Anda di halaman 1dari 17

EKONOMI

PRODUKSI
PETERNAKAN
Nama
NIM
: Mardianus Bili Ngara
:2018410102
Jurusan :Peternakan
Kelas :A
FAKULTAS PERTANIAN
PENGERTIAN ILMU EKONOMI
1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Pengertian ilmu ekonomi menurut KBBI adalah sebuah cabang ilmu yang
merujuk pada berbagai asas –asas produksi, distribusi, dan pemakaian
barang atau kekayaan.
Kekayaan yang dimaksud disini adalah termasuk uang, perindustrian
maupun kegiatan perdagangan. Serta mencakup hal- hal mengenai
pemanfaatan uang, tenaga, waktu, dan sebagainya yang berharga.
Menurut KBBI, ilmu ekonomi juga berhubungan dengan tata kehidupan
perekonomian suatu negara. Maksud dari perekonomian disini mencakup
semua tindakan seperti aturan dan cara untuk menjalankan usaha
berekonomi (perdagangan dan perindustrian).
Selain itu ilmu ekonomi juga berarti urusan keuangan rumah tangga.
Rumah tangga yang dimaksud seperti organisasi atau Negara.
2. Menurut Wikipedia Ensiklopedia Indonesia
Pengertian Ilmu ekonomi menurut Wikipedia adalah ilmu yang
mempelajari aktivitas perilaku manusia (sosial) yaitu kegiatan produksi,
distribusi, dan konsumsi terhadap barang dan jasa.
Istilah ekonomi berasal dari kata “oikos” yang berarti keluarga atau
rumah tangga. Dan “nomos” yang berarti peraturan, aturan dan hukum.Jadi
secara garis besar dapat diartikan sebagai aturan atau manajemen rumah
tangga.
Ilmu ekonomi juga dapat diartikan ilmu yang mempelajari perilaku
manusia dalam usaha untuk menciptakan kemakmuran. Dalam memilih dan
menciptakan kemakmuran, manusia akan melakukan aktivitas ekonomi
seperti produksi, distribusi maupun konsumsi.
Dalam hal ini memunculkan masalah ekonomi yaitu ketidakseimbangan
kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan
yang makin terbatas.
Menurut Sejumlah Pakar atau Para Ahli:
1. Menurut Aristoteles
Menurut Aristoteles ilmu ekonomi dapat diartikan sebagai sebuah cabang ilmu
kajian yang bisa digunakan melalui 2 cara jalan. Dua jalan yang dimaksud disini
adalah yang pertama dengan cara memakai segala hal yang mendekati
kemungkinannya untuk dipakai.
Kedua adalah dengan cara menggunakan segala hal yang kemungkinan bisa
ditukarkan dengan barang. Jadi dari sinilah ekonomi menyebabkan munculnya nilai
pemakaian dan nilai pertukaran.
2. Menurut Adam Smith
Perlu diketahui Adam Smith adalah seorang tokoh filsuf politik ekonomi sekaligus
pencetus sistem ekonomi kapitalise pada abad 18 dan 19. Dirinya terkenal dengan
salah satu teori yaitu teori keunggulan mutlak.Menurutnya ekonomi berhubungan
dengan suatu penyelidikan tentang kondisi dan sebab adanya kekayaan Negara.
Adam smith menjabarkan bahwa pengertian ilmu ekonomi adalah ilmu yang
secara sistematis mempelajari tentang seluk beluk tingkah laku manusia. Tingkah
laku manusia disini merujuk pada usahanya untuk mengalokasikan sumber daya
terbatas dan tak terbatas untuk mencapai tujuan tertentu dalam kehidupannya.
3. Menurut Abraham Maslow
Abraham Maslow adalah seorang psikolog dan inspirator dalam hal teori
kepribadian,identitas serta softskill. Beliau berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah
sebuah bidang ilmu yang berguna untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan manusia.
Permasalahan disini tentunya melibatkan masalah perekonomian dengan menerapkan
sumber perekonomian yang ada sesuai prinsip dan teori yang efektif dan efisien.
