Anda di halaman 1dari 3

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1. Assyivha Nesya Putri A. - 210104210032


2. Katherine Rahelina - 210210210043
3. Kevin Marcelino Prayogi - 120404210066
4. Luthfan Dipo Ramadhan - 120610210045
5. Muchamat Irawan Danisholehudin - 220110210102
6. Muhammad Fadhilah Hanan - 240310210039
7. Nauval Adli - 150610210094
8. Roy Donald Pangeran Siahaan - 140110210017
9. Salsabilla Febriana Putri - 170710210008
10. Soffy Mulyani - 140610210007
11. Shafira maharani - 130110210111
12. Veronica Dwi Widianti - 110110210195
13. Vita Dwicahyani - 200110210334
14. Wisnu Tri Wardana - 170304210021
15. Yusa Abdulah - 180910210044
16. Zillan Bunaya Wildan - 180810210048
1. Buat identifikasi permasalahan terkait dengan isu SDGs yang ditentukan oleh
kelompok saudara!
2. Apa pertimbangan saudara dalam memilih identifikasi masalah tersebut?
Jawab :

1. Kelompok kami memilih SDGs yang keempat yaitu pendidikan bermutu. Pendidikan
merupakan hal yang sangat penting bagi semua orang. Namun saat pandemi seperti
ini, kegiatan belajar mengajar menjadi terhambat sehingga mengharuskan kegiatan
belajar secara daring. Hal tersebut menimbulkan salah satu permasalahan yang
berdampak bagi banyak tenaga pendidik khususnya para tenaga pendidik yang telah
berusia lanjut, dimana mereka tidak mengerti dan bahkan tidak mengetahui
bagaimana cara pembelajaran dengan sistem daring. Selain itu, kurikulum
pendidikan yang diterapkan juga tidak efektif sehingga pembelajaran tidak bisa
tersampaikan secara maksimal.

2. Ada beberapa komponen yang kami jadikan sebagai pertimbangan mengenai


masalah pendidikan tersebut. Peran perguruan tinggi sangat berkaitan dengan
tenaga pendidik yang dimiliki karena bertujuan untuk menghasilkan suatu temuan
dari penelitian sehingga dapat berkontribusi dalam kemajuan pendidikan di
Indonesia. Selain peran perguruan tinggi, sebagai mahasiswa yang merupakan
Generasi Z juga dinilai sebagai generasi yang ambisius dalam segala hal digital
sehingga dapat membantu para tenaga pendidik khususnya untuk melakukan
pengajaran yang efektif dan menarik selama pandemi.

Kita sebagai mahasiswa yang memiliki peran sebagai agen perubahan yang
menyiapkan generasi unggul, harus bisa membantu mencari solusi dalam kerisauan
yang terjadi akibat pandemi dalam bidang pendidikan, dengan cara memberikan
sosialisasi tentang bagaimana menerapkan e-learning dengan baik dalam
pembelajaran selama masa pandemi.

Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan seperti mengadakan sosialisasi mengenai
perkembangan pendidikan dan teknologi yang terjadi di Indonesia agar tidak ada
masyarakat yang tertinggal informasi. Selain itu, kita juga dapat menyediakan
sebuah platform pembelajaran online yang dapat diakses bagi siapa saja yang
membutuhkan. Di dalam platform tersebut dapat berisi riset-riset penelitian seperti
topik mengenai bagaimana cara membuat pembelajaran menarik bagi para siswa,
sehingga para tenaga pendidik memiliki inspirasi dalam membuat pembelajaran yang
menarik.

Dengan cara ini, kita bisa membantu dan membimbing adik-adik kita yang dimana
jenjang pendidikannya masih dibawah kita, itulah bagaimana rasanya menempuh
pendidikan di negara yang menempati peringkat terbawah di Asia. Hal ini diperkuat
juga oleh adanya ketidakmerataan di setiap sekolah yang ada di Indonesia. Kualitas
pendidikan dan sdm juga yang dihasilkan dari pendidikan tersebut yang masih belum
maksimal menjadi pertimbangan kami dalam memilih identifikasi masalah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai