Anda di halaman 1dari 7

RASIONAL PENYEDERHANAAN KOMPETENSI DASAR

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI

KELAS V
A. RASIONAL PENYEDERHANAAN KOMPETENSI DASAR

Kompetensi Dasar Aspek/Ruang Kompetensi Dasar


No. Elemen Keterangan
Semula Lingkup Menjadi
1 PRIBADI 1.1 bersyukur sebagai  Perempuan dan 1.1 bersyukur sebagai KD ini
perempuan atau laki-laki Laki-Laki perempuan atau laki- merupakan KD
seturut citra Allah Diciptakan laki seturut citra Allah, esensial yang
Sebagai Citra untuk saling harus
2.1 bertanggung jawab
Allah melengkapi dipertahankan
terhadap dirinya sebagai
karena
perempuan atau laki-laki 2.1 bertanggung jawab
merupakan
seturut citra Allah terhadap dirinya sebagai
 Perempuan dan kesinambungan
perempuan atau laki-
3.1 memahami diri sebagai Laki-Laki dari KD pada
laki seturut citra Allah,
perempuan atau laki-laki Dipanggil untuk kelas 4.
untuk saling melengkapi
seturut citra Allah Berkembang Keistimewaan
3.1 memahami diri sebagai KD pada kelas 5
4.1 melakukan aktivitas
perempuan atau laki- ini, lebih
(misalnya menyusun doa
laki seturut citra Allah, menegaskan
syukur/puisi/slogan/motto/
untuk saling melengkapi keunikan
menyanyikan lagu) yang
perempuan dan
menyatakan tentang 4.1 melakukan aktivitas
laki-laki, dan
dirinya sebagai perempuan (misalnya menyusun
tentu merupakan
atau laki-laki seturut citra doa
dasar bagi
Allah syukur/puisi/slogan/mot
pengenalan diri
to/menyanyikan lagu)
peserta didik
yang menyatakan
tentang dirinya sebagai
Maka Materi
perempuan atau laki-
pokok
laki seturut citra Allah,
pembelajaranny
untuk saling melengkapi
a adalah :
 Perempuan
dan Laki-
Laki
Diciptakan
Sebagai
Citra Allah

 Perempuan
dan Laki-
Laki
Dipanggil
untuk
Berkemban
g untuk
saling
melengkapi

2 PRIBADI 1.2 bersyukur atas lawan jenis  Perempuan dan KD 2 ini


sebagai partner yang Laki-Laki Saling diintegrasikan
dianugerahkan Allah Melengkapi dengan KD 1
untuk saling melengkapi  Perempuan dan
Laki-Laki
2.2 santun terhadap lawan

1
Kompetensi Dasar Aspek/Ruang Kompetensi Dasar
No. Elemen Keterangan
Semula Lingkup Menjadi
jenis sebagai partner yang Sederajat
sederajat untuk saling
melengkapi
3.2 memahami lawan jenis
sebagai partner yang
dianugerahkan Allah
untuk saling melengkapi
4.2 melakukan aktivitas
(misalnya kerja sama
dalam suatu
kegiatan/permainan
bersama/menulis
releksi/puisi) yang
menunjukkan sikap
menghormati lawan jenis
sebagai anugerah Allah
3 Yesus 1.3 beriman kepada Allah  Daud Sang 1.2.beriman kepada Allah Keempat aspek
Kristus : melalui kisah tokoh-tokoh Pemimpin mealui kisah tokoh- atau ruang
Perjanjian Perjanjian Lama seperti; tokoh Perjanjian Lama lingkup (Daud
Lama Daud, Salomo dan Ester. seperti; Daud, Salomo Sang Pemimpin,
 Salomo Yang dan Ester. Salomo Yang
2.3 percaya diri dalam
Bijaksana Bijaksana, Ester
berinteraksi dengan 2.2 percaya diri dalam
Perempuan
sesama, dengan berinteraksi dengan
Pemberani,
meneladan para tokoh sesama, dengan
 Ester Perempuan serta Kejayaan
Perjanjian Lama seperti; meneladan para tokoh
Pemberani dan Keruntuhan
Daud, Salomo dan Ester. Perjanjian Lama seperti;
Israel) disatukan
Daud, Salomo dan
3.3 memahami karya menjadi satu
Ester.
keselamatan Allah yang  Kejayaan dan materi pokok
dialami tokoh-tokoh Keruntuhan Israel 3.2 memahami karya pembelajaran
Perjanjian Lama dalam keselamatan Allah yang yaitu:
kisah Daud, Salomo dan dialami tokoh-tokoh
Ester. Perjanjian Lama dalam
kisah Daud, Salomo dan Tokoh
4.3 melakukan aktivitas
Ester. Pemimpin
(missalnya menceritakan
kembali/bermain peran 4.2 melakukan aktivitas Israel Dalam
/menulis refleksi dan (missalnya Perjanjian
sebagainya) mengenai menceritakan Lama: Daud,
tokoh-tokoh Perjanjian kembali/bermain Salomo dan
Lama seperti dalam kisah peran /menulis refleksi Ester.
Daud, Salomo atau Ester dan sebagainya)
mengenai tokoh-tokoh
Perjanjian Lama seperti
dalam kisah Daud,
Salomo atau Ester
4 Yesus 1.4 beriman kepada Allah  Maria dan 1.3 beriman kepada Allah Aspek Yesus
Kristus : melalui karya Elisabet melalui karya Memanggil
Perjanjian keselamatan-Nya dalam Menanggapi keselamatan-Nya Orang berdosa,
Baru peristiwa sengsara, wafat Rencana Allah dalam peristiwa secara esensial
dan kebangkitan Yesus sengsara, wafat dan tidak
kebangkitan Yesus terpisahkan dari
2.4 percaya diri dalam
 Yesus Taat pada aspek Yesus
mengungkapkan imannya 2.3 percaya diri dalam
Allah Mengajarkan
akan Yesus Kristus yang mengungkapkan
Pengampunan.
sengsara, wafat dan imannya akan Yesus

