EKSTRAKSI PANAS
1. REFLUKS
2. SOXHLET
3. DIGESTI
4. INFUNDASI
5. DEKOKTASI
MASERASI
Proses pengekstrakan simplisia dengan
menggunakan pelarut dengan beberapa kali
pengocokan atau pengadukan pada temperatur
ruangan (kamar)
Maserasi kinetik
Dilakukan pengadukan yang kontinu
Remaserasi
Dilakukan pengulangan penambahan pelarut
setelah dilakukan penyaringan maserat pertama,
dst
PERKOLASI
Ekstraksi dengan pelarut yang selalu baru sampai
sempurna (exhaustive extraction) yang umumnya
dilakukan pada temperatur ruangan.
Prosesnya terdiri dari tahapan pengembangan
bahan, tahap maserasi antara, tahap perkolasi
sebenarnya (penetesan/penampungan ekstrak),
terus menerus sampai diperoleh ekstrak
(perkolat) yang jumlahnya 1-5 kali bahan
Prinsip Perkolasi
Serbuk simplisia ditempatkan dalam suatu bejana
silinder, yang bagian bawahnya diberi sekat
berpori, cairan penyari dialirkan dari atas ke
bawah melalui serbuk tersebut, cairan penyari
akan melarutkan zat aktif sel-sel yang dilalui
sampai mencapai keadaan jenuh. Gerak kebawah
disebabkan oleh kekuatan gaya beratnya sendiri
& cairan diatasnya, dikurangi dengan daya
kapiler yang cenderung untuk menahan.
Kekuatan yang berperan pada perkolasi antara
lain gaya berat, kekentalan, daya larut, tegangan
permukaan, difusi, osmosa, adesi, daya kapiler,
dan daya geseran (friksi)
1. Perkolator berbentuk tabung Biasanya digunakan
untuk pembuatan ekstrak cair .
2. Perkolator berbentuk paruh,biasanya digunakan untuk
pembuatan ekstrak atau tintur dengan kadar tinggi .
3. Perkolator berbentuk corong ,biasanya digunakan
untuk pembuatan ekstrak atau tintur dengan kadar
rendah
INFUS/INFUNDASI
Ekstraksi dengan pelarut air pada temperatur
penangas air (bejana infus tercelup dalam
penangas air mendidih temperatur terukur 960 –
980 C) selama waktu tertentu (15 – 20 menit)
DEKOK/DEKOKTASI
Adalah infus pada waktu yang lebih lama > 30
menit dan temperatur sampai titik didih air
DESTILASI UAP
Adalah ekstraksi senyawa kandungan menguap
(minyak atsiri) dari bahan (segar atau simplisia)
dengan uap air berdasarkan peristiwa tekanan
parsial senyawa kandungan menguap dengan
fase uap air dari ketel secara kontinu sampai
sempurna dan diakhiri dengan kondensasi fase
uap campuran menjadi destilat air bersama
senyawa kandungan yang memisah sempurna
atau memisah sebagian.
Ekstraksi kontinyu (Continues extraction)
pelarut yang sama digunakan secara
berulang-ulang sampai proses ekstraksi
selesai. Digunakan alat soxhlet atau Craig
Counter curent2.
Ekstraksi bertahap (batch)
Setiap kali ekstraksi selalu digunakan pelarut
yang baru sampai proses ekstraksi selesai.
Digunakan corong pisah