CRITICAL BOOK REPORT

GEOLOGI UMUM

Nama : M. Alfi Shafa Sudharma

NIM : 3213331023

KELAS : GEOGRAFI C 2021

DOSEN PENGAMPU : DRS. NAHOR MANAHAT SIMANUNGKALIT, M.SI

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan Rahmat dan
KaruniaNya kepada penulis sehingga berhasil menyelesaikan tugas critical book review (CBR) Geologi
Umum ini tepat pada waktunya. Selesainya tugas ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.
Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada Dosen Pengampu mata kuliah
Bapak Drs. Nahor Manahat Simanungkalit, M.Si. yang telah memberikan tugas, petunjuk kepada penulis
sehingga termotivasi dalam menyelesaikan CBR lni.

Dalam penulisan CBR ini, penulis menyadari bahwa dalam mengupas dan mengkritik buku Geologi
Umum ini masih banyak kekurangan, baik dalam hal sistematika maupun teknik penulisannya. Kiranya
tiada lain karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman penulis yang belum luas dan mendalam.
Oleh karena itu, segala saran dan kritik yang membangun tentunya penulis harapkan, sebagai masukan
yang berharga demi kemajuan penulis di masa mendatang.

Demikianlah makalah ini, penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya, bagi
pembaca umumnya, dalam memberikan informasi tentang membangun masa depan yang
berkelanjutan.

Medan , 12 September 2021

 M. Alfi Shafa Sudharma

DAFTAR ISI

Kata Pengantar...................................................................................................... i

Daftar Isi................................................................................................................ ii

Identitas Buku........................................................................................................ 1

Bab I Pendahuluan................................................................................................ 2

1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR................................................................... 2

1.2 Tujuan Penulisan CBR ........................................................................... 2

1.3 Manfaat CBR............................................................................................. 2

Bab II Ringkasan Isi Buku.................................................................................... 3

2.1 Ringkasan Buku Utama................................................................................ 3

2.2 Ringkasan Buku Pembanding....................................................................... 5

Bab III Pembahasan Buku.................................................................................. 6

3.1 Pembahasan Isi Buku.................................................................................. 6

3.2 Analisis Isi Buku........................................................................................... 6

Bab IV Penutup..................................................................................................... 7

4.1 Kesimpulan..................................................................................................... 7

4.2 Saran............................................................................................................... 7
Daftar Pustaka..................................................................................................... 8

ii

IDENTITAS BUKU

Identitas Buku

Judul Buku : Geologi Umum

ISBN : 978-602-386-488-1

Penulis : Sukandarrumidi, Dwi Indah Purnamawati

Penerbit : Gadjah Mada University Press

Tahun Terbit : Juni 2017

Tebal Buku : 343 Halaman

Dimensi Buku : 14,5 x 21 Cm

Identitas Buku II

Judul Buku : Geologi Tata Lingkungan

ISBN : 978-623-209-053-8

Penulis : Nasiah Badwi, ichsan Invanni Baharuddin, Ibrahim Abbas

Penerbit : Penerbit Deepublish

Tahun Terbit : Januari 2019

Tebal Buku : 193 Halaman

Dimensi Buku : 15,5 x 23 Cm

 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR

CRITICAL BOOK REVIEW ini sendiri memiliki tujuan untuk mengkaji seberapa dalam kemampuan
seseorang dalam memahami isi buku yang telah dibacanya.

Alasannya sendiri hal ini untuk dilakukan supaya kita dapat dalam membandingkan kelebihan dan
kekurangan dari sebuah buku tersebut.

Dengan cara mengkritik ini kita bisa mendapatkan sebuah informasi yang sangat kompeten dengan cara
menggabungkan informasi dari satu buku dengan buku yang lain

1.2 Tujuan Penulisan CBR

Tujuan penulisan CBR ini adalah untuk mengulas kembali isi sebuah buku dan tujuannya juga kita dapat
membandingkan isi dari ketiga buku tersebut,sehingga dapat mengkritisi satu topik materi Geologi
Umum dalam tiga buku yang berbeda.

1.3 Manfaat CBR

Adapun manfaat dari penulisan CBR ini antara lain :

- Untuk menambah wawasan pembaca tentang ilmu dalam Geologi Umum

- Untuk memenuhi tugas mata kuliah dalam bidang Geologi Umum

 2

BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

2.1 Ringkasan Buku Utama

Bab I

Data geologi dilapangan adalah data geologi yang berhasil diamati dan dibaca dari suatu objek geologi
dilapangan pada suatu lokasi tertentu. Diamati artinya’’ditangkap’’dengan indra mata, dan dibaca
artinya seolah-olah pada objek itu ada’’tulisan’’yang menunjukkan jati diriobjek geologi tersebut.

. Bagi seorang biologist (ahli Biologi) akan”dibaca’’jenis tumbuhan, yang kemudian mengolongkan
dalam system taksonomianya.

