KETENTUAN UMUM
Mosi
1. Peserta adalah tim terdiri dari 2 (Dua) orang mahasiswa IMM UMPP, yang telah
mendaftarkan diri, serta dicatat sebagai peserta oleh Panitia.
2. Panitia adalah mahasiswa/i Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.
3. Technical Meeting adalah pertemuan yang diselenggarakan oleh Panitia sebelum
perlombaan dimulai yang bertujuan untuk menjelaskan mengenai peraturan
lomba, penilaian, teknik pelaksanaan, sistem lomba dan pengundian tim.
4. Mosi adalah topik yang telah diumumkan panitia yang akan diperdebatkan
peserta dalam lomba.
5. Mosi impromtu adalah mosi yang tidak diumumkan sebelumnya, mosi ini akan
diberikan panitia sesaat sebelum pertandingan untuk diperdebatkan oleh peserta
6. Tim Pro adalah tim yang setuju terhadap mosi debat dan bertugas memberikan
argumentasi untuk mendukung mosi tersebut
7. Tim Kontra adalah tim yang tidak setuju terhadap mosi debat dan bertugas
memberikan argumentasi untuk menentang mosi tersebut.
8. Pembicara adalah salah satu peserta yang sedang memaparkan argumennya.
9. Chairperson adalah salah satu Pantia yang bertugas memfasilitasi jalannya
perdebatan.
10. Timekeeper adalah salah satu Panitia yang bertugas mengawasi alur waktu dalam
perdebatan.
11. Interupsi adalah sanggahan atau pertanyaan yang diberikan tim lawan atas
persetujuan oleh pembicara menurut ketentuan yang berlaku.
12. Dewan Juri adalah pihak yang mempunyai kewenangan untuk memberikan
penilaian sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan dalam lomba ini.
13. Penilaian adalah hasil pengamatan Dewan Juri terhadap perdebatan yang terjadi
berdasarkan pada kriteria yang telah ditetapkan Panitia, berbentuk skor yang
diberikan setelah debat berlangsung.
14. Victory point adalah skor yang ditentukan berdasarkan menang kalah tim, bernilai
1 untuk tim yang menang dan 0 untuk tim yang kalah.
15. Evaluasi verbal adalah pertimbangan-pertimbangan penilaian Dewan Juri
mengenai hasil debat yang disampaikan secara verbal setelah perdebatan selesai.
16. Penyusunan argumen adalah waktu yang diberikan pada peserta sebelum debat
dimulai untuk mempersiapkan materi serta argumen yang akan diperdebatkan.
17. Pendukung adalah pihak selain peserta dan Panitia yang dibawa oleh peserta
berdasarkan persetujuan Panitia.
18. Swing team adalah tim penggenap jika jumlah peserta yang mendaftar ganjil,
swing team tidak akan masuk dalam urutan peringkat.
AGENDA KEGIATAN
SISTEMATIKA LOMBA
1. Babak Penyisihan;
3. Babak Final.
BABAK PENYISIHAN
BABAK SEMIFINAL
1. Empat tim yang lolos dari babak penyisihan akan kembali bertanding di babak
semifinal.
2. Babak semifinal menggunakan sistem gugur.
3. Mosi Impromtu akan disampaikan oleh moderator kepada peserta saat debat akan
dimulai.
4. Tiap tim pemenang pertandingan pada babak ini dapat melanjutkan lomba ke
babak final.
BABAK FINAL
1. Dua tim yang lolos dari babak semifinal akan kembali bertanding di babak final.
2. Mosi Impromtu akan disampaikan oleh moderator kepada peserta saat debat akan
dimulai.
3. Pemenang pertandingan pada babak final menjadi Juara I dan pihak yang kalah
menjadi juara II.
SISTEM LOMBA
1. Sistem debat yang digunakan dalam lomba ini adalah sistem parlemen Asia mulai
dari babak penyisihan sampai dengan babak final.
