Anda di halaman 1dari 5

 

Khutbah Idul Fitri 2022 tentang Mengisi Waktu Hidup yang Tersisa dengan Amalan

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.

‫ هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر‬،ُ‫ َوهّٰلِل ِ ْال َح ْمد‬،ُ‫ هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَر‬،ُ‫ هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَر‬،ُ‫هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَ ُر هّٰللا ُ َأ ْكبَر‬
‫هّٰللا‬ ‫هّٰلِل‬
ِ ‫ َو ُس ْب َحانَ ِ َوبِ َح ْم ِد ِه بُ ْك َرةً َوَأ‬،‫ َو ْال َح ْم ُد ِ َكثِيرًا‬،‫ َكبِيرًا‬،
‫صياًل‬

Pembukaan………

Para hadirin yang dirahmati Allah. Marilah kita bersyukur kepada Allah SWT Sang
pengasih dan penyayang yang tiada putus mencurahkan beragam nikmat kepada kita
nikmat kehidupa, akal pikiran, hati yang tenang, kebersamaan dalam keragaman,
persatuan dalam perbedaan yang diatas semua itu adalah nikmat iman dan islam.

Selama satu bulan kita menjalani ibadah puasa dengan semua kelangkapan dan
penyempurnanya siang hari kita berpuasa malam harinya tarawih bersama masjid
ramai dengan kajian agama umat bertadarus, berikrikaf, bersodaqoh dan berzakat fitrah
maupun zakat mal. Tak lupa kita kokohkan jalinan silaturrahim dan persaudaraan,
benar yang dikatakan rasulullah SAW bahwa Ramadhan terbukanya semua pintu
kebaikan dimudahkannya semua kebajiakan, pintu-pintu surga dibuka dan pintu-pintu
neraka dikunci.

Allahuakbar 3x Walillahilham

Para hadirin hadirat yang dimuliakan Allah

Ramadhan adalah masa dimana kasih sayang Allah pada hambanya tampak nyata,
dengan Ramadhan Allah mendidik kita untuk membersihkan jiwa raga dan harta.
Membersihkan jiwa karena Ramadhan menghantar kita kepada taqwa la’allakum
tattaqun (supaya kamu bertaqwa), sebaik-baik jiwa adalah jiwa yang bertaqwa.
Membersihkan raga karena puasa bermanfaat untuk mengembalikan asupan
melancarkan metabolisme dan menyehatkan kerja organ dalam tubuh kita Sumu
tasihhu (puasalah agar kalian sehat). Membersihka harta karna sesungguhnya
Ramadhan saat yang baik untuk berinfaq dan berzakat, khuz min amwalihim
shadaqotan tutahhiruhum watuzakkihim biha ambillah dari mereka zakat yang
membersihkan dan menyucikan mereka (At Taubah : 103)

Allahuakbar 3x Walillahilham

Para jamaah yang dirahmati Allah

Hari ini semua itu kita sempurnakan denagn kesyukuran, sukur yang diwujudkan
dengan Takbir tasbih dan tahmid Walitukmilul ‘iddata walitukabbirullaha ‘ala ma
hadakum wala’allakum tasykurun. Takbir Allahu akbar karena tak ada yang lebih besar
dan agung selain daripada Allah SWT. Bahkan tak ada keagungan apapun selainnya
semua kemuliaan darinya. Tasbih subhanallah karena kesucian dan kesempurnaan
hanya baginya sedangkan kita adalah makhluknya dengan segala kekuarangan dan
kelemahan yang ada. Tahmid alhamdulillah karena kebaikan sampai kepada kita
semata karena kehendak dan kuasanya La haula wala quwata illa billah.

Allahuakbar 3x Walillahilham

Para jamaah sholat Id yang dimuliakan Allah

Selanjutnya apa setelah Ramadhan? Lalu apa setelah Ramadhan?

Bagiman syawwal kita? dzul qa’dah dzul hijjah dan seterusnya?

Mari kita jadikan Ramadhan yang baru usai sebagai Muqaddimah pembuka dan
penghantar halaman pertama dari rangkaian amal yang lebih baik, inilah tugas kita
sejak saat ini detik ini hingga akhir hayat kita. Semoga Allah memanjangkan umur kita
semua dalam kebaikan dan ketaatan amin.

Tugas kita adalah mengisi waktu yang tersisa dalam hidup kita hari-hari mendatang
yang kita sebut dengan masa depan dengan sebaik-baik amal dan perbuatan.
‫ ولكن العيد لمن طعاته تزيد‬،‫ليس العيد لمن لبس الجديد‬

Berhari raya adalah bertambah taat bukan berbangga dengan suka cita sesaat.
Rasulullah SAW bersabda

Orang yang cerdas adalah orang yang mampu mengendalikan diri dengan baik dan
bekerja didunia untuk kehidupan selanjutnya, sebaliknya orang yang lemah adalah
orang yang selalu megikuti hawa nafsunya sambal memenuh harap kepada Allah tanpa
taubat dan istgfar.

Allahuakbar 3x Walillahilham

Bagaimana membangun rangkaian amal di masa depan?

Ada dua hal yang perlu kita perhatikan Pertama Iman dan Keyakinan. Kokohkan iman
kita kepada Allah SWT, bersihkan, murnikan tauhid kita karena itu merupakan pangkal
dan pusat segenap kebaikan dan kemuliayaan. La ilahaillallah muhammadurrasululah
tiada Tuhan selain Allah Muhammad utusan Allah. Itulah sahadat yang mebuka seluruh
ruang kebaikan membebaskan manusia dari belenggu kesesatan menghadirkan
kemuliaan dalam kehidupan Rasulullah yang mulia menyampaikan hadis qudsi Allah
SWT berfirman “Ucapan tauhid adalah bentengku, siapa saja yang masuk kedalamnya
niscaya selamat dari azabku”. Itulah ucapan yang menjadi energi terbesar dalam
perjalanan umat manusia dalam bentang sejarah yang panjang, mengeluarkan manusia
dari kegelapan akibat kekufuran dan kebodohan menuju cahaya iman dan ilmu
pengetahuan.