. Bagi seorang pedologist (ahli tanah), akan”dibaca”ketebalan dan jenis lapisan tanah dimana
akar-akar menyusup didalamnya. Mereka tidak/kurang menaruh perhatian pada jenis pohon yang
tumbuh ditempat itu.

Bab II

Tektonik lempeng (Plate Tectonics) adalah suatu teori dalam bidang geologi yang dikembangkan untuk
memberi penjelasan terhadap adanya bukti-bukti pergerakan skala besar yang dilakukan oleh lithosfer
Bumi.

Bagian terluar dari interior bumi terbentuk dari dua lapisan. Dibagian atas terdapat lithosfer yang terdiri
atas kerak dan merupakan bagian teratas mantel Bumi yang kaku dan padat. Dibawah lapisan lithosfer
terdapat astenosfer yang berbentuk padat tetapi bisa mengalir seperti cairan dengan sangat lambat dan
dalam skala waktu geologi yang sangat lama karena viskositas dan kekuatan geser (shear strength) yang
lama.

Bab III
Stratigrafi berasal dari kata strata dan grafos. Menurut konsakata, strata artinya perla[isan dan grafos
yang artinya gambaran. Lithostratigrafi adalah stratigrafi yang menekankan lithology sebagai pembentuk
utama.

Biostragtirafi adalah stratigrafi yang menekankan biologi (dalamhal ini terdapat fosil) sebagai mana
pembentuk utama.

Kronostragtirafi merupakan cabang dari stratigrafi yang mempelajari umur strata batuan dalam
hubungannya dengan waktu

Geokronologi adalah ilmu yang membahas tentang penetapan umur geologi dan urutan zaman geologi.

Bab IV

Paleontologi dan Neontologi

Paleontologi merupakan cabang geologi yang membahas kehidupan dibumi ini pada masa lampau.
Paleontology berasa dari kata paleo+onto+logi. Secara singkat paleo diartikan masa lampau, onto
diartikan kehidupan, dan logi diturunkan dari kata logos, yang mempelajari kehidupan masa lampau.

Neontologi, kata ini berasal dari kata: neo+onto+logi. Neo diartikan masa kini, dengan demikian
neontologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan masa kini.

Bab V

Bumi terdiri atas empat lapisan yang berbeda. Para ahli geologi menyatakan, sejak Bumi mendingin 4,6
milyar tahun lalu, material yang berat’’tengelam’’, sedangkan material yang ringan muncul
kepermukaan.

Manusia memang ambisius, ingin mengetahui segala yang ada di Bumi ini, termasuk lapisan pembentuk
kulit Bumi. Manusia dapat hidup berkat adanya lapisan tanah yang merupakan tempat tumbuhnya
tanaman.

Bab VI

Sumber Daya Mineral

Semua zat terbentuk dari bagian-bagian yang paling sederhana yang disebut sebagai unsur. Manusia
tidak akan terlepas dari air (H2O). Air dapat diurai menjadi gas hidrogen dan gas oksigen.apabila ada dua
unsur yang huruf depannya sama, maka unsur yang lain tadi selain memakai huruf pertama yang ditulis
dengan huruf Kapital diikuti salah satu huruf kecil yang terdapat dalam nama unsurnya.

1. Unsur Karbon dilambangkan dengan huruf C

2. Unsur Sulfur dilambangkan dengan huruf S

3. Unsur Nitrogen dilambangkan dengan huruf N

4. Unsur Emas dilambangkan dengan huruf Au

Bab VII

Bencana merupakan kejadian yang tidak di inginkan oleh semua orang. Bencana dapat terjadi di darat, di
laut, di pulau kecil, di pulau yang besar bahkan dapat terjadi di wilayah samudra dan wilayah benua.

- Bencana geogene adalah bencana yang disebabkan oleh adanya gerakan-gerakan alam baik
dalam bentuk gempa tektonik, gempa vukanik, tsunami, letusan gunung api.

- Bencana anthropogene adalah bencana yang timbul sebagaimana akibat kegiatan manusia yang
melampaui batas kewajaran, misalnya kebakaran hutan, tanah longsor, banjir, kekeringan.

2.2 Ringkasan Buku Pembanding

Akhir-akhir ini hampir seluruh dunia dilanda bencana alam. Bencana alam tersebut tidak hanya
menimbulkan korban jiwa dan harta benda, juta kerusakan lahan yang berdampak jangka panjang pada
kehidupan masyarakat. Bencana alam disebabkan oleh factor alam dan amnesia. Factor alam yaitu;
dinamkia litosfer, atmosfer, hidrosfer, dan biosfer. Bencana alam ada yang disebabkan dari dalam
(endogen) dan dari luar (eksogen).

Bencana alam yang disebabkan oleh tenaga endogen anatar lain tektonisme, gunung api, gempa bumi,
tsunami, lumpur panas.

