CRITICAL BOOK REPORT

KARTOGRAFI

Dosen Pengampu: Mahara Sintong, S.T., M.Si

Disusun Oleh:

ELVIDIA BR SIBUEA

3213131012

PENDIDIKAN GEOGRAFI REG E

PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha pengasih lagi Maha

penyanyang, karena berkat rahmad dan hidayah-Nya sehingga saya dapat

menyelesaikan tugas individu tepat pada waktunya. Tugas “Critical Book Report

(CBR)” Bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kartografi

dari Bapak Dosen Mahara Sintong, S.T., M.Si

Saya menyadari bahwa dalam penyusunan tugas ini masih banyak terdapat

kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, saya menerima kritikan

serta saran yang membangun guna menyempurnakan tugas ini dan dapat menjadi

acuan dalam menyusun tugas-tugas selanjutnya.

Saya juga memohon maaf apabila dalam penulisan tugas ini terdapat kesalahan

pengertian dan keliruan sehingga membingungkan pembaca dalam memahami

maksud saya.

Medan, 08 Maret 2022

Elvidia Sibuea

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................................iii
BAB 1...................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................................................1
1.1 Rasionalisasi pentingnya CBR................................................................................................1
1.2 Tujuan penulisan CBR............................................................................................................1
1.3 Manfaat CBR............................................................................................................................1
1.4 Identitas buku yang direview..................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................................2
RINGKASAN BUKU.........................................................................................................................2
2.1. Geografi dan pengenalan peta................................................................................................2
2.2 Sejarah Peta..............................................................................................................................2
2.3 penemuan globe........................................................................................................................3
2.4 Komponen Peta.........................................................................................................................4
2.5 Cara membuat peta..................................................................................................................5
BAB III................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN..................................................................................................................................6
3.1 Pembahasan Isi Buku...............................................................................................................6
3.2 Perbandingan Isi Dalam Buku................................................................................................8
3.3 Kelebihan Dan Kekurangan Buku.........................................................................................8
BAB IV................................................................................................................................................9
PENUTUP...........................................................................................................................................9
4.1 Kesimpulan...............................................................................................................................9
4.2 Saran..........................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................10
LAMPIRAN......................................................................................................................................11

iii
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Rasionalisasi pentingnya CBR

Critical Book Report adalah salah satu tugas dari 6 penugasan kepada mahasiswa yang sesuai
dengan kurikulum KKNI. Dimana critical book report ini dibuat adalah dengan tujuan agar
mahasiswa mampu menganalisis perbandingan dua buku atau lebih dan menambah pengetahuan
siswa serta menambah minat membaca. Adapun tugas. Adapun Critical Book Report saya ini adalah
mengenai mata kuliah Kartografi. Dengan adanya pembuaan Critical Book Report, diharapkan
mahasiswa semakin berminat dan menjadi kebiasaan membaca buku sehingga menambah
pengetahuan lebih.

1.2 Tujuan penulisan CBR

1. Menambah Pengetahuan mengenai pembuatan peta dalam ilmu kartografi

2. Meningkatkan pengetahuan yang luas mengenai Peta
3. Menguatkan kebiasaan diri membaca buku

1.3 Manfaat CBR

Manfaat dari pembuatan critical book report yaitu meningkatkan minat membaca dan menambah
pengetahuan dengan cara membaca.

1.4 Identitas buku yang direview

Judul Berkenalan dengan peta

Edisi Cetakan Pertama
Penerbit Graha Printama selaras
Tahun terbit 2019
Kota terbit Sukoharjo
ISBN 978-602-448-442-2
Jumlah Halaman 60 halaman

1
 BAB II

RINGKASAN BUKU

2.1. Geografi dan pengenalan peta

Secara garis besar, seluruh objek kajian geografi bisa dibedakan menjadi dua aspek, yaitu

1) Aspek fisik, meliputi semua aspek yang bisa dibuktikan atau dilihat oleh kasat mata. Aspek
tersebut terdiri atas kimiawi, biologis, astronomis, dan sebagainya.

2) Aspek sosial, meliputi segala hal yang berhubungan dengan manusia dan interaksinya dengan
alam maupun dengan manusia lainnya. Aspek sosial ini trediri atas aspek antropologis, politis,
ekonomis, dan lain-lain.

