PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BABAKAN
Jl. P. Sutajaya No. 48 Tlp. (0231) 8840040 Hotline sms: 082316515460
e-mail : puskesmasbabakan@yahoo.com
45191

PELAKSANAAN SUPERVISI FASILITATIF

I. PENDAHULUAN
Bidan adalah lini terdepan pemberi pelayanan KIA dan KB. Hal ini sebagai
realisasi kebijakan terobosan dalam upaya meningkatkan cakupan dan kualitas
pelayanan. Tenaga bidan sebagai pelaksana teknis dan manajemen pelayanan
KIA dan KB memerlukan pembinaan klinis serta manajemen program KIA dan
KB yang terarah dan sistematis, agar cakupan dan kualitas pelayanan dapat
ditingkatkan dan dipertahankan bila sudah mencapai target dan standar yang
diharapkan.

II. LATAR BELAKANG

Sejak tahun 1989 kebijakan penempatan bidan di desa merupakan upaya
terobosan Departemen Kesehatan untuk mempercepat penurunan angka
kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB). Keadaan ini menempatkan
bidan di desa sebagai tenaga kesehatan terdepan dalam memberikan pelayanan
kesehatan bagi ibu, neonatal, bayi dan anak balita.Namun demikian, kualitas
pelayanan yang diberikan oleh bidan desa masih perlu ditingkatkan. Bidan di
desa membutuhkan pembinaan, baik secara klinis profesi bidan maupun dalam
hal manajemen program KIA agar dalam menjalankan fungsinya sesuai dengan
standar.
Bidan baik yang bertugas di desa maupun di puskesmas memiliki kemampuan
dan keterampilan yang bervariasi, sehingga menjadi beban kerja tersendiri
dalam pembinaannya. Oleh karena itu diperlukan adanya tenaga khusus dalam
pembinaan bidan d desa, di puskesmas, bidan praktek swasta maupun bidan
yang bekerja di Rumah Bersalin (RB) yang selanjutnya disebut bidan yang
disebut bidan koordinator (Bikor). Selain itu, Bikor berfungsi membantu pengelola
program KIA dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya baik di tingkat
puskesmas maupun Dinas Kesehatan kabupaten/kota.

III. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Tujuan Umum
Meningkatkan kualitas pembinaan Bikor terhadap bidan di wilayah kerjanya
dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA), sehingga meningkatkan
kualitas pelayanan dalam mempercepat penurunan AKI dan AKB
b. Tujuan Khusus
 Acuan tugas pokok dan fungsi bikor dalam pembinaan klinis profesi bidan
dan manajemen program KIA
 Membina program kesehatan ibu dan anak
 IV. KEGIATAN POKOK DAN MATERI PELAKSANAAN
 Perencanaan
 Pelaksanaan
 Pemantauan dan evaluasi

V. CARA PELAKSANAAN
 Pra penyeliaan
 Penyeliaan
 Orientasi
 Kajian mandiri
 Verivikasi
 Pertemuan bulanan
 Upaya peningkatan mutu

VI. SASARAN
 Semua bidan desa di wilayah kerja puskesmas

VII. JADWAL PELAKSANAAN

 DANA
Sumber dana yang digunakan untuk pelaksanaan kegiatan supervisi fasilitatif
bersumber dari BOK tahun 2018 sebanyak Rp. 1.080.000,- dengan uraian
sebagai berikut :
 Petugas : 2 org x 9 ds x 2 kl x Rp. 30.000,-= Rp. 1.080.000,-
Jumlah total : Rp. 1.080.000,-

 TEMPAT DAN WAKTU

Pelaksanaan kunjungan superfisi fasilitatif ke semua bidan desa dengan
frekuensi 2 x dalam setahun dengan jadwal sebagai berikut:

NO DESA KUNJUNGAN KET

1 Karangwangun Bulan juni dan november Minggu ke-1

2 Pakusamben Bulan juni dan november Minggu ke-1

3 Babakan gebang Bulan juni dan november Minggu ke-1

4 Babakan Bulan juni dan november Minggu ke-2

5 Bojong gebang Bulan juni dan november Minggu ke-2

6 Kudukeras Bulan juni dan november Minggu ke-2

7 Kudumulya Bulan juni dan november Minggu ke-3

8 Sumber kidul Bulan juni dan november Minggu ke-3

9 Sumber Lor Bulan juni dan november Minggu ke-3

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN

Evaluasi pelaksanaan kegiatan di laksanakan bulan juni dan november 2018.
IX. PENCATATAN DAN PELAPORAN
 PWS KIA
 Laporan bulanan : KIA, LB3 Gizi, LB1 penyakit dan laporan imunisasi
 Buku register kohort ibu, kohort bayi dan kohort balita
 Pencatatan pelayanan kesehatan ibu dan anak pada :
 Kartu ibu
 Formulir MTBM
 Kartu pelayanan KB
 Buku KIA
 Otopsi verbal kematian ibu dan bayi baru lahir
 SPPD

Cirebon, 2 Januari 2018

Mengetahui Pelaksana KIA

Kepala UPT Puskesmas Babakan

H.MAKMUD,S.Sos.M.Si Bd. Tanti Kusmaeti,SST

NIP:19650517 198412 1 001 NIP. 19730509 199302 2 001