Kelas : B/AUM/17
Nim : 171111101
Jawaban :
a. Keunggulan Divisional
b. Kelemahan Divisional
Jawaban :
Laba merupakan ukuran kinerja yang berguna karena laba memungkinkan manajemen
senior untuk dapat menggunakan satu indicator yg komprehensif, dibandingkan jika harus
menggunakan beberapa indicator.
3. Buatlah satu ilustrasi Contribution Margin, Mulai dari penyajian data sampai
perhitungannya
Jawaban :
Margin Kontribusi adalah nilai pendapatan bersih setelah dikurangi biaya variabel. Jika
diformulasikan, maka akan jadi seperti ini:
Sebagai contoh,
Maka total biaya variabel PT Kilat adalah Rp55.000.000. Jika dimasukkan dalam formulasi
Margin Kontribusi, maka Margin Kontribusi PT Kilat adalah:
Nilai dari Margin Kontribusi tersebut bisa Anda kurangkan dengan biaya tetap untuk
melihat apakah Margin kontribusi bernilai positif atau negatif. Katakanlah biaya tetap PT
Kilat dalam satu tahun sejumlah Rp80.000.000. Maka bisa dibilang PT Kilat masih
mencetak profit Rp15.000.000 (Rp95.000.000 – Rp80.000.000). Implikasinya, PT kilat
masih mampu meng-cover biaya tetap setelah pendapatan bersih dikurangi dengan biaya
variabel yang terjadi.
4. Berapa besarnya CM yang dianggap baik ? Jelaskan !
Jawaban :
Ketika bisnis mampu mengahsilkan pendapatan yang tinggi tak bisa secara otomatis
disebut sebagai bisnis yang mengutungkan. Sebab, terdapat pengeluara berupa biaya-biaya
yang bersifat tetap dan variabel yang juga harus di pertimbangkan. Biaya-biaya tersebut akan
mengurangi pendapatan. Jika pendapatan tinggi dan biaya juga tinggi, maka bisa jadi laba
yang dihasilkan begitu rendah atau bahkan mengalami kerugian. Suatu bisnis dikatakan
mengutungkan apabila mampu mengahsilkan contribution margin ( margin kontribusi )