Anda di halaman 1dari 12

BUSINESS PLAN

KERUPUK UDANG (Caridea) RASA SAYUR

Nama Kelompok ;

Alpandi : CDB 118 036

Nirma Shefira : 203010406002

Muhammad Fazri : 203020406015

Era Hotmalina Saragaih : 193020406024

Febrinda Lumban Tobing : 203010406004

Angga Bayu Muhammad : 203020406018


RINGKASAN EKSEKUTIF

Kerup udang ( caridea) rasa sayur


DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
1.1 latar Belakang

Pada saat ini dalam kehidupan sehari-hari banyaknya kalangan


masyarakat yang memakan makanan pendamping selain lauk pauk dan
sayuran, yaitu kerupuk. Kerupuk adalah salah satu makanan ringan khas
Indonesia yang banyak digemari oleh masyarakat dari berbagai lapisan.
Biasanya kerupuk dikonsumsi sebagai camilan yang mampu
membangkitkan selera makan atau juga sebagai pelengkap menu utama.
Kerupuk dikenal baik oleh segala usia maupun tingkat masyarakat dan
mudah diperoleh di segala tempat, baik dipinggir jalan, di supermarket,
hingga restoran berbintang. Jenis kerupuk yang beredar di pasaran cukup
banyak dan masing-masing memiliki pangsa pasar sendiri. Jenis-jenis
kerupuk tersebut antara lain kerupuk puli, kerupuk ikan, kerupuk bawang,
kerupuk atom, kerupuk Palembang, dan kerupuk udang.

Namun, saat ini kerupuk tidak hanya itu saja. Saat ini terdapat kerupuk
yang sehatdengan menambahkan bahan sayuran, contohnya bayam. Bayam
(Amaranthus tricolor L.) merupakan tanaman yang daunnya biasa
dikonsumsi sebagai sayuran, karena memiliki tekstur yang lunak.
Kandungan seratnya pun cukup tinggi sehingga dapat membantu
memperlancar proses pencernaan. Bayam kaya akan garam mineral seperti
kalsium, fosfor, dan besi. Bayam juga mengandung beberapa macam
vitamin, seperti vitamin A, B, dan C (Irma,2015). Wortel (Daucus carota
L.) merupakan tanaman sayuran umbi biennial berbentuk semak. Sayuran
jenis ini mudah dijumpai diberbagai tempat dan dapat tumbuh sepanjang
tahun baik penghujan maupun kemarau .Wortel merupakan jenis sayuran
yang menyehatkan untuk tubuh manusia sehingga perlu dibudidayakan lebih
banyak lagi untuk kesejahteraan dan memenuhi kebutuhan manusia. Wortel
dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, karena di dalam umbi
wortel mengandung senyawa beta karoten yang dapat menimbulkan
kekebalan tubuh terhadap penyakit (Cahyono, 2002). Konsumsi wortel
dapat menurunkan kolesterol dan meningkatkan pencernaan karena
mengandung unsur senyawa asam folat, asam pantotenat dan elemen
penting lainnya K, Na, Ca, Mg, P, S, Mn, Fe, Cu dan Zn (Bystricka et al.,
2015).

Berdasarkan landasan pemikiran itu terpikirkan oleh kami membuat


kerupuk udang terbaru yang ditambahkan sayuran. Yang menurut kami
sangat inovatif dan kreatif. Di sini kita akan menambahkan sayur bayam dan
wortel. Masyarakat sekarang tidak lepas dari yang namanya cemilan.
Cemilan sudah menjadi makanan ringan sehari-hari dan telah menjadi
budaya masyarakat. Cemilan sekarang, kebanyakan masih belum memenuhi
kriteria gizi yang baik. Diharapkan dengan cemilan yang berbahan dasar
sayuran dan udang dapat memenuhi kriteria gizi.

Tabel 1. Identitas Usaha

1.Data Pribadi
A Nama Pemilik Usaha -
B Alamat Pemilik Usaha -
C No. Telepon/HP 083143620805
D Email -
E No. KTP Pemilik Usaha -
F NPWP Pemilik Usaha -
2.Identitas Usaha
A Nama Usaha Kerupuk Udang
B Jenis Usaha Manufactur
C Nama Produk Kerupuk Udang
D Alamat Usaha -
1.2 Produk / Jasa
Kerupuk udang rasa sayur dan original dengan kemasan 500 gram

1.3 Strategi Pemasaran dan Kondisi Pasar


1.3.1 Strategi Pemasaran
Strategi Pemasaran dilakukan berdasarkan analisa SWOT

1. Strength atau kekuatan

a. Olahan kerupuk yang baik untuk kesehatan


b. Harga ekonomis dan juga kemasan praktis
c. Produk kami menggunakan bahan-bahan alami dan tidak
d. menggunakan pengawet

