Anda di halaman 1dari 2

Nama: Asfira Asmawat

NIM : C014182241
Bedah Anak Periode 1-3 Februari 2021

STATUS UJIAN BEDAH ANAK

A. Identitas Pasien
Nama Penderita : Muh Aslam Hanif
Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Tanggal lahir : 15 Maret 2020
No.Register RS : 922327
Alamat : Makassar

B. Anamnesis
Keluhan Utama : Perut membesar
Anamnesis terpimpin: pasien datang mengalami perut membesar sejak 3 bulan sebelum masuk
rumah sakit yang disertai sulit buang air besar. semakin hari perut dari pasien semakin membesar.
Muntah kecoklatan ada, riwayat muntah sebelumnya tidak ada. Keluhan lain seperti demam,batuk
dan sesak tidak ada. Riwayat mekonium keluar 3 hari setelah lahir. Riwayat sering dilakukan
spooling saat BAB dari arahan dokter yang didatangi sebelumnya. Tidak ada keluhan organ lain.

Riwayat pasien lahir spontan, cukup bulan, ditolong bidan, dan langsung menangis.
Riwayat ANC rutin kontrol selama kehamilan
Riwayat ibu minum obat-obatan dan jamu-jamuan selama hamil (-)
Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

C. Pemeriksaan Fisis
Status Generalisata : Sakit Sedang/ Gizi Cukup/ Composmentis
Status Vitalis : HR : 120x/ menit
RR : 25 x/menit, simetris kiri=kanan tipe : torakoabdominal
S : 36,8 0C suhu axilla
Status Regionalis :
Kepala:
Rambut : Hitam, lurus, sukar dicabut
Mata : Anemis (-), ikterus (-)
Hidung : Epistaksis (-), deformitas (-)
Bibir : Sianosis (-)
Leher :
Inspeksi : Warna kulit sama dengan sekitar, tidak tampak massa tumor
Palpasi : Pembesaran kelenjar getah bening (-), nyeri tekan (-)
Thorax :
Inspeksi : Normochest. Simetris kiri = kanan, tipe pernafasan thorakoabdominal
Palpasi : MT (-), NT (-), vokal fremitus kiri = kanan
Perkusi : Sonor kiri = kanan, Batas Paru-Hepar ICS VI dextra
Auskultasi : BP : vesikuler, BT : Rh -/-, Wh -/-
Jantung :
Inspeksi : Ictus Cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus Cordis tidak teraba
Perkusi : Pekak, batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : BJ I/II murni regular, bunyi tambahan (-)
Status Lokalis :
Regio Abdomen :
Inspeksi : Cembung, damn contour (-), Darm steifung (+), ikut gerak napas
Palpasi : Supel, NT (-), MT(-), defans muskular (-), hepar dan lien tidak teraba
Perkusi : Timpani (+)
Auskultasi : Peristaltik (+) kesan normal
Regio Genitalia Eksterna :
Anus: : Inspeksi: Lubang Anus (+), fistula (-), hiperemis (-), massa (-), darah (-)
Palpasi: massa(-)
Extremitas: Akral hangat, Edema (-)
Fungsi Hati (12/10/2020)
SGOT 29 U/L <48
SGPT 8 U/L <33
Elektrolit (12/10/2020)
Natrium (Na) 139 mol/L 132-145
Kalium (K) 5,1 mol/L 3.1-5.1
Clorida (Cl) 103 mol/L 96-111
Pemeriksaan Hasil Satuan Niilai rujukan
Darah Rutin (12/10/2020)
RBC 4,66 g/dL 4,00-6,00
WBC 11,7 10^3/uL 4,00-10,00
HGB 11,7 g/dL 12,00-16,00
HCT 37 % 37,0-48,0
PLT 510 10^3/uL 150-400
Fungsi Ginjal  (12/10/2020)
Ureum 53 Mg/dL <46
Kreatinin 0,69 Mg/dL 0-1

D. Pemeriksaan Penunjang
- Laboratorium

- Radiologi
Foto Polos Abdomen (12-10-2020)
Kesan : Tampak dilatasi pada loop-loop usus

- Patologi Anatomi
Frozen section (20-10-2020)
Kesan: Aganglionik pada kedua ujung sel

E. Diagnosa: Hirschprung Disease

F. Tatalaksana:
Rencana Primary Pull through
Infus Asering 500 cc/24jam/intravena
Pemasangan Nasogastric tube
Cefotaxime 300mg/12jam/intravena
Paracetamol 200mg/8jam/intravena
Diet bebas, Susu

Anda mungkin juga menyukai