatan.
1. Sarana dan Prasarana
-

Pengecatan Masjid.
Penanggungjawab : Ricko Reynalta dan Norman Suprianto.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Perbaikan amplifier.
Penanggungjawab: Muh. Ilham S.

Pembuatan lapangan takraw.


Penanggungjawab: Norman Suprianto.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
2. Bidang Keagamaan
-

Kegiatan Amaliyah Ramadhan (Lomba Azan dan Hafalan Surah Pendek).


Penanggungjawab : Rika Utami dan Andi Munawarti.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

3. Bidang Pertanian
-

Penyuluhan pembuatan pupuk organik dan pemanfaatan pekarangan rumah.


Penanggungjawab : Muh. Ilham S. dan Andi Munawarti.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
4. Bidang Pendidikan
-

Pengajaran matematika.
Penanggungjawab : Rika Utami.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Pelatihan komputer.
Penanggungjawab : Nur Hasana.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
-

Sosialisasi Menabung.
Penanggungjawab : Nita Ivana P.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Sosialisasi Gemar Makan Ikan.


Penanggungjawab : Ricko Reynalta.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE
5. Bidang Olahraga
-

Perlombaan 17 Agustus tingkat Desa Bulu Ulaweng.


Penanggungjawab : Nita Ivana P. dan Nur Hasana.

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

LAPORAN AKHIR DESA


KULIAH KERJA NYATA (KKN) REGULER GELOMBANG 87
UNIVERSITAS HASANUDDIN BEKERJASAMA DENGAN
KODAM VII/WIRABUANA
DESA BULU ULAWENG, KEC. PATIMPENG, KAB. BONE

Kuliah Kerja Nyata Reguler UNHAS Gelombang 87.


Desa Bulu Ulaweng, Kec. Patimpeng, Kab. Bone.

Anda mungkin juga menyukai