Bencana alam yang disebabkan oleh faktor dari dalam dari luar yaitu; longaor, banjir, kekeringan,
angina putting beliung, erosi, abrasi, dan sidementasi, intrusi air asin.

Tektonisme adalah peristiwa yang berkaitan dengan gerakan atau pergeseran kulit bumi. Tektonik
adalah gaya asal dalam (endogen). Sebagai akibat dari gaya asal dalam ini, maka pada beberapa tempat
di kerak bumi terjadi pengangkatan, pembumbungan, dan di lain tempat gerak-gerak menurun yang
menyebabkan daerah itu digenangi oleh air laut.
Dalam gletser ditemukan Struktur-struktur yang tertentu diantaranya struktur perlapisan, struktur
lembaran, dan struktur geser.perlapisan pada gletser terjadi selama pembentukan es firn. Es dari gletser
dapat di bayangkan sebagai batuan berlapis. Gejala ini disebut perlapisan primer.

BAB III

PEMBAHASAN ISI BUKU

3.1 Pembahasan Isi Buku I, II

Manusia memang ambisius, ingin mengetahui segala yang ada di Bumi ini, termasuk lapisan pembentuk
kulit Bumi. Manusia dapat hidup berkat adanya lapisan tanah yang merupakan tempat tumbuhnya
tanaman. Indonesia merupakan wilayah yang stabil, apabila diteliti pada dunia ternyata gunung api
hanya ditemukan ditempat tertentu yaitu tempat yang disebut ‘’Ring of fire’’. Dua jalur gunung api
besar bertemu di Indonesia, yaitu jalur gunung api mediteran dan jalur gunung api pasifik

3.2 Analisis Isi Buku I, II

• Kelebihan pada buku yang berjudul Geologi Umum dalam tampilan depannya(cover) sangat
menarik para minat pembaca karena pada cover tersebut terlihat gambaran bagian luar bumi dan warna
covernya sendiri dapat menambah minat para pembacanya

• Pada buku kedua memiliki tata Bahasa yang sudah dilengkapi dengan identitas-identitasnya
sehingga tidak menyulitkan pembacanya dalam melakukan resensi pada buku tersebut

• Pada buku ketiga menurut saya gaya penyampaian buku ini sangat baik yang dimana terdapat
gambar-gambar yang terkait dalam objek yang dijelaskan

• Menurut saya dari ketiga buku ini sangat di anjurkan untuk dibaca karena mempunyai materi
yang sudah cukup jelas dan terperinci

Kelemahan
• Menurut saya pada buku yang berjudul Geologi Umum pembahasannya terlalu Banyak sehingga
menjadikan pembaca cepat merasa jenuh

• Pada buku yang berjudul Geologi Tata lingkungan pembahasannya sendiri terlalu singkat
sehingga pembaca sulit untuk mendalami dan menganalisis buku tersebut

• Pada buku ketiga tersebut masih terdapat pembahasan yang sedikit mengulang ulang persoalan
atau objek yang ada.

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Data geologi dilapangan adalah data geologi yang berhasil diamati dan dibaca dari suatu objek geologi
dilapangan pada suatu lokasi tertentu. Diamati artinya’’ditangkap’’dengan indra mata, dan dibaca
artinya seolah-olah pada objek itu ada’’tulisan’’yang menunjukkan jati diriobjek geologi tersebut. Akhir-
akhir ini hampir seluruh dunia dilanda bencana alam. Bencana alam tersebut tidak hanya menimbulkan
korban jiwa dan harta benda, juta kerusakan lahan yang berdampak jangka panjang pada kehidupan
masyarakat. Indonesia merupakan wilayah yang stabil, apabila diteliti pada dunia ternyata gunung api
hanya ditemukan ditempat tertentu yaitu tempat yang disebut ‘’Ring of fire’’. Dua jalur gunung api
besar bertemu di Indonesia, yaitu jalur gunung api mediteran dan jalur gunung api pasifik. Menurut J.
tuzo Wilson (1963), kerak bumi atau litosfer terdiri dari 6-7 buah lempeng raksasa dengan ketebalan 75-
125 Km. penyebab gerakan lempeng adalah aliran dalam bahan plastis yang panas dan magma cair yang
bergerak keatas dan kearah luar dari Astenosfer.

4.2 Saran

Adapun saran saya dalam penulisan Critical Book Report ini, para pembaca sebaiknya lebih banyak
mencari literatur-literatur yang ada, sehingga nantinya dapat lebih memperluas wawasan akan materi
yang akan dipahami dan dipelajari.
 7

DAFTAR PUSTAKA

Badwi, Nasiah. Januari 2019. Geologi Tata Lingkungan. Yogyakarta: Deepublish.

Drd. Sriyono, M.si. 2017. Geologi & Geomorfologi Indonesia. Ombak.

Sukandarrumidi, Dwi Indah Purnamawati. Juni 2017. Geologi Umum. Gadjah Mada University Press.
8