Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

IDENTITAS NASIONAL

Disusun Oleh :

Kelompok 5

Nama Anggota :
1. Wella Cintania (2120206041)
2. Yuni Lestari (2120206047)
3. Agustina Sicilia (2130206074)
4. Fatima Zahra (2130206080)

Dosen Pengampu : Suzana Paranita,M.Pd

Mata Kuliah : Kewarganegaraan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG
TAHUN 2021/2022

1
Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan
karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan tugas penulisan makalah mata kuliah
Kewarganegaraan tepat waktu. Tidak lupa shalawat serta salam tercurah kepada
Rasulullah SAW yang syafa’atnya kita nantikan kelak.

Penulisan makalah yang juga merupakan tugas dari materi “IDENTITAS


NASIONAL” dapat diselesaikan karena bantuan banyak pihak. Kami berharap
makalah ini dapat menjadi referensi bagi pihak yang tertarik dan menambah wawasan
bagi yang membaca.

Kami menyadari makalah ini masih memerlukan penyempurnaan dan penambahan.


Kami menerima segala bentuk kritik dan saran pembaca demi penyempurnaan
makalah. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, kami memohon maaf.

Demikian yang dapat kami sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Palembang, 10 Maret 2022

Kelompok 5

2
DAFTAR ISI

Halaman Judul................................................................................................................................... 1
Kata Pengantar.............................................................................................................2
Daftar Isi....................................................................................................................... 3
Bab 1 Pendahuluan...................................................................................................... 4
Latar belakang................................................................................................................ 4
Rumusan masalah...........................................................................................................5
Tujuan penulisan............................................................................................................ 5
Bab 2 Pembahasan....................................................................................................... 6
Bab 3 Penutupan........................................................................................................ 10
Kesimpulan...................................................................................................................10
Daftar Pustaka.............................................................................................................. 11

3
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kebudayaan nasional merupakan kebudayaan yang diakui sebagai identitas
nasional yang harus dihormati dan dijaga serta perlu dilestarikan. Adapun tentang
kebudayaan nasional dimuat pada Pasal 32 UUD 1945 ayat (1): “Negara memajukan
kebudayaan nasional Indonesia ditengah peradaban dunia dengan menjamin
kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangan nilai-nilai budayanya”.
Berdasarkan pasal 32 ayat (1) tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa, kebudayaan
daerah merupakan bagian dari kebudayaan nasional.
Indonesia merupakan negara yang beranekaragam suku bangsa, bahasa, etnis,
agama serta adat istiadat yang masing-masing memiliki keunikan. Keanekaragaman
kebudayaan Indonesia itulah yang menjadi daya tarik bangsa lain dari belahan dunia
untuk mengetahuinya bahkan tidak sedikit mereka juga mempelajarinya.hal ini juga
menjadi ketakutan bagi bangsa indonesia sebab bangsa asing tidak segan untuk
mengklaim bahwa budaya tersebut adalah budaya mereka.
Dalam konteks pemahaman masyarakat majemuk, selain kebudayaan kelompok
suku bangsa, masyarakat Indonesia juga terdiri dari berbagai kebudayaan daerah
bersifat kewilayahan yang merupakan pertemuan dari berbagai kebudayaan kelompok
suku bangsa yang ada didaerah tersebut. Oleh karenanya tidak dipungkiri setiap suku
memiliki kebudayaan yang berbeda.hal ini juga membuat kebudayaan Indonesia
harus tetap dijaga dan dilestarikan walaupun memiliki perbedaan dari setiap
daerahnya.

