Oleh :
dr.
PESERTA PPDS OBGIN
Pembimbing :
dr.
Definisi
2. Kehamilan ektopik lain (<5 persen) antara lain terjadi di serviks, uterus,
ovarium, atau abdominal
Hasil
konsepsi
Abortus tuba Ruptur tuba
mati dini dan
diresorbsi
Temuan klinis yang dijumpai pada kehamilan ektopik adalah
riwayat amenore, perdarahan pervaginam dan nyeri perut
bawah.
• Ketika nyeri semakin berat yang disertai pemeriksaan cavum douglass menonjol
maka didiagnosis dengan KET. Mereka yang diperkirakan ruptur tuba perlu segera
menjalani terapi pembedahan
• Kehamilan ektopik biasanya baru memberikan gejala-gejala yang jelas dan khas
kalau sudah terjadi ruptur tuba. Gejala khasnya adalah timbul rasa sakit pada perut
mendadak yang kemudian disusul dengan syok atau pingsan.
• Kehamilan ektopik yang belum terganggu atau belum
Kehamilan ektopik mengalami ruptur sulit untuk diketahui, karena penderita
tidak menyampaikan keluhan yang khas. Amenorea atau
gangguan haid dilaporkan oleh 75- 95% penderita
belum terganggu
Pemeriksaan
Kuldosentesis Ultrasonography Laparaskopi
laboratorium
Diagnosis
1)Anamnesis
• Riwayat klinis harus fokus pada penanggalan kehamilan, permulaan
dan intensitas gejala, dan tinjauan faktor risiko kehamilan ektopik
2) Pemeriksaan fisik
• Palpasi abdomen
• Inspeksi ostium serviks
• Pemeriksaan panggul bimanual
3) Pemeriksaan Penunjang
• Laboratorium (Hb dan Ht serial, β-hCG)
• USG
Perubahan kadar β-hCG selama 48 jam dalam evaluasi
kehamilan ektopik
Gambar. USG transvaginal
menunjukkan tubal ring dengan Gambar. Tubal ring sign
yolk sac dan embrio
Gambar. Hasil USG Transvaginal:
Kehamilan Ektopik pars
ampullaris tuba kiri.
Gambar. USG transvaginal dengan Color Doppler menunjukkan Ring of fire sign
Gambar . USG Transvaginal: Free Fluid Level Intraperitoneal
Gambar. (a) Diagram menunjukkan kantung semu gestasional pada
kehamilan ektopik, (b) kantung desidua ganda pada kehamilan
intrauterin normal.
Hematom pada kehamilan ektopik
Embrio pada kehamilan ektopik
Cairan bebas / hemoperitoneum pada kehamilan ektopik
Pseudogestational sac pada kehamilan ektopik
Kuldosentesis
Ekspektatif
Pembedahan dengan
laparatomi atau
laparoskopi
Pemberian
Medikamentosa
Tatalaksana kehamilan tuba yang
tidak ruptur
- EKSPEKTATIF
Indikasi
• Berdasarkan pengalaman yang telah terkumpul, kasus yang semula ditangani dengan laparotomi
misalnya, kehamilan tuba atau kehamilan interstisium yang mengalami ruptur, dapat dengan aman
diatasi dengan laparoskopi
• Keuntungan laparoskopi dibandingkan laparotomi adalah akses yang lebih cepat ke abdomen,
pembedahan yang lebih singkat, lebih sedikit kehilangan darah, perlengketan pasca operasi yang
minimal, pemulihan yang lebih cepat, dan biaya rawat inap dan rehabilitasi yang lebih rendah.
Penatalaksanaan
Ekspektatif Medikal
• Gejala minimal • Antimetabolite methotrexate (MTX)
• Tidak ada cairan bebas yang melawan jaringan yang
signifikan di Kavum Douglas berkembang dengan cepat seperti
• ß-hCG <1500 IU / L trofoblas
• Kehamilan ektopik < 30 mm pada • Kandidat terbaik untuk terapi medical
USG tanpa terlihat adanya aktivitas adalah wanita yang asimtomatik,
jantung janin termotivasi, dan patuh
• Pasien dapat memberikan • Kekurangan : banyak efek
persetujuan, memahami kondisinya sampingnya
dan dapat serius untuk follow up • Prediktor umum kegagalan
tindak lanjut. pengobatan Kantung kehamilan >
3,5 cm, adanya aktivitas jantung
embrio, adanya darah bebas di
peritoneum, tingkat progesteron
tinggi, dan β-hCG awal yang tinggi.
Pembedahan
Salpingostomi Salpingektomi
Menunda kehamilan