Item pekerjaan yang perlu di diskusikan sebelum ditindaklanjuti ke tahap selanjutnya adalah sebagai
berikut:
- Kesediaan pemilik sumber air untuk airnya digunakan oleh semua warga termasuk warga
desa lain yang berada di tempat yang lebih tinggi (Desa Botombawo),
- Kesediaan pemilik tanah di sekitar sumber air untuk lahannya digunakan sebagai Bak
Penangkap air, Bak penampung untuk pompa, tempat solar panel dan rumah control unit.
(lokasi ini berada di sekitar sumber air baik langsung di samping sumber air atau di seberang
jalan)
- Kesediaan pemilik tanah di tempat yang lebih tinggi (di Desa Botombawo – sekitar 6-8 rumah
setelah rumah jemaat terakhir di BNKP Lawira) untuk ditempatkan Rumah treatment dan
Tangki reservoir/storage tank,
- Keluarga yang saat ini menggunakan sumber air yang ada dengan pompa pribadi akan
terganggu saat air ini dikembangkan. Untuk itu, keluarga tersebut bisa kembali bergabung
dalam program ini sebagai anggota dengan menggunakan meteran air.
- Masyarakat bertanggungjawab untuk menggali jalur pipa dan menutup pipa,
- Air akan dihubungkan dengan meteran di masing2 rumah. Untuk biaya meteran adalah
sebesar Rp. 600.000; dan akan ditanggung oleh setiap rumah yang memasang meteran.
- Setiap rumah yang menggunakan meteran bertanggungjawab untuk membayar iuran sesuai
dengan kubikasi penggunaan dimana harga per kubikasi akan disesuaikan dengan jumlah
barang yang dipasang di desa tersebut.
- Iuran yang ada akan digunakan sebagai operasional dan pemeliharaan dari program air yang
ada.
- Dalam menjalankan program ini diperlukan orang yang bertanggungjawab sebagai pengurus
dari program ini di desa. Pengurus adalah orang-orang yang memiliki hati yang terbeban
untuk melayani sesama dan pengurus tidak dibayar oleh Yayasan tetapi bisa mendapatkan
insentif dari iuran yang ada setelah dipisahkan sebagian dana untuk disimpan (Dana
Pemeliharaan),
- Pengurus air bukan karena dia adalah pemilik lahan karena jika demikian akan sulit untuk
dievaluasi,
- Dalam menjalankan program ini Gereja BNKP sebagai perpanjangan tangan Yayasan untuk
memberkati warga di Lawira dengan selalu berkomunikasi dengan pemerintah desa
Botombawo dan Pemdes Hilisalo’o.
KEBUTUHAN LAHAN DAN SYARAT DALAM PELAKSANAAN PROGRAM AIR SEHAT
- Swadaya/ Gotong royong dalam penggalian dan penutupan pipa minimal 40 cm dan
melangsir material seandainya lokasi yang di bangun tidak bisa diakses oleh Mobil
pengangkut barang/ material
- Hibah lahan/ dibuat dalam bentuk surat bermaterai -
- Kesiapan warga untuk terlibat dalam kepengurusan air / Komite Air ( Ketua, Sekretaris,
Bendahara, Operator dan Kordinator Kesehatan) , komite yang terpilih akan bersedia
mengikuti pembinaan/ training di desa selama 6 kali pertemuan dan dilakukan sebelum
masa kontruksi ( dalam masa training dan menjalankan tugasnya semuanya dalam bentuk
sukarela)
- Bersedia membayar iyuran perbulan untuk biaya keberlanjutan program, dimana dananya
sepenuhnya untuk program air di desa tersebut, dan nominalnya akan di dapat dari hasil
Desain dan disepakati dan dimusyawarahkan dalam desa sebelum Program Fisik dimulai
- Note: Kebutuhan lahan diatas, dengan menggunakan Asumsi, Jumlah pengguna air 100 KK,
dan rata rata orang dalam rumah 5 orang dan kebutuhan air per hari 40 Liter/ org, maka air
yang harus di produksi tiap hari minimal 20.000 liter.