Anda di halaman 1dari 20

BAB I

PENGERTIAN

Dalam Prosedur Operasional Standar ini yang dimaksud dengan:


1. Satuan Pendidikan adalah satuan pendidikan dasar dan menengah yang
meliputi Sekolah Menengah Pertama.
2. Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan
tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan
kemampuan yang dikembangkan.
3. Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut US adalah kegiatan pengukuran
capaian kompetensi siswa yang dilakukan sekolah untuk seluruh mata
pelajaran dengan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan untuk
memperoleh pengakuan atas prestasi belajar, kecuali mata pelajaran Muatan
Lokal (Mulok).
4. Ujian Satuan Pendidikan yang selanjutnya disebut USP adalah ujian yang
diselenggarakan sebagai kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta
didik
5. Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar
6. media untuk menampilkan soal dan proses menjawabnya.
7. Tim Teknis USP adalah petugas di sekolah yang diberi kewenangan sebagai
koordinator teknis dalam melakukan verifikasi sebagai pelaksana USP.
8. Proktor adalah petugas yang diberi kewenangan untuk menangani aspek
teknis pelaksanaan USP di ruang ujian.
9. Teknisi adalah petugas pengelola laboratorium komputer (pranata komputer) di
sekolah yang melaksanakan USP.
10. Pengawas Ujian adalah guru yang diberi kewenangan untuk mengawasi dan
menjamin kelancaran pelaksanaan USP pada saat pelaksanaan.
11. USP Susulan adalah ujian sekolah untuk peserta didik yang berhalangan
mengikuti USP karena alasan tertentu yang dapat diterima oleh sekolah dan
disertai bukti yang sah.
10. Nilai Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer dan Smartphone yang
selanjutnya disebut NUSP adalah nilai yang diperoleh peserta didik dari hasil
USP yang telah ditempuh.
11. Kisi-kisi USP adalah acuan dalam pengembangan dan perakitan soal USP yang
disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan,
standar isi, dan kurikulum yang berlaku.
12. Paket naskah soal USP adalah variasi perangkat tes yang paralel, terdiri atas
sejumlah butir soal yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi USP.
13. Bahan USP adalah naskah soal untuk ujian, berita acara, daftar hadir, tata
tertib, serta pakta integritas pengawas.
14. Dokumen USP adalah bahan USP yang bersifat rahasia, terdiri atas naskah
soal, jawaban peserta ujian, daftar hadir, berita acara, baik dalam bentuk
hardcopy maupun softcopy, dan CD untuk ujian.
15. Dokumen pendukung USP adalah seluruh bahan USP yang tidak bersifat
rahasia, terdiri atas blangko daftar hadir, blangko berita acara, tata tertib,
pakta integritas.
25. Prosedur Operasi Standar Ujian Satuan Pendidikan Berbasis Komputer dan
Smartphone yang selanjutnya disebut POS USP adalah ketentuan yang
mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan USP.
26. Kementerian adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia.
27. Menteri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
28. Pemerintah adalah pemerintah pusat.
29. Pemerintah Daerah adalah pemerintah provinsi atau pemerintah
kabupaten/kota.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 1


Daftar Istilah
1. Dokumen USP:
a. KP-USP : Kartu Peserta Ujian Satuan Pendidikan
b. LJ-USP : Lembar Jawaban Evaluasi Hasil Belajar
c. DKHUSP : Daftar Kolektif Hasil Ujian Satuan Pendidikan
d. Bahan USP terdiri atas:
1) Naskah Soal
2) Berita Acara
3) Daftar Hadir
4) Lembar Jawaban Uraian (Form bersifat offline)
2. SMP : Sekolah Menengah Pertama
3. POS : Prosedur Operasional Standar
4. Domnis : Pedoman Teknis
5. DKN : Daftar Kumpulan Nilai
6. SKL : Standar Kompetensi Lulusan
7. USP : Ujian Satuan Pendidikan
8. NR : Nilai Rapor
9. NSP : Nilai Satuan Pendidikan
10. NUSP : Nilai Ujian Satuan Pendidikan
11. SKHUSP : Surat Keterangan Hasil Ujian Satuan Pendidikan
12. NA : Nilai Akhir

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 2


BAB II
PESERTA DAN PERSYARATAN SATUAN PENDIDIKAN
PELAKSANA UJIAN SATUAN PENDIDIKAN (USP)

A. Hak dan Kewajiban Peserta USP


1. Hak Peserta USP
a. Setiap peserta didik yang telah memenuhi persyaratan berhak
mengikuti USP dan berhak mengulang sebelum mencapai kriteria
cukup yang ditetapkan.
b. Setiap peserta USP berhak mendapatkan Nilai Hasil Ujian yang memuat
mata pelajaran yang ditempuh dalam ujian dan nilai capaiannya.
c. Peserta USP karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak
dapat mengikuti USP utama berhak mengikuti USP susulan.
2. Kewajiban Peserta USP
a. Setiap peserta didik wajib mengikuti USP satu kali untuk seluruh mata
pelajaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku tanpa dipungut biaya
dalam rangka pengukuran capaian standar kompetensi lulusan secara
berkala, menyeluruh, transparan, dan sistemik.
b. Setiap peserta ujian wajib mematuhi tata tertib USP.

B. Persyaratan Peserta UJIAN SATUAN PENDIDIKAN


1. Persyaratan umum peserta USP
a. Peserta didik telah atau berada pada tahun terakhir pada jenjang
pendidikan di SMP Negeri 1 Besuk.
b. Peserta didik memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar pada
satuan pendidikan tertentu mulai semester 1 (satu) tahun pertama
sampai dengan semester 1 (satu) tahun terakhir atau 5 (lima) laporan
penilaian hasil belajar; dan.
c. Peserta memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara, atau
berpenghargaan sama dengan ijazah dari sekolah yang setingkat lebih
rendah. Penerbitan ijazah yang dimaksud sekurang-kurangnya 3 (tiga)
tahun sebelum mengikuti USP, atau sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun
untuk peserta program SKS.

