Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan kesehatan dan kesempatan yang
diberikan kepada kelompok kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Shalawat dan
salam kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa umat manusia dari alam jahiliyah ke era
berpengetahuan seperti saat ini.
Tidak lupa pula kami menghaturkan terima kasih kepada dosen pembimbing mata kuliah Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaran yang telah memberi banyak sekali ilmu, baik dalam pemilihan materi
yang saya sajikan, dan penataan materi di dalam makalah ini.
Kami sebagai penulis tidak luput dari adanya kesalahan dalam pembuatan makalah ini, baik dalam
penyampaian materi, pemilihan kalimat, ataupun penyusunan materi. Untuk itu, kami mengharapkan
adanya kritik dan saran yang membangun ditujukan kepada makalah kami demi perbaikan kedepannya.
Akhir kata, kami sebagai penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada pembaca dan penyimak
makalah ini. Semoga pembaca dapat mengambil manfaat dari pemaparan materi kami.
Kelompok 3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................................................3
a. Latar Belakang.....................................................................................................................................3
b. Rumusan Masalah...............................................................................................................................3
c. Tujuan..................................................................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................................................4
a. Identitas Negara dan Penyusunnya.....................................................................................................4
b. Identitas Nasional sebagai Hal yang Perlu Dipertahankan...................................................................6
c. Pentingnya Kesediaan dan Kesetiaan Warga Negara untuk Mendukung Identitas Nasional.............7
BAB III PENUTUP..........................................................................................................................................8
a. Kesimpulan......................................................................................................................................8
b. Saran................................................................................................................................................9
Daftar Pustaka.............................................................................................................................................9
BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Identitas Nasional merupakan istilah yang terdiri dari dua kata yaitu identitas dan
nasional. Secara harfiah, identitas adalah ciri-ciri, jatidiri atau tanda yang melekat pada
seseorang atau sesuatu yang berguna untuk membedakannya dengan sesuatu yang lain.
Kata nasional adalah identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang terikat
karena kesamaan, baik kesamaan budaya, agama, fisik, keinginan, atau cita-cita. Identitas
nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri nasional yang dimiliki suatu bangsa yang
membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya.
Berdasarkan hal itu, setiap bangsa yang ada saat ini memiliki identitasnya masing-masing
sesuai dengan keunikan, sifat dan karakter dari suatu bangsa. Hal ini tergantung dari bagaimana
suatu bangsa terbentuk secara historis. Identitas nasional yang dimiliki oleh suatu bangsa tidak
bisa dipisahkan dengan jati diri suatu bangsa.
Dalam gempuran era globalisasi perlu bagi warga negara tetap memegang teguh dan
menjaga identitas nasional agar jati diri bangsa ini tidak terganggu dan terusik budaya asing yang
masuk. Dapat kita lihat bahwa sekarang mulai terjadi pemudaran jati diri bangsa. Untuk itu perlu
bagi warga negara untuk menjaga identitas negara.
b. Rumusan Masalah
1. Apakah kita mengetahui apa itu Identitas Nasional?
c. Tujuan
1. Mengetahui apa itu Identitas Nasional.
2. Faktor Subjektif
Meliputi faktor historis, sosial, politik, dan kebudayaan yang dimiliki bangsa
Indonesia. Hasil dari interaksi dari berbagai faktor tersebut melahirkan proses
pembentukan masyarakat, bangsa dan negara bangsa beserta identitas bangsa Indonesia,
yang muncul tatkala nasionalisme berkembang di Indonesia.
3. Faktor Primer
Faktor ini mencakup etnisitas, teritorial, bahasa, agama dan yang sejenisnya.
Unsur-unsur yang beraneka ragam yang masing-masing memiliki ciri khasnya sendiri-
sendiri menyatukan diri dalam suatu persekutuan hidup bersama yaitu bangsa Indonesia.
Kesatuan tersebut tidak menghilangkan keberanekaragaman, dan hal inilah yang dikenal
dengan Bhinneka Tunggal Ika.
4.Faktor Pendorong
Faktor in terdiri dari pembangunan komunikasi dan teknologi, lahirnya angkatan
bersenjata modern dan pembangunan lainnya dalam kehidupan Negara. Proses
pembentukan identitas nasional yang dinamis ini sangat ditentukan oleh tingkat
kemampuan dan prestasi bangsa Indonesia dalam membangun bangsa dan kesatuan
bangsa, serta langkah yang sama dalam memajukan bangsa dan Negara Indonesia.
5.Faktor Penarik.
Faktor penarik ini meliputi bahasa, birokrasi yang tumbuh dan sistem pendidikan.
Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang sudah ditetapkan menjadi bahasa nasional dan
kesatuan nasional. Masing-masing suku yang ada di Indonesia masih tetap menggunakan
bahasa dari daerahnya masing-masing.
6.Faktor Reaktif
Faktor reaktif ini meliputi dominasi, pencarian identitas dan juga penindasan.
Seperti yang sudah diketahui bahwa bangsa Indonesia pernah dijajah beratus-ratus tahun
oleh bangsa asing. Hal ini mewujudkan memori bagi rakyat Indonesia. Memori akan
perjuangan, penderitaan dan semangat yang hadir dalam masyarakat untuk
memperjuangkankemerdekaan.
Dasar hukum yang menyatakan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasa nasional
dan bahasa resmi negara adalah UUD 1945 Bab XV yang mengatur tentang bendera,
bahasa, dan lambang negara, serta lagu kebangsaan.
Hal ini menunjukkan bahwa kearifan lokal memiliki pengaruh yang sangat besar dan sangat
penting untuk diturunkan atau diwariskan dari generasi sebelumnya kepada generasi selanjutnya
sebagai warisan budaya. Warisan budaya inilah yang memiliki pengaruh dalam mempertahankan
identitas nasional kita sebagai bangsa Indonesia. Maka dari itu, materi Pancasila merupakan
materi yang berupa nilai-nilai yang tidak lain adalah dari bangsa Indonesia itu sendiri yang
dimana nilai-nila tersebut telah ada pada bangsa Indonesia dan terdapat dalam kehidupan sehari-
hari sebagai pandangan hidup. Lalu, dengan terintegrasinya atau adanya penyatuan kebudayaan
dari daerah-daerah, hal ini dapat memungkinkannya untuk mempertahankan dan mempererat
serta memperkuat identitas nasional bangsa Indonesia.
BAB III PENUTUP
a. Kesimpulan
Identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri nasional yang dimiliki suatu
bangsa yang membedakan bangsa satu dengan bangsa yang lainnya. Identitas nasional dalam
konteks bangsa cenderung mengacu pada kebudayaan, adat istiadat, serta karakter khas suatu
negara. Penerapan tentang identitas nasional harus tercermin pada pola pikir, pola sikap, dan
pola tindak yang senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan negara dari pada
kepentingan pribadi atau kelompok.
Identitas naisonal merupakan hal yang dinamis dan sangat dibutuhkan dengan beberapa
alasan tertentu. Alasan terbesar yang pertama adalah keberagaman suku bangsa, karena kondisi
Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat beragam dengan banyak suku bangsa
didalamnya. Setiap suku bangsa memiliki bahasa, agama, dan kebudayan mereka masing-
masing. Tantangan zaman dan persaingan dunia Internasional dibutuhkan identitas nasional
untuk mengahadapi tantangan zaman yang semakin dinamis dengan persaingan dunia
Internasional yang semakin ketat. Negara yang tidak kuat dengan tantangan zaman, maka negara
tersebut terombang-ambing serta kesulitan dalam menggapai suatu cita-cita bersama. Sebagai
warga negara Indonesia, kita membutuhkan suatu identitas yang jelas, agar warga negara
Indonesia menjadi bangga menjadi penduduk warga negara Indonesia.
Kita sebagai penerus bangsa harus terus melestarikan dan menjaga kebudayaan agar
penerus selanjutnya dapat merasakan dan mengetahui kebudayaan yang kita miliki. Oleh karena
itu kita harus menjaga, mempertahankan, dan melestarikan kebudayaan kita, karena kebudayaan
itu menjadi identitas Indonesia dan kita sebagai warga negara Indonesia wajib untuk
melestarikannya. Dalam hal ini peran pemuda Indonesia sangatlah penting. Hingga saat ini masih
banyak pemuda Indonesia yang tidak peduli akan kebudayaan Indonesia. Padahal budaya yang
merupakan identitas suatu negara sangat perlu dipertahankan.
Daftar Pustaka
https://www.gramedia.com/literasi/identitas-nasional/#Pengertian_Identitas_Nasional
https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/485338/pengertian-identitas-nasional-dan-faktor-
pembentuk
https://www.kompasiana.com/putriwavidzdamayanti/5e651c20097f3629681c3553/mengapa-harus-
ada-identitas-nasional-dalam-suatu-negara
http://econochannelfeunj.com/2018/04/identitas-nasional-dan-integritas_9/
https://www.kompasiana.com/lailatulfitria1916/60bb5d3c8ede484f3a589233/pentingnya-
mempertahankan-identitas-nasional#:~:text=Perlu%20diingat%20serta%20ditekankan%20bahwa
%20kesetiaan%20terhadap%20identitas,potensi%20kearifan%20lokal%20yang%20sangat%20luas
%20dan%20besar.