Anda di halaman 1dari 1

Penggudangan

Menurut Lucas dan Rumsari (2004:81) Penggudangan merupakan serangkaian


kegiatan pengurusan dalam penyimpanan logistik mulai dari kegiatan penerimaan,
pencatatan, pemasukan, penyimpanan, pengaturan, pembukuan, pemeliharaan,
pengeluaran dan pendistribusian samapai dengan kegiatan pertanggungjawaban
pengelolaan gudang (pembuatan laporan – laporan) dengan tujuan mendukung
kontinuitas kerja unit kerja, sekaligus mendukung efektivitas   dan efisiensi organisasi
secara keseluruhan.
Dari pengertian penggudangan ini dapat digaris bwahi bahwa kegiatan
penggudangan tidak sekedar kegiatan memasukkan barang dalam ruang penyimpanan
(gudang), tetapi lebih dari itu, dalam kegiatan penggudangan penting dilakukan
perencanaan, pengorganisasian, serta pengendalian logistic baik secara teknis maupun
administrative sehingga kegiatan tersebut dapat menjamin dan menjaga kelangsungan
dan kesinambungan setiap aktivitas dalam setiap unit kerja di dalam suatu organisasi.
Dalam setiap kegiatan pasti ada masalah-maslah yang dihadapi. Hal tersebut juga
sama halnya dengan penyimpanan logistik yang memilki berbagai permasalahan. Berikut
ini adalah beberapa permasalahan yang dihadapi dalam penyimpanan logistik:
   Penanganan administrasi fisik: jumlah jenis klasifikasi, karakteristik dari barang
   Unsur pertanggung jawaban barang: Kekayaan negara dan instansi yang memiliki nilai
yang besar
   Pengadministrasian harus diikuti perkembangan agar menunjang fugnsi perencanaan dan
penentuan kebutuhan: terutama bahan dan suku cadang
   Pembiayaan yang khusus
   Modal yang ditanam: gudang, jalan, dermaga, pemasangan instalasi, drek dan crane,
pendingin, pemanas, peralatan pengendali.
   Biaya operasional: administrasi dan overhead, untuk biaya-biaya pengawetan,
penerangan, perawatan, pendingin, pengaman, pengendalian, penyusutan modal.
Dalam penyimpanan logistik kita juga harus memperhatikan beberapa faktor. Hal
ini berkaitan dengan efektitas dan efisiensi penyimpanan barang tersebut. Adapun
beberapa faktor tersebut antara lain:
1.      Pemilihan lokasi
Dalam rangka memperlancar, dengan mempertimbangkan jalur cepat, lokasi mudah,
dalam mempersiapkan kematangan penyampaian barang.
2.      Barang
Dalam hal ini harus diperhatikan mengenai klasifikasi dan jenis barang. Barang-barang
harus diklasifikasikan sesuai dengan jenisnya.
3.      Pengaturan ruang
Ruangan penyimpanan barang harusnya mematuhi segala aturan ruangan yang telah
ditentukan. Jangan sampai barang itu rusak karena penataan ruangan yang tidak benar.
4.      Prosedur atau sistem penyimpanan
Faktor ini mencakup segala tata cara terkait penyimpanan barang yang di dalamnya juga
memeprhatikan aspek keamanan barang.

Anda mungkin juga menyukai