Jelaskan pengertian simplisia dan sebutkan tahap-tahap pembuatan simplisia!

Simplisia adalah bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum mengalami perubahan proses apa
pun, dan kecuali dinyatakan lain umumnya berupa bahan yang telah dikeringkan. Simplisia terbagi
menjadi 3 golongan yaitu simplisia nabati, simplisia hewani, dan simplisia mineral.

Langkah langkah pembuatan simplisia yang baik

1. Sortasi basah = untuk memisahkan tanaman dari pengotor dll

2. Pencucian = membersihkan tanaman dan menggunakan air mengalir
3. Perajangan = dilakukan agar pada saaat pengeringan nya lebih cepat dan merata
4. Pengeringan = untuk mengawetkan simplisia dan bebbas dari mikroba
5. Sortasi Kering = memisahkan kembali simplisia dengan zat yg kotor atau simplisia yg rusak
6. Penyimpanan = agar simplisia tidak tercemar dan menjaga kelembaban

Sebutkan dan jelaskan tujuan pemeriksaan parameter spesifik dan nonspesifik dari simplisia!

Parameter spesifik = meliputi identitas simplisia, sifat organoleptik ekstrak dan profil senyawa dengan
menggunakan teknik KLT.

parameter non spesifik = parameter yang diamati adalah susut pengeringan, cemaran mokrobiologi,
cemaran logam berat (Cd dan Pb), kadar abu, kadar sari larut air dan kadar sari larut etanol.

Sebutkan contoh zat aktif golongan alkaloid berikut ini beserta tanaman penghasilnya! a. Alkaloid
ergot b.Alkaloid Kina c. Alkaloid Steroid d.Alkaloid turunan purin

a. ergolin= jamur
b. sinkona = kina
c. steroid = epedhra sinica
d. cafein = coffea arabica

Jelaskan apa yang anda ketahui tentang alkaloid meliputi:a. Sifat umum alkaloidb. Identifikasi
senyawa golongan alkaloidc. Penggolongan alkaloid

a. sifat umum alkaloid : Basa

b. identifikasi senyawa alkaloid
reaksi pengendapan :
- Px.Dagendorf, menghasilkan endapan jingga
- Px. Bouchardat, menghasilkan endapan merah coklat tua
reaksi warna
- reaksi dengan asam kuat menghasilkan warna kuning atau merah
- reaksi dengan px. marquis mengahsilkan warna jingga

c. penggolongan alkaloid
- True alkaloid
Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; toksik, perbedaan keaktifan fisiologis yang besar, basa, biasanya
mengandung atom nitrogen di dalam cincin heterosiklis, turunan asam amino, distribusinya terbatas dan
biasanya terbentuk di dalam tumbuhan sebagai garam dari asam organik. Tetapi ada beberapa alkaloid
ini yang tidak bersifat basa, tidak mempunyai cincin heterosiklis dan termasuk alkaloid kuartener yang
lebih condong bersifat asam. Contoh dari alkaloid ini adalah koridin dan serotonin.
- Proto alkaloid
Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; mempunyai struktur amina yang sederhana, di mana atom nitrogen
dari asam aminonya tidak berada di dalam cincin heterosiklis, biosintesis berasal dari asam amino dan
basa, istilah biologycal amine sering digunakan untuk alkaloid ini. Contoh dari alkaloid ini adalah
meskalina dan efedrina.
- Pseudo alkaloid
Alkaloid jenis ini memiliki ciri-ciri; tidak diturunkan dari asam amino dan umumnya bersifat basa.
Contohnya adalah kafeina.

Sebutkan dan jelaskan penggolongan senyawa terpenoid! Berikan masing-masing 3 contohnya!

Senyawa terpenoid dibagi menjadi beberapa golongan berdasarkan jumlah satuan yang terdapat dalam
senyawa tersebut :
dua isopren
1. (C10), golongan monoterpen
Contoh = minyak atsiri
2. tiga (C15), golongan seskuiterpen
Contoh = minyak atsiri
3. empat (C20) , golongan diterpen
Contoh = gingko

Berikanlah 3 contoh glikosida yang memiliki efek terapeutik beserta tanaman penghasilnya!

1. Digitalis, Strophantus, Squill, Concallaria, dan Apocynum memiliki efek tonik jantung

2. Senna, Aloe, mengandung emodin yang berguna sebagai laksatif.

3. Wintergreen atau gandapura mengandung

gaultherin yang menghasilkan metal salisilat yang berguna sebagai analgesic topical.