C. Persyaratan Satuan Pendidikan Pelaksana USP


1. Persyaratan satuan pendidikan yang dapat melaksanakan USP adalah
satuan pendidikan terakreditasi berdasarkan keputusan dari Badan
Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) untuk satuan
pendidikan formal;
2. Dalam hal akreditasi satuan pendidikan telah habis masa berlakunya dan
dalam proses pengajuan kembali (reakreditasi) maka status akreditasi yang
lama masih berlaku sesuai dengan ketentuan BAN-S/M tentang
reakreditasi.;
3. USP pada satuan pendidikan yang belum terakreditasi diselenggarakan
oleh satuan pendidikan terakreditasi pada jenjang pendidikan yang sama.
Pelaksanaan USP bagi satuan pendidikan yang belum terakreditasi dapat
berlangsung di satuan pendidikan yang bersangkutan, dengan persetujuan
satuan pendidikan penyelenggara USP yang terakreditasi dan mengetahui
Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten/Kota;
4. Mekanisme penyiapan dan penggunaan soal USP oleh satuan pendidikan
yang belum terakreditasi dilakukan melalui kerja sama dengan satuan
pendidikan terakreditasi dan dikoordinasikan oleh dinas pendidikan sesuai
dengan kewenangannya
5. melakukan pemantauan, evaluasi, dan menyusun rekomendasi perbaikan
pelaksanaan USP kepada Dinas terkait.

BAB III

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 3


PENYELENGGARA DAN PELAKSANA
UJIAN SATUAN PENDIDIKAN (USP)

A. Dinas Pendidikan Kabupaten


Tugas dan kewenangan Dinas Pendidikan dalam USP sebagai berikut:
1. Menyusun Domnis USP
2. Melakukan sosialisasi kebijakan USP
3. Melakukan koordinasi dengan Cabang Dinas di Wilayah Kecamatan dalam
pelaksanaan USP
4. Menetapkan MGMP jenjang SMP di tingkat Kabupaten yang akan
ditugaskan untuk :
a. menyusun dan menelaah indikator butir soal berdasarkan kisi-kisi USP
b. menulis soal sesuai dengan mata pelajaran masing-masing; dan
c. menelaah soal dari tim/guru penulis untuk disusun menjadi soal pada
naskah soal USP setiap mata pelajaran
5. Menyiapkan sistem aplikasi yang digunakan pada USP
6. Melakukan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan USP
7. Mengumpulkan dan menganalisis data hasil USP

B. Satuan Pendidikan Pelaksana USP


Tugas dan kewenangan satuan pendidikan dalam pelaksanaan USP sebagai
berikut :
1. Menyusun POS USP yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan selain
Ujian bentuk tes tertulis atau tes secara luring atau daring atau USP, yaitu
USP bentuk Portofolio, USP bentuk Penugasan dan/atau USP bentuk
Praktik;
2. Membentuk panitia pelaksana USP;
3. Melakukan sosialisasi USP;
4. Menerima kisi-kisi indikator soal dari MGMP
5. Mengatur ruang USP.
6. Menetapkan pengawas ruang EHB-USP
7. Menentukan kriteria kelulusan peserta didik dari Satuan Pendidikan
8. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya
9. Mencetak kartu peserta EHB-USP
10. Menyiapkan sarana pendukung USP
11. Melaksanakan USP sesuai Domnis
12. Melakukan pemeriksaan lembar jawaban bentuk uraian peserta USP
13. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil USP
14. Mengirimkan hasil USP ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
melalui e-rapor atau sesuai kebutuhan

C. Pelaksana Ujian Satuan Pendidikan


Pelaksana USP terdiri atas Panitia Tingkat Satuan Pendidikan:
1. Panitia Tingkat Satuan Pendidikan
a. Panitia Tingkat Satuan Pendidikan ditetapkan dengan keputusan
Kepala Sekolah, terdiri atas unsur-unsur:
1) Ketua pelaksana, dipilih berdasarkan hasil rapat dewan guru;
2) Sekretaris, dipilih berdasarkan hasil rapat dewan guru;
3) Bendahara, dipilih berdasarkan hasil rapat dewan guru;
4) Posko, dipilih oleh tim formatur;
5) Verifikasi Nilai, dipilih oleh tim formatur;
6) Koordinator Praktik, dipilih oleh tim formatur;
7) Konsumsi, dipilih oleh tim formatur;

Persiapan Ujian:

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 4


1) menyusun kisi-kisi USP berdasarkan kriteria pencapaian
kompetensi lulusan, standar isi, dan kurikulum yang berlaku;
2) merencanakan dan mengoordinasikan pelaksanaan USP;
3) melakukan koordinasi dengan PLN dan penyedia layanan koneksi
internet untuk mencegah gangguan dan hambatan pasokan listrik
atau koneksi internet menjelang dan selama pelaksanaan USP;
4) melakukan sosialisasi penyelenggaraan USP;
5) menyusun materi sosialisasi bagi pemangku kepentingan di tingkat
kabupaten/kota, dan sekolah/madrasah;
6) memantau kesiapan pelaksanaan USP di sekolah;
7) melakukan penandatanganan pakta integritas dengan panitia;
8) menetapkan jadwal pelaksanaan USP;
9) mendistribusikan kisi-kisi USP;
10) menyusun dan merakit soal USP;
11) menjamin mutu soal USP;
12) menyiapkan master dan/atau basis data bahan USP;
13) mengembangkan sistem yang mencakup desain, program aplikasi,
dan infrastruktur untuk mendukung pelaksanaan USP;
14) berkoordinasi dengan lembaga lain yang relevan untuk melakukan
evaluasi program aplikasi dan sistem USP;