4
B. RUMUSAN MASALAH
1. Mengapa sebagai generasi muda perlu melestarikan seni tradisional dan
kebudayaan Indonesia lainnya?
2. Apa yang menjadi penyebab utama mudahnya bangsa lain mengklaim budaya
Indonesia, termasuk kesenian tradisionalnya?
3. Bolehkah sebuah negara mengklaim kebudayaan bangsa lain karena budaya
tersebut memang telah dijalankan oleh warganegaranya?
4. Bolehkah bangsa Indonesia mengklaim budaya bangsa lain sebagai bagian dari
kebudayaan nasional karena budaya tersebut memang telah disenangi dan
dipraktikkan oleh orang Indonesia? Misalnya, budaya makan sambil berdiri
(standing party).
5. Apa yang perlu dilakukan agar kebudayaan Indonesia sebagai identitas
nasional tidak diklaim oleh negara lain?
6. Apakah setiap orang Indonesia dapat mengajukan kebudayaan daerahnya
sebagai kebudayaan nasional/identitas nasional? Jika dapat, adakah
syaratnya?
7. Kebudayaan daerah sebagai kearifan lokal, dapatkah luntur? Mengapa
demikian? Jika ya,akankah identitas bangsa itu hilang?
8. Apa yang menjadi tantangan bangsa Indonesia dalam melestarikan
kebudayaan nasional sebagai identitas nasional? Jelaskan!

C. TUJUAN PENULISAN
Dapat menjelaskan apa yang dimaksud kebudayaan daerah dan kebudayaan
nasional serta hubungan keduanya sebagai identitas nasional

5
BAB 2
PEMBAHASAN

1. Mengapa sebagai generasi muda perlu melestarikan seni tradisional dan


kebudayaan Indonesia lainnya?
Pembahasan :
Agar seni dan kebudayaan indonesia tetap terjaga, tidak hilang ditelan zaman dan
diwariskan kepada generasi selanjutnya.

2. Apa yang menjadi penyebab utama mudahnya bangsa lain mengklaim budaya
Indonesia, termasuk kesenian tradisionalnya?
Pembahasan :
Salah satu penyebab utamanya karena di Indonesia sendiri masyarakatnya
kurang jiwa nasionalisme, jiwa budaya dan cinta persatuan kesatuan. Arus
globalisasi membuat kita gampang mendapatkan ancaman baik secara internal
maupun eksternal. Dari kurangnya cinta budaya dan kurangnya aksi
memperkenalkan budaya Indonesia ke kancah Internasional maka budaya kita
gampang di klaim negara-negara lain. Banyak faktor penyebab klaim budaya,
yaitu :
a. Budayawan kita kurang mengerti akan kebudayaan sendiri, namun
budayawan negara lain mengerti dan paham seluk beluk kebudayaan
negara Indonesia.
b. Karena adanya kesamaan antara suku dan ras masyarakat indonesia
dengan negara tersebut.
c. Keminiman budaya asli negara tersebut.

3. Bolehkah sebuah negara mengklaim budaya bangsa lain karena budaya tersebut
telah dijalankan oleh warga negaranya?
Pembahasan :
tidak boleh dan tidak patut dilakukan karena merupakan suatu kesalahan
yang akan merugikan pihak yang memiliki kebudayaan asli tersebut.
Adanya suatu budaya itu untuk dinikmati secara bersama. Jadi, tidak
boleh negara lain mengklaim budaya kita sendiri karena setiap budaya
memiliki hak ciptanya sendiri. Tetap saja suatu budaya memiliki asalnya.

6
Oleh karena itu, sebaiknya budaya identitas bangsa harus tetap terjaga
agar negara lain atau bangsa lain tidak mengklaim kebudayaan tersebut.

4. Bolehkah bangsa Indonesia mengklaim budaya bangsa lain sebagai bagian dari
kebudayaan nasional karena budaya tersebut memang telah disenangi dan
dipraktikkan oleh orang Indonesia? Misalnya, budaya makan sambil berdiri
(standing party).
Pembahasan :
tidak boleh karena setiap budaya itu mempunyai ciri-ciri dan hak ciptanya sendiri.
Meskipun budaya tersebut memang telah disenangi dan dipraktikkan oleh orang
Indonesia. Tetap saja suatu budaya memiliki asalnya. Maka dari itu disebut
sebagai kebudayaan nasional. Dan bersifat universal dan adanya pengakuan dari
pemerintah.
Adapun, budaya makan sambil berdiri (standing party) itu merupakan
budaya barat yang dipengaruhi era globalisasi sehingga sampai ke
Indonesia dan jika Indonesia menganggap kebudayaan bangsa lain maka
secara tidak langsung Indonesia tidak menghargai kebudayaannya dan
dapat membuat kebudayaannya dilupakan sehingga bangsa lain ingin
menduduki dan menguasai kebudayaan tersebut.

