Anda di halaman 1dari 4

K3 KONSTRUKSI

PERATURAN, STANDARISASI DAN PERSYARATAN

Disusun Oleh:
BETI MAHARANI
201017

Dosen Pengampu:
Daru Jaka Sasangka, ST, M.Eng
Wahyu Prasetyo, ST, MT

SEMESTER 4
TEKNOLOGI KONSTRUKSI BANGUNAN AIR
POLITEKNIK PEKERJAAN UMUM
2022
Kegiatan pada kurva S yaitu pekerjaan Galian Tanah dengan Tenaga Manusia dan Timbunan Tanah Hasil Galian Dipadatkan

Pasal Undang-Undang Judul/Tema Keterangan


68 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan Pengusaha dilarang memperkerjakan anak
74 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan Siapapun dilarang mempekerjakan dan
melibatkan anak pada pekerjaan-pekerjaan
yang terburuk.
77 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan (1) Setiap pengusaha wajib
melaksanakan ketentuan waktu kerja.
79 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan (1) Pengusaha wajib memberi waktu
istirahat dan cuti kepada
pekerja/buruh.
80 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan Pengusaha wajib memberikan kesempatan
yang secukupnya kepada pekerja/buruh
untuk melaksanakan ibadah yang diwajibkan
oleh agamanya.
85 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan (1) Pekerja/buruh tidak wajib bekerja
pada hari-hari libur resmi.
(2) Pengusaha dapat mempekerjakan
pekerja/buruh untuk bekerja pada
hari-hari libur resmi apabila jenis dan
sifat pekerjaan tersebut harus
dilaksanakan atau dijalankan secara
terus menerus atau pada keadaan lain
berdasarkan kesepakatan antara
pekerja/buruh dengan pengusaha.
86 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan (1) Setiap Pekerja/buruh mempunyai hak
untuk memperoleh perlindungan atas:
1. Keselamatan dan kesehatan kerja
2. Moral dan kesusilaan;dan
3. Perlakuan yang sesuai dengan harkat
dan martabat manusia serta nilai-nilai
agama.
(2) Untuk melindungi keselamatan
pekerja/buruh guna mewujudkan
produktivitas kerja yang optimal
diselenggarakan upaya keselamatan
dan kesehatan kerja.
88 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Ketenagakerjaan Setiap pekerja/buruh berhak memperoleh
penghasilan yang memenuhi penghidupan
yang layak bagi kemanusiaan.
Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 Keselamatan Kerja Mengatur tentang Keselamatan Kerja
pekerja/buruh maupun perusahaan
47 Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 Jasa Konstruksi Standar Keamanan, Keselamatan, Kesehatan
dan Keberlanjutan adalah pedoman teknis
keamanan, keselamatan, kesehatan tempat
kerja konstruksi dan perlindungan sosial
tenaga kerja serta tata lingkungan setempat
dan pengelolaan lingkungan hidup dalam
penyelenggaraan jasa konstruksi.
15 PP No. 29 Tahun 2000 beserta Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Memberikan penjelasan tentang resiko
perubahannya pekerjaan termasuk kondisi dan bahaya yang
dapat timbul dalam pekerjaan konstruksi dan
mengadakan peninjauan lapangan apabila
diperlukan.
5 PP No. 50 Tahun 2012 Penerapan SMK3 Setiap perusahaan wajib menerapkan SMK3
di perusahaannya
2 Permen 05/PRT/M/2014 Pedoman SMK3 Konstruksi Bidang Menjamin keselamatan dan kesehatan kerja
Pekerjaan Umum pekerja/buruh
Pedoman Konstruksi dan Bangunan Pedoman Pelaksanaan Keselamatan Penyedia Jasa berkewajiban untuk
No. 04/BM/2006 dan Kesehatan Kerja untuk mengusahakan agar tempat kerja, peralatan,
Konstruksi Jalan dan Jembatan lingkungan kerja dan tata cara kerja diatur
sedemikian rupa sehingga tenaga kerja
terlindungi dari resiko kecelakaan

Anda mungkin juga menyukai