Nim : D081191006
Kelas : A
Tugas 1 Perpipaan
Jawaban
1. pipeline yang dalam bahasa Indonesia diistilahkan sebagai pipa penyalur, secara umum
definisinya adalah bentangan jalur pipa yang terdiri dari batangan-batangan pipa yang
disambung dan berfungsi untuk mengalirkan fluida, baik cair maupun gas dari satu lokasi
kelokasi yang lain.
Piping adalah sistem perpipaan yang pendek, dalam artian perpipaan di dalam suatu lingkup
yang kecil seperti sistem perpipaan di terminal yang menghubungkan tangki dan pompa
didalam satu area.
2.
Tahan korosi/penurunan
tekanan rendah Biaya
Ringan/Integritas bahan Ekspansi/kontraksi
Aluminium
dimensi Tahan terhadap termal yang tinggi,
ekstrusi
guncangan mekanise Peringkat tekanan lebih
Mudah dipasang dan rendah
dimodifikasi
Tahan korosi /
penurunan tekanan Padat tenaga kerja ,
Besi tahan rendah Biaya bahan Mahal untuk
karat Kompatibilitas perbaikan (tenaga kerja)
Kimia, Dapat digunakan ,Masalah keamanan
untuk tekanan tinggi
o 3. Bevel end pipe adalah salah satu ujung pipa yang paling umum (tipe ujung pipa) untuk
pipa baja dan alat kelengkapan pipa. Ujung bevel disingkat pada gambar sebagai BE. Ujung
bevel memiliki sudut miring dengan permukaan pipa dan cocok untuk pantat sambungan
las. Untuk alasan keamanan, ujung bevel juga dapat digunakan untuk menghaluskan ujung
yang dipotong.
o Plain End (PE) Ujung polos adalah pipa dengan 90 derajat tegak lurus terhadap arah lari, itu
adalah ujung pipa paling umum yang pernah kita lihat, ujung polos berarti tidak ada lapisan
khusus pada pipa, dapat digunakan untuk sambungan las atau sambungan fleksibel
o Thread End (TE) Ujung berulir biasanya digunakan untuk pipa berdiameter kecil.
Sambungan berulir mencakup ulir jantan dan ulir betina dan biasanya digunakan antara pipa
dan fitting.
o Plain End (PE) Dalam kebanyakan kasus, pipa ujung biasa digunakan dalam kombinasi
dengan flensa slip-on dan fitting las soket dan flensa.
o Flange one end (PE) yaitu pipa yang ujung nya dipasang satu flange ,biasa digunakan di
area mudah terbakar