Peta merupakan objek kajian dari geografi yang khusus membahas keberadaan suatu wilayah
daratan dan perairan di dunia. Peta menunjukan lokasi suatu daerah atau tempat tertentu di bumi ini.
Contoh yang lebih mudahnya adalah dengan adanya peta Indonesia. Kita bisa mengetahui letak
pulau sumatera dibagian paling ujian wilayah Indonesia, sedangkan pulau papua berada dibagian
paling timur dari wilayah Indonesia.

2.2 Sejarah Peta

Penemuan peta kuno

1) Peta Prasejarah

Peta pertama yang ditemukan adalah peta prasejarah yang umumnya ditulis pada dinding-dinding
gua. Peta ini dibuat untuk menandai daerah-daerah buruan. Manusia purba jaman dulu pada
umumnya hidup dari berburu hewan untuk bertahan hidup. Walaupun pola pikirnya masih
sederhana, namun mereka terpikir untuk menandai daera-daerah yang merupakan tempat berburu.
Walaupun tampak amat sederhana tetapi ini memudahkan mereka dalam menentukan daerah yang
bisa dijadikann area berburu. Daerah-daerah yang ditandai tersebut ternyata merupakan awal
pembuatan peta oleh manusia selanjutnya.

2) Peta Babilonia

2
Peta tertua yang dinyakinin telah dibuat pada jaman babilonia, yaitu sekitar tahun 230SM. Peta
terbuat dari potongan tanah liat yang sebagian besar berisi daratan yang telah di survey dan di
tunjukan untuk kepentingan pajak.

3) Peta kuno dari cina

Peta yang memuat wilayah yang lebih luas ditemukan di cina sekitar abad ke-2 sebelum masehi.
Peta tersebut digambar pada kain sutra.

4) Peta penduduk Marshall

Peta paling menarik adalah peta primitif yang berupa peta yang dibuat dari rotan yang digambar
oleh penduduk pulau Marshall dilautan teduh bagian selatan. Peta dari rotan ini dibuat dari anyaman
serabut rotan yang disusun, serta kullit kerang, peta ini dibuat untuk menunjukan lokasi pulau.

5) Peta Zaman peradaban maya dan inca

Seni pembuatan peta telah dikembangkan pada jaman 2 peradaban, yaitu maya dan inca. Inca sejak
abad ke-2 masehi telah membuat peta untuk daerah-daerah yang telah mereka taklukan.

6) Peta Anaximander

Peta pertama untuk mengenal dunia dipercaya telah dibuat pada abadke-6 sebelum masehi oleh
seorang ahlil filsafat dari yunani yang bernama anximander. Dari peta tersebut, diketahui bentuk
yang melingkar menunjukan negeri didunia yang telah dikenal dan berada di pusat laut Aegean dan
di kelilingi oleh lautan tersebut.

2.3 penemuan globe

Atas perkembangan ilmu pengetahuan dan kecerdasan manusia, telah melahirkan suatu
pengetahuan yang akurat bahwa bumi memang berbentuk bulat. Kemajuan teknologi yang kian
canggih, mendorong berbagai upayan untuk mengetahu kebenaran bahwa bumi itu bulat, salah
satunya dengan menggunkan satelit. Dengan adanya satelit angkasa luar maka kita memperoleh
gambaran bentuk bimi serta membuat peta tiruan bumi yang biasa kita sebut dengan globe.

Globe merupakan gambar peta bumi yang dibentuk menyerupai bumi, atau tiruan bola bumi. Globe
dibuat untuk memudahkan pemahaman tentang segala yang berhubungan dengan bumi mengingat
bentuk bumi yang disepakatin adalah bulat, maka dibuat tiruan bumi yang menggambarkan segala
permukaan yang tampak dibumi.

3
2.4 Komponen Peta

Bagian-bagian yang terdapat pada peta, antara lain:

 Judul Peta
Penempatan judul peta bisa dilakukan di sembarang tempat pada peta asalkan tidak
menganggu peta utama. Umumnya pemberian judul diletakkan pada bagian atas di luar garis
tepi peta

 Skala
Skala adalah angka yang menunjukan perbandingan jarak di peta dengan jarak yang
sesungguhnya. Berikut macam-macam skala peta.

