Anda di halaman 1dari 2

Nama : Andrea Karina

Nim : I011 19 1027


Mata Kuliah : Teknologi Pengolahan Limbah dan Sisa Hasil Ternak A1

1. Deskripsi by-product dan limbah yang dihasilkan dari perusahaan


peternakan sapi perah dan industri Pengolahan susu
Jawab:
 By-produk dari perusahaan peternakan sapi perah (pembibit,
budidaya dan pengumpul susu) dan Industri Pengolahan Susu adalah
sisa hasil produksi susu yang masih dapat termanfaatkan.
 Masih memiliki komponen penting yang dapat diolah (lemak,
laktosa, protein, organik dll).
 Pengolahan yang benar : bisa menjadi sebuah produk bernilai jual
tinggi
 Limbah yang dihasilkan dari perusahaan peternakan sapi perah
(pembibit, budidaya dan pengumpul susu) dan Industri Pengolahan
Susu adalah produk samping yang tidak dapat diolah
 Limbah industri susu yaitu buangan industri susu yang dimana
produk utama yang tidak termanfaatkan/buangan dari proses
pengolahan industri susu
 Limbah susu merupakan sisa buangan dari suatu kegiatan proses
pekerjaan industri susu, produk yang tidak layak secara kimiawi,
produk kadaluarsa, dll.
 Limbah susu mengandung kontaminan fisik, kimia, ataupun biologis

2. Jenis-jenis Teknologi pengolahan limbah secara biologis


Jawab:
 Trickling filter tersusun atas lengan yang berputar (rotating
arm) yang akan membasahi media pada trickling filter secara
perlahan dengan meneteskan limbah B3 berfase cair tersebut. Pada
dasarnya teknologi ini adalah proses pengolahan biologis secara
aerobik yang memungkinkan adanya oksigen masuk kedalam
media dan kemudian akan terbentuk lapisan hasil oksidasi antara
materi organik pada limbah dengan oksigen. Reaksi yang terbentuk
tentunya menghasilkan suatu produk yaitu slime.
 Activated sludge atau Lumpur aktif adalah salah satu teknologi
yang dapat mengolah air limbah, baik B3 maupun non B3.
Pengolahan dengan teknologi ini tentu relatif murah dan tidak
harus membutuhkan zat tambahan kecuali nutrien pada bakteri.
Teknologi ini pada dasarnya akan menggunakan mikroba yang
kemudian mendegradasi materi organik pada kondisi aerob.
 Aerated Lagoon/kolam aerasi dan stabilization pond memiliki
kemiripan dan prinsip yang sama yakni kondisi aerasi harus
dicapai (dapat menggunakan diffuser ataupun surface aerator),
namun umumnya kedalamannya aerated lagoon lebih dangkal
daripada stabilization pond.
 
3. Nama produk dan Jurnal referensi:
 Nama Produk : Pupuk Kompos
 Penulis : Irmayani , Yusriadi dan Arifuddin
 Judul : Potensi Feses Ternak Sapi dalam Mendukung
Kegiatan Pertanian
 Tahun : 2017
 Volume/No : 3 (1)
 Halaman : 11-16

Anda mungkin juga menyukai