Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PENDIDIKAN PANCASILA

PANCASILA SEBAGAI IDENTITAS BANGSA

Disusun Oleh:

Miza Widyastuti B
21101008

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS BINA BANGSA GETSEMPENA

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
pikiran maupun materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah
ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan
pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Banda Aceh, 05 November 2021

Miza Widyastuti B
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I
1.1. Latar Belakang...............................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah..........................................................................................1
1.3. Tujuan Penulisan............................................................................................1
1.4. Manfaat Penulisan..........................................................................................1

BAB II
2.1........................................................................................................................Pengertian
Identitas Nasioanal.........................................................................................2
2.2........................................................................................................................Faktor-faktor
pembentukan identitas nasional.....................................................................3
2.3........................................................................................................................Jenis-jenis
Identitas..........................................................................................................5

BAB III
3.1. Kesimpulan....................................................................................................6

BAB IV
4..1. Daftar Pustaka...............................................................................................7
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pancasila sebagai dasar Negara mempunyai sifat interatif dan memaksa ,artinya setiap
warga Negara Indonesia harus tunduk dan taat kepadanya. Siapa saja yang melanggar pancasila
sebagai dasar Negara ,harus ditindak menurut hukum yakni hokum yng berlaku di Indonesia.
Dengan kata lain pengamalan pancasila sebagai weltanschuung ,yaitu pelaksanaan pancasila
dalam hidup sehari hari tidak disertai sanksi sanksi hukum tetapi mempunyai sifat
peningkat,artinya setisp manusia indonesiaterikat dengan cita cita yang terkandung di dalamnya
untuk mewujudkan dalam hidup dan kehidupanya ,sepanjang tidak melanggar peraturan
perundang undangan yang berlaku di Indonesia .jadi,jelaslah bagi kita bahwa mengamalkan dan
mengamankan pancasila sebagai dasar Negara republic Indonesia mempunyai sipat imperatif
memaksa . sedangkan pengamalan atau pelaksanaan pancasila sebagai pandagan hidup dalam
hidup sehari-hari tidak di sertai sanksi-sanksi hukum tetapi mempunyai sipat mengikat.
Pancasila sebsgai filsafat bangsa dan Negara dihubungkan pungsinya sebagai dasar
Negara ,yang merupakan landasan idiil bangsa Indonesia dan Negara republic Indonesia dapatlah
di sebut pula sebagai ideologi nasional dan Negara. Artinya pancasila merupakan satu ideologi
yang dianut oleh Negara atau pemerintah dan rakyat Indonesia secara keseluruhan , bukan milik
atau monopoli seseorang ataupun sesuatu golongan tertentu.

1.2. Rumusan Masalah


a. Apa pengertian dari identitas nasional?
b. Apa saja faktor-faktor pembentukan identitas nasional?
c. Bagaimana jenis-jenis identitas Negara Indonesia?
1.3. Tujuan Penulisan
a. Untuk mengetahui pengertian identitas nasional.
b. Untuk menngetahui faktor pembentukan identitas nasional.
c. Untuk mengetahui identitas Negara Indonesia.
1.4. Manfaat Penulisan
Manfaat yamg dapat di ambil yaitu memahami nilai-nilai pancasila ,butir-butir dan
penggalaman –penggalamannya untuk kehidupan berbangsa dan bernegara.

BAB II

PEMBAHASAN TEORI

2.1. Pengertian Identitas Nasional

Pengertian Identitas Nasional Istilah “identitas nasional” secara terminologis adalah suatu
ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan
bangsa lain. Berdasarkan pengertian yang demikian ini maka setiap bangsa di dunia ini akan
memiliki identitas sendidri-sendiri sesuai dengan keunikan, sifat, cirri-ciri serta karakter dari
bangsa tersebut. Jadi Identitas nasional adalah sebuah kesatuan yang terikat dengan wilayah d
selalu memiliki wilayah (tanah tumpah darah mereka sendiri).
Setiap negara pasti memiliki suatu identitas yang membedakan dengan negara lainnya.
Identitas tersebut dikenal sebagai identitas nasional. Demikian pula hal ini juga sangat ditentukan
oleh proses bagaimana bangsa tersebut terbentuk secara historis.
Berdasarkan hakikat pengertian “identitas nasional” sebagaimana dijelaskan di atas maka
identitas nasional suatu bangsa tidak dapat dipisahkan dengan jati diri suatu bangsa atau lebih
populer disebut sebagai kepribadian suatu bangsa. Pengertian kepribadian suatu identitas
sebenarnya pertama kali muncul dari pakar psikologi. Manusia sebagai individu sulit dipahami
jika terlepas dari manusia lainnya. Oleh karena itu manusia dalam melakukan interaksi dengan
individu lainnya senantiasa memiliki suatu sifat kebiasaan, tingkah laku, sertakarakter yang khas
yang membedakan manusia tersebut dengan manusia lainnya.

