Zakarias Umbu Harang

1320044
UTS LOGIKA HUKUM

A. Soal bentuk 1.
1. (premis mayor)Setiap mahasiswa yang mempelajari ilmu Hukum berkewajiban untuk
mengasah
Q S P

ilmunya dengan banyak membaca informasi hukum baik itu dari media maupun jurnal
hukum. (premis khusus). Maka, Rambu Anggi merupakan mahasiswa yang mempelajari

S K P

ilmu hukum.

Jadi. (premis mayor) karena kalimat setiap mahasiswa merupakan kalimat umum karena
menggunakan kalimat setiap, sedangkan (premis minor) Rambu Anggi adalah sebutan
khusus yang tertuju pada individu.

2. Wanita berparas cantik dan baik hati mayoritas lahir dan tinggal di pulau sumba.
Q K P
Maka, Rambu Grace adalah wanita berparas cantik, baik hati dan tinggal di pulau S k
P
sumba.
Jadi, (premis mayor) karena kalimat wanita merupakan sebutan untuk seluruh wanita.
Sedagkan (premis minor) sebutan khusus pada kalimat Rambu Grace.

3. Setiap Pengajar yang cerdas cenderung memberikan tugas yang sukar untuk
Q P K
diselesaikan. Maka, Raymond bukan pengajar yang cerdas.
S K P
Jadi, (premis mayor) karena kalimat setiap mahasiswa merupakan kalimat umum yang
mejelaskan seluruh pengajar. Sedangkan (premis minor) sebutan khusus pada kalimat
Raymon.

4. Dari seluruh mahasiswa hukum hanyalah Bobi, Retno dan Wulan yang lulus
matakuliah
Q S K P
Logika. Belajar dengan tekun dan sering mengerjakan tugas adalah kunci lulus mata kuliah
logika. Maka, selain bobi, retno, dan wulan tidak lulus mata kuliah logika hukum. Q S
k P

Jadi, (premis mayor) karena kalimat setiap mahasiswa merupakan kalimat umum.
Sedangkan (premis minor) bobi, retno, dan wulan merupakan kalimat khusus.
B. Soal Bentuk 2
1. Semua pelukis adalah seniman. (A)
Semua musisi adalah seniman. (A)
Semua pelukis adalah musisi. (A)
Jawab : jadi, ketiga pernyataan diatas merupakan pernyataan valid karena
berdasarkan konverse (A) (Semua S adalah P)
Semua pejabat rakus adalah koruptor (A)

2. Beberapa orang gila adalah bukan pejabat rakus (A)

Beberapa orang gila adalah bukan koruptor (O)
Jadi, pernyataan pertama semua pejabat rakus adalah koruptor marepakan kalimat
valid karena berdasarkan konverse (A) (semua S adalah P). Pernyataan kedua
beberapa orang gila adalah bukan pejabat rakus tidak valid karena berdasarkan
konverse yang tepat (O) (bebrapa S adalah bukan P). Pernyataan ketiga merupakan
kalimat valid dimana konverse (O) (beberapa S adalah bukan P)

3. Semua mobil bukan kendaraan beroda tiga (E)

Semua loder adalah bukan (E)
Semua loder adalah bukan kendaraan roda tiga (E)
Jadi, pernyataan pertama, kedua dan ketiga itu merupakan pernyaataan yang tidak
valid. Karena berdasarkan konverse (E)(beberapa S adalah P).

4. Semua playboy adalah pembohong . (A)

Semua playboy adalah orang yang memiliki mulut yang manis. (A)
Semua orang yang memiliki mulut yang manis adalah pembohong. (A) Jadi, ketiga
pernyataan diaatas ini merupakan pernyataan valid, karena berdasarkan konverse A
bahwa (semua S adalah P)