Anda di halaman 1dari 7

Nama : Putri Agsutin Puspitasari Week 2

NIM/Offering : 210414522429/AB
Mata Kuliah : PENGANTAR ILIMU EKONOMI

KONSEP DASAR PENGANTAR ILMU EKONOMI

No SUB-TOPIK PENJELASAN
.
1. Konsep Dasar Ilmu Ilmu ekonomi adalah bagian ilmu sosial yang mempelajari
Ekonomi perilaku manusia dalam upaya memenuhi kebutuhan. Seperti
kita tahu bahwa kebutuhan manusia itu banyak beraneka ragam.
Satu kebutuhan terpenuhi akan muncul kebutuhan lain.
Kebutuhan ini bertambah dan akan terus berkembang baik
jumlah maupun kualitasnya mengikuti kemajuan peradaban
manusia. Dan apakah Ilmu Ekonomi perlu dipelajari? ilmu
ekonomi perlu kita pelajari karena barang dan jasa sebagai alat
pemuas kebutuhan manusia jumlahnya terbatas, dalam arti
kurang dari yang dibutuhkan atau diperlukan pengorbanan
untuk memperolehnya. Kenyataan inilah yg akhirnya
menimbulkan persoalan bagi manusia sekaligus yang
melatarbelakangi munculnya ilmu ekonomi.(sumber
referensi :E-BOOK Pengantar Ekonomi Dinar & Hasan
diterbitkan Oleh Cv. Nur Lina).
2. Pengertian Ilmu Ekonomi Kata ekonomi petama kali digunakan oleh Xenophone,
seorang ahli filsafat Yunani. Istilah ekonomi bersal dari suku
kata yunani yaitu : OIKOS dan NOMOS . Pengantar Ekonomi
yang artinya pengaturan rumah tangga. Dengan demikian,
secara sederhana ekonomi dapat diartikan sebagai kaidah-
kaidah, aturan-aturan, cara pengelolaan rumah tangga.
Sedangkan ilmu yang mempelajari bagaimana tiap rumah
tangga atau masyarakat mengelola sumber daya yang mereka
miliki untukmemenuhi kebutuhan mereka disebut ilmu
ekonomi.(sumber referensi :E-BOOK Pengantar Ekonomi
Dinar & Hasan Cetakan I Mei 2018 Diterbitkan Oleh Cv. Nur
Lina).Ekonomi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari dua
kata, yaitu oikos dan nomos. oikos berarti rumah tangga dan
nomos berarti, tata, aturan. Dengan demikian secara sederhana
ekonomi dalam pengertian bahasa berarti. Ekonomi atau tata
aturan rumah tangga. Ekonomi menurut kamus Bahasa
Indonesia berarti segala hal yang bersangkutan dengan
penghasilan, pembagian dan pemakaian barangbarang dan
kekayaan (keuangan). Ekonomi berkenaan dengan setiap
tindakan atau proses yang harus dilaksanakan untuk
menciptakan barang-barang dan jasa yang ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan atau keinginan manusia. Melihat
Pengertian diatas, dapat dibayangkan bahwa yang dimaksud
dengan oikos dan Nomos yang kemudian berubah menjadi
Ekonomi, disaat itu tidak mencakup bidang yang luas, hanya
sekedar tata laksana rumah tangga yang pada intinya berusaha
mencukupi kebutuhan yang saat itu menjadi masalah ekonomi
yang utama. Karena hubungan antar benua didunia masih belum
terlalu intensif apalagi adannya pola penaklukan oleh bangsa-
bangsa besar. Dan ada juga pendapat atau definisi para ahli
dalam Pengertian & Istilah dalam Pengertian Ilmu ekonomi
yaitu Adam Smith,Marshall,Ruenez,Mill J S,Abaraham
Maslow,Hermawan Kartajaya & Paul A.Samuelson dari
pendapat mereka semua dapatlah ditarik kesimpulan bahwa
ekonomi adalah, ilmu yang mempelajari upaya manusia dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya, baik secara perorangan
maupun kelompok dengan mempergunakan segala perangkat
fasilitas yang berhubungan dan mendukung usaha dilakukannya
kegiatan ekonomi, dengan maksud agar memperoleh
kesejahteraan atau kemakmuran.(Pengantar Ilmu Ekonomi
@2018, Hendra Safri Cetakan I: November 2018 Diterbitkan
oleh: Lembaga Penerbit Kampus IAIN Palopo).
