Anda di halaman 1dari 14

KRISTALOGRAFI DAN

MINERALOGI
Pertemuan ke – 10
Deskripsi Mineral

Dr.mont. Andy Yahya Al Hakim Semester I 2019/2020


IDENTIFIKASI
Langkah awal identifikasi mineral dilakukan dengan
beberapa metode
1. Menggunakan kekerasan relatif mineral sebagai awal
metode identifikasinya;
2. Menggunakan belahan, pecahan,
3. Menggunakan warna gores
4. Menggunakan warna kilap
5. dst
Papan gores

PERLENGKAPAN
Pisau lipat
Lup

Mohs
hardness kit

Amazon.co.uk

https://www.bhphotovideo.com/c/product/1149509-
REG/victorinox_53401_executive_pocket_knife_74mm.html

Pena magnetik

https://amfmagnets.com/telescopic-magnetic-pick-up-pen.html

https://www.tokopedia.com/dutapersada/mohs-hardness-pick-
set-mineral-identification-kit-kekerasan-batu
MEGASKOPIS
1. Kaca pembesar (idealnya mempunyai perbesaran 5x, 10x atau 20x)
2. Kaca pipih (ukuran 5x5 cm atau lebih besar)
3. Papan gores (dapat menggunakan ubin keramik yang belum dipoles
bagian atasnya). Jika papan gores tidak tersedia, dapat juga
digunakan paku tajam untuk mengambil sedikit bagian mineral untuk
kemudian dibubukkan.
4. Pisau lipat atau paku yang tajam
5. Magnet (dapat menggunakan magnet alniko – aluminium nikel kobalt
atau magnet lemari pendingin)
6. Asam hidroklorida (HCl) – dapat dibeli di apotek atau bahan kimia,
akan lebih baik jika ditempatkan botol tetes atau pipet
7. Air secukupnya
MEGASKOPIS - TAMBAHAN
1. Timbangan atau neraca. Peralatan untuk menentukan massa jenis
secara sederhana dapat dibaca di Bagian 7.1.
2. Palu untuk memecahkan mineral
3. Kaca mata pengaman (safety glass)
4. Pena penggores untuk mengecek kekerasan relatif mineral (Mohs
Hardness Testing Pencil Set)
KLASIFIKASI KILAP
Kilap Logam Kilap non-logam
a. Kilap logam a. Kilap kaca
b. Kilap sub-logam b. Kilap intan
c. Kilap damar
d. Kilap lilin
e. Kilap tanah
f. Kilap sutera
g. Kilap mutiara
Kekerasan Warna Skala Belahan/
Sifat fisik lain Mineral
relatif gores Mohs pecahan
Tergores Hitam 1 1-arah Seperti lemak, dapat Grafit
oleh kuku digunakan untuk menulis
Tergores Hitam 2,5 3-arah, kubik Warna perak, berat Galena
oleh koin
logam
Tidak dapat Abu 3 Tidak ada Berwarna seperti pelangi Bornit
menggores kehitaman belahan (tarnish) hingga biru-ungu
kaca Hitam 3,5 Tidak ada Lebih lembut dan Kalkopirit
Kilap Logam

kehijauan belaham berwarna lebih tua


dibanding pirit
Dapat Hitam 6 Tidak ada Menyerupai emas (fools Pirit
menggores kehijauan belahan gold), kuning tembaga,
kaca umum membentuk kristal
kubik
Hitam 6 Tidak ada Tertarik magnet, berat Magnetit
belahan
Merah 6 Tidak ada Kadang menjarum, Hematit
belahan menjadi magnetik jika
dipanaskan
Putih 1 1-arah Kilap lilin, seperti memegang Talk
sabun
Putih 2 Baik ke 1- Kilap kaca hingga tanah Gipsum
arah
Tergores
Putih 2,5 Sempurna Mudah larut di air, rasa asin Halit
oleh kuku
ke 3-arah
Putih 2 Sempurna Mineral mudah dipisahkan Mika
ke 1-arah menjadi lapisan tipis/ berlembar

Tergores Putih 6 Sempurna Kilap kaca, membentuk Kalsit


Kilap non-logam

oleh koin ke 3-arah rhombohedron ketika pecah,


logam berbuih oleh HCl, menyerupai
koral
Tidak Kuning 3,5 Sempurna Kilap resin atau intan Sfalerit
dapat ke 6-arah
menggores Putih 4 Sempurna Kilap resin, warna ungu, hijau, Fluorit
kaca ke 4-arah kuning

Tidak 6 Jelas ke 2- Belahan jelas, warna merah Ortoklas


berwarna arah muda, putih
Dapat Tidak 6 Jelas ke 2- Gores garis pada salah satu Plagioklas
menggores berwarna arah bidang (striations)
kaca Tidak 7 Konkoidal Kilap kaca, kadang mempunyai 6 Kuarsa
berwarna sisi kristal, tidak berwarna
BENTUK KRISTAL DAN HABIT
Habit Mineral Habit Mineral
Botryoidal Malasit, Hematit, Menjarum (acicular) Rutil, Milerit, Turmalin
(mammiliary) Kuarsa
Globular Prehnit Dendritik Tembaga, Pirolusit,
(menyerupai bola) Oksida Mangan
Berlapis (banded) Rodokrosit, Fluorit Memapan (bladed) Aktinolit, Kyanit, Stibnit

Bergaris/ lurik Turmalin, Beril Kubik Pirit, Halit, Fluorit,


(striated) Galena
Prismatik Kuarsa, Beril, Memika/ foliasi Muskovit, Biotit, Klorit
Turmalin (micaceous/ foliated/
lamellar)
Kolom (columnar) Kalsit, Gipsum, Nodul Hematit, Realgar,
Turmalin Kuarsa
Geode Agate, selestit Dodekahedral Garnet, pirit
Pejal, masif Kuarsa, serpentin Pisolitik Bauksit
(massive)
Oktahedral Intan Roset (menyerupai Barit, Gipsum,
bunga)
Oolitik Hematit, Kalsit Menyerat seperti Aktinolit, Krisotil,
rambut tipis (fibrous) Serpentin
BENTUK KRISTAL DAN HABIT
Menjari (radiated) Rutil, Kyanit

Stalaktitik Kalsit, Malasit,

Tabular (menyerupai Feldspar, barit,


lamellar namun lebih wulfenit
tebal)
Platy (pipih, lebih Wulfenit, barit
lebar dari memapan)

Radial (menyebar Markasit, stibnit,


seperti jeruji sepeda) stilbit

Hopper (menyerupai Halit, Bismut


bak truk,mempunyai
teras)
Menyerupai cabang Emas, perak,
ranting (arborescent) tembaga

Granular (butir Forsterit, magnetit


kurang dari 1 cm)
WARNA GORES
Belahan 3 arah galena

BELAHAN
Belahan Mineral
BELAHAN Tanpa belahan Kuarsa
Belahan 1 arah Muskovit, biotit
Belahan 2 arah Felspar, amfibol
Belahan 3 arah Halit, kalsit
Belahan 4 arah Fluorit, intan

Baik Sangat sempurna Sempurna


(Good) (Very perfect) (Perfect)
Jelas Sempurna Baik
(Distinct) (Perfect) (Good)
Jelek Tidak sempurna Jelek
(Poor) (Imperfect) (Poor)
Tidak muncul Tidak muncul Tidak jelas
(Absent) (None) (Indistinct)
https://slideplayer.com/slide/6087530/

Anda mungkin juga menyukai