5. Apa yang perlu dilakukan agar kebudayaan Indonesia sebagai identitas nasional
tidak diklaim oleh negara lain?
Pembahasan :
banyak hal yang perlu dilakukan agar kebudayaan Indonesia tidak diklaim oleh
negara lain. Contohnya :
a. Mencintai budaya sendiri tanpa merendahkan dan melecehkan
budaya orang lain.
b. Mau mempelajari budaya Indonesia, baik sekedar mengenal atau
juga dengan ikut mempraktikkannyadalam kehidupan kita.
c. Ikut berpartisipasi bila ada kegiatan dalam rangka pelestarian
kebudayaan, memperkenalkan dan juga mempertahankan
kebudayaan di negara lain.
d. Mempertahankan kebudayaan yang melekat di bangsa indonesia
ketika di negara lain sebagai cerminan bangsa indonesia sehingga

7
negara lain tidak mudah mengklaim kebudayaan indonesia karena
negara lain telah mengetahui identitas bangsa Indonesia.

6. Apakah setiap orang Indonesia dapat mengajukan kebudayaan daerahnya sebagai


kebudayaan nasional/identitas nasional? Jika dapat, adakah syaratnya?
Pembahasan :
diperbolehkan setiap orang Indonesia untuk mengajukan kebudayaan daerahnya
sebagai kebudayaan nasional, sebab kebudayaan daerah merupakan dasar utama
untuk mengembangkan kebudayaan nasional yang mana jika kebudayaan daerah
sudah menjadi kebudayaan nasional. Maka daerah tersebut mempunyai ciri khas
yang bisa ditunjukkan kepada nasional maupun lingkup internasional dan juga
untuk meminimalisir terjadinya pengklaiman budaya yang sifatnya lebih jauh,
setiap daerah di Indonesia dapat mengajukan kebudayaan daerahnya ke tingkat
nasional.
Ada syarat-syarat yang perlu dipenuhi untuk dapat mengajukan kebudayaan
daerahnya sebagai kebudayaan nasional, syarat-syarat tersebut adalah :
a. Pantas dan tepat diangkat sebagai budaya nasional.
b. Memiliki unsur-unsur kebudayaan yang mendapat pengakuan dari
bangsa lain sehingga menjadi milik bangsa Indonesia.
c. Berkualitas tinggi dan dapat diterima oleh seluruh bangsa Indonesia.
d. Hasil budaya masyarakat Indonesia.

7. Kebudayaan daerah sebagai kearifan lokal, dapatkah luntur? Mengapa demikian?


Jika ya,akankah identitas bangsa itu hilang?
Pembahasan :
menurut saya kebudayaan daerah sebagai kearifan lokal dapat luntur jika tidak
dilestarikan, karena kebudayaan merupakan kebiasaan yang dilakukan
berulang-ulang atau terus-menerus, kebudayaan merupakan karakteristik, jati diri
bangsa , jika kebudayan tidak dilestarikan, maka identitas negara akan hilang