2
Kompetensi Dasar Aspek/Ruang Kompetensi Dasar
No. Elemen Keterangan
Semula Lingkup Menjadi
bangkit. Kristus yang sengsara,
wafat dan bangkit.
3.4 memahami sengsara,  Yesus Maka ada
wafat dan kebangkitan Mengajarkan 3.3. memahami sengsara,
Yesus sebagai puncak wafat dan kebangkitan Empat materi
Pengampunan
karya keselamatan Allah Yesus sebagai puncak pokok
karya keselamatan pembelajaran
4.4 melakukan aktivas yaitu:
Allah
(misalnya membuat
gambar salib dari biji-  Yesus memanggil 4.3 melakukan aktivas
bijian/melukis wajah Orang Berdosa (misalnya membuat  Maria dan
Yesus , melukiskan salah gambar salib dari biji- Elisabet
satu kisah jalan salib) , bijian/melukis wajah Menanggapi
menuliskan refeleksi Yesus , melukiskan Rencana
 Yesus Menderita,
/puisi, dan sebagainya) salah satu kisah jalan Allah
Wafat, dan Bangkit
yang bertemakan salib) , menuliskan  Yesus Taat
sengsara, wafat dan refeleksi /puisi, dan pada Allah
kebangkitan Yesus sebagainya) yang  Yesus
sebagai puncak karya bertemakan sengsara, Mengajarkan
selamatan Allah wafat dan kebangkitan Peng
Yesus sebagai puncak ampunan
karya selamatan Allah  Yesus
Menderita,
Wafat, dan
Bangkit

5 GEREJA 1.5 percaya akan hidup baru  Roh Kudus 1.4 percaya akan hidup Aspek Roh
dalam Roh Kudus Menguatkan Hati baru dalam Roh Kudus Kudus
Para Rasul Menguatkan
2.5 bertanggung jawab dalam 2.4 bertanggung jawab
Hati Para Rasul
mengusahakan hidup baru dalam mengusahakan
dan Roh Kudus
yang dijiwai Roh Kudus hidup baru yang dijiwai
Dicurahkan
melalui doa-doa Roh Kudus melalui
 Roh Kudus kepada Setiap
doa-doa
3.5 memahami hidup baru Dicurahkan kepada Orang,
dalam Roh Kudus yang Setiap Orang 3.4 memahami hidup baru digabungkan
terungkap melalui doa-doa dalam Roh Kudus yang pada satu materi
terungkap melalui doa- pokok
4.5 melakukan aktivitas
doa pembelajaran
(misalnya menuliskan
saja
refleksi/puisi/melukis) 4.4 melakukan aktivitas
Yaitu
yang berkaitan dengan (misalnya menuliskan
perbuatan-perbuatan yang refleksi/puisi/melukis)
menunjukkan hidup baru yang berkaitan dengan Roh Kudus
dalam Roh Kudus perbuatan-perbuatan Dicurahkan
yang menunjukkan kepada Setiap
hidup baru dalam Roh Orang
Kudus
Mengasumsikan
bahwa peristiwa
pentakosta tetap
didalami
meskipun tidak
harus terlalu
lama.