Karbohidrat merupakan salah satu metabolit primer. Jelaskan perbedaan metabolit primer dan
sekunder!
Metabolit primer = Proses metabolisme primer menghasilkan
senyawa-senyawa yang digunakan dalam proses biosintesis sehari-hari, yaitu karbohidrat, protein,
lemak dan asam nukleat.

Metabolit sekunder = yang menghasilkan senyawa dengan aktivitas biologis tertentu seperti alkaloid,
terpenoid, flavonoid, tannin dan steroid.

Jelaskan fungsi minyak atsiri dalam dunia farmasi beserta contohnya!

1. Antioxidant (mencegah oksidasi)

Contoh tanaman = black pepper
2. Antimicrobial/bacte (anti bakteri)
Contoh tanaman = garlic oil

3. Pewarna makanan: paprika turmeric.

Sebutkan masing2 5 golongan senyawa alkaloid , terpenoid , dan glikosida beserta tanaman dan
penghasil dan manfaatnya

Senyawa Alkaloid:
- Piperidin (Gonnorhea, Antioksidan )
- Alkaloid pyrrole (Stimulan CNS )
- Alkaloid Quinnolin (Antimalaria)
- Alkaloid Isoquiolin ( Analgetik narkotik)
- Alkaloid Indol (Oksitoksik, anti-HT, anti kanker, stimulanCNS)
Terpenoid
- Monoterpenoid (Antiseptik)
- Triterpenoid ( obat Diabetes)
- Diterpenoid ( inhibitor Tumor)
- Seskuiterpenoid ( hormon antimikroba)
Glikosida
1. glikosida saponin : glycyrrhiza : bahan tambahan pencitra rasa
2. glikosida kardioaktif ; digitalis putpurea untuk pasien gagal jantung kongestif
3.glikosida antrakinon ; aloe vera untuk membentuk frongula - emodin
4. glikosida isotiosianat ; sinigrin untuk iritan lokal
5. glikosida flavonol untuk penyakit yang ditandai dengan pendarahan kapile

Jelaskan perbedaan antara golongan senyawa alkaloid dan terpenoid dilihat dari sifat fisikokimia
- Alkaloid memiliki gugus n heterosiklik, bersifat basa karena memiliki pasangan elektron bebas dari N,
banyak dalam tanaman, hewan dan jamur.
- Terpenoid merupakan golongan hidrokarbon yang tersusun oleh kerangka karbon, memiliki 2 atau
lebih gugus isoprene yang banyak dalam tumbuhan.

Sebutkan 5 jenis karbohidrat yang berasal dari tanaman dan contohnya

Glukosa ( Akar manis )
Fruktosa ( Madu lebah )
Sukrosa ( Gula tebu )
Gula beet ( SL )
Amilum ( Jagung )

Sebutkan penggolongan karbohidrat dan berikan contohnya

Monoskarida = glukosa , fruktosa
Disakarida = maltosa
Oligosakarida = Galaktosa , glukosa , fruktosa
Polisakarida = Amilum
Sebutkan 5 karakteristik dari minyak atsiri
1. Tersusun oleh bermacam-macam komponen senyawa
2. Bau khas
3. Rasa getir, tajam, menggigit, memberi kesan hangat sampai panas atau dingin bila terasa di kulit
4. Dalam keadaan murni mudah menguap pada suhu kamar
5. Tidak bisa disabunkan dengan alkali dan tidak menjadi tengik
6. Tidak stabil terhadap pengaruh lingkungan, baik oleh oksigen, matahari atau panas
7. Indeks bias umumnya tinggi dan bersifat optis aktif (memiliki atom C asimetrik)
8. Kelarutannya sangat kecil di dalam air
9. Mudah larut dalam pelarut organik

Contoh simplisia :
1.Jahe
Nama simplisia : Zingiberis Rhizoma ( Karminativa )
2.Lengkuas
Nama simplisia ; Languatis Rhizoma ( Karminativa , antifungi )
3.Daun sereh
Nama simplisia : Cymbopogonis folium ( Karminativa , antispasmodik )
4.Daun saga
Nama simplisia ; Abri folium ( obat sariawan , obat batuk )
5.Daun seledri
Nama simplisia : Apii graveolentis ( spasmodik , diuretik )