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 5


BAB IV
BAHAN UJIAN SATUAN PENDIDIKAN
DI SMP NEGERI 1 BESUK

A. Kisi-Kisi Ujian Satuan Pendidikan


1. Kisi-kisi USP tahun pelajaran 2021/2022 disusun berdasarkan kriteria
pencapaian kompetensi lulusan, standar isi, dan lingkup materi pada
kurikulum yang berlaku.
2. Materi kelas 7 dan 8 sesuai dengan Permendikbud No 37 Tahun 2018
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan
Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar
Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan
Menengah, materi kelas 9 sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Badan
Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan No. 018/H/KR/2020
tentang KI dan KD Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan PAUD,
SD, dan Pendidikan Menengah Untuk Kondisi Khusus;
3. Kisi-kisi USP memuat level kognitif dan lingkup materi.
4. Kisi-kisi USP disusun berdasarkan Kurikulum 2013;
5. Kisi-kisi USP bentuk Praktik, Portofolio dan Penugasan diserahkan
sepenuhnya kepada satuan Pendidikan

B. Perangkat Soal
1. Bahan USP berupa master dan naskah soal, compact disk (CD) listening
comprehension (LC), merupakan dokumen negara yang bersifat rahasia.
2. Naskah soal USP dan CD USP yang telah digunakan disimpan di satuan
pendidikan dan selanjutnya dimusnahkan 1 (satu) bulan setelah
pengumuman hasil USP.
3. Pemusnahan naskah soal USP dan CD USP dilakukan:
a. oleh satuan pendidikan disaksikan oleh Panitia USP.
b. dengan cara pembakaran atau menggunakan alat penghancur
dokumen/CD.
4. Satuan pendidikan menjamin keamanan dan kerahasiaan naskah soal USP
selama masa penyimpanan.
5. Dalam hal bahan USP sebagaimana dimaksud pada angka 1 terdapat
kekeliruan dan/atau berpotensi menimbulkan masalah, Panitia USP
Tingkat Satuan Pendidikan dapat melakukan perbaikan setelah
berkoordinasi dengan Tim Penyusun.
6. Soal USP diarahkan untuk lebih mengukur kemampuan penalaran siswa.
7. Lembar jawaban yang telah diisi oleh peserta ujian merupakan dokumen
negara yang bersifat rahasia.
8. Bentuk dan persentase soal EHB-USP sebagai berikut:

No Bentuk Soal Persentase


Pilihan Ganda 1
1 PILIHAN GANDA (satu) Jawaban 50%
Benar (PG-1)
2 PILIHAN GANDA KOMPLEKS Pilihan Ganda
Kompleks Lebih
dari 1 (satu) 20%
Jawaban Benar
(PGK-L1)
Pilihan Ganda 10%
Kompleks
Benar Salah 1

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 6


No Bentuk Soal Persentase
(satu)
pernyataan
(PGK-BS-1)
Pilihan Ganda
Kompleks
Benar Salah
20%
atau
sejenisnya*
lebih dari 1

9. Kisi-kisi indikator butir soal disusun dan ditelaah oleh Musyawarah Guru
Mata Pelajaran (MGMP) dan dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan sesuai
dengan kewenangannya;
10. Butir soal (sesuai dengan kisi-kisi indikator butir soal dari MGMP) disusun
oleh guru-guru dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan
dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan sesuai dengan kewenangannya;
11. MGMP menelaah soal yang telah disusun oleh guru-guru dari Musyawarah
Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan dikoordinasikan oleh Dinas Pendidikan
sesuai dengan kewenangannya;
12. Naskah/master soal USP beserta kelengkapannya yang disiapkan meliputi
naskah soal USP Utama dan susulan; dan
13. Naskah soal USP bentuk Praktik, Portofolio dan Penugasan diserahkan
sepenuhnya kepada satuan Pendidikan

C. Penyiapan Bahan Ujian Sekolah Berbasis Komputer & Smartphone


1. Panitia USP Tingkat Satuan Pendidikan membuat master copy naskah soal
USP dan CD LC dengan langkah-langkah yang ditetapkan dalam petunjuk
teknis penyiapan bahan USP yang diterbitkan oleh Tim Perumus.
2. Naskah soal USP ditetapkan berdasarkan mekanisme yang diatur oleh
Kementerian.
3. Khusus untuk mata pelajaran Matematika, butir soal yang diujikan terdiri
atas pilihan ganda.
4. Jumlah butir soal dan alokasi waktu USP sebagai berikut:
a. Jumlah butir soal adalah 40 sampai dengan 50;
b. Alokasi waktu untuk setiap mata ujian adalah 120 menit;
c. Rincian jumlah butir soal dan alokasi waktu untuk masing-masing
jenjang dan mata ujian adalah sebagaimana terlampir (Lampiran 2).
5. Pengiriman master copy naskah soal USP:
d. Guru/Tim Penyusun Soal USP mengirim master copy naskah soal USP
kepada Panitia yang telah ditetapkan untuk di input kedalam server
ujian USP yang disertai berita acara serah terima;
e. Panitia menerima dan memeriksa master copy naskah soal USP dengan
ketentuan sebagai berikut:
1) Mengecek jumlah halaman setiap master copy naskah soal sesuai
dengan rincian mata pelajaran yang diujikan;
2) Mengecek kelengkapan nomor soal pada setiap master copy;
3) Mengecek kesesuaian isi master copy;
4) Mengisi dan menandatangani berita acara serah terima;
5) Menyimpan dan menjaga kerahasiaan soal yang sudah diupload ke
server.
6. Mekanisme Penyusunan Soal USP bentuk Praktik, Portofolio dan
Penugasan diserahkan sepenuhnya kepada satuan Pendidikan

