Anda di halaman 1dari 2

Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs)

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 59 Tahun 2017 Tentang Pelaksanaan


Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Strategi pelaksanaan TPB/SDGs meliputi
prinsip, landasan hokum, dukungan pelaksanaan, dan pedoman teknis.

Prinsip-prinsip Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals


(TPB/SDGs) sebagai berikut:

1. Universal: Transformatif, berpusat pada manusia, inklusif dan diterapkan


secara global dengan tujuan dan sasaran jangka panjang.
2. Integration: Dilaksanakan secara menyeluruh (saling terkait) dalam semua
aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan
3. No-One Left Behind: Dilaksanakan dengan melibatkan semua pemangku
kepentingan dan memberi manfaat bagi semua terutama yang rentan.

Para pemangku kepentingan (stakeholder) utama yang berpartisipasi aktif dalam


pelaksanaan dan pencapaian TPB/SDGs di Indonesia terdiri dari empat platform, yakni:
Pemerintah dan Parlemen, Akademisi dan Pakar, Organisasi Kemasyarakatan dan Media,
Filantropi dan Pelaku Usaha.

Landasan hukum TPB/SDGs meliputi Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor


59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan,
Permen & Kepmen PPN/Ka Bappenas, Regulasi tingkat daerah. Dukungan Pelaksanaan
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) di dapat
dari Kelembagaan, Pengarusutamaan, Peta Jalan, RAN, RAD, Monev, Inovasi Data, Inovasi
Pendanaan, Strategi dan, Komunikasi

Untuk pedoman Teknis Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan


sendiri yaitu :

1. Metadata Indikator
Metadata Indikator berufungsi sebagai Penyusunan Peta Jalan SDGs Indonesia,
Rencana Aksi Nasional (RAN) SDGs, Rencana Aksi Daerah (RAD) SDGs yang
membutuhkan persamaan persepsi tentang Tujuan, Target dan Indikator SDGs di
Indonesia
2. Penyusunan Renaksi
Pedoman Teknis Penyusunan Rencana Aksi SDG's diharapkan dapat memberikan
panduan bagi seluruh pemangku kepentingan baik di tingkat nasional maupun
daerah dalam menyusun dokumen Renaksi SDGs yang jelas, operasional dan
konsisten dengan kebijakan nasional dan daerah.
3. Monitoring & Evaluasi

Pencapaian Indonesia

Pencapaian Indonesia dalam kematian dini akibat NCDs (Non Communicable


Disease) atau penyakit tidak menular terlihat pada grafik terlihat bahwa pada tahun 2000 naik
turun hingga menjadi 23% pada tahun 2015. Sedangkan untuk laki-laki terlihat sedikit naik
pada tahun 2015 menjadi 30%. Penyakit tidak menular ini diharapkan menurun pada tahun
2025 nanti.

Daftar Pustaka

Widyasanti, Sardjunani N. 2020. Pedoman Teknis Pemantauan Dan Evaluasi Pelaksanaan


Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/ Sustainable Development Goals (SDGs) Edisi II.
Jakarta : Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional.

Jusuf, Darajati W. 2017. Pedoman Penyusunan Rencana Aksi Tujuan Pembangunan


Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDGs). Jakarta : Kementrian
Perencanaan Pembangunan Nasional.

Hadiat. 2017. Tantangan dan Strategi Pelaksanaan Tujusn Pembangunan Berkebelanjutan


(TPB/SDGs). Jakarta : Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan.

Anda mungkin juga menyukai