3. Konsep-Konsep Ilmu Beberapa konsep dalam ilmu ekonomi, seperti;
Ekonomi a. Skarsitas :“Skarsitas” atau “kelangkaan” adalah sebuah
prinsip bahwa sebagian besar barang yang diinginkan
orang hanya tersedia dalam jumlah yang terbatas
(kecuali seperti barang bebas seperti udara). Teori ini
beranggapan bahwa penyebab utama timbul dan
semakin intens-nya stratifikasi sosial disebabkan oleh
tekanan jumlah penduduk dan dalam teori kelangkaan
tersebut tertanam kebiasaan persaingan maupun konflik
materialistic.
b. Produksi :“Produksi” dapat diartikan secara luas dan
sempit. Dalam pengertian luas “produksi” adalah segala
usaha untuk menambah atau mempertinggi nilai atau
faedah dari sesuatu barang. Sedangkan dalam arti sempit
“produksi” adalah segala usaha dan aktivitas untuk
menciptakan suatu barang atau mengubah Pengantar
Ilmu Ekonomi | 31 bentuk suatu barang menjadi barang
lain.
c. Konsumsi : Secara sederhana pengertian “konsumsi’
adalah segala tindakan manusia yang dapat
menimbulkan turunnya atau hilangnya “faedah atau
guna” sesuatu barang.
d. Investasi :“Investasi” dapat diartikan sebagai perubahan
stok modal dalam kurun waktu tertentu, bisanya satu
tahun buku . Makna “investasi” tersebut sering
dikacaukan dengan investasi keuangan (financial
investment) yang definisinya adalah pembelian aset-aset
keuangan seperti saham dan obligasi yang nantinya akan
akan dijual kembali begitu
harganya meningkat, dan hal itu lebih terkait dengan
analisis jasa.
e. Pasar: “Pasar” adalah sebuah mekanisme yang
melaluinya para pembeli dan para penjual berinteraksi
untuk menentukan harga dan melakukan pertukaran
barang dan jasa.
f. Uang: John Maynard Keynes (1883-1946) seorang
ekonom neoklasik dalam bukunya Treaties on Money
(1930) mendefinisikan “money [is] that by delivery of
which debt-contract and pricecontracts are dis charged,
and in the shape of which a store of General Purchasing
Power is held”, yaitu uang adalah alat penyelesaian
kontraktual, dan sebuah store of value, sebuah wahana
purchasing power yang bergerak dalam lintasan waktu.
Dengan demikian uang secara umum dilihat dari
fungsinya dapat didefinisikan sebagai alat tukar
g. Letter of Credit: “Letter of Credit” (L/C) adalah suatu
surat yang dikeluarkan oleh bank devisa atas permintaan
importir nasabah bank devisa bersangkutan dan
ditujukan kepada eksportir di luar negeri yang menjadi
relasi dari importir tersebut
h. Neraca Pembayaran: “Neraca pembayaran” (balance of
payments) adalah keseluruhan catatan akuntansi dari
transaksi-transasksi internasional suatu negara dengan
negara lainnya.
i. Bank (Perbankan) :Istilah “bank” mempunyai arti yang
sebenarnya dan sudah berakar khususnya pada
masyarakat Eropa bermakna “meja” atau “kounter”.
Pengertian “meja” yang dimaksud adalah “meja” yang
sering dipakai tempat penukaran uang di pasar pada
Abad Pertengahan dan bukan “meja” yang dipakai oleh
para “lintah darat”.
j. Koperasi :“Koperasi” adalah sebuah gerakan ekonomi
maupun sebagai badan usaha.
k. Kebutuhan Dasar : Konsep “kebutuhan dasar” telah
memainkan peran penting dalam analisis kondisi-
kondisi khususnya di negara miskin dan
berkembang.kebutuhan dasar itu memiliki dua unsur:
Pertama, meliputi jumlah minimum tertentu yang
dibutuhkan oleh suatu keluarga untuk konsumsi pribadi,
meliputi; makanan, perumahan, sandang, serta perabot
dan peralatan rumah tangga. Kedua; kebutuhan dasar
juga meliputi layanan- layanan pokok yang disediakan
oleh dan untuk komuniatas secara keseluruhan, seperti;
kesehatan, pendidikan, air minum yang aman, sanitasi,
angkutan umum, dan fasilitas-fasilitas budaya. Konsep
“kebutuhan dasar” tersebut diakui memang mendapat
tempat yang penting dalam perdebatan yang
berlangsung terutama dalam hubungannya antara Dunia
Pertama dengan Dunia Ketiga.
l. Kewirausahaan Konsep ”kewirausahaan” atau
”entrepreneurship” merujuk kepada suatu sifat
keberanian, keutamaan dan dalam mengambil risiko
dalam kegiatan inovasi.
m. Perpajakan: Konsep ”perpajakan” mengacu kepada
suatu pembayaran yang dilakukan kepada pemerintah
untuk membiayai pengeluaranpengeluaran yang
dilakukan dalam hal menyelenggarakan jasajasa, untuk
kepentingan umum, yang sekaligus sebagai sumber
pendapatan Negara.
n. Periklanan: Istilah ”perikalanan” menngacu pada suatu
komunikasi pasar yang dilakukan para penjuan barang
dan jasa. Pada mulanya yang paling banyak
memperhatikan bidang ini ini adalah para ekonom, dan
pembahasannya didasrkan pada konsep kunci informasi
dalam konteks struktur pasar di tingkat lokal maupun
nasional.
o. Perseroan Terbatas :Konsep ”perseroan terbatas”
merupakan konsep yang paling populer dalam ekonomi,
yang mendasarkan kepemilikan dan tanggung jawab
pada sejumlah saham, dan sepenuhnya diakui sebagai
badan hokum.
p. laba
q. Kurs atau nilai tukar .
(Pengantar Ilmu Ekonomi @2018, Hendra Safri Cetakan I:
November 2018 Diterbitkan oleh: Lembaga Penerbit Kampus
IAIN Palopo).

4. Inti Masalah & Kebutuhan hidup manusia itu banyak dan beraneka ragam
Tindakan Ekonomi dan bertambah terus. Satu kebutuhan manusia terpenuhi maka
Serta Prinsip Ekonomi akan muncul kebutuhan kedua, kebutuhan kedua terpenuhi akan
muncul kebutuhan ketiga dan seterus seperti tidak pernah ada
habisnya. Disisi lain jika kita amati alam tidaklah royal
memeberikan apa yang kita butuhkan. Barang dan jasa sebagai
alat pemuas kebutuhan jumlahnya terbatas, langka dan untuk
memperolehnya diperlukan pengorbanan. Kenyataan itulah
yang akhirnya menimbulkan persoalan dan masalah bagi
manusia, Bagaimana manusia dapat memenuhi kebutuhan yang
banyak dan beraneka ragam dihadapkan pada alat pemuas
kebutuhan yang terbatas. Tindakan ekonomi yang harus
dilakukan adalah, untuk itu kita harus melakukan pilihan
ekonomi, yaitu memilih kebutuhan mana yang harus kita
dahulukan dan kebutuhan mana yang harus kita tunda.
Melakukan pilihan ini merupakan salah satu contoh tindakan
ekonomi. Memilih, berarti kita berusaha mendapatkan
kenikmatan yang sebesar-besarnya dari kebutuhan yang hendak
kita penuhi. Memilih berarti kita telah mempertimbangkan
kebutuhan mana yang hendak kita korbankan dan kebutuhan
mana yang hendak kita hasilakan. Dan jugadDalam ilmu
ekonomi kita mengenal suatu kaidah yang dapat dipakai sebagai
pedoman umum untuk melakukan tindakan ekonomi. Kaidah
itu disebut prinsip ekonomi. Prinsip ekonomi adalah :
1. Suatu cara bertindak dengan berusaha mencapai hasil
sebesar mungkin (optimal) dibandingkan dengan
pengorbanan yang dikeluarkan atau.
2. Suatu cara bertindak untuk mencapai hasil tertentu
dengan mengeluarkan pengorbanan sekecil mungkin.
(sumber referensi :E-BOOK Pengantar Ekonomi Dinar &
Hasan Cetakan I Mei 2018 Diterbitkan Oleh Cv. Nur Lina).
5. Hukum & Politik Hukum ekonomi adalah ketentuan-ketentuan yang
Ekonomi menerangkan hubungan peristiwa-peristiwa ekonomi. Artinya,
bagaimana hubungan suatu peristiwa dengan peristiwa lainnya.