BAB V

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 7


PELAKSANAAN UJIAN SATUAN PENDIDIKAN
(USP)

Pelaksanaan USP Tahun Pelajaran 2021/2022 dengan moda utama luring


berbentuk Ujian Sekolah Tulis (USP). Penerapan moda USP dimaksudkan untuk
meningkatkan efisiensi, mutu, reliabilitas, kredibilitas, dan integritas ujian.
Daftar mata pelajaran
Daftar mata pelajaran pada USP sebagai berikut:
No Mata Pelajaran Keterangan
A. Kolompok A
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
4 Matematika
5 Bahasa Inggris
6 Ilmu Pengetahuan Alam
7 Ilmu Pengetahuan Sosial
B. Kelompok B
1 Seni Budaya
2 Prakarya
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
3
Kesehatan
Muatan Lokal ( Bahasa Jawa / Bahasa
4
Madura)

A. Penyiapan Sistem USP


1. Panitia USP mengembangkan sistem yang mencakup desain, program
aplikasi, dan infrastruktur untuk mendukung pelaksanaan USP.
2. Panitia USP berkoordinasi dengan lembaga lain yang terkait untuk
melakukan evaluasi program aplikasi dan sistem USP.
3. Panitia USP menyusun petunjuk teknis penggunaan (user manual) dan
bahan pelatihan bagi tim teknis, proktor, teknisi, dan peserta USP.
4. Panitia USP berkoordinasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN),
penyedia layanan koneksi internet, dan berbagai lembaga terkait lainnya
untuk mencegah gangguan menjelang dan selama pelaksanaan USP.

B. Penetapan Tim Teknis USP


1. Panitia USP Tingkat Satuan Pendidikan membentuk Tim Teknis USP yang
terdiri dari unsur Guru dan Karyawan.

2. Tim Teknis USP mengadministrasi data ujian dan menyampaikan


informasi kepada peserta USP.

C. Penerapan Resource Sharing (Berbagi Sumber Daya) USP


1. Sumber daya meliputi, sarana dan prasarana USP, sumber daya manusia
untuk pelaksanaan USP.
2. Dinas pendidikan sesuai kewenangannya menerapkan prinsip berbagi
sumber daya dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Memetakan satuan pendidikan yang dapat melaksanakan USP dengan
menerapkan prinsip berbagi sumber daya.
b. Mempertimbangkan sumber daya yang tersedia, jumlah peserta ujian,
dan lokasi atau jarak satuan pendidikan yang akan terlibat.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 8


c. Dapat dilakukan lintas satuan pendidikan dan lintas jenjang
pendidikan, antar sekolah dan madrasah, antar satuan pendidikan
negeri dan swasta, antar satuan pendidikan formal dan nonformal.

3. Biaya yang timbul dari pelaksanaan berbagi sumber daya menjadi


tanggung jawab bersama antara satuan pendidikan yang menginduk dan
satuan pendidikan pelaksana USP, dengan mengacu kepada ketentuan
biaya yang berlaku dalam Bantuan Operasional Sekolah (BOS) atau
Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), atau kesepakatan bersama sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Dinas pendidikan sesuai kewenangannya wajib mencegah terjadinya
komersialisasi dalam penerapan prinsip berbagi sumber daya.

D. Penetapan Tim Help Desk (Tim Layanan Bantuan)


1. Panitia USP Tingkat Satuan Pendidikan sesuai dengan kewenangannya
membentuk tim help desk dengan kriteria sebagai berikut.
a. Memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti,
dan memegang teguh kerahasiaan.
b. Dalam keadaan sehat dan sanggup melaksanakan tugas dengan baik.
c. Memahami POS penyelenggaraan USP.
2. Tugas tim help desk adalah:
a. memberikan informasi dan penjelasan terhadap pertanyaan atau
pengaduan yang diterima dari pengawas atau panitia ujian;
b. menerima, merekap, dan memberikan solusi terhadap pertanyaan,
permasalahan dan/atau pengaduan yang terkait dengan pelaksanaan
ujian sesuai petunjuk teknis (juknis) yang ditetapkan oleh Pelaksana
USP ; dan
c. berkoordinasi dengan tim help desk yang lain sesuai dengan
kewenangannya.

E. Kriteria Pengawas

1. Pengawas adalah guru dengan kriteria dan persyaratan:


a. memiliki sikap dan perilaku disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti,
dan memegang teguh kerahasiaan;
b. dalam keadaan sehat dan sanggup mengawasi USP dengan baik;
c. bukan guru mata pelajaran yang sedang diujikan; dan
d. bersedia menandatangani pakta integritas.

F. Penetapan Pengawas USP

1. Penetapan Pengawas
a. Satuan Pendidikan pelaksana USP mengirimkan usulan calon
pengawas ke Panitia USP.
b. Panitia USP sesuai dengan kewenangannya menetapkan pengawas
ruang ujian.
c. Penempatan pengawas ditentukan dengan sistem silang (pengawas
tidak mengawasi peserta didiknya sendiri).

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 9


G. Prosedur Pelaksanaan USP
1. Ruang USP
Panitia USP menetapkan ruang USP dengan persyaratan sebagai berikut.
a. Ruang ujian aman dan layak untuk pelaksanaan USP;
b. Setiap ruang USP ditempel pengumuman yang bertuliskan

”DILARANG MASUK RUANG UJIAN SELAIN PESERTA UJIAN,


PENGAWAS, PROKTOR, DAN/ATAU TEKNISI. TIDAK
DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI DAN/ATAU
KAMERA KE DALAM RUANG UJIAN.”

c. Setiap ruang ujian dilengkapi denah tempat duduk peserta ujian


dengan disertai foto peserta yang ditempel di pintu masuk ruang ujian;
d. Setiap ruang ujian memiliki pencahayaan dan ventilasi yang cukup;
e. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi USP
dikeluarkan dari ruang ujian;
f. Tempat duduk peserta USP diatur sebagai berikut.