4. Menurut Paul Anthony Samuelson
Menurutnya ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari cara-cara yang digunakan
oleh masyarakat dalam upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan berbagai sumber
terbatas.
Sumber terbatas ini akan digunakan untuk menghasilkan banyak produk dan komoditi.
Produk komoditi tersebut akan dipasarkan dengan cara didistribusikan kepada seluruh
lapisan masyarakat.
Dengan begitu manusia akan berpeluang untuk mendapatkan banyak keuntungan yang
sebesar-besarnya dengan menggunakan modal yang kecil.Intinya ilmu ekonomi dapat
dikatakan sebuah studi tentang manusia dalam kegiatannya sehari-hari dalam rangka
untuk mendapat dan menikmati kehidupan.
5. Menurut John Stuart Mill
John Stuart Mill adalah seorang filsuf empiris yang terkenal di Negara Inggris. Berjasa
dalam melakukan reformasi utilitarianisme sosial Inggris. John mills adalah anak dari
seorang akademisi dan sejarawan bernama James Mill.
Secara umum John Mill berpendapat bahwa ilmu ekonomi adalah sebuah cabang ilmu
praktis atau sains praktikal yang mempelajari tentang seluk beluk penagihan dan
pengeluaran. Ekonomi menurutnya juga tentang kegiatan produksi dan distribusi
kekayaan.
6. Menurut M. Manullang
Ilmu ekonomi menurutnya adalah suatu studi atau ilmu pengetahuan yang
mempelajari seluruh hal di dalam masyarakat demi usahanya untuk meraih kemakmuran.
Kemakmuran disini adalah keadaan dimana setiap orang akan bisa memenuhi kebutuhan
mereka sehari-hari. Kebutuhan yang dimaksud bisa berupa barang dan jasa.
7. Menurut Amwal
Menurut Amwal ilmu ekonomi merupakan suatu cabang ilmu yang mempelajari
tentang bagaimana menentukan sebuah keputusan yang efektif. Keputusan efektif ini
diambil guna mengelola sumber daya yang sudah tersedia. Kegiatan ini dilakukan dalam
rangka untuk pemenuhan kebutuhan individu atau masyarakat.
8. Menurut Suherman Rosyidi
Pengertian ilmu ekonomi menurutnya merupakan salah satu cabang studi atau ilmu
pengetahuan yang berupaya dengan sungguh sungguh memberikan
pengetahuanPengetahuan yang dimaksud adalah yang berhubungan dengan gejala-gejala
yang timbul di lingkungan masyarakat. Gejala ini muncul karena akibat sejumlah perbuatan
manusia,Maksudnya Perbuatan manusia disini berupa usaha usaha mereka dalam rangka
memenuhi kebutuhan. Atau dengan kata lain cara demi pencapaian kemakmuran hidup
manusia.
9. Menurut Khursid Ahmad
Menurut Khursid Ahmad ilmu ekonomi adalah hal hal yang berhubungan dengan
sejumlah upaya untuk memahami setiap permasalahan ekonomi dengan perilaku manusia.
Berikut hubungan keduanya namun melalui sudut pandang ajaran agama islam.
10. Menurut Louis Cantori
Sedikit ada kemiripan pendapat dengan Khursid Ahmad yang menilik ilmu ekonomi
menurut sudut pandang islam.Menurut Louis Cantori ilmu ekonomi merupakan sebuah ilmu
pengetahuan yang didasari atas segi islami. Yaitu mengenai masalah yang menjamin
berputarnya nilai dari harta yang dimiliki oleh setiap manusia.Hingga mencapai suatu titik
dimana manusia tersebut akan memaksimalkan seluruh fungsi hidupnya hanya sebagai
hamba Allah sang Pencipta. Yang mana akan dipergunakan untuk mencapai falah
(Kesejahteraan ) di dunia maupun di akhirat nanti.
11. Menurut Hermawan Kertajaya
Hermawan Kertajaya adalah salah satu tokoh pakar pemasaran yang berasal
dari Indonesia namun sudah dikenal di mata dunia. Dulu pernah menempuh
pendidikan di Institut Teknologi Surabaya (ITS) namun tidak sampai selesai.
