KEBUDAYAAN INDONESIA
Dosen Pengampu:
Dr. Hendra Rustanton0, S.Pd., M.Pd
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan
Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah ini membahas tentang Pendidikan Indonesia di masa lalu dan masa kini
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai Pendidikan indonesia Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
tugas ini terdapat banyak kekurangan.
Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun. Akhir kata
semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.
i
DAFTAR ISI
COVER................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.........................................................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang............................................................................................................1
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 CARA MELESTARIKAN BUDAYA INDONESIA...............................................2
BAB 3 PENUTUP
3.1 KESIMPULAN ........................................................................................................6
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan kebutuhan manusia. Pendidikan selalu
mengalami perubahan, perkembangan dan perbaikan sesuai dengan
perkembangan di segala bidang kehidupan. Perubahan dan perbaikan dalam
bidang pendidikan meliputi berbagai komponen yang terlibat di dalamnya baik
itu pelaksana pendidikan di lapangan (kompetensi guru dan kualitas tenaga
pendidik), mutu pendidikan, perangkat kurikulum, sarana dan prasarana
pendidikan dan mutu menejemen pendidikan termasuk perubahan dalam metode
dan strategi pembelajaran yang lebih inovatif. Upaya perubahan dan perbaikan
tersebut bertujuan membawa kualitas pendidikan Indonesia lebih baik.
1
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 CARA MELESTARIKAN BUDAYA INDONESIA
Negara Indonesia adalah negara kepulauan yang sangat luas. Dengan banyaknya pulau, tentu
mengakibatkan banyak suku bangsa yang ada di Indonesia.
Keanekaragaman suku bangsa ini menimbulkan banyak keragaman adat dan budaya. Meski
berbeda suku dan budayanya, warga Indonesia mampu membawa perbedaan itu menjadi
kekuatan bangsa.
Dalam buku Keindonesiaan dalam Budaya (2007) karya Edi Sedyawati, setiap daerah
memiliki ciri khas dan istilah masing-masing dalam budayanya. Meski memiliki perbedaan
istrilah, arti yang diungkapkan pasti sama.
Berbagai bentuk budaya daerah merupakan akar dari budaya nasional. Jika budaya daerah
berkembang, maka budaya nasional juga turut berkembang. Keragaman tersebut mampu
memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
2
3. Jadikan budaya sebagai Indonesia.
Jika kita memiliki rasa bangga terhadap budaya kita sendiri maka budaya
tersebut tidak akan hilang tergantikan oleh budaya asing karena pengaruh globalisasi.
Mulai dari hal hal kecil seperti menggunakan bahasa daerah masing-masing dan
menjaga sopan santun seperti yang selalu diajarkan kepada kita.
Mari cintai kebudayaan negeri ini, karena budaya adalah salah satu hal yang membentuk
negara Indonesia. Mulai dari memperkenalkan kebudayaan Indonesia sejak dini dan
menanamkan rasa cinta terhadap Tanah Air. Dengan menerapkan hal tersebut maka Indonesia
akan menjadi negara yang bersatu warganya walaupun memiliki banyak perbedaan. Bersama-
sama kita wujudkan semboyan bangsa Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika. Sehingga
budaya Indonesia tetap terjaga dan diharapkan tidak akan ada lagi perpecahan di negeri ini
sehingga menjadikan Indonesia negara yang aman, adil, dan makmur. Kondisi objektif
bangsa Indonesia menunjukkan adanya empat kelemahan budaya yang besar. Yaitu,
disorientasi budaya, dismotivasi budaya, disfungsionalisasi budaya dan dependensi budaya.
Hinggapnya empat kelemahan budaya ini sudah berlangsung cukup lama.
Namun pada kenyataannya budaya yang kuat saat ini di Indonesia adalah budaya
masyarakat nya yang suka ngaret (terlambat). Bahkan budaya ngaret ini sudah di anggap
biasa oleh masyarakat Indonesia maupun orang luar negeri. Dimana salah satu rekan saya
pernah bebicara bahwa ketika ia mengikuti rapat dengan orang luar negeri dan datang dengan
tepat waktu, kemudian orang luar negeri tersebut berkata "loh kok sudah datang, padahal
biasanya kami (orang asing) yang suka nunggu".Indonesia memiliki kekayaan dan keragaman
budaya. Kekayaan dan keragaman budaya itu terbentuk melalui proses panjang melalui
interaksi antarsuku di Indonesia maupun hasil persinggungan dengan budaya bangsa lain.
3
BAB 3
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Budaya merupakan suatu asset yang dimiliki oleh setiap daerah, bahkan
budaya merupakan sebuah asset Negara. Setiap daerah di Indonesia memiliki
budaya yang berbeda, budaya-budaya ini hendaknya di pelihara dan
dilestarikan oleh masyarakat karena budaya merupakan identitas Negara.
Peran masyarakat sangatlah penting dalam melestarikan budaya, namun pada
kenyataannya saat ini hanya sebagian kecil masyarakat yang peduli terhadap
budaya, hal ini disebabkan adanya budaya-budaya asing yang masuk ke
Indonesia dan sangat di gandrungi oleh pemuda-pemudi yang ada di
Indonesia. Budaya asing semakin gencar mempengaruhi generasi muda
Indonesia hal ini dikarenakan adanya internet yang mempermudah mereka
mendapatkan informasi. Gaya ala harajuku, k-pop style saat ini menjadi
sedang marak dikalangan muda Indonesia.