1) Penempatan peserta ujian sesuai dengan nomor peserta untuk


setiap sesi ujian;

2. Pengawas Ruang
a. Pengawas ruang harus menandatangani surat pernyataan bersedia
menjadi pengawas ruang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
b. Pengawas ruang tidak diperkenankan membawa dan/atau
menggunakan perangkat komunikasi elektronik, kamera, dan
sejenisnya ke dalam ruang ujian.
c. Pengawas dapat berasal dari sekolah/madrasah pelaksana USP.

d. Pengawas memastikan peserta ujian adalah peserta yang terdaftar dan


menempati tempat masing-masing.

e. Pengawas mencatat hal-hal yang tidak sesuai dengan POS dalam berita
acara pelaksanaan USP.
f. Pengawas membuat dan menyerahkan berita acara pelaksanaan dan
daftar hadir ke Panitia USP.
3. Tata Tertib Pengawas Ruang Ujian
a. Di Ruang Sekretariat USP
1) Pengawas ruang harus hadir di lokasi pelaksanaan ujian 45 menit
sebelum ujian dimulai;
2) Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari Ketua
Panitia USP Tingkat Satuan Pendidikan;
3) Pengawas ruang mengisi dan menandatangani pakta integritas;
b. Di Ruang Ujian
Pengawas ruang masuk ke dalam ruangan 15 menit sebelum waktu
pelaksanaan ujian untuk melakukan secara berurutan:
1) memeriksa kesiapan ruang ujian;
2) mempersilakan peserta ujian untuk memasuki ruangan dengan
menunjukkan kartu peserta ujian dan meletakkan tas di bagian
depan ruang ujian, serta menempati tempat duduk sesuai dengan
nomor yang telah ditentukan;

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 10


3) membacakan tata tertib peserta ujian;
4) memimpin doa dan mengingatkan peserta untuk bekerja dengan
jujur;
5) mempersilakan peserta ujian untuk mulai mengerjakan soal;
6) Selama ujian berlangsung, pengawas ruang ujian wajib:
a) menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang ujian;
b) memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan
kecurangan;
c) melarang orang yang tidak berwenang memasuki ruang ujian
selain peserta ujian; dan
d) mematuhi tata tertib pengawas, di antaranya tidak merokok di
ruang ujian, tidak membawa dan/atau menggunakan alat atau
piranti komunikasi dan/atau kamera, tidak mengobrol, tidak
membaca, tidak memberi isyarat, petunjuk, dan/atau bantuan
apapun kepada peserta berkaitan dengan jawaban dari soal
ujian yang diujikan.
7) Lima (5) menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas ruang
memberi peringatan kepada peserta ujian bahwa waktu tinggal lima
menit; dan
8) Setelah waktu ujian selesai, pengawas mempersilakan peserta ujian
untuk berhenti mengerjakan soal.
Pengawas ruang ujian tidak diperkenankan membawa perangkat
komunikasi elektronik, kamera, dan sejenisnya serta membawa bahan
bacaan lain ke dalam ruang ujian.
4. Tata Tertib Peserta USP Peserta
ujian:
a. memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni 15 (lima
belas) menit sebelum ujian dimulai;
b. memasuki ruang ujian sesuai dengan sesi dan menempati tempat
duduk yang telah ditentukan;
c. yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti ujian setelah
mendapatkan izin dari Ketua Panitia USP Tingkat Sekolah, tanpa
diberikan perpanjangan waktu;
d. dilarang membawa dan/atau menggunakan perangkat komunikasi
elektronik dan optik, kamera, kalkulator, dan sejenisnya ke dalam
ruang ujian;
e. mengumpulkan tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun di bagian
depan di dalam ruang kelas;
f. mengisi daftar hadir dengan menggunakan pulpen yang disediakan oleh
pengawas ruangan;
g. mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian;
i. selama ujian berlangsung, hanya dapat meninggalkan ruangan dengan
izin dan pengawasan dari pengawas ruang ujian;
j. selama ujian berlangsung, dilarang:
1) menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
2) bekerja sama dengan peserta lain;
3) memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
4) memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat
pekerjaan peserta lain;

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 11


5) menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
k. yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu ujian berakhir
tidak diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum waktu ujian
berakhir;
l. berhenti mengerjakan soal setelah ada tanda waktu ujian berakhir; dan
m. meninggalkan ruangan setelah ujian berakhir.
n. Pelaksanaan USP secara luring di SMP Negeri 1 Besuk karena sekolah
sudah mendapatkan rekomendasi tatap muka dimasa pandemi Covid-
19

H. Jadwal Pelaksanaan USP


Jadwal pelaksanaan USP sebagaimana terlampir (Lampiran 1).

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 12


BAB VI
PELAKSANAAN UJIAN SATUAN PENDIDIKAN

A. Peserta
Ujian Satuan Pendidikan untuk Perbaikan diikuti oleh:
1. peserta USP yang telah terdaftar sebagai peserta ujian, namun belum
mengikuti USP pada bulan Maret atau April karena alasan tertentu dan
disertai bukti yang sah;
2. peserta USP Tahun Pelajaran 2021/2022 yang belum memenuhi kriteria
pencapaian kompetensi lulusan yang ditetapkan; atau
3. peserta USP yang sudah memenuhi kriteria pencapaian kompetensi
lulusan dapat mengikuti USP untuk perbaikan dengan syarat calon peserta
harus memberikan bukti yang sah (berupa surat keterangan dari lembaga
yang bersangkutan atau pernyataan resmi yang dimuat dalam laman,
brosur, atau bentuk lain yang sejenis) dari pengguna yang mensyaratkan
capaian nilai dengan kriteria tertentu.