2. Weakness atau kelemahan

a. Produk terbaru kerupuk yang terbuat dari sayur sehingga masih


asing bagi kalangan masyarakat salah satu kelemahan untuk kita
memulai usaha ini, karena takut produk yang kami jual tidak terlalu
diminati oleh banyak orang

3. Opportunities atau peluang

a. Cemilan sehat mulai banyak menjadi pembicaraan, karena


masyarakat mulai menyadari akan pentingnya kualitas makanan
yang dikonsumsi untuk menjaga kesehatan. Sehingga ini menjadi
peluang usaha kami untuk menjual cemilan sehat kerupuk yang
terbuat dari sayur-sayuran.
b. Produk kerupuk yang diminati oleh semua kalangan
c. Untuk pemasaran kami akan lebih memanfaatkan penjualan
d. melalui media online dengan menggunakan aplikasi Facebook,
Instagram dan menggunakan leaflet

4. Threats atau ancaman

a. Banyaknya saingan dalam penjualan makanan salah satunya adalah


kerupuk yang telah tersebar diseluruh indonesia adalah ancaman
bagi kami yang baru memulai usaha.
b. Pesaing produk kerupuk yang sangat luas tentu saja kami perlu
banyak mempromosikan produk kami dan kedepannya akan
meningkatkan produk yang lebih menarik minat konsumen"
1.3.2 KONDISI PASAR

1. Segmentation

a. Geografis

b. Demografis

Segmentasi demografi membagi – bagi kelompok konsumen.


Kerupuk udang (caridea ) rasa sayur berfokus pada segmentasi kalangan
anak muda.

c. Psikografis

Fokus segmentasi kerupuk udang (caridea) adalah konsumen


penyuka udang berbentuk kerupuk yang diolah seinovatif mungkin dan
kreatif.

d. Perilaku

Fokus segmentasi kerupuk udang (caridea) adalah konsumen


kalangan anak muda persentese konsumen yang memiliki peranan penting
dalam pembelian produk kerupuk caradea karena kalangan anak muda lebih
menyukai makan ditambahkan dengan kerupuk.

2. Targeting

Target pasar untuk kerupuk udang adalah konsumen pria dan


wanita, anak-anak, remaja, orang tua, yang suka makan contohnya makan
nasi goreng ditambahkan kerupuk udang.

3. Positioning

4. Bauran pemasaran

Bauran pemasaran 4p produk kerupuk caridea :

a. Produk

Kelebihan produk ini diantaranyabahannya dari udang dan sayur.


Selain itu, pemilihan rasa yang bervariasi juga menjadi keunggulan
tersendiri dari produk ini. Keunggulan dari citarasa terletak pada
ketersediaan beberapa pilihan rasa seperti original (dagingudang dan
bayam), pedas. Keungulan tambahan adalah 100% halal dan bebas
formalin.

b. Harga
c. Place

Kerupuk caridea dikirim melalui jasa pengiriman (delivery order)


yang dipesan secara online, dan konsumen juga bisa dengan mudah
mencari kerupuk kami karena disetiap warung makan sudah kami
edarkan.

d. Promotion

Promosi kerupuk udang dengan menggunakan Media Online


maupun Offline. Dengan media online menggunakan whatsapp,
instagram, facebook. Sedangkan offline dengan menggunakan leaflet
dan papan spanduk, serta mengedarkannya di warung – warung, dan
pasar
Key Partners Key Activities Value Costumer Costumers
 Pemasok  Meyiapkan Propositions Relationship Segments
Bahan bahan baku  Bentuk  Penjualan  Geografis:
buku  Memproduksi Kerupuk langsung Kota
 Kurir Produk udang yang  Medsos Palangraya
 Retaller  Penjualan bervariasi WA  Demografi:
Produk  Variasi rasa  Kosistensi Ibu-ibu RT
 Promosi ke  Higienis rasa dan anak
pelanggan  Bebas  Promosi muda
formalin gratis
 Halal ongkir
6 untuk
jarak
Key Resources tertentu
 Peralatan
pembuatan
kerupuk 3
udang
 Alat Channels
Komunikasi  Banners
 Alat  Media
Transportasi social
WA

5 7 2 4 1

Cost Structure Revenue Streams


 Biaya  Penjualan
bahan Kerupuk
baku udang
 Biaya langsung ke
listrik konsumen
dan  Penjualan
internet secara
 Biaya retailler
Promosi
 Biaya
transpor-
tasi

8 9
Gambar 1. BMC (Bussiness Model Canvas) Kerupuk Udang (Caridae)
Rasa Sayur

Anda mungkin juga menyukai