Meskipun begitu oleh ITS malah diberikan gelar Honoris Causa atas dedikasi
ilmunya dalam sektor ekonomi dan pemasaran level dunia.
Pengertian ilmu Ekonomi menurutnya adalah sebuah wadah. Yang didalamnya
terdapat berbagai sektor sektor industri yang telah melekat.
12. Menurut Gregory Mankiw
Menurutnya ilmu ekonomi adalah sebuah studi atau cabang ilmu pengetahuan
yang menjelaskan tentang bagaimana cara masyarakat dalam mengelola sumber
sumber daya langka.
13. Menurut Penson
Pengertian ilmu ekonomi yang terakhir yaitu menurut Penson. Penson
berpendapat bahwa ilmu ekonomi yaitu sebuah ilmu yang selalu mengkaji
mengenai kesejahteraan material pada setiap diri manusia. Kesejahteraan material
disini adalah bisa berupa benda (produk) maupun jasa.
PENGGOLONGAN ILMU
EKONOMI
1. Ilmu Ekonomi Deskripstif (Descriptive Economic)
Merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan kondisi sebenarnya
berdasarkan kondisi fakta dalam perekonomian.
Misalnya, gambaran kondisi krisis moneter di Indonesia yang terjadi pada
tahun 1998
2. Ilmu Ekonomi Teori (Economics Theory)
Adalah analisis ekonomi yang berusaha menjelaskan, mencari pengertian,
hubungan sebab akibat, dan cara kerja sistem ekonomi. Nah, dalam Ilmu
ekonomi teori dibagi lagi nih menjadi dua macam yaitu ilmu ekonomi mikro
dan ilmu ekonomi makro.
3. Ilmu Ekonomi Terapan (Applied Economics)
Yaitu analisis ekonomi teori untuk merumuskan kebijakan-kebijakan dan pedoman
yang tepat untuk menangani masalah ekonomi tertentu. Jadi, ilmu ekonomi
terapan lebih bersifat praktis dengan menerapkan pengertian ekonomi pada
bidang-bidang atau masalah-masalah tertentu. Misalnya, ekonomi di perusahaan,
ekonomi moneter, ekonomi perbankan dan sebagainya.
KEINGINAN DAN KEBUTUHAN
Keinginan dan kebutuhan memang merupakan pilihan yang
membingungkan. Terutama mereka yang ingin mewujudkan sesuatu hal.
Misalnya, membeli sesuatu yang diinginkan, Anda harus mempertimbangkan
sebelumnya. Apakah itu keinginan atau kebutuhan. Sebelum memutuskan
sesuatu, sebaiknya Anda mengetahui pengertian antara keduanya seperti
berikut ini.
Kebutuhan adalah semua barang ataupun jasa yang dibutuhkan manusia
demi menunjang segala aktivitas dalam kehidupan sehari-sehari manusia
tersebut. Kebutuhan tidak akan lepas dari kehidupan sehari-sehari.
Sedangkan keinginan adalah segala kebutuhan lebih terhadap barang
ataupun jasa yang ingin dipenuhi setiap manusia pada sesuatu hal yang
dianggap kurang.
Keinginan tidak bersifat mengikat dan tidak memiliki keharusan untuk
segera terpenuhi. Keinginan lebih bersifat tambahan, ketika kebutuhan
pokok telah terpenuhi.
Perbedaan keinginan dan kebutuhan ini juga berperan penting dalam dunia
ekonomi dan bisnis. Misalnya, Anda sebagai pebisnis yang diinginkan adalah
memperluas bisnisnya. Dalam hal ini keinginan menjadi sifat yang positif bagi
kemajuan bisnis dan kesejahteraan karyawan. Namun untuk menunjang keinginan
tersebut, yang harus dipenuhi adalah kebutuhan terlebih dahulu. Kebutuhan dalam
hal ini seperti efektifitas kinerja, menambah karyawan, hingga peningkatan mutu
produksi.