B. Persyaratan
1. Peserta wajib memenuhi persyaratan peserta USP berdasarkan ketentuan
BAB II B. Ketentuan lain yang harus dipenuhi adalah:
a. Peserta tercatat dalam daftar nominasi tetap (DNT);
b. Peserta USP Tahun Pelajaran 2021/2022 yang akan mengikuti USP
untuk Perbaikan wajib memberikan bukti tertulis berkaitan dengan
alasan tidak mengikuti USP utama atau susulan (misalnya sakit) yang
diketahui oleh satuan pendidikan asal;
c. Memiliki nomor peserta ujian (kartu peserta ujian).
C. Pendaftaran
1. Peserta USP tahun pelajaran 2021/2022 yang akan mengikuti USP untuk
Perbaikan harus mendaftarkan diri dan menentukan mata ujian yang akan
diikutinya melalui panitia pelaksana USP untuk Perbaikan.
2. Pendaftaran dilakukan secara manual (tidak online).

D. Pelaksanaan
1. USP untuk Perbaikan dilaksanakan dengan daring (online).
2. Soal USP untuk Perbaikan mengacu pada kisi-kisi Tahun Pelajaran
2021/2022.
3. Hasil USP untuk Perbaikan dilaporkan dalam bentuk SHUSP.
a. Bagi peserta yang memperbaiki nilai, SHU memuat nilai yang lebih
tinggi dari nilai USP sebelumnya.
b. Bagi Peserta yang tidak lengkap mata ujian, SHU memuat nilai dari
mata pelajaran yang diikuti.

E. Jadwal dan Mata Ujian USP untuk Perbaikan


1. Jadwal pelaksanaan USP untuk Perbaikan dilaksanakan pada tanggal 11-
16 April 2022.
2. Peserta ujian dapat memilih tempat, jadwal ujian, sesi ujian, dan mata
ujian;
3. Peserta ujian hanya dapat mengikuti paling banyak dua mata ujian dalam
satu hari pelaksanaan ujian.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 13


BAB VII
PEMERIKSAAN HASIL USP

A. Pengumpulan dan Pengolahan Hasil USP


1. Pengawas ruang ujian membuat berita acara pelaksanaan dan mengisi
daftar hadir serta mengirimkannya ke Dinas Pendidikan Kabupaten.
2. Pengawas mencatat hal-hal yang tidak sesuai dengan POS dalam berita
acara pelaksanaan USP.
3. Panitia USP melalui tim teknis USP melakukan skoring dan analisis.
4. Hasil USP diumumkan sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan.

BAB VIII
KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN BERDASARKAN HASIL USP

Nilai hasil USP dilaporkan dalam rentang nilai 0 (nol) sampai dengan 100 (seratus),
dengan tingkat pencapaian kompetensi lulusan dalam kategori sebagai berikut:
a. sangat baik, jika nilai USP lebih besar dari 85 (delapan puluh lima) dan lebih
kecil dari atau sama dengan 100 (seratus);
b. baik, jika nilai lebih besar dari 70 (tujuh puluh) dan lebih kecil dari atau sama
dengan 85 (delapan puluh lima);
c. cukup, jika nilai lebih besar dari 55 (lima puluh lima) dan lebih kecil dari atau
sama dengan 70 (tujuh puluh); dan
d. kurang, jika nilai lebih kecil dari atau sama dengan 55 (lima puluh lima).

BAB IX
PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN

1. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan dilakukan oleh Panitia USP sesuai dengan
tugas dan kewenangannya.
2. Dalam melakukan pemantauan dan evaluasi, pemantau menggunakan
instrumen yang dikembangkan dengan mengacu pada POS USP.
3. Hasil pemantauan dan evaluasi dijadikan bahan pertimbangan perbaikan
pelaksanaan USP pada masa mendatang.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 14


BAB X
BIAYA PELAKSANAAN USP

1. Komponen biaya untuk pelaksanaan USP meliputi biaya persiapan dan


pelaksanaan di tingkat satuan pendidikan.
2. Biaya persiapan dan pelaksanaan USP menjadi tanggung jawab pemerintah
pusat dan pemerintah daerah.
3. Biaya pelaksanaan USP di satuan pendidikan dianggarkan melalui dana
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) baik di Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan maupun di Kementerian Agama.
4. Biaya pelaksanaan USP di satuan pendidikan dibebankan pada:
a. Direktorat Jenderal Dikdasmen untuk SMP melalui dana BOS;
b. Kementerian Agama melalui BOS (untuk Madrasah Negeri di Satker
Sekolah untuk Madrasah Swasta melalui dana di Satker
Kabupaten/Kota/Kanwil, dan untuk sekolah keagamaan lainnya melalui
dana di Kanwil/Pusat).
5. Mekanisme penggunaaan dana BOS untuk USP diatur oleh Direktorat Jenderal
terkait berdasarkan POS USP sebagai acuan untuk menetapkan komponen
biaya USP.
6. Satuan pendidikan yang menerima BOP Kesetaraan tidak boleh memungut/
membebankan biaya pelaksanaan USP kepada peserta didik
7. Biaya Penggandaan dan Pendistribusian Ijazah.
a. Biaya penggandaan dan pendistribusian ijazah SMP/SMPLB dibebankan
pada Direktorat Jenderal Dikdasmen.
8. Pencetakan dan pendistribusian SHUSP dibebankan pada dana BOS.
9. Biaya pelaksanaan USP Tingkat Satuan Pendidikan mencakup komponen-
komponen sebagai berikut:
a. Pengisian dan pengiriman data calon peserta USP ke Panitia Tingkat
Kabupaten/Kota;
b. Penyiapan sistem USP termasuk dengan mekanisme resource sharing;
c. Pengisian kartu peserta USP;
d. Pelaksanaan sosialisasi dan koordinasi pelaksanaan USP;
e. Pengadaan bahan pendukung USP;
f. Pengawasan pelaksanaan USP di satuan pendidikan;
g. Asistensi teknis dan pelaksanaan USP oleh proktor dan teknisi; dan
h. Penyusunan dan pengiriman laporan USP.