Kedua Amal dan Karya Nyata, disinilah iman mendapatkan batu ujinya, sekitar 360 kali
kata amal yang berarti kerja dan karya disebut dalam Alquran dan 69 kali diantaranya
disebut bersamaan dengan iman Innallazina amanu waamilushalihat. Hal ini
menunjukkan hubungan tak terpisahkan antara keimanan dan amal perbuatan. Seorang
mesti diuji oleh Allah melalui hidup di dunia ujian itu letakkanya disini dan saat ini di
dunia
ALBAQOROH AYAT 2

Maka dunia yang fana ini sesungguhnya sangat berharga karena hanya dengan lulus
dalam kehidupan dunia seorang muslim akan dapat kemulian di akhirat. Lulus didunia
adalah manakala kita mampu menghadirkan amal shalih di dalam kehidupan kita yaitu
amal perbuatan yang memenuhi keriteria-kriteria ilahiyah karena berlandaskan iman,
Insaniyah dalam rangka membawa maslahat bagi manusia serta akhlakiayah yaitu
memenuhi standar hukum moral dan etika.

Kriteria yang pertama atau Ilahiyah adalah pondasi dari semuannya, dengan adanya
landasan iman perbuatan memiliki dimensi ukhrawi, perbuatan yang diorientasikan
sebagai ibadah dilaksanakan karena pancaran iman di dada kelak di akhirat itulah
perbuatan yang akan hadir menjadi pembela kita di hadapan Allah SWT. Nilai ilahiyah
juga berarti bahwa perbuatan itu mampu mendekatkan diri kita kepada Allah
mengingatnya setiap saat mengokohkan keyakinan kita kepadanya dan menyadarkan
kita bahwa akhirnya kita semua akan kembali kepadanya, Ala ilallahi tasiral umur
ketahuilah kepada Allahlah kembali semua urusan (Asyra : 53)

kriteria kedua yaitu Insaniayah juga sangat penting, amal perbuatan kita itu harus
memiliki dimensi kemaslahatan dan kemanfaatan bagi manusia termasuk di dalamnya
lingkungan masarakat, bangsa dan negara. Sebaik-baik manusia adalah yang
bermanfaat bagi manusia yang lain artinya kebaikan yang paling tinggi nilainya adalah
yang memberi manfaat bagi manusia, sebaliknya perbuatan yang paling buruk adalah
perbuatan yang merugikan dan membebani orang lain. Dalam hadis yang diriwayatkan
oleh Attabrani sahabat ibnu umar menceritakan bahwa salah seorang laki-laki datang
kepada Rasulullah dan bertanya siapa laki-laki yang paling dicintai Allah dan perbuatan
apa yang paling dicintainya?

Rasul menjawab manusia yang dicintai Allah adalah yang paling bermanfaat bagi
sesamanya dan perbuatan yang paling dicintai Allah salah satunya dengan cara engkau
menbuat senang saudara muslimmu membantunya menghilangkan kesusahannya
menutupi hutangnya menghilangkan laparnya dan sungguh aku lebih menyukai pada
jalan dan mnutupi kebutuhan saudaraku dari pada beriktikaf dimasjid ini selama satu
bulan, dan barang siapa yang menahan amarahnya padahal ia bisa menumpahkannya
pasti Allah akan menutupi aib-aibnya dan Allah akan memenuhi hatinya dengan
kedamaian pada hari kiamat dan barang siapa yang memenuhi kebutuhan saudaranya
pastilah Allah akan memantabkan langkahnya di jalan pada hari dimana banyak
manusia tergelincir darinya.

Allahuakbar 3x Walillahilham

Kriteria yang ketiga adalah kriteria Akhlaqiyah, bahwa dalam islam yang mulia ini
adalah akhlak yang utama, ada standar nilai yang menjadi ukuran dan pedoman dalam
beramal dan mengisi kehidupan tujuan yang mulia harus ditempuh dengan jalan yang
mulia. Dalam islam mencapai tujuan tidak di perbolehkan dengan menghalalkan segala
cara, suatu perbuatan yang istimewa bisa saja tidak ada nilainya, sia-sia manakala kita
menempuhnya dengan yang tidak baik prosesnya cacat moral, atributnya bermasalah
dan bertentangan dengan tata nilai islam yang diajarkan Rasul yang mulia dalam
sebuah hadis digambarkan bahwa salah seorang yang berjalan jauh menuju tanah suci
menempuh perjalanan panjang penuh tantangan letih dan lelah maka pakaiannya
berdebu rambutnya riap-riapan lalu sesampainya di depan ka’bah ia berdoa “ya rabb ya
rabb” berulang kali ia berdoa tapi sayang sekali kata rasulullah minumannya haram
makanannya haram pakaian yang melekat dibadannyapun haram lalu Rasulullah
berkata bagaimana mungkin Allah mengabulkan doanya.

Allahuakbar 3x Walillahilham

Maka mari bersama kita inspirasikan diri kita masing-masing dari Ramadhan yang mulia
ini untuk menjadi manusia yang lebih baik dalam iman ilmu dana mal, kita pastikan
amal perbuatan yang terbaiklah yang kita persembahkan kepada Allah, karena Allah
SWT hanya menerima Amal yang terbaik.

Anda mungkin juga menyukai