A. Bentuk-bentuk Nasional Bangsa Indonesia


Dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan (2020) karya Rosmawati dan Hasanal Mulkan,
dijelaskan bentuk-bentuk identitas nasional bangsa Indonesia, yaitu:
 Bahasa nasional atau bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia.
 Bendera negara, yaitu Sang Merah Putih.
 Lagu Kebangsaan, yaitu Indonesia Raya.
 Lambang negara, yaitu Garuda Pancasila.
 Semboyan negara, yaitu Bhinneka Tunggal Ika.
 Dasar falsafah negara, yaitu Pancasila.
 Konstitusi negara, yaitu UUD 1945.
 Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat.
 Konsepsi Wawasan Nusantara.
 Kebudayaan daerah yang telah diterima sebagai kebudayaan nasional.

Bagi bangsa Indonesia, identitas nasional merupakan hal yang sangat penting karena telah
memiliki dasar yang sangat kuat, berupa pancasila dan UUD 1945.
Lebih lanjut, Muhammad Ridha Iswardhana dalam bukunya yang berjudul Pendidikan
Pancasila dan Kewarganegaraan (2020), menjelaskan pentingnya identitas nasional bagi bangsa
Indonesia, yaitu:
 Menunjukkan keberadaan dan eksistensi bangsa Indonesia.
 Menjadi penciri yang mudah dikenali dan membedakan dalam pergaulan antar bangsa
(hubungan internasional).
 Melindungi jadi diri bangsa dan negara Indonesia seiring dengan adanya tantangan
globalisasi.
 Menjaga eksistensi negara dalam hubungan internasional. Maksudnya adalah identitas
nasional yang terwakili oleh negara maupun masyarakat Indonesia dalam interaksi
berbagai bidang mampu menunjukkan bahwa negara Indonesia benar-benar terwujud.

2.2. Faktor-Faktor pembentukan Identitas Nasioal


Seperti yang sudah dijelaskan bahwa identitas nasional bersifat buatan. Ada banyak
faktor-faktor yang membentuk identitas nasional suatu bangsa. Faktor-faktor tersebut meliputi.
1. Faktor Objektif
Faktor objektif ini meliputi faktor geografis dan demografis. Kondisi geografi yang
membentuk Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki iklim tropis. Indonesia juga
terletak di wilayah Asia Tenggara, hal ini mempengaruhi adanya perkembangan kehidupan
ekonomi, sosial, dan budaya bangsa Indonesia.
2. Faktor Subjektif
Faktor subjektif ini meliputi faktor sosial, politik, kebudayaan dan juga sejarah yang
dimiliki bangsa Indonesia. Faktor-faktor ini sangat mempengaruhi proses terbentuknya
masyarakat Indonesia dan juga identitas bangsa Indonesia.

3. Faktor Primer
Faktor primer ini meliputi etnis, teritorial, bahasa, dan juga agama. Indonesia sendiri
merupakan bangsa yang memiliki berbagai macam budaya, bahasa dan agama. Meskipun unsur-
unsur tersebut berbeda-beda dan memiliki ciri khas masing-masing, namun hal tersebut bisa
menyatukan masyarakat menjadi bangsa Indonesia.
Persatuan yang terjadi itu tidak serta merta menghilangkan keanekaragaman yang
memang sudah ada di dalam masyarakat Indonesia, maka dari itu lahirlah istilah Bhinneka
Tunggal Ika, yang memiliki arti berbeda-beda tapi tetap satu jua.
4. Faktor Pendorong
Faktor ini meliputi komunikasi dan teknologi, seperti lahirnya angkatan bersenjata dalam
kehidupan negara. Dalam hubungan ini, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam suatu bangsa
merupakan identitas nasional yang dinamis.
Maka dari itu, pembentukan identitas nasional yang dinamis ini sangat dipengaruhi oleh
kemampuan dan prestasi masyarakat Indonesia. Semuanya tergantung apakah bangsa Indonesia
mau dan mampu membangun bangsa untuk memajukan bangsa dan negara Indonesia.
5. Faktor Penarik
Faktor penarik ini meliputi bahasa, birokrasi yang tumbuh dan sistem pendidikan. Bahasa
Indonesia merupakan bahasa yang sudah ditetapkan menjadi bahasa nasional dan kesatuan
nasional. Masing-masing suku yang ada di Indonesia masih tetap menggunakan bahasa dari
daerahnya masing-masing.
6. Faktor Reaktif
Faktor reaktif ini meliputi dominasi, pencarian identitas dan juga penindasan. Seperti
yang sudah diketahui bahwa bangsa Indonesia pernah dijajah beratus-ratus tahun oleh bangsa
asing. Hal ini mewujudkan memori bagi rakyat Indonesia. Memori akan perjuangan, penderitaan
dan semangat yang hadir dalam masyarakat untuk memperjuangkan kemerdekaan.
Faktor-faktor di atas pada dasarnya merupakan proses dalam sebuah pembentukan
identitas nasional. Hal ini tentunya terus berkembang, mulai dari era sebelum kemerdekaan,
sampai saat ini.