KD 5 tetap
karena

3
Kompetensi Dasar Aspek/Ruang Kompetensi Dasar
No. Elemen Keterangan
Semula Lingkup Menjadi
menyangkut
ajaran iman
akan Roh
Kudus.
6 GEREJA 1.6 percaya akan Roh Kudus  Terlibat dalam 1.5 percaya akan Roh Kudus KD 6 tetap
yang berkarya dalam hidup Menggereja yang berkarya dalam sebagai
kehidupan menggereja kehidupan menggereja kesinambungan
dari KD 5.
2.6 disiplin dalam kehidupan 2.5 disiplin dalam kehidupan
Maka materi
menggereja sesuai dengan menggereja sesuai
 Hidup Bersama pokok
karya Roh Kudus dengan karya Roh
yang Dijiwai Roh pembelajaranny
Kudus
3.6 memahami karya Roh Kudus a adalah:
Kudus dalam kehidupan 3.5 memahami karya Roh
menggereja Kudus dalam kehidupan
menggereja  Terlibat
4.6 melakukan aktivitas dalam hidup
(misalnya membuat 4.5 melakukan aktivitas Menggereja
kliping/menggambar) (misalnya membuat
yang berkaitan dengan kliping/menggambar)
kehidupan menggereja yang berkaitan dengan  Hidup
sebagai karya Roh Kudus kehidupan menggereja Bersama yang
sebagai karya Roh Kudus Dijiwai Roh
Kudus
7 MASYAR 1.7 bersyukur atas buah-buah  Terlibat dalam KD ini
AKAT Roh yang dapat Pelestarian diintegrasikan
mengembangan Lingkungan dengan KD 8.
kehidupan bersama dalam
masyarakat
2.7 peduli untuk mewujudkan
buah-buah Roh Kudus
dalam kehidupan bersama
di masyarakat
3.7 memahami buah-buah
Roh sebagai nilai yang
sangat dibutuhkan demi
pengembangan kehidupan
dalam masyarakat
4.7 melakukan aktivitas
(misalnya membuat
slogan/motto/puisi)
tentang kehidupan
bersama di masyarakat
sebagai karya Roh Kudus

8 MASYAR 1.8 Bersyukur kepada Tuhan  Kejujuran dan 1.6. Bersyukur kepada Tuhan KD 8
AKAT dengan mewujudkan nilai- Keadilan dengan mewujudkan digabungkan
nilai kejujuran dan nilai-nilai kepedulian dengan KD 7,
keadilan dalam kehidupan lingkungan, kejujuran dengan
bermasyarakat sebagai  Memohon Bantuan dan keadilan dalam menmbahkan
tanggapan atas karya Roh Roh Kudus kehidupan sikap
Kudus bermasyarakat sebagai kepedulian
tanggapan atas karya lingkungan.
2.8 jujur dan adil dalam
Roh Kudus
kehidupan bermasyarakat

4
Kompetensi Dasar Aspek/Ruang Kompetensi Dasar
No. Elemen Keterangan
Semula Lingkup Menjadi
sebagai wujud karya Roh 2.6 Peduli lingkungan, Maka materi
Kudus jujur dan adil dalam pokok
kehidupan pembelajaranny
3.8 memahami nilai-nilai
bermasyarakat sebagai a adalah :
kejujuran dan keadilan
wujud karya Roh Kudus
dalam kehidupan  Kejujuran
bermasyarakat sebagai 3.6 memahami nilai-nilai dan Keadilan
perwujudan karya Roh kepedulian
Kudus lingkungan, kejujuran
dan keadilan dalam  Memohon
4.8 melakukan aktivitas
kehidupan Bantuan Roh
(misalnya menuliskan
bermasyarakat sebagai Kudus
refleksi/menceritakan
perwujudan karya Roh
kembali/ menulis biografi
Kudus
singkat) yang berkaitan
dengan tokoh-tokoh yang 4.6 melakukan aktivitas
memperjuangkan keadilan (misalnya menuliskan
dan kejujuran di refleksi/menceritakan
masyarakat sebagai wujud kembali/ menulis
karya Roh kudus biografi singkat) yang
berkaitan dengan tokoh-
tokoh yang Peduli
lingkungan dan
memperjuangkan
keadilan dan kejujuran
di masyarakat sebagai
wujud karya Roh kudus