 Skala teknik, yaitu antara 1 : 100 hingga 1 : 5.00

 Skala besar, yaitu antara 1 : 5.000 hingga 1 : 250.000
 Skala sedang, yaitu antara 1 : 250.000 hingga 1 : 500.000
 Skala kecil, yaitu antara 1 : 500.000 hingga 1 : 1.000.000 ke atas

 Legenda

Legenda merupakan keterangan dari symbol-simbol yang terdapat pada peta agar lebih
mudah dipahami oleh pembaca.

 Mata angin

Mata angina ini memiliki peranan yang sangat penting dalam membaca suatu peta. Mata
angin menunjukan arah utara, selatan, timur, dan barat. Dengan oetunjuk arah ini, kita bisa
mengetahui arah pada peta.

 Tahun pembuatan

Tahun pembuatan pada peta sangat diperlukan terutama yang menyangkut atau data tertentu
yang mudah berubah.

 Sumber Data

Sumber peta dicantumkan agar pembaca mengetahui dari mana sumber peta ini didapat.

4
  Inset

Inset ini menunjukan lokasi daerah yang dipetakan pada kedudukannya dengan daerah
sekitar yang lebih luas. Tujuannya untuk memperjelas salahh satu bagian dari peta dan
lokasi yang oenting, tapi kurang jelas di peta.

 Garis tepi peta

Untuk pembuatan garis tepi peta dibuat rangkap dua.

 Warna
Pemberian warna pada peta sangat penting dalam mencirikan keadaan objek tertentu.
Contohnya;
 Biru menggambarkan lautan/ perairan,

 Hijau menggambarkan dataran rendah,

 Kuning menggambarkan dataran rendah,

 Garis astronomis

Garis astronomis berfungsi untuk menentukan lokasi suatu tempat. Pada umumnya garis
astronomis diletakkan di tepi garis dengan ditunjukan oleh angka derajat, tanpa membuat
garis bujur atau garis lintangnya.

 Pemberian huruf

Pemberian huruf atau dikenal dengan istilah lettering merupakan segala tulisan dan angka-
angka yang tercantum pada peta. Kegunaannya adalah untuk mempertegas arti symbol-
simbol pada peta.

 Proyeksi

2.5 Cara membuat peta

Prinsip-prinsip pokok yang harus diperhatikan dalam pembuatan peta adalah sebagai berikut:

 Menentukan daerah yang akan di pertakan

 Membuat peta dasar, yaitu peta yang belum diberi symbol
 Mencari dan mengklarifikasikan data sesuai dengan kebutuhan
 Membuat symbol-simbol yang mewakili data
 Menempatkan symbol pada peta dasar
 Membuat legenda (keterangan)

5
 Melengkapi peta dengan tulisan secara baik dan benar

6
 BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pembahasan Isi Buku

A. Buku Utama “Berkenalan dengan Peta

Dalam buku ini berisikan materi mengenai

 Pengenalan Geografi. Isinya terdapat objek kajian geografi yakni aspek fisik, aspek
social, dan ilmu yang berkaitan dengan geografi yaitu ilmu geologi, geofisika,
meteorology, astronomi, biogeografi, geomorfologi dll.
 Pengenalan peta. Isinya menjelaskan seperti apa bentuk peta, fungsi peta, dan contoh
peta.
 Penemuan Peta kuno. Isi dari meteri ini yakni sejarah peta dari peta prasejarah
sampai peta modern. Dan terdapat materi mengenai peta bangsa Eropa Abad ke-16
sampai -20.
 Pengenalan Globe. Isi materi ini yaitu “pembuktian bumi adalah bulat” dan
“penemuan globe”
 Komponen pada peta. Isi materi ini adalah “Bagian-bagian yang terdapat dalam
peta” dan “jenis-jenis peta”. Peta dalam proyeksi, peta berdasarkan isinya, peta
berdasarkan sumber penelitiannya, dan jenis peta berdasarkan tujuannya.
 Cara membuat peta. Dalam materi ini terdapat prinsip-prinsip pokok yang
diperhatikan dalam pembuatan peta, tata cara penulisan pada peta, praktik
pembuatan peta, dan fakta penting seputar peta.