Ada 2 (dua) hubungan pertistiwa ekonomi yaitu hubungan
sebab akibat dan hubungan saling mempengaruhi. Politik
ekonomi atau kebijaksanaan ekonomi adalah cara-cara yang
ditempuh dan tindakan-tindakan yang diambil oleh pemerintah.
Cara dan tindakan ini untuk mengatur kehidupan ekonomi
nasional guna mencapai tujuan-tujuan di bidang ekonomi,
terutama kemakmuran masyarakat dan Beberapa sanana politik
ekonomi yang penting antara lain Politik Fiskal, Moneter,
Produksi, Perdagangan Luar Negeri Dll. (sumber referensi :E-
BOOK Pengantar Ekonomi Dinar & Hasan Cetakan I Mei 2018
Diterbitkan Oleh Cv. Nur Lina).
6. Kegiatan, Pelaku & Kegiatan ekonomi di dalam suatu perekonomian sangatlah
Motif Ekonomi kompleks. Kegiatan tersebut meliputi berbagai jenis kegiatan
produksi, konsumsi, dan distribusi. Dan kegiatan ini berkaitan
dengan pemecahan masalahmasalah ekonomi yang dihadapi
oleh masyarakat dalam suatu perekonomian. Pelaku Ekonomi
Pada hakikatnya di dalam masyarakat terdapat tiga kelompok ,
yaitu (1) perorangan yang tergabung dalam rumah tangga
keluarga, (2) perusahaan atau rumah tangga produksi, dan (3)
pemerintah atau rumah tangga negara. Bagi negara yang
mempunyai hubungan internasional masih ada satu kelompok
pelaku ekonomi lagi, yaitu (4) masyarakat luar negeri. Motif
ekonomi adalah alasan atau hal-hal yang mendorong seseorang
melakukan tindakan ekonomi. Motif ekonomi bagi seseorang
itu berbeda-beda, namun motif utama yang mendorong mereka
melakukan kegiatan ekonomi adalah keinginan memenuhi
kebutuhan hidup untuk mencapai kemakmuran.(sumber
referensi :E-BOOK Pengantar Ekonomi Dinar & Hasan
Cetakan I Mei 2018 Diterbitkan Oleh Cv. Nur Lina).
7. Pembagian Ilmu Ilmu ekonomi muncul dan berkembang melalui suatu proses
Ekonomi yang panjang. Ilmu ekonomi dianggap sebagai suatu disiplin
baru mulai tahun 1776, yaitu sejak ditulisnya sebuah buku oleh
seorang ahli ekonomi, ADAM SMITH dalam bukunya yang
berjudul ―An Inquiri into the Nature and Causes of the Wealth
of Nations, yang kemudian dikenal sebagai Wealth of Nations
(1776). Tahun tersebut sering dianggap sebagai tahun kelahiran
ilmu ekonomi dan Adam Smith dianggap sebagai bapak Ilmu
ekonomi karena telah memberikan dasar dan konsep yang jelas
secara utuh. Kemudian pada perkembangannya kita mengenal
pembedaan ilmu ekonomi didasarkan pada penekanan tema
pembahasan oleh para pakar ekonomi, hingga membentuk
cabang-cabang ilmu. Yaitu
1. Ekonomi Deskriptif : Adalah bagian dari ilmu ekonomi
yang menggambarkan secara apa adanya tentang
kehidupan ekonomi suatu daerah/negara pada suatu
masa tertentu dalam bentuk angka, grafik, kurva, atau
bentuk penyajian lainnya.
2. Ekonomi Terapan : Ekonomi terapan adalah penerapan
teori-teori ekonomi untuk memecahkan permasalahan
ekonomi tertentu.
3. Ekonomi Teori : Ekonomi teori merupakan ilmu
ekonomi yang mempelajari ekonomi berdasarkan teori-
teori. Teori ekonomi mempelajari hubungan peristiwa
ekonomi yang satu dengan peristiwa ekonomi yang lain
dan merumuskannya menjadi hukum ekonomi. Ilmu
ekonomi secara umum dapat dibagi menjadi dua
kelompok besar, Kedua-duanya mempelajari
masalahmasalah ekonomi, namun permasalahan
ekonomi yang dipelajari berbeda dalam sudut
pandangnya. Yaitu : Ekonomi Mirkro & Ekonomi
Makro.(sumber referensi :E-BOOK Pengantar Ekonomi
Dinar & Hasan Cetakan I Mei 2018 Diterbitkan Oleh
Cv. Nur Lina)..

Anda mungkin juga menyukai