8
8. Apa yang menjadi tantangan bangsa Indonesia dalam melestarikan kebudayaan
nasional sebagai identitas nasional? Jelaskan!
Jawab :
yang menjadi tantangan bangsa Indonesia dalam melestarikan kebudayaan
nasional sebagai identitas nasional adalah karena :
a. rendahnya pemahaman dan menurunnya kesadaran warga negara dalam
bersikap dan berperilaku menggunakan nilai-nilai pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya pada era reformasi
bagaikan berada dalam tahap disintegrasi karena tidak ada nilai-nilai yang
menjadi pegangan bersama. Oleh karena itu perlu adanya pendukung
dalam meningkatkan kesadaran terhadap nilai-nilai luhur kebudayaan
yang dapat dijadikan pegangan dalam bermasyarakat.
b. Sikap individualisme, karena teknologi yang semakin banyak akan semakin
membuat malas para generasi muda dalam menjaga kebudayaan. Sehingga
permasalahan ini adalah tantangan bagi bangsa Indonesia dalam era
globalisasi.
c. Sumber daya manusia rendah sehingga pendidikan generasi muda sangat
berpengaruh.
d. Memudarnya rasa nasionalisme dan patriotisme, contohnya kasus-kasus
budaya yang ada di jawa timur yaitu Reog Ponorogo yang hampir diklaim
sebagai kebudayaan bangsa malaysia, hal itu mengingatkan kepada kita
sebagai generasi muda bahwa kita harus menyadari pentingnya identitas
nasional agar kebudayaan di Indonesia tidak punah dan tidak diambil oleh
bangsa lain.

9
BAB 3
PENUTUPAN

KESIMPULAN
Generasi muda penerus bangsa perlu melestarikan seni tradisional dan kebudayaan
indonesia agar seni dan kebudayaan tetap terjaga Kebudayaan bangsa indonesia yang
termasuk juga kesenian tradisionalnya mudah sekali di klaim oleh bangsa lain. Salah
satu penyebab utamanya karena di Indonesia sendiri masyarakatnya kurang jiwa
nasionalisme, jiwa budaya dan cinta persatuan kesatuan. Sebuah negara tidak boleh
mengklaim budaya bangsa lain walaupun budaya tersebut telah dijalankan oleh warga
negaranya karena hal tersebut merupakan suatu kesalahan yang akan merugikan pihak
yang memiliki kebudayaan asli tersebut. Begitu pula bangsa indonesia tidak boleh
juga mengklaim budaya bangsa lain meskipun budaya itu memang telah disenangi
dan dipraktikkan oleh orang indonesia Ada hal yang perlu dilakukan oleh bangsa
indonesia agar kebudayaan Indonesia sebagai identitas nasional tidak diklaim oleh
negara lain. Contohnya : Mencintai budaya sendiri tanpa merendahkan dan
melecehkan budaya orang lain, Mau mempelajari budaya Indonesia, baik sekedar
mengenal atau juga dengan ikut mempraktikkannya dalam kehidupan kita.
Kebudayaan daerah dapat diajukan menjadi kebudayaan nasional, dengan
syarat-syarat : Pantas dan tepat diangkat sebagai budaya nasional, Memiliki
unsur-unsur kebudayaan yang mendapat pengakuan dari bangsa lain sehingga menjadi
milik bangsa Indonesia. Dan Berkualitas tinggi dan dapat diterima oleh seluruh
bangsa Indonesia dan Hasil budaya masyarakat Indonesia. Kebudayaan daerah dapat
luntur jika tidak dilestarikan karena kebudayaan merupakan kebiasaan yang berulang,
jika kebudayan tidak dilestarikan, maka identitas negara akan hilang. Tantangan
bangsa indonesia dalam melestarikan kebudayaan nasional ialah rendahnya
pemahaman dan menurunnya kesadaran bangsa untuk menjaga kebudayaan tersebut,
sikap individualisme, SDM yang rendah, dan memudarnya rasa nasionalisme dan
patriotisme.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://www.coursehero.com/file/p7orng/4-apa-yang-perlu-dilakukan-agar-kebudayaa
n-indonesia-sebagai-identitas-nasional/

http://web.if.unila.ac.id/ranto/esensi-dan-urgensi-identitas-nasional/

11

Anda mungkin juga menyukai