Anda di halaman 1dari 25

KESULITAN BELAJAR SPESIFIK

(SPECIFIC LEARNING DISABILITIES)


Definisi
Hambatan/gangguan belajar pada anak dan remaja
yang ditandai oleh adanya kesenjangan yang
signifikan antara taraf intelegensi dan kemampuan
akademik yang seharusnya dicapai. Hal ini
disebabkan oleh gangguan di dalam sistem saraf
pusat otak (gangguan neorubiologis). {sumber:
ACCALD (Association Committee for Children and
Adult Learning Disabilities) dalam Lovitt, (1989)}
Kriteria Gangguan Belajar Spesifik
• KEMAMPUAN MEMBACA / BERHITUNG /
MENULIS DI BAWAH STANDAR (USIA, TINGKAT
KECERDASAN, TINGKAT PENDIDIKAN)

• PRESTASI
BELAJAR DAN KEGIATAN HARIAN
YANG MEMBUTUHKAN MEMBACA /
BERHITUNG / MENULIS TERGANGGU

• TIDAK ADA GANGGUAN FISIK/MENTAL


BENTUK GANGGUAN BELAJAR SPESIFIK

❑MEMBACA / MENGEJA

❑ARITMATIKA / BERHITUNG

❑MENULIS
Disleksia (1)
▪ Kesulitan untuk memaknai simbol, huruf,
dan angka melalui persepsi visual dan
auditoris. Hal ini akan berdampak pada
kemampuan membaca pemahaman.

▪ Gagal dalam proses belajar yang berkaitan dengan


pengenalan / pemahaman huruf dan penggabungan
bunyi (kata)
Disleksia (2)
Disleksia (3)
• Penambahan (Addition)
Menambahkan huruf pada suku kata
Contoh: suruh → disuruh; gula → gulka;
buku → bukuku
• Penghilangan (Omission)
Menghilangkan huruf pada suku kata
Contoh: kelapa → lapa; kompor → kopor;
kelas → kela
Disleksia (4)
• Pembalikan kiri - kanan (Inversion)
Membalikkan bentuk huruf, kata, ataupun angka dengan arah terbalik
kiri - kanan.
Contoh: buku → duku; palu → lupa

• Pembalikan atas-bawah (ReversalI)


Membalikkan bentuk huruf, kata,
ataupun angka dengan arah terbalik atas-bawah.
Contoh: m → w; u → n; nana → uaua;
Mama → wawa; 2 → 5; 6 → 9
Disleksia (4)
• Penggantian (Substitusi)

Mengganti huruf atau angka.

Contoh : mega → meja; nanas → mamas;

3→8
Disleksia (5)
Disgrafia (1)
Disgrafia adalah kesulitan yang melibatkan
proses menggambar simbol-simbol bunyi
menjadi simbol huruf atau angka.
Disgrafia (2)
1. Ketidak konsistenan bentuk / ukuran /
proporsi huruf.
2. Ketiadaan jarak tulisan antar-kata.
3. Ketidak jelasan bentuk huruf.
4. Ketidak konsistenan posisi huruf pada garis.
Disgrafia (3)
Gangguan Keterampilan Gangguan dalam :
Menulis
1. Mengasosiasikan bunyi
Ciri-ciri: kata antara yang didengar
1. Tulisan tidak terbaca dan ditulis

2. Menulis lambat → tidak selesai 2. Mengenal, membedakan


mengucapkan bunyi huruf
3. Menulis cepat → tanda baca yang dieja
tidak tertulis
3. Lateralisasi : Kiri – Kanan
4. Huruf besar tidak tepat
4. Spasial : atas – bawah,
5. Tidak ada jarak antara kata depan belakang

6. Arah ke atas , ke bawah 5. Kekakuan Motor


Disgrafia (4)
Diskalkulia (1)
Kesulitan dalam menggunakan bahasa simbol
untuk berpikir, mencatat, dan
mengkomunikasikan ide-ide yang berkaitan
dengan kuantitas atau jumlah.
Diskalkulia (2)
Gangguan berhitung Gangguan dalam :
(diskalkulia)
1. Pemahaman simbol /
Ciri-ciri : Kesulitan….. penggunaan simbol

1. Pemahaman tentang angka 2. Keterampilan bahasa –


2. Mengali menjumlah, membagi penulisan simbol-simbol
, mengurangi
3. Menyeleksi operasi aritmatika 3. Perseptual :
untuk memecahkan soal a. auditory
4. Mengingat urutan b. visual (kejelasan,
memecahkan masalah memory)
5. Memahami urutan angka
6. Menulis angka dengan simbol
tertulis
7. Mengaplikasikan aritmatika ke
kehidupan sehari-hari
8. Mengingat dan menulis angka
Diskalkulia (2)
• Kesulitan keterampilan matematika dasar
mengikuti urutan langkah matematis, menghitung
objek, tabel belajar perkalian

• Kesulitan perseptual atau spatial


pemahaman atau menyebut istilah matematika, operasi,
konsep, memindahkan masalah tulisan ke simbol
matematika

• Kesulitan atensi
menyalin angka, memahami tanda matematika
Diskalkulia (3)
• Kesulitan pemindahan satu operasi ke
operasi lain

• Kesulitan
menulis angka secara jelas
(menulis mengikuti garis

• Kesulitan mengingat secara verbal


mengingat langkah/prosedur untuk
memecahkan masalah matematika
Diskalkulia (4)
• Kesulitan pemindahan satu operasi ke
operasi lain

• Kesulitan
menulis angka secara jelas
(menulis mengikuti garis

• Kesulitan mengingat secara verbal


mengingat langkah/prosedur untuk
memecahkan masalah matematika
Diskalkulia (5)
Diskalkulia (6)
SPECIFIC LEARNING DISABILITIES
CAUSES (1)
• Genetic and Constitutional Factors
Faktor herediter menentukan ketidakmampuan dalam membaca,
menulis dan mengeja diantara orang-orang yang didiagnosa
disleksia.
Penelitian lain dilakukan oleh Hermann (dalam Kirk & Ghallager,
1986) yang meneliti disleksia pada kembar identik dan kembar tidak
identik yang menemukan bahwa frekwensi disleksia pada
kembar identik lebih banyak daripada kembar tidak identik
sehingga ia menyimpulkan bahwa ketidakmampuan membaca,
mengeja dan menulis adalah sesuatu yang diturunkan.
CAUSES (1)
• NEUROBIOLOGICAL FACTORS
PREVENTION AND TREATMENT
• The inclusion Movement
• Instructional Method

• Behavioral strategies

• Cognitive-Behavioral Interventios

Anda mungkin juga menyukai