2. Dalam setiap pertandingan akan terdapat 2 (dua) tim, yang akan terbagi menjadi
tim pro dan tim kontra.
3. Penentuan tim pro dan tim kontra akan dilakukan sebelum penyusunan argumen.
4. Tim pro dan tim kontra masing-masing memiliki tiga pembicara.
5. Ketiga pembicara terdiri dari pembicara pertama, pembicara kedua, dan pembicara
ketiga.
6. Salah satu dari pembicara pertama atau pembicara kedua bertindak sebagai
pembicara penutup.
7. Anggota masing-masing tim pro dan tim kontra yang berperan sebagai pembicara
ketiga tidak diperbolehkan menjadi pembicara penutup.
8. Seluruh anggota tim pro dan tim kontra dapat melakukan interupsi.
9. Pertandingan dimulai oleh pembicara pertama tim pro yang dilanjutkan oleh
pembicara pertama tim kontra, yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim pro
yang dilanjutkan oleh pembicara kedua tim kontra, yang dilanjutkan oleh
pembicara ketiga tim pro yang dilanjutkan oleh pembicara ketiga tim kontra yang
dilanjutkan oleh pembicara penutup tim kontra yang diakhiri oleh pembicara
penutup tim pro.
MEKANISME DEBAT
3. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan
telah habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh Dewan Juri.
Babak Final
3. Jika pembicara masih tetap memaparkan argumennya sementara waktu yang diberikan
telah habis, maka argumen tersebut tidak akan dinilai oleh Dewan Juri.
INTERUPSI
PENJURIAN
1. Dewan Juri terdiri dari 2 (tiga) orang pada tiap babak pertandingan.
2. Semua perdebatan dalam lomba ini akan dinilai dan diputuskan oleh Dewan Juri.
3. Putusan Dewan Juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.
4. Penjurian akan dilakukan dengan memperhatikan 3 (tiga) aspek, yaitu materi,
sikap, dan metode, yang masing-masing komposisinya secara berurut adalah 50
poin, 30 poin, dan 20 poin.
5. Dewan Juri memiliki waktu 5 (lima) menit untuk memusyawarahkan hasil tiap
pertandingan debat.
6. Selama Dewan Juri bermusyawarah, peserta dipersilahkan menunggu di luar
ruangan pertandingan.
7. Dewan Juri akan memberikan evaluasi verbal selama maksimal 5 (lima) menit
setelah bermusyawarah sebagaimana dimaksud dalam butir (6).
8. Evaluasi verbal sebagaimana dimaksud dalam butir (7) hanya diberikan pada
babak penyisihan dan semifinal.
MOSI
KETENTUAN TEKNIS
Umum
1. Setiap peserta wajib menggunakan pakaian yang sopan dan rapi selama rangkaian
lomba berlangsung.
2. Seluruh pertandingan dilakukan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang
baik dan benar.
3. Setiap peserta wajib hadir 40 menit sebelum pertandingan dimulai yang
dibuktikan dengan cara melakukan pendaftaran ulang.
4. Apabila tidak dapat memenuhi ketentuan butir (3) maka minimal 1 (satu) jam
sebelum waktu pertandingan wajib memberitahukan perihal tersebut kepada
Panitia.
5. Peserta yang tidak hadir setelah waktu penyusunan argumen selesai akan
didiskualifikasi oleh panitia..
6. Setiap peserta dilarang menggunakan perangkat elektronik selama penyusunan
argumen dan debat berlangsung.
7. Setiap peserta dilarang berkomunikasi mengenai mosi dalam bentuk apapun
dengan pihak lain diluar rekan timnya selama penyusunan argumen.
8. Setiap peserta yang terbukti melanggar ketentuan ayat (6) dan (7) akan
didiskualifikasi dalam pertandingan babak tersebut.
KETENTUAN PENUTUP
Peraturan ini berlaku dan mengikat seluruh peserta sejak ditetapkan