CRITICAL BOOK REPORT

GEOGRAFI KEPENDUDUKAN DAN DEMOGRAFI

Dosen Pengampu: Drs. Muhammad Arief, M.Pd

Disusun Oleh:

ELVIDIA BR SIBUEA

3213131012

PENDIDIKAN GEOGRAFI REG E

PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 TUJUAN PENULISAN CBR

1. Menambah Pengetahuan mengenai Geografi kependudukan dan demografi

2. Meningkatkan pengetahuan yang luas mengenai demografi
3. Menguatkan kebiasaan diri membaca buku

1.2 IDENTITAS BUKU

Judul Teori Kependudukan

Penulis Dr. Rachmad Budi Suharto, S.E., S.H., M.Si
Penerbit RV Pustaka HORIZON
Tahun terbit November 2020
Kota terbit Samarinda
ISBN 978-623-6805-04-6
Jumlah Halaman 152 halaman
Cover Buku
 BAB II
RINGKASAN BUKU

2.1 RINGKASAN BUKU

A. KONSEP DAN DEFINISI DEMOGRAFI

Kata Demografi berasal dari Bahasa Yunani yang dapat dilihat dari asal katanya yaitu
demos dan graphein. Demos dapat diartikan sebagai penduduk, dan graphein berarti
menulis. Definis kependudukan menurut para ahli

1. Achille Guillard (1855)

Demografi didefinisikan sebagai ilmu mempelajari segala sesuatu dari keadaan dan
sikap manusia yang dapat diukur yaitu meliputi perubahan secara umum, fisiknya,
peradabannya, intelektualitasnya, dan kondisi moralnya.

2. G.W Barclay (1970)

Gambaran secara numerik /statistik tentang penduduk. Penduduk/population adalah

satu kesatuan dari manusia yang diwakili oleh suatu nilai statistik tertentu

3. Phillip M. Hauser dan Otis Dudley Duncan (1959)

Demografi merupakan ilmu yang mempelajari jumlah, persebaran teritorial, komposisi

penduduk, serta perubahannya dan sebab-sebab perubahan tersebut, di mana sebab-
sebab perubahan tersebut yang biasanya timbul karena natalitas/fertilitas, mortalitas,
gerak teritorial (migrasi) dan mobilitas sosial (perubahan status).

4. David V. Glass (1953)

Menekankan bahwa demografi terbatas pada studi penduduk sebagai akibat pengaruh
dari proses demografi, yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi

5. Johan Sussmilch (1762)

Johan Sussmilch menyatakan bahwa demografi adalah ilmu yang mempelajari hukum
Tuhan yang berhubungan dengan perubahanperubahan pada umat manusia yang
terlihat dari jumlah kelahiran, kematian, dan pertumbuhannya
B. RUANG LINGKUP DAN MANFAAT ANALISIS DEMOGRAFI

Aspek-aspek analisis demografi

1. Populasi penduduk
Pada dasarnya demografi merupakan studi tentang populasi penduduk.
Mempelajari populasi penduduk berarti akan berurusan dengan aspek kuantitas
atau jumlah penduduk
2. Pengelompokan penduduk
upaya pemilahan/ komposisi penduduk berdasarkan variabel-variabel tertentu
misalkan usia, jenis kelamin, status perkawinan, agama, kasta dan lainnya.
3. Distribusi penduduk
Berkaitan dengan aspek geografi atau wilayah tempat bermukimnya suatu
penduduk.
4. Kelahiran
Beberapa hal yang berkaitan dengan kelahiran antara lain angka kelahiran,
kontrasepsi, angka perkawinan dan angka harapan hidup bayi.
5. Kematian
Kematian penduduk dapat terjadi karena berbagai faktor seperti penyakit,
kecelakaan, perang atau pembunuhan.
6. Migrasi
Perpindahan penduduk dalam arti melewati batas teritorial wilayah.

Manfaat analisis demografi

 Membantu pemerintah di dalam melakukan evaluasi kinerja pembangunan

 Membantu pemerintah di dalam merencanakan pembangunan di segala bidang
 Dapat mengetahui tingkat pada perkembangan ekonomi pada suatu negara
 Dapat juga mengetahui tingkat harapan hidup rata-rata penduduk.

Tujuan analisis demografi

 Mempelajari dan memahami kuantitas penduduk di suatu wilayah,

 Mempelajari dan memahami perbandingan dan perbedaan penduduk antar
wilayah,
 Mempelajari dan memahami penyebab perkembangan penduduk seperti
fertilitas, mortalitas, dan migrasi penduduk.
 Mempelajari dan memahami komposisi/distribusi penduduk di suatu wilayah,
baik secara ekonomi, sosial, dan demografi.
C. Sumber data kependudukan

Sumber-sumber data kependudukan

1. Sensus penduduk.
Syarat sensus penduduk ialah semua orang atau bersifat mandiri, waktu, wilayah
tertentu. Macam-macam sensus penduduk ialah sensus de jure dan sensus de facto.
Kelebihan dalam sensus penduduk ialah untuk mengetahui persebaran penduduk,
Mengetahui keadaan penduduk suatu daerah dan mengetahui akibat mobilitas,
Sebagai bahan penentu kebijakan pembangunan, Mengetahui jumlah penduduk,
Mengetahui komposisi penduduk menurut jenis kelamin, umur, usia produkti

2. Survei penduduk

Tipe survei penduduk

 Survei bertahap tunggal

 Survei bertahap ganda
 Survei bertipe kombinasi

Kelebihan

1. Menghemat biaya 2. Hasil lebih cepat didapat dan lebih intensif

3. pertanyaan dalam survey dapat lebih mendetail dan spesifik

Kekurangan

1. Memiliki sampling error 2. Daerah/cakupan wilayanya terbatas

3. Registrasi

Registrasi penduduk ini dilaksanakan oleh Kantor Pemerintahan Dalam Negeri,

dengan ujung tombak pelaksanaannya adalah kepala desa.

Kelebihan

 Dapat diketahui perubahan penduduk setiap waktu dan biaya lebih murah.
 Akurat apabila penduduk segera melaporkan setelah kejadian

Kekurangan

 Informasi yang disajikan tidak selengkap sensus dan survey

 Bergantung pada kesadaran penduduk.
D. Indeks pembangunan manusia

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan pengukuran perbandingan dari

harapan hidup, pendidikan, dan standar hidup untuk semua negara. IPM digunakan
sebagai indikator untuk menilai aspek kualitas dari pembangunandan untuk
mengklasifikasikan apakah sebuah negara termasuk negara maju, negara berkembang,
atau negara terbelakang dan juga untuk mengukur pengaruh dari kebijakan ekonomi
terhadap kualitas hidup.

Pilar-pilar PIM

 Produktifitas
 Pemerataan
 Kesinambungan
 Pemberdayaan

Komponen indeks pembangunan manusia

E. Piramida penduduk

Piramida penduduk merupakan suatu grafik mengenai susunan penduduk

berdasarkan usia pada saat tertentu yang berbentuk piramida. Di dalam piramida
penduduk, biasa penduduk perempuan berada di sisi sebelah kanan dan penduduk
laki-laki berada di sisi sebelah kiri.

Macam-macam piramida penduduk

1. Piramida bentuk limas (Expansive)

Piramida ini hanya terjadi di suatu wilayah atau negara yang memiliki jumlah angka
kelahiran lebih tinggi daripada angka kematian. Ciri-ciri piramida expansive ialah (1)
Angka kelahiran sangat tinggi dibandingkan angka kematian, (2) Pertumbuhan
penduduk tinggi, (3) Sebagian besar berada dikategori penduduk muda, (4) Terdapat
di negara-negara berkembang, (5) Kelompok usia tua sedikit.

