PENDAHULUAN
morbiditas kejiwaan antara lebih dari 8.000 orang dalam populasi umum
fobia atau gangguan obsesif kompulsif dua kali lebih mungkin untuk
merokok (Combs et al., 2000). Memiliki lebih dari satu gangguan neurotik
(NHS, 2004).
obat obat antipsikotik karena adanya aktivasi dari neuron dopamin yang
tinggi.
mengetahui status merokok pada pasien – pasien psikiatri. Dimana tinggi nya
perubahan hingga perburukan suasana dan mood pada kehidupan sehari hari
sehingga pasien psikotok menjadi tidak stabil (Warbuton, et al., dalam Huges,
1
et al, 1989). Menurut Miller (1977), merokok juga dapat menurunkan efek
bahaya merokok terhadap pasien Gangguan Jiwa, kerugian bagi pasien jika
tidak segera berhenti merokok, dan memahami cara berhenti merokok pada
pasien Gangguan Jiwa. Diharapkan makalah referat ini dapat menjadi bahan
Jiwa.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi Rokok
rokok ialah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk
spesies lainnya atau sintesis yang mengandung nikotin dan tar dengan atau
(Alwi, 2002). Merokok adalah suatu kata kerja yang berarti melakukan
B. Kandungan Rokok
perokok aktif maupun pasif. Terdapat lebih dari 7000 bahan kimia yang
3
terkandung didalamnya. Sedikitnya, 250 senyawa telah diketahui
rokok, yaitu :
1. Nikotin
2012). Nikotin mulai berkembang saat dosis pertama, oleh karena itu
tenang dan rileks (Sudiono, 2008). Nikotin dikenal salah satu racun yang
4
berkaitan dengan sistem peredaran darah. Masalah tersebut misalnya
penyakit jantung.
2. Karbon monoksida
berasa dan tidak mengiritasi, namun sangat berbahaya (beracun). Gas ini
berasaskan karbon dan nyla api. Gas CO akan sangat berbahaya jika
3. Tar
(ASH Fact Sheeet, 2014). Tar terkumpul diparu-paru karena asap rokok
kanker).
5
1. Tahap Preparatory
2. Tahap Initiation
Pada tahap ini merokok sudah menjadi salah satu bagian dari cara
harus menggunakan dosis yang lebih tinggi daripada jika tidak merokok. Jadi,
jika berhenti merokok, jumlah beberapa obat dalam darah bisa naik dalam
beberapa hari. Dokter mungkin perlu untuk mengurangi dosis beberapa obat,
seperempat pada minggu pertama, dan mungkin bahkan lebih dalam tiga
minggu berikutnya.
dosis obat lama. Hal ini karena tembakau berinteraksi dengan beberapa obat
6
psikiatris sehingga kerja obat kurang efektif. Beberapa obat-obatan
Ketika seorang perokok berhenti, induksi enzim ini hilang, sehingga ada
telah berhenti merokok dan kemudian mulai lagi (misalnya ketika mereka
keluar dari rumah sakit), tingkat plasma sebelumnya dari terapi obat bisa
turun seperti turunnya induksi enzim. Zat-zat yang dapat terhambat efeknya
Caffeine
Clozapine
Diazepam
Fluvoxamine (partly)
Haloperidol (partly)
7
Mirtazapine (partly)
Olanzapine (partly)
Paracetamol
Perphenazine
Propranolol
Tamoxifen
Theophylline
Verapamil
Warfarin-R (major)
mine, imipramine)
8
oksitosin. Diketahui bahwa neurotransmiter-neurotransmiter ini, dalam
darah dan cairan spinal pada pasien mania. Norepinefrin meningkat kadarnya
pada celah sinaptik, tapi dengan serotonin normal. Dopamin juga meningkat
seperti adrenalin. Zat ini merangsang denyut jantung dan tekanan darah,
Hormon katekolamin yang terdiri dari zat aktif dopamin, norepinefrin dan
endorphin lebih banyak lagi. Endorphin adalah senyawa protein yang lebih
9
tepat disebut sebagai body’s natural pain killer. Struktur kimia Endorphin
2016).
tubuh kita. Nikotin membuat si perokok merasa relaks dan kemuadian merasa
lebih energik dan bersemangat, atau sebaliknya. Efek ini umum dikenal
semakin merasa ketagihan dan semakin meningkat pula jumlah rokok yang
koping yang baik. Hal tersebut dikarenakan bahaya nikotin bagi penderita
gangguan jiwa bukan hanya dari gangguan hormon tetapi juga risiko
kecanduan yang lebih besar sehingga risiko penyakit dan kematian akibat
rokok akan lebih tinggi. Saat Adrenalin dilepas tubuh kita pun akan
Efek ini sering disebut sebagai hyperglycaemic, yaitu tingginya kadar gula
dalam darah. Inilah alasan kenapa saat merokok, seseorang tidak merasa lapar
dan akan tahan untuk tidak makan selama berjam-jam. Lebih banyak
10
kolesterol dalam darah, mengakibatkan si perokok, walaupun sudah lama
berhenti merokok, sangat rentan terhadap serangan jantung dan stroke. Ini
sebagai akibat dari rusaknya pembuluh arteri dalam darah, yang salah satu
yaitu :
2. Pasien dengan gangguan jiwa biasanya akan lebih cepat merasa bosan
konsentrasi atau relaksasi, semua hal itu dapat teratasi dengan merokok
11
4. Dengan merokok pasien dengan gangguan jiwa akan merasa lebih
terbuka, impulsif atau ciri kepribadian lain yang lebih tinggi yang
antara merokok dan gangguan jiwa memiliki suatu ciri, bukan suatu keadaan
maupun fenomena.
harus kita perhatiin secara khusus bagi klinis. Dimana pasien dengan
mana dapat memicu kecemasan, mood, dan kognitif. Sebagai contoh, merokok
merokok atau berhenti merokok pada pasien dengan gangguan jiwa dapat
Beberapa hal yang mungkin terjadi jika pasien dengan gangguan jiwa
2. meningkatkan kognitif
3. menyebabkan tremor
12
4. Berhenti dari merokok dapat menyebabkan kecemasan, kesulitan tidur,
darah
13
BAB III
KESIMPULAN
obat.
mungkin harus menggunakan dosis yang lebih tinggi daripada jika tidak
merokok. Jadi, jika berhenti merokok, jumlah beberapa obat dalam darah
seperti adrenalin. Sehingga zat ini akan membuat merasa relaks dan
keterlibatan dengan profesi kita sebagai tenaga kesehatan yaitu kita harus mulai
14
Daftar Pustaka
Alwi, Hasan dkk. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ketiga. Balai
Pustaka: Jakarta.
Jancar J., 1987; Cancer in The Long Stay Hospital; Br J Psychiatri. 134: 550-551
1021-1034.
Miller RR., 1977; Effects Of Smoking on Drug Action; Clin Pharmacol Ther 22;
749-756
Muhibbin Syah. (2003). Psikologi Belajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
NHS. 2004. Smoking and Patients with Mental Health Problem. London: Health
Development Agency.
15
Sudiono, J. 2008; Pemeriksaan Patologi Untuk Diagnosis Neoplasma Mulut;
ECG., Jakarta
16