Keterangan: Hitam adalah kompetensi dasar essensial


Merah adalah kompetensi dasar yang dianggap perluasan cakupan dari KD lain sehingga dihilangkan
dan di integrasikan dengan KD lain
Biru adalah komptensi dasar prasyarat ( pre-requisite )
Hijau merupakan kompetensi dasar yang dianggap terlalu tinggi dan atau diajarkan di kelas lain
(berulang)

KD semula = 8 KD Materi pokok = 20


KD menjadi = 6 KD Materi pokok = 12

5
B. KOMPETENSI DASAR YANG DISEDERHANAKAN

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar


Spiritual Sosial Pengetahuan Keterampilan
1.1 bersyukur sebagai 2.1 bertanggung jawab 3.1 memahami diri sebagai 4.1 melakukan aktivitas
perempuan atau laki- terhadap dirinya perempuan atau laki-laki (misalnya menyusun doa
laki seturut citra Allah, sebagai perempuan atau seturut citra Allah, untuk syukur/puisi/slogan/motto/
untuk saling laki-laki seturut citra saling melengkapi menyanyikan lagu) yang
melengkapi Allah, untuk saling menyatakan tentang
melengkapi dirinya sebagai perempuan
atau laki-laki seturut citra
Allah, untuk saling
melengkapi

1.2 beriman kepada Allah 2.2 percaya diri dalam 3.2 memahami karya 4.2 melakukan aktivitas
mealui kisah tokoh- berinteraksi dengan keselamatan Allah yang (missalnya menceritakan
tokoh Perjanjian Lama sesama, dengan dialami tokoh-tokoh kembali/bermain peran
seperti; Daud, Salomo meneladan para tokoh Perjanjian Lama dalam kisah /menulis refleksi dan
dan Ester. Perjanjian Lama Daud, Salomo dan Ester. sebagainya) mengenai
seperti; Daud, Salomo tokoh-tokoh Perjanjian
dan Ester Lama seperti dalam kisah
Daud, Salomo atau Ester

1.3 beriman kepada Allah 2.3 . percaya diri dalam 3.3. memahami sengsara, wafat 4.3.melakukan aktivas
melalui karya mengungkapkan dan kebangkitan Yesus (misalnya membuat
keselamatan-Nya imannya akan Yesus sebagai puncak karya gambar salib dari biji-
dalam peristiwa Kristus yang sengsara, keselamatan Allah bijian/melukis wajah
sengsara, wafat dan wafat dan bangkit. Yesus , melukiskan salah
kebangkitan Yesus satu kisah jalan salib) ,
menuliskan refeleksi
/puisi, dan sebagainya)
yang bertemakan
sengsara, wafat dan
kebangkitan Yesus
sebagai puncak karya
selamatan Allah

1.4 percaya akan hidup 2.4 bertanggung jawab 3.4 memahami hidup baru dalam 4.4 melakukan aktivitas
baru dalam Roh dalam mengusahakan Roh Kudus yang terungkap (misalnya menuliskan
Kudus hidup baru yang dijiwai melalui doa-doa refleksi/puisi/melukis)
Roh Kudus melalui yang berkaitan dengan
doa-doa perbuatan-perbuatan yang
menunjukkan hidup baru
dalam Roh Kudus

1.5.percaya akan Roh 2.5 disiplin dalam 3.5 memahami karya Roh Kudus 4.5 melakukan aktivitas
Kudus yang berkarya kehidupan menggereja dalam kehidupan menggereja (misalnya membuat
dalam kehidupan sesuai dengan karya kliping/menggambar)
menggereja Roh Kudus yang berkaitan dengan
kehidupan menggereja
sebagai karya Roh Kudus

1.6. bersyukur kepada 2.6 peduli lingkungan, 3.6 memahami nilai-nilai 4.6 melakukan aktivitas
Tuhan dengan jujur dan adil dalam kepedulian lingkungan, (misalnya menuliskan
mewujudkan nilai-nilai kehidupan kejujuran dan keadilan dalam refleksi/menceritakan
kepedulian bermasyarakat sebagai kehidupan bermasyarakat kembali/ menulis biografi
lingkungan, wujud karya Roh sebagai perwujudan karya singkat) yang berkaitan
kejujuran dan keadilan Kudus Roh Kudus dengan tokoh-tokoh yang
dalam kehidupan Peduli lingkungan dan

6
bermasyarakat sebagai memperjuangkan keadilan
tanggapan atas karya dan kejujuran di
Roh Kudus masyarakat sebagai wujud
karya Roh kudus

Anda mungkin juga menyukai