Anda di halaman 1dari 14

OBAT TIDAK

TERCAMPURKAN
• Dengan mencampurkan sejumlah obat-obatan,
dapat terjadi kemungkinan, misal zat-zat dapat
bereaksi satu dengan yang lainnya.
• Hasil campuran dapat bersifat lebih racun dari
masing-masing obat itu sendiri atau akan terjadi
kerja tambahan yang tidak diinginkan
OBAT TIDAK TERCAMPURKAN

1. OTT KIMIA
2. OTT FISIKA
3. OTT MIKROBIOLOGI
4. OTT FARMAKOLOGI
OTT KIMIA

• Tak tercampurkannya obat secara kimia, prinsipnya


merupakan reaksi reduksi, oksidasi, asam dan basa.
• Misalnya : chinin + NH4Cl akan terjadi reaksi
dimana chinin mengendap.
• Beberapa peristiwa OTT secara kimia menurut Van
Duin :
a. Suatu zat yang bereaksi asam dengan suatu zat
yang bereaksi basa.
b. Suatu asam dengan suatu karbonat atau
hidrogenkarbonat. Terjadi pembentukan CO2.
Jika tidak ada air, reaksi ini hampir-hampir tidak
terlihat misalnya pada Pulvis aerophorus.
c. Basa dengan ester. Kebanyakan alkaloida adalah
ester-ester : kokain, atropin, skopolamin,
homatropin,dsb.
d. Basa dengan suatu garam dari logam berat. Misal
: garam-garam besi, diendapkan oleh amoniak.
e. Basa dengan suatu garam amonium. Misal kodein
dan amonium chlorida à pembentukan amoniak.
Sehingga dipakai garam HCl nya sbg pengganti
kodein.
f. Basa dengan suatu fenol. Adrenalin dan
Apoformin termasuk ke dalam golongan fenol
g. Garam-garam timbal, raksa (I) dan perak dengan
senyawa-senyawa halogenida
h. Garam-garam timbal dengan zat-zat samak dan
sulfat-sulfat (Kebanyakan sari tumbuhan
mengandung zat samak)
i. Pengoksidasi-pengoksidasi dengan zat yang
dapat teroksidasi. Dengan adanya pengoksidasi
kuat, dapat timbul ledakan pada penggerus
kering. Contohnya Chloras kalicus, permanganas
kalicus, jika digerus dengan gula-gula atau
belerang.
j. Garam-garam alkaloida memberikan endapan-
endapan dengan :
1. Zat- zat yang bereaksi basa (karbonat-karbonat,
hidrogenkarbonat, boraks, solutio ammoniae
spirituosa anisata, diuretin, euphyllin)
2. Zat-zat samak
3. Asam-asam sulfonat (Ichtiol, sulfaguaiacollas kalicus)
4. Asam pikrat
5. Sublimat
6. Suatu larutan dari raksa (III) iodida dalam Kalium
Iodida (Pereaksi Mayer)
OTT FISIKA

• Terbentuknya titik eutektik (titik leleh yang terjadi


lebih rendah dari titik leleh masing-masing zat à
serbuk jadi basah) . Misal camphor-menthol,
camphor – fenol, timol-fenol, camphor – naftol.
• Higroskopisitas
• Kristal dan amorf
• Solvat (mengandung pelarut organik) dan hidrat
(mengandung air)
• Polimorfisme
OTT MIKROBIOLOGI

• Antara zat aktif dalam formula dengan mikroba


dari luar
• Antara zat tambahan dengan mikroba dari luar
Hal tsb diatasi dengan penambahan pengawet, dan
cara kerja aseptis.
OTT FARMAKOLOGI

• Yaitu dua zat yang aktivitas farmakologinya saling


bertolak belakang misalnya :
- Luminal (depresan) x coffein (stimulans)
- Loperamid (antidiare) x bisakodil (laksans)
- Antihipertensi x antihipotensi

• Jika terdapat dalam resep salah satu harus


diusulkan dikeluarkan dari resep atau diberi jeda
waktu
Dr. Medika, Sp.PD
SIP Dinkes/SIP_PD/1982
Jl. Merdeka No. 2 Cimahi Telp 022 6234768
No Tgl

R/ Paramex tab No 10
Fenobarbital tab 30mg No. 10
mf. da in caps
S. prn 3 dd caps 1
R/ Camphor
Menthol
aa 200mg
Talk ad 10g
mf. pulv ads
Sue
R/ Antasida doen susp. Fls no. 1
Levofloxacin tab 500mg No 12
S 3 dd C 1

Pro : Fulan
Usia : 25 th
Alamat : Jl. Bahagia no 1 Cimahi
Rancangan Formula :

Bahan Konsentrasi (%)


Ekstrak Daun Sirih 10
Carbopol 940 2
Methyl Paraben 0,18
Na. Lauryl sulfat 2
TEA 1
Dapar phospat ad 100

Setelah dilakukan pengamatan terjadi sineresis, manakah zat


diatas yang menyebabkan sineresis dan bagaimana
penanganannya?
Rancangan Formula :

Bahan Konsentrasi (%)


Minyak Biji Labu Kuning 10
Asam stearat 7
Cetyl Alkohol 7
Vaselin Album 5
Gliserin 10
TEA 3
Dapar phospat pH 6,8 ad 100

Setelah dilakukan pengamatan terjadi bercak bercak yang


menandakan pertumbuhan mikroba serta timbul bau tengik,
apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki formula tersebut,
sebukan senyawanya dan mengapa?

Anda mungkin juga menyukai