BAB XI
PROSEDUR PENANGANAN MASALAH DAN TINDAK LANJUT

A. Prosedur Penanganan Masalah USP


1. Pelaksana USP Tingkat Satuan Pendidikan membentuk unit layanan
bantuan (helpdesk).
2. Dalam hal kondisi khusus atau terjadi hambatan/gangguan teknis dalam
pelaksanaan, sekolah pelaksana USP dapat mengambil tindakan,
berkoordinasi dengan help desk berdasarkan petunjuk teknis (juknis) yang
ditetapkan oleh Panitia Pelaksana USP.
3. Kondisi khusus tersebut mencakup antara lain: listrik padam, kerusakan
peralatan atau sarana/prasarana, kerusakan sistem, hambatan jaringan,
dan sebagainya.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 15


4. Bentuk tindakan dari penanganan kondisi khusus tersebut antara lain
meliputi: perubahan jadwal pelaksanaan USP, penggantian pelaksanaan
dari USP ke USP-Daring, atau bentuk lain yang diputuskan oleh Panitia
Pelaksana USP dan dilaporkan kepada Dinas.
5. Pelaksanaan ujian yang tidak sesuai dengan POS USP dan kejadian-
kejadian khusus serta tindakan penanganannya dilaporkan oleh sekolah
pelaksana USP dan dicatat dalam Berita Acara Pelaksanaan USP.

B. Jenis Pelanggaran
1. Jenis pelanggaran oleh peserta ujian:
a. Pelanggaran ringan meliputi:
1) meminjam alat tulis dari peserta ujian;
2) tidak membawa kartu ujian;
3) menanyakan tentang teknis USP pada peserta lain.
b. Pelanggaran sedang meliputi:
1) membuat kegaduhan di dalam ruang ujian.
c. Pelanggaran berat meliputi:
1) membawa contekan ke ruang ujian;
2) kerja sama dengan peserta ujian;
3) menyontek atau menggunakan kunci jawaban;
4) meminta orang lain mengikuti ujian mengatasnamakan peserta
ujian;

2. Jenis pelanggaran oleh pengawas ruang ujian


a. Pelanggaran ringan meliputi:
1) lalai, tertidur, merokok, dan berbicara yang dapat mengganggu
konsentrasi peserta ujian;
2) lalai membantu peserta ujian mengisi identitas diri sesuai dengan
kartu identitas; atau
3) lalai memastikan sistem USP berjalan dengan baik sesuai dengan
semua prosedur yang harus dilakukan secara tertib, konsisten, dan
tepat waktu.
b. Pelanggaran sedang meliputi:
1) lalai menangani gangguan pada USP sehingga menimbulkan
penundaan waktu ujian di atas 30 menit.
2) tidak memberikan token ujian kepada peserta di ruang ujian (untuk
pengawas USP).
c. Pelanggaran berat meliputi:
1) memberi contekan;
2) membantu peserta ujian dalam menjawab soal;
3) menyebarkan/membacakan/memberikan kunci jawaban kepada
peserta ujian;
4) membaca naskah soal (USP) dan/atau bahan bacaan lain di ruang
ujian;
5) mengganti dan mengisi LJ USP atau mengubah jawaban USP;
6) lalai menangani gangguan pada USP sehingga mengharuskan
pengulangan ujian;

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 16


7) menggunakan alat komunikasi (HP), kamera, dan/atau perangkat
elektronik yang dapat merekam gambar; dan/atau
8) memeriksa dan menyusun LJ USP tidak di ruang ujian (untuk
pengawas USP).

4) Langkah-langkah dan prosedur tindak lanjut pengaduan dugaan


pelanggaran dalam pelaksanaan USP
1. Laporan tertulis
Pelapor harus menyampaikan laporan secara tertulis yang
memuat:
a. identitas diri pelapor;
b. pelaku pelanggaran;
c. bentuk pelanggaran;
d. tempat pelanggaran;
e. waktu pelanggaran;
f. bukti pelanggaran; dan
g. saksi pelanggaran.
2. Laporan tertulis disampaikan ke Panitia USP Tingkat Satuan
Pendidikan untuk ditindaklanjuti.
3. Investigasi
Investigasi dilakukan secara sendiri-sendiri atau bersama oleh:
a. Tim Help desk dan Panitia USP.
b. Wali Kelas dan BK.
c. Pusat Penilaian Pendidikan Kabupaten (jika diperlukan).
4. Bentuk investigasi:
a. Peninjauan ke tempat kejadian perkara.
b. Analisis pola jawaban per daerah (Kabupaten /Kota).
5. Hasil investigasi
Hasil investigasi dibahas dalam rapat Panitia USP untuk
ditindaklanjuti.
6. Rekomendasi
Rekomendasi tindak lanjut pelanggaran berat disampaikan
kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten.
7. Hasil Rekomendasi
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten menetapkan keputusan
hasil rekomendasi.
8. Pelaksanaan Keputusan
Panitia USP melaksanakan keputusan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten.