7
B. Buku Pembanding “ Ensiklopedia Geografi Peta”

Dalam buku ini berisikan materi

 Isi materi pada bab I

 Pengertian peta. Pengertian peta menurut international cartographic
association (ICA) adalah gambaran atau representasi unsur-unsur
kenampakan abstrak yang dipilihdari permukaan bumi yang ada kaitannya
dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa.
 Prinsip pemetaan. Prinsip yang harus dipenuhi pada proses pemetaan yakni
pemilihan objek, transformasi bidang datar, memperkecil ukuran, tahap
persiapan, kerja lapangan, pengelolaan data hasil pengukuran, dan penyajian
data
 Perkembangan peta, Lembaga pembuat peta, Mengenal ilmu kartografi, dan
pengukuran sederhana

 Isi materi pada bab II

 Ukuran peta. Berdasarkan tingkat kedetailan atau skala yang digunakan, peta
dapat dibedakan menjadi lima jenis yaitu peta kadester atau teknik, peta skala
besar, peta skala sedang, peta skala kecil, dan peta geografi atau dunia.
 Isi peta. Isi peta merupakan hasil pemilihan dengan berbagai pertimbangab
 Sumber data peta. Pada sumber data beda dibagi menjadi 2 yakni peta induk
dan peta turunan.

 Isi materi pada bab III

 Komponen peta. Komponen peta dalam buku terdapat11 yakni judul peta,
skala peta, orientasi, garis astronomis, garis tepi peta, sumber dan tahun
pembuatan, inset peta, simbol peta, warna peta, lettering, dan legenda.

8
3.2 Perbandingan Isi Dalam Buku

 Dalam buku utama terdapat sejarah-sejarah peta dan penemuan peta kuni pada abad
ke-16 sampai ke-20, sedangkan pada buku kedua tidak terdapat sejarah-sejarah peta.

 Dalam buku utama dan kedua sama-sama memiliki materi mengenai komponen-
komponen dalam peta.

 Dalam kedua buku ini juga terdapat materi mengenai pengertian peta, prinsip peta.

 Dalam buku kedua terdapat materi mengenai “mengenal ilmu kartografi”,

sedangkann di buku utama tidak ada.

 Dalam buku utama tidak terdapat jenis-jenis proyeksi peta, sedangkan dalam buku
kedua terdapat jenis-jenis proyeksi peta.

3.3 Kelebihan Dan Kekurangan Buku

 Hasil dari apsek tampilan buku (face value) , buku yang di review adalah sangat menarik
 Aspek layout, tat letak, serta tat tulis, yaitu sangat rapih. Penulisan nya yang tidak begitu
rapat per paragraf.
 Aspek dari isi buku yaitu setiap bab terdapat suatu gambar di bawah judul. Yang dimana
membuat pembaca semangat membaca karena indah melihatt judul setiap bab.
 Aspe tata bahasa sangat mudah dimengerti. Penggunaan bahasa yang sangat baku dalam isi
buku.

9
 BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Peta adalah gambaran atau representasi undur-unsur kenampakan abstrak yang dipilih dari
permukaan bumi yang ada kaitannya dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa, pada
umumnya digambarkan pada suatu bidang datar dan di perkecilkan/ diskalakan. Dalam pembuatan
peta terdapat 11 komponen yakni judul peta, skala peta, orientasi peta, garis atronomis, garis tepi
peta, sumber dan tahun pembuatan, inset peta, simbol peta, warna peta, lettering, dan legenda.

4.2 Saran

Saya menyadari bahwa kajian critical book report yang telah saya lakukan ini tidak terlepas dari
kekurangan, seperti halnya pepatah yang mengatakan “tak ada gading yang tak retak, tak ada
satupun manusia yang sempurna. “maka saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca
sangat kami harapkan sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya lebih baik.
Akhirnya, semoga kajian ini memberikan manfaat bagi pembaca.

10
 DAFTAR PUSTAKA

Nur Fitriana Sari. (2018). Ensiklopedia Geografi Peta. Cempaka putih.

Indrawati, D. (2019). Berkenalan dengan peta. Graha printama selaras.

11
 LAMPIRAN

Buku Utama

Buku Pembanding

12