Anda di halaman 1dari 12

Modul 2 – Statistika Offisial

Demografi dan Kependudukan


Tujuan Praktikum

1. Apa yang Anda ketahui tentang demografi ?


2. Apa yang dimaksud piramida penduduk ?
3. Apa fungsi dari piramida penduduk ?
4. Apa yang anda ketahui tentang pemetaan
dan fungsi dari pemetaan ?

2
Tujuan Praktikum

 Mampu melakukan perhitungan data demografi


(jumlah penduduk, angka kelahiran, kematian, piramida
penduduk, dan kepadatan penduduk) dengan tepat.
 Mampu menjelaskan data demografi dan
mengaplikasikannya.

3
Demografi

 Ilmu yg mempelajari jumlah, persebaran , territorial,


komposisi penduduk , dan jumlah, persebaran,
teritorial, penduduk, perubahan serta sebab sebabnya
yg biasa timbul krn natalitas , mortalitas , sebab-
natalitas, mortalitas, migrasi , dan mobilitas sosial .
Philip M. Hauser & Duddley Duncan (1959)

4
Penduduk

 Orang-orang yang berada di dalam suatu wilayah yang


terikat oleh aturan-aturan yang berlaku dan saling
berinteraksi satu sama lain secara terus menerus.
 Dalam sosiologi, penduduk adalah kumpulan manusia
yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu

5
Piramida Penduduk

 Merupakan grafik mendatar yang disusun berdasarkan komposisi penduduk


menurut umur dan jenis kelamin. Piramida penduduk dapat mencerminkan
apakah negara (wilayah) tersebut mempunyai ciri penduduk tua atau muda.

6
Tipe Piramida Penduduk
 Tipe 1. Piramida penduduk model ini mempunyai dasar lebar dan slope tidak terlalu curam
atau datar. Bentuk semacam ini terdapat pada wilayah dengan tingkat kelahiran dan kematian
sangat tinggi.
Contoh: Piramida penduduk di negara Indonesia pada tahun 1971 dan Piramida penduduk di
negara India pada tahun 1951.
 Tipe 2. Dibandingkan dengan tipe 1, dasar piramida model 2 ini lebih lebar dan slope lebih
curam sesudah kelompok umur 0-4 tahun sampai ke puncak piramida. Terdapat di negara
dengan permulaan pertumbuhan penduduk yang tinggi/cepat akibat adanya penurunan tingkat
kematian bayi dan anak-anak, tetapi belum ada penurunan tingkat fertilitas.
Contoh: Negara Sri Lanka, Negara Meksiko, Negara Peru, dan Brasil pada era 1980-an.
 Tipe 3. Bentuk piramida ini dikenal dengan bentuk sarang tawon kuno (old fashioned beehive).
Terdapat di negara-negara dengan tingkat kelahiran dan kematian yang rendah.
Contoh: Bentuk piramida penduduk ini biasanya pada negara – negara di Eropa bagian Barat.
 Tipe 4. Piramida penduduk dengan bentuk lonceng atau genta (the bellshaped pyramid). Bentuk
piramida penduduk ini dicapai oleh negara-negara yang paling sedikit sudah 100 tahun
mengalami penurunan pada tingkat kelahiran dan pada tingkat kematian.
Contoh: Piramida penduduk di negara Amerika Serikat dan negara Kanada.
 Tipe 5. Terdapat pada negara-negara yang tingkat kelahiran dan kematiannya mengalami
penurunan secara drastis. Penurunan yang terjadi pada tingkat kelahiran yang terus - menerus
akan menyebabkan berkurangnya jumlah absolut penduduk.
Contoh: Jepang, Prancis, dan Inggris

7
Tiga Ciri Umum Penduduk
Berdasarkan komposisi umur dan pada komposisi jenis kelamin maka
karakteristik penduduk dari suatu negara dapat dibedakan menjadi tiga ciri,
sebagai berikut.
a) Ekspansif : sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur termuda.
b) Konstruktif : sebagian kecil penduduk berada dalam kelompok umur muda.
c) Stasioner : banyaknya penduduk dalam tiap kelompok umur hampir sama
banyaknya, dan mengecil pada kelompok usia tua kecuali pada kelompok umur
tertentu. Contoh Swedia.

8
Pertumbuhan Penduduk

Merupakan perubahan jumlah penduduk di suatu wilayah tertentu pada waktu


tertentu dibandingkan waktu sebelumnya. Misalnya pertumbuhan penduduk
Indonesia dari tahun 1995 ke tahun 2000

Faktor Pertumbuhan Penduduk


Secara umum faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah penduduk ada 3 yaitu
 Natalitas (angka kelahiran) : jumlah kelahiran hidup setiap 1000 penduduk
dalam waktu satu tahun.
 Mortalitas (angka kematian) : jumlah kematian yang terjadi setiap 1000
penduduk dalam waktu satu tahun.
 Migrasi : perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu
tempat ke tempat lain.

9
Kepadatan Penduduk

Merupakan angka yang menunjukkan jumlah rata-rata penduduk setiap


km2 pada suatu wilayah. Faktor – faktor yang mempengaruhi
persebaran penduduk suatu wilayah adalah sebagai berikut.
1. Faktor fisiografis : penduduk selalu memilih tempat tinggal yang baik,
strategis, subur, relief yang baik cukup air dan daerahnya aman
2. Faktor biologis : tingkat pertumbuhan penduduk di setiap daerah
berbeda. Hal ini disebabkan oleh tingkat kelahiran, kematian dan
angka perkawinan
3. Faktor kebudayaan dan teknologi : daerah yang masyarakatnya maju,
pola berfikirnya bagus, dan keadaan pembangunan fisiknya maju akan
tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan daerah terbelakang.

10
Tugas Mahasiswa

1. Mencari data Provinsi Dalam Angka (PDA) bisa di


website/langsung ke BPS
2. Menentukan jenis variabel Demografi dan Kependudukan
3. Mengolah Piramida Penduduk berdasarkan Provinsi yang telah
ditentukan dan Indonesia, dengan variabel jumlah penduduk
berdasarkan jenis kelamin dan kelompok usia
4. Membuat pemetaan wilayah berdasarkan provinsi berdasarkan
variabel demografi dan kependudukan

NB : LAPORAN SEMENTARA DIKUMPULKAN


HARI KAMIS, 26 FEBRUARI 2015, PUKUL 12.00 WIB

11
Daftar Propinsi di Indonesia

Aceh Lampung
Bali Maluku
Bengkulu Nusa Tenggara Barat
Irian Jaya Nusa Tenggara Timur
Jambi Riau
Jawa Barat Sulawesi Selatan
Jawa Tengah Sulawesi Tengah
Jawa Timur Sulawesi Tenggara
Kalimantan Barat Sulawesi Utara
Kalimantan Selatan Sumatra Barat
Kalimantan Tengah Sumatra Selatan
Kalimantan Timur Sumatra Utara
Yogyakarta
12

Anda mungkin juga menyukai