2.3. Jenis-Jenis Identitas Nasional


Identitas nasional Indonesia terbentuk karena beberapa unsur. Suku bangsa Indonesia
yang beragam dan sudah ada sejak lama, terdapat ratusan suku bangsa yang ada di
Indonesia.Karena suku bangsa yang banyak, tentunya budaya di Indonesia juga majemuk.
Budaya yang majemuk ini menjadi salah satu unsur terbentuknya identitas nasional. Budaya yang
beragam ini merupakan identitas dari nenek moyang terdahulu.
Bahasa juga menjadi salah satu unsur penting dalam pembentukan identitas nasional.
Keberagaman suku dan budaya menjadi salah satu faktor mengapa Indonesia memiliki
keberagaman bahasa.Lalu, bagaimana caranya bangsa Indonesia bersatu walaupun menggunakan
bahasa daerah yang beragam. Hal ini karena bahasa Indonesia ditetapkan menjadi bahasa
nasional. Sehingga masyarakat Indonesia tetap bisa hidup harmonis dan bersatu dengan bahasa
Indonesia.
Selain suku, budaya dan bahasa, agama yang beragam menjadi salah satu unsur
terbentuknya identitas nasional Indonesia. Terdapat lima agama resmi yang ada di Indonesia,
Islam, Katolik, Protestan, Budha dan Hindu. Namun sejak pemerintahan Presiden Abdurrahman
Wahid, istilah agama resmi ini dihilangkan. Masyarakat Indonesia yang religius ini tercermin dari
Pancasila sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa.
Dari unsur-unsur pembentuk identitas nasional, jenis-jenis identitas nasional bisa
dikelompokkan dengan mudah, yaitu:
1. Identitas Fundamental
Istilah fundamental bisa diartikan sebagai hal yang pokok. Hal pokok ini menjadi
penunjang, berdirinya sebuah bangunan. Ibarat membangun rumah, tentu hal fundamentalnya
harus kokoh, yaitu pondasinya.
Identitas fundamental ini memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa
dan negara. Identitas fundamental meliputi dasar negara, falsafah dan juga ideologi. Jika merujuk
pada falsafah dan dasar negara tentunya menuju pada Pancasila. Pancasila yang terdiri dari lima
sila sudah memuat hal-hal yang fundamental untuk menjadi pedoman dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.

2. Identitas Instrumental
Istilah instrumental bisa diartikan sebagai sebuah alat atau media. Identitas instrumental
dalam identitas nasional indonesia adalah UUD 1945. Di dalam UUD 1945 sudah terdapat aturan
mengenai instrumen lain sebagai identitas nasional negara Indonesia.
Hal ini meliputi, bendera merah putih, garuda pancasila sebagai lambang negara, lagu
kebangsaan Indonesia Raya dan juga semboyan negara Bhinneka Tunggal Ika. Selain karena
sebagai dasar dan ideologi negara, pancasila juga menjadi salah satu dari empat pilar kebangsaan,
selain UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
3. Identitas Alamiah
Selain identitas fundamental dan instrumental, ada juga identitas alamiah. Berbeda dengan
kedua identitas sebelumnya, identitas yang satu ini merupakan yang bersifat alami. Hal yang
alami ini tercipta dari kuasa Tuhan Yang Maha Esa. Identitas alamiah meliputi negara Indonesia
yang berbentuk kepulauan dengan jumlah ribuan.
BAB III
KESIMPULAN

Dari penjelasan dan pembahasan dalam makalah ini dapat diketahui bahwa identitas
nasional adalah   sebuah lambang atau ciri tertentu yang terdapat pada seseorang atau golongan
tertentu. Segala bentuk ciri, jenis dan unsur yang terkandung dalam falsafah indonesia merupakan
identitas  nasional.
Identitas nasional adalah kesatuan dari apa yang terdapat dalam bangsa Indonesia. Oleh
sebab itu apapun yang ditunjukkan dari salah satu bangsa indonesia berarti mengatasnamakan
bangsa indonesia.
Jika identitas tersebut memberikan apresiasi yang baik dan bagus maka seluruh bangsa
indonesia mendapat kebaikan tersebut. Tetapi begitu juga sebaliknya jika pemberi sinyal identitas
buruk maka seluruh bangsa dan nasional akan dinilai buruk.
Oleh sebab itu mari kita jaga identitas nasional kita agar dapat mengharumkan nama
bangsa dan negara Indonesia. Tetap menjaga kebudayaan, bahasa dan kepercayaan bangsa
indonesia adalah cara terbaik mengharumkan dan membuat bangsa ini besar.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

https://riverspace.org/makalah-identitas-nasional/
https://id.scribd.com/doc/178364403/Makalah-Identitas-Nasional-Indonesia.

https://www.google.com/search?
q=teori+identitas+nasional&oq=teori+identitas+nasional&aqs=chrome..69i57j0i512j0i22i
30l3.43185j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-8

Anda mungkin juga menyukai