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 17


BAB XII
SANKSI

1. Peserta USP yang melakukan jenis pelanggaran sebagaimana diuraikan dalam


BAB XII akan diberi sanksi sebagai berikut.
a. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
diberi peringatan lisan oleh pengawas ruang.
b. Pelanggaran sedang yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
pembatalan ujian pada mata pelajaran bersangkutan oleh ketua panitia
tingkat satuan pendidikan.
c. Pelanggaran berat yang dilakukan oleh peserta ujian dengan sanksi
dikeluarkan dari ruang ujian dan dinyatakan mendapat nilai 0 (nol)
untuk mata pelajaran bersangkutan oleh ketua panitia tingkat satuan
pendidikan.
2. Pengawas ruang ujian yang melanggar tata tertib akan dikenakan sanksi
sebagai berikut.
a. Pelanggaran ringan yang dilakukan oleh pengawas ruang dengan sanksi
dibebastugaskan sebagai pengawas ruang ujian oleh ketua panitia
satuan pendidikan.
b. Pelanggaran sedang dan berat yang dilakukan oleh pengawas ruang
dengan sanksi dibebastugaskan sebagai pengawas ruang ujian dan diberi
sanksi sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan oleh ketua
Panitia USP sesuai dengan kewenangannya.

3. Pelanggaran tata tertib dan ketentuan POS USP akan diberi sanksi sesuai
dengan peraturan perundang-undangan.
4. Semua jenis pelanggaran harus dituangkan dalam berita acara.

BAB XIII
KEJADIAN LUAR BIASA

1. Jika terjadi peristiwa luar biasa yang berpotensi gagalnya pelaksanaan USP,
maka Penyelenggara dan Panitia USP menyatakan kondisi darurat atau krisis.
2. Dalam kondisi darurat atau krisis sebagaimana dimaksud pada butir nomor 1,
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten membentuk tim khusus untuk
menangani peristiwa tersebut.
3. Peristiwa luar biasa yang dimaksud pada butir nomor 1 di atas meliputi
bencana alam, huru-hara, perang, dan peristiwa lain di luar kendali
penyelenggara USP.

Ditetapkan di Besuk
Pada tanggal 7 Maret 2022

Ketua Pelaksana

IFDLALI, M. Pd.
NIP. 19800922 200801 1 019

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 18


Lampiran 1 : Jadwal USP Tahun Pelajaran 2021/2022

A. Jadwal USP
Jadwal USP SMP NEGERI 1 BESUK

NO HARI /TANGGAL WAKTU MATA PELAJARAN PENGAWAS

07.30 - 09.30 Bahasa Indonesia Sesuai Jadwal


1 Senin, 21 Maret 2022

10.00 - 11.30 Pend. Kewarganegaraan Sesuai Jadwal

07.30 - 09.30 Matematika Sesuai Jadwal


2 Selasa, 22 Maret 2022

10.00 - 11.30 Pend. Agama & Budi Pekerti Sesuai Jadwal

07.30 - 09.30 Bahasa Inggris Sesuai Jadwal


3 Rabu, 23 Maret 2022

10.00 - 11.30 Prakarya Sesuai Jadwal

07.30 - 09.30 Ilmu Pengetahuan Alam Sesuai Jadwal


4 Kamis, 24 Maret 2022

10.00 - 11.30 Penjaskes Sesuai Jadwal

5 Jum’at, 25 Maret 2022 07.30 - 09.30 Ilmu Pengetahuan Sosial Sesuai Jadwal

07.30 - 09.30 Seni Budaya Sesuai Jadwal


6 Sabtu, 26 Maret 2022

10.00 - 11.30 Bahasa Daerah Sesuai Jadwal

Pelaksanaan USP secara luring di SMP Negeri 1 Besuk karena sekolah sudah
mendapatkan rekomendasi tatap muka dimasa pandemi Covid-19

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 19


Lampiran 2 : Contoh Pakta Integritas

SURAT PERNYATAAN MENJAGA KERAHASIAAN


UJIAN SATUAN PENDIDIKAN
(USP)

Yang bertanda tangan di bawah ini;

Nama : ………………………………………………………
NIP : ………………………………………………………
Jabatan / Pekerjaan : ………………………………………………………
Asal Sekolah : ………………………………………………………

Sebagai Panitia Pelaksana dan penyelenggara Ujian Satuan Pendidikan Tahun


Pelajaran 2021/2022 di SMP Negeri 1 Besuk.
1. Menyadari hakekat dan kerahasiaan penyelenggaraan Ujian Satuan
Pendidikan sebagai tugas negara yang pelaksanaannya diserahkan kepada
saya.
2. Akan memegang teguh kerahasiaan tersebut.
3. Tidak akan memberitahukan / menyampaikan atau membocorkan kepada
siapapun, segala sesuatu yang telah saya ketahui dan saya kerjakan dalam
melaksanakan tugas tersebut di atas, dengan cara apapun baik langsung
maupun tidak lansung.

Pernyataan ini saya buat dan tanda tangani dengan sebenarnya, dalam keadaan
sadar, tanpa dipaksa oleh pihak lain serta penuh rasa tanggung jawab. Apabila
saya melakukan perbuatan-perbuatan yang bertentangan dengan pernyataan di
atas, saya bersedia dituntut dan diberi sanksi sesuai dengan undang-undang /
hukum yang berlaku.

Dibuat di : Besuk
Pada tanggal : ……………….
Yang Membuat Pernyataan

…………………………………….
NIP.

Catatan: isi pakta integritas dapat disesuaikan dengan kebutuhan

USP SMP NEGERI 1 BESUK TP.2021/2022 | Halaman | 20

Anda mungkin juga menyukai