2. Piramida penduduk granat (stationer)

Piramida ini menunjukan tingkat atau jumlah kelahiran hampir sama atau seimbang
dengan jumlah kematian, sehingga piramida ini disebut dengan piramida stasioner.
Karena jumlah diagram batangnya hampir rata, sehingga bentuknya mendekati bentuk
granat. Ciri-ciri piramida penduduk stasioner ialah (1) Tingkat kelahiran cukup
rendah, (2) Jumlah penduduk pada setiap kategori atau kelompok hampir sama, (3)
Tingkat kematian hampir rendah, (4) Terjadi beberapa negara maju, (5) Pertumbuhan
penduduk sangat kecil atau lambat.

3. Piramida bantu nisan ( constructive)

Ciri dari piramida constructive ini sendiri memiliki jumlah penduduk usia muda yang
sedikit dan angka kelahiran juga rendah. Hal ini yang menyebabkan pertumbuhan
penduduk sangat lambat, bahkan mendekati nol hingga negatif.

Manfaat piramida penduduk

 Mempermudah pemahaman mengenai kondisi demografi

 Memungkinkan prediksi tren kependudukan di masa dating
 Dapat melihat tren kependudukan yang sudah lalu.
 Memungkinkan para ahli dan rakyat awam untuk mengetahui kondisi
demografi secara sekilas

 BAB III
PEMBAHASAN

3.1 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU

Kelebihan Buku  Sampul cover yang menarik untuk dilihat karena warna
yang mencolok dan terdapat gambar warga penduduk
dan peta Indonesia
 Penjelasan di setiap Bab sangat jelas, dimana di jelaskan
macam-macam di suatu materi tersebut secara detail
 Terdapat gambar di sebagian materi sebagai contoh
 Halaman setiap buku sangat rapi, dimana motif untuk
halaman nya cantik untuk dilihat dan materi di setiap
halaman tidak terlalu banyak, sehingga tidak bosan untuk
dilihat dan dibaca

Kekurangan Buku  Sebaiknya dibuat pertanyaan di setiap bab, untuk melatih

daya ingat kita ketika sesudah membaca materi tersebut
 Gambar di setiap materi terlalu sedikit
 Terdapat halaman kosong di beberapa halaman, contoh
halaman kosong nya di halaman 134 dan 142
 Pada materi ukuran variabel penduduk sebaiknya dibuat
beberapa latihan soal, karena pada materi tersebut
membahas tentang perhitungan
 BAB IV
PENUTUP

4.1 KESIMPULAN
Kata Demografi berasal dari Bahasa Yunani yang dapat dilihat dari asal katanya
yaitu demos dan graphein. Demos dapat diartikan sebagai penduduk, dan graphein
berarti menulis. Aspek-aspek analisis demografi ialah populasi penduduk,
pengelompokan penduduk, distribusi penduduk, kelahiran, kematian dan migrasi.
Sumber data kependudukan dibagi 3 bagian yakni sensus penduduk, survei penduduk,
dan registrasi. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan pengukuran
perbandingan dari harapan hidup, pendidikan, dan standar hidup untuk semua
negara. Piramida penduduk merupakan suatu grafik mengenai susunan penduduk
berdasarkan usia pada saat tertentu yang berbentuk piramida.

4.2 SARAN
Dalam buku teori penduduk saran yang bisa saya sampaikan mengenai buku
tersebut ialah gambar pada materi diperbanyak, supaya para membaca mudah
memahami materi tersebut dan dibuat latihan soal di materi perhitungan, contohnya
variabel kependudukan
 DAFTAR PUSTAKA

Rachmad. 2020. Teori kependudukan. Samarinda: RV pustaka Horizon

https://repository.unmul.ac.id/bitstream/handle/123456789/21208/3.%20Buku
TeoriKependudukanRahcmadBudiSuharto2020%20%281%29.pdf?
sequence=1&isAllowed=y

LAMPIRAN