Dalam efektifitas kinerja, misalnya bagian promosi Anda harus memikirkan
proses promosi yang harus dilakukan. Seperti mencetak media promosi, hingga
menentukan materi promosi. Selain itu, persiapkan kinerja karyawan yang akan
melakukan kegiatan promosi tersebut.
Itulah perbedaan keinginan dan kebutuhan yang perlu diperhatikan. Semua hal
harus dipertimbangkan antara keinginan dengan kebutuhan. Sehingga Anda dapat
juga mempertimbangkan keuangan yang akan digunakan. Semakin Anda cermat
dalam mempertimbangkan segala sesuatu hal, maka akan membuat ritme bisnis
berjalan lancar. Begitu juga dengan kehidupan sehari-hari. Agar lebih terstruktur,
yang perlu dilakukan adalah mempertimbangkan antara keinginan dengan
kebutuhan. Jika hanya merasa ingin saja, tidak terlalu butuh dan kurang
bermanfat. Sebaiknya pikirkan ulang, sebelum memutuskan untuk membeli atau
memilikinya.
BARANG EKONOMI
Barang Ekonomi merupakan barang pemuas kebutuhan manusia yang
memiliki jumlah terbatas dan tidak sebanding dengan yang dibutuhkan
masyarakat. Disebabkan barang yang tersedia sangat terbatas jumlahnya,
maka diperlukan suatu pengorbanan untuk mendapatkannya
Secara singkat dapat diartikan bahwa barang ekonomi adalah barang pemuas
kebutuhan manusia yang jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah
kebutuhan manusia itu sendiri dan untuk memperolehnya dibutuhkan
pengorbanan tertentu. Pengorbanan ini biasanya dalam bentuk uang.
Berikut ini merupakan contoh dari barang ekonomi
1.Pakaian atau baju Baru
Mengapa pakaian atau baju baru termasuk dalam contoh barang ekonomi?
Jawabanya adalah karena, baju baru yang kita dapat kan ini tidak serta merta
kita dapatkan begitu saja, melainkan harus membelinya di toko atau pasar.
Sedangkan kesediaan atau kesanggupan kita untuk membelinya tersebut
merupakan sebuah pengorbanan.
2. Rumah
Rumah merupakan termasuk dalam contoh barang ekonomi, karena
untuk mendapatkan rumah tersebut kita harus membeli atau membangun
sendiri bangunan rumah tersebut. Dimana pembanmgunan rumah ini
membutuhkan biaya atau pengorbanan.
3. Kebutuhan pokok (Makanan dan Minuman)
Begitu juga dengan makanan dan minuman, untuk mendapatkan dua
benda kebutuhan pokok ini kita harus mengeluarkan biaya terlebih dahulu.
4. Emas
Untuk memperoleh barang berharga yang sat u ini, manusia harus
melakukan pengorbanan dengan menggali tanah hingga akhirnya
menemukan butiran-butiran emas diantara kumpulan tanah dan pasir.
5. Sayuran Segar
Pengorbanan dalam menyediakan sayuran segar ini banyak dialami oleh
para petani, karena mereka harus meluangkan waktu, tenaga, serta
fikirannya untuk bercocok tanam sehingga menghasilkan sayuran segar
yang kemudian di jual dipasar yang sering kita konsumsi sehari-hari.
6. Kendaraan
Kendaraan diperoleh dengan menggunakan biaya, sedangakan untuk
membuat kendaraan tersebut misalnya mobil, atau motor dibutuhkan
pengorbanan berupa pikiran, waktu dan keahlian otomotif.
7. Prabotan Rumah Tangga
Perabotan rumah tangga pada umumnya dibuat oleh para pengrajin
misalnya seperti lemari kayu, pengrajin tersebut harus melakukan sebuah
pengorbanan berupa keahlian, biaya, dan waktu untuk menghasilkan lemari
kayu tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.romadecade.org/pengertian-ilmu-ekonomi/
https://blog.ruangguru.com/pembagian-ilmu-ekonomi
https://uprint.id/blog/perbedaan-keinginan-dan-kebutuhan/
https://
akuntanonline.com/pengertian-barang-ekonomi-barang-bebas-dan-barang-illi
th
/
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai