Anda di halaman 1dari 37

MODUL AJAR IPA

I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Sekolah
Satuan Pendidikan : SMK Negeri 7 Medan
Nama penyusun : Putriana, S.Pd
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Jenjang sekolah : SMK
Kelas : X (Sepuluh)
Elemen : Zat Dan Perubahannya
Capaian Pembelajaran : Pada fase ini peserta didik diharapkan mampu mengenal
dan membuat larutan kimia yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan Ke : 1 dan 2
Alokasi waktu : 6 X 45 menit

B. Kompetensi Awal Memberikan soal pretest

a. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan yang Maha


Esa dan Berakhlak Mulia
Siswa senantiasa ingat kepada Allah di setiap
kegiatan/tindakan dan menjaga akhlaknya agar
senantiasa mulia
b. Bergotong royong
Siswa dalam melaksanakan praktik membuat
larutan kimia yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari bekerja dalam kelompok sehingga
C. Profil Pelajar Pancasila pekerjaan tersebut dilakukan secara bergotong
royong
c. Kreatif
Siswa menuangkan ide atau gagasan ketika
merencanakan dan membuat label kemasan
produk larutan kimia yang dibuatnya
d. Bernalar Kritis
Siswa melakukan langkah-langkah praktik
secara benar dan mampu melakukan tindakan
yang tepat dan cepat apabila ada yang salah
dalam proses pelaksanaan praktik
a. Komputer/laptop/HP, jaringan internet, data
internet, aplikasi zoom atau Office 365 Teams
atau aplikasi yang lain
b. Alat Praktik :Terlampir (dalam setiap lembar
D. Sarana dan Prasarana
kerja siswa)
c. Bahan Praktik :Terlampir (dalam setiap
lembar kerja siswa)

Semua siswa dalam kelas, tanpa perbedaan


E. Target Peserta Didik
kemampuan akademis dan tanpa perbedaan tipikal
siswa

PJJ daring dan PJJ luring dengan model pembelajaran Project


F. Model Pembelajaran
Based Learning

II. KOMPETENSI INTI


A. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapa tmengenali zat-zat kimia dalam kehidupan sehari-hari
b. Siswa dapat menyebutkan kegunaan senyawa-senyawa kimia dalam
kehidupan sehari-hari
c. Siswa dapat membuat larutan kimia yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari
d. Siswa dapat menghitung biaya pembuatan larutan kimia yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari
e. Siswa dapat menjadikan pembuatan larutan kimia yang digunakan dalam
kehidupan sehari-hari ini menjadi peluang usaha
f. Siswa memahami pencemaran lingkungan yang dapat disebabkan oleh
penggunaan larutan kimia serta kemasannya.

B. Pemahaman Bermakna
Seluruh kelas X Sekolah Kejuruan mampu membuat larutan kimia yang dapat
digunakan dalam kehidupan sehari-hari dengan baik.

C. Kegiatan Pembelajaran

PJJ 1 – 3 JP - Menggunakan zoom meeting atau Office 365 (Teams) atau yang
lain

 Mengucapsalam
 Berdoa bersama dipimpin ketua kelas
 Presensi
 Memperkenalkan topik atau project yang hendak dilaksanakan
 Memberikan materi/konsep topik atau link yang berkaitan dengan topik
tersebut
 Memberi kesempatan siswa untuk membaca/mempelajarinya
 Membahas teori dari materi/konsep topik yang di maksud
 Guru memberikan penekanan pada poin-poin penting materi
 Menutup pertemuan dan mengingatkan tanggal/hari untuk pertemuan
berikutnya

PJJ 2 – 3 JP - Menggunakan zoom meeting atau Office 365 (Teams) atau yang
lain

 Mengucap salam
 Berdoa bersama dipimpin salah satu siswa/ketua kelas
 Presensi
 Mengulang sebentar apa yang disampaikan pertemuan sebelumnya terkait
topik yang dibahas
 Meminta siswa untuk menyebutkan larutan/bahankimia yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari
 Merencanakan project pembuatan larutan /bahan kimia yang digunakan
dalam kehidupan sehari-hari
 Meminta siswa untuk membagi dalam 12 kelompok, masing-masing 3
orang. Anggota kelompok dipersilahkan untuk memilih sendiri. Jika tidak
memungkinkan, bisa guru yang membagi kelompok-kelompok tersebut
 Menyampaikan beberapa produk yang hendak dibuat. Setiap kelompok
boleh memilih produk yang dikehendaki, satu macam produksaja.
 Setiap kelompok sudah menentukan produk apa yang ingin dibuat
projectnya.
 Menyampaikan lembar kerja project pembuatan produk yang diinginkan
siswa.
 Memberi tugas rumah kepada siswa untuk menghitung berapa kebutuhan
dana yang diperlukan untukmembuat produk yang dikehendaki
 Memberikan daftar harga bahan-bahan kimia yang dibutuhkan atau
mempersilahkan siswamencari info harga pada toko kimia yang terdekat
via telepon. Sampaikan nomor telepon toko kimia yang bisa dihubungi
 Menutup pertemuan dan mengingatkan untuk jadwal pertemuan yang
akandatang

D. Refleksi Guru
1. Apakah siswa sudah memahami dan dapat mengerjakan semua tugas yang
diberikan? Bagaimana skor yang mereka peroleh?
2. Guru melakukan penilaian laporan praktik/jobsheet (Lampiran 2)
3. Guru melakukan penilaian dari lembar performance assessmen (Lampiran 3)
4. Guru melakukan penilaian pembuatan label (Lampiran 4)
5. Guru melakukan penilaian dari produk yang dihasilkan (Lampiran 5)
Dengan melakukan penilaian, guru akan tahu apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai
atau belum. Pembelajaran tersebut bisa dikatakan berhasil apabila skor perolehan siswa
selama pembelajaran tersebut sudah diatas KKM

E. Kriteria untuk Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan


Assessmennya (Assessmen Formatif)
1. Guru membuat kriteria penskoran dari instrument performance assessmen yang
dibuat
2. Guru membuat kriteria penskoran penilaian normative dari laporan praktik/jobsheet
siswa
3. Guru membuat kriteria penskoran kemampuan ide menjual dari label yang dibuat
4. Guru membuat kriteria penskoran produk yang dibuat setelah mencoba
menggunakannya.
F. Pertanyaan Refleksi untuk Siswa
1. Apakah kalian merasa senang melaksanakan praktik membuat larutan yang bisa
dimanfaatkan sendiri maupun dijual?
2. Apakah kalian puas dengan produk yang dihasilkan?
3. Di bagian mana yang paling sulit saat mengerjakan lembar kerja?
4. Apa yang kalian lakukan saat merasa kesulitan mengerjakan lembar kerja?

G. Pengayaan dan Remedial


1. Pengayaan
Pengayaan bisa diberikan, apabila siswa sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assessmennya sudah diatas KKM. Apabila siswa
ada yang bertanya dan berminat mengembangkan ketrampilan yang sudah diajarkan,
guru bisa memberikan bimbingan ataupun mengarahkan dan memberikan
konsep/materi yang layak untuk dikembangkan
2. Remedial
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum tercapainya
tujuan pembelajaran bisa diketahui apabila skor perolehan dari instrumen
penilaian/assessmen masih dibawah KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)
III. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

LAMPIRAN 2

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM


PEMBUATAN CAIRAN PEMBERSIH KACA

A. Tujuan Percobaan
Mampu membuat produk Larutan Pembersih Kaca
B. Alat dan Bahan
a. Alat
1. Timbangan
2. Masker
3. Ember
4. Mixer
5. Glass Cleaner Pump Bottle 450 ml
b. Bahan
1. Emal 5 gram
2. IsopropilAlkohol 100 gram
3. Methanol 5 ml
4. Ammonium Hidroksida 5 ml
5. Air Suling 450 ml
6. Parfum 4 ml
7. Pewarna 1/4 botol
C. Langkah kerja
1. Masukkan emal, isopropyl alcohol, methanol, dan ammonium
hidroksidakedalam ember.
2. Tambahkan air suling sebanyak 450 ml, parfum dan pewarnakedalam ember.
3. Kemudiandiadukmenggunakan mixer hinggamerata.
D. Data Pengamatan
Pengamatan 3
N Reaksi Pengamatan
o
. mereaksikanemal, isopropyl alcohol,
methanol, dan ammonium + air suling,
parfum dan pewarna dan dimixer
E. Pertanyaan
1. Tuliskan semua rumus kimia zat-zat yang terlibat dalam reaksi pembuatan
pembersih kaca !
2. Mengapa semua zat yang direaksikan disertai dengan ukurannya?
3. Bila sebuah objek dari besi menjadi berkarat, massanya bertambah. Bila
batang korek api terbaka rmassanya berkurang. Apakah masanya benar
benar ada yang hilang?
4. Berikut ini adalah tabel massa reaktan dan massa produk pada suatu reaksi
kimia.
Reaktan → Produk
NaOH NH4Cl → NaCl H2O NH3
5 gr 10 gr 5 gr 5 gr 5 gr

Reaktan → Produk
CaCl2 Na2CO3 → NaCl CaCO3
6 gr 8 gr 7 gr 7 gr

Apakah data di atassesuaidenganhukumKekekalan Massa? Mengapa?


5. Jelaskandampakpenggunaandeterjen/sabun yang berlebihan dan
dampakpembuangankemasannyaterhadaplingkungansertabagaimanatindakan
yang harusdilakukanuntukpengelolaanlingkungan yang baik ?

Perintah :

Buatlah laporan praktikum lengkap secara individu dengan data kelompok masing – masing.
Sistematika laporan :
IDENTITAS DIRI (NAMA, KELAS DAN NOMOR PRESENSI
DILETAKKAN SEBELAH KIRI PALING ATAS SEBELUM JUDUL
PRAKTIKUM
1. Judul Praktikum
2. Tujuan
3. Dasar Teori
4. Alat dan Bahan
5. Cara Kerja
6. Data Hasil Pengamatan
7. Jawaban Pertanyaan
8. Kesimpulan
9. Daftar Pustaka
10. Dokumentasi
Laporan Praktikum dikumpulkan paling lambat 7 hari setelah praktikum dilakukan

KRITERIA PENILAIAN LEMBAR KERJA PRAKTIKUM


A. LAPORAN PRAKTIKUM
Jika lembar laporan praktikum dibuat siswa sesuai dengan kisi-kisinya, maka skor
maksimalnya 25 (tanpamelihat data hasil pengamatan dan jawaban pertanyaan)
B. LEMBAR PENGAMATAN
Jika lebar pengamatan diisi dengan benar sesuai dengan pengamatan saat praktikum,
maka diberi skor 10
C. PERTANYAAN
Jika pertanyaan dalam jobsheet dijawab dengan benar, maka skor maksimal untuk 5
soal tersebut adalah 15.
D. TOTAL SKOR = 50
E. NILAI LEMBAR KERJA PRAKTIKUM SISWA = TOTAL SKOR X 2
FORMAT LAPORAN PRAKTIK

KOP SEKOLAH

NAMA : …………………………………
KELAS : …………………………………
NO. PRESENSI : …………………………………

JUDUL PRAKTIKUM : ……………………………………………………………


TUJUAN :
…………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………………….
DASAR TEORI :
……………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………..
ALAT :
…………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………..
BAHAN :
…………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………..

CARA KERJA :
………………………………………………………………………………..

………………………………………………………………………………..

………………………………………………………………………………..
DATA HASIL PENGAMATAN:

JAWABAN PERTANYAAN :
………………………………………………………………………………………
……………..
………………………………………………………………………………………
……………..
………………………………………………………………………………………
……………..
………………………………………………………………………………………
…………….
………………………………………………………………………………………
……………..
………………………………………………………………………………………
……………..
………………………………………………………………………………………
……………..
KESIMPULAN :

……………………………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA :

……………………………………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………….
DOKUMENTASI :

Diterima guru tanggal :

Nilai Paraf guru


LAMPIRAN 3
INSTRUMEN PENILAIAN PERFORMANCE ASSESSMEN
SELF ASSESSMEN ATAU FRIEND ASSESSMEN
N URAIAN SKO SKOR
O R YANG
MA DIPEROL
X EH
1 Siswamengenakan baju praktikumdenganbenar 10
2 Siswaikutsertadalammempersiapkanalat dan bahanpraktik 10
3 Siswaikutberpartisipasimengerjakanpraktikumdalamkelompokselam 10
aparaktikumberlangsung
4 Siswaikutmencatathasilpengamatanselamapraktikum 10
5 Siswaikutberpikirmengerjakanpertanyaan yang adadalam Lembar 10
kerja
6 Siswaikutmembersihkanalat-alatsetelahselesaidigunakanpraktikum 10
7 Siswaikutmenyimpanbahan- 10
bahanhasilpraktikmaupunbahansisapraktik pada tempat yang
semestinya
8 Siswaikutmembersihantempatpraktik 10
9 Siswaaktifberdiskusidengantemansekelompoknyasaatpraktikumberla 10
ngsung
10 Siswamenunjukkansikaptanggungjawabterhadapkeberhasilanpraktik 10
umkelompoknya
JUMLAH SKOR 100

KRITERIA PENILAIAN
Diri sendiri atau teman sekelompoknya dapat menilai performance assessmen berdasarkan
pengamatan kinerja temannya selama praktikum. Penilaian didasarkan dari pengamatan, jika
yang dilakukan sempurna, maka skor yang diperoleh sesuai skor maksimal, jika ada yang
kurang, berarti skornya dibawah nilai maksimal. Jika tidak mengerjakan berarti nol.
LAMPIRAN 4
INSTRUMEN PENILAIAN LABEL PRODUK

NO POINT YANG DINILAI SKOR SKOR YANG


MAX DIPEROLEH
1 TULISAN “MERK” , JELAS 10
2 TULISAN TENTANG PRODUK APA, 10
JELAS
3 ADA TULISAN KANDUNGAN BAHAN 10
4 ADA TULISAN KEGUNAAN 10
5 ADA TULISAN PERINGATAN 10
PENGGUNAAN
6 LAY OUT TULISAN 10
7 KOMPOSISI BESAR KECILNYA HURUF 10
8 KOMPOSISI WARNA PADA LAY OUT 10
9 SECARA KESELURUHAN LABELNYA 10
MENARIK
10 KEMASAN/ WADAHNYA MENARIK 10
JUMLAH SKOR 100

KRITERIA PENILAIAN
Point-point yang dinilai sudah disebutkan dengan jelas. Jika tiap point itu sempurna
pengerjaannya, maka skor perolehan sama dengan skor maksimal. Jika ada kurangnya, maka
skor perolehan bisa lebih kecil daripada skor maksimal.
LAMPIRAN 5
INSTRUMEN PENILAIAN PRODUK

NO POIN YANG DINILAI SKOR SKOR YANG


MAX DIPEROLEH
1 Wujudproduknyasesuai yang diharapkan, 20
menyatusempurna (homogen)
2 Kekentalannya/keencerannya pas 20
3 Warnanyamenarik/pas 20
4 Saat dicobamenunjukkantanda/ciri yang jelas 20
(misalnyaberbusa, atautidaklicin, dlsb)
5 Ketika benar- 20
benardigunakanmanfaatnyasesuai yang
diharapkan
JUMLAH SKOR 100

KRITERIA PENILAIAN
Jika poin yang dinilai sesuai dengan yang diharapkan secara sempurna, maka skor perolehannya
sesuai skor maksimal. Namun jika tidak sempurna skor perolehan bisa lebih kecil dari skor
maksimal.
A. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

MATERI DAN PERUBAHANNYA


Ilmu Kimia adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang materi. Materi adalah segalas
esuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang.
Hal-hal yang dipelajari dalam ilmu kimia antara lain :
1. Klasifikasi materi
2. Sifat-sifat materi
3. Perubahan materi

1. Klasifikasi materi
. Unsur
Zatmurni
Materi Senyawa
Homogen
CampuranSuspensi
Heterogen
Koloid
1. Unsur
Unsuradalahzatmurni yang tidakdapatdiuraikanlagimenjadizat lain yang
lebihsederhanadenganreaksikimiabiasa.
Jons Jacob Berzelius dariSwedia pada tahun 1813
mengusulkanlambangunsurdenganketentuansebagaiberikut :
- Nama asliunsurdaribahasalatin
- Lambangunsur yang terdiridarisatuhurufharusmemakaihurufbesar
- Lambangunsur yang terdiriatasduahurufharusmemakaihurufbesar pada
hurufpertama dan hurufkecil pada hurufkedua.
Contoh:
Nitrogeniumlambangnya N
Natrium lambangnya Na
Berdasarkansifat-sifatnyaunsurdapatdibedakanmenjadi3,yaitu ;
a. Unsurlogam
Sifat-sifatunsurlogam :
- Pada suhukamarberwujudpadat,kecualiRaksa,Fransium dan Galiumberwujudcair.
- Bersifatkonduktor (dapatmenghantarkanpanas dan listrik)
- Mengkilap dan dapatditempa.

Di bawahinibeberapaunsurlogam dan lambangnya


Nama Nama Lambang Nama Nama Lam
latin Indonesia latin Indonesia bang
Argentu Perak Ag Kaliu Kalium K
m m
Alumini Aluminiu Al Magne Magnesiu Mg
um m sium m
Aurum Emas Au Manga Mangan Mn
num
Barium Barium Ba Natriu Natrium Na
m
Bismuth Bismut Bi Nicule Nikel Ni
em
Calsium Kalsium Ca Plumb Timbal Pb
um
Cobaltu Kobalt Co Platinu Platina Pt
m m
Chromi Krom Cr Stanu Timah Sn
um m
Cuprum Tembaga Cu Vanad Vanadium V
ium
Ferrum Besi Fe Wolfra Wolfram W
m
Hydrarg Raksa Hg Zincu Zeng Zn
yrum m

b. Unsurbukanlogam
Sifat-sifatunsurnonlogam:
- pada suhukamarberwujudpadat,cairumumnya gas
- bersifatisolator,kecuali Karbon
- tidakmengkilap dan rapuh
Nama latin Nama Indonesia Lamba Nama latin Nama Indonesia Lamb
ng ang

Argon Argon Ar Neon Neon Ne


Bromium Brom Br Nitrogenium Nitrogen N
Carbonium Karbon C Kripton Kripton Kr
Chlorium Klor Cl Oxygenium Oksigen O
Fluorium Fluor F Phosphorus Fosfor P
Hydrogenium Hidrogen H Radon Radon Ra
Helium Helium He Sulfur Belerang S
Iodium Yodium I Xenon Xenon Xe

Di bawahinibeberapaunsurbukanlogam dan lambangnya

c. Unsurmetaloid
Unsurmetaloidyaituunsurperalihandariunsurlogamkeunsur non
logam, sehinggamempunyaisifatantaralogam dan non logam. Yang
termasukunsurmetaloidadalah Boron (B), Silikon(Si),
Germanium(Ge), Arsen(As), Stibium/Antimon(Sb), Tellurium(Te),
dan Astatin(At).
Beberapaunsurlogam dan kegunaannya :
1. Al :dari kata alumen (tawas), ditemukantahun 1827. Logamterbanyakdan
unsureterbanyakketiga.
Digunakanuntukmembuatperalatanrumahtanggasampaisayappesawat
terbang. Duraluminium( Cu, Mg, Al)
digunakansebagaichasispesawat terbang.
2.Co: dari kata kobold (rohjahat)
karenabijihberacunnyamembahayakantambang-Ditemukantahun
1735. Garam birunyadigunakanuntukmewarnaiporselin, Ubin, dan
email.Lakurnyadigunakan pada mesin jet, dan isotopnyadigunakan
pada pengobatankanker. Digunakan juga
untukmembuatpaduanlogamAlniko (50% Al, 10% Co, 20%Ni, 20%
Fe) yang digunakanuntukmembuatmembuat magnet yang
sangatkuat.
3. Cu: dari kata cuprum digunakansebagaikabel,pipa, kalengmakanan,
paduanlogamkuningan (Cu+Zn),Perunggu (Cu+Sn),
Konstanta/Monel (Cu+Ni). Manganin (Cu,Mn,Ni)
untukperalatanlistrik,Emasimitasi (Cu+Zn 8-18%). Alpaka (Cu +
20% Ni + Zn 25%).
4. Fe: dari kata ferrum. Unsur paling banyakkeempat dan logam paling
murahdigunakansebagaibahanbangunan, alat-alatindustri, dan
merupakanbahanpokokpembuatanbaja.
5. Hg: dari kata Hydrargyrum (perakcair), digunakansebagaipengisi
Thermometer dan Barometer, paduan Hg dengan Ag atau Au disebut
amalgama untukmenambalgigi,Timah Prada
(Hg+Sn)untukmelapiskacacermin. Uap air
raksadigunakandalamlampu-lampujalan modern yang kebiru-biruan.
6. Mn: dari kata magnes, ditemukantahun 1774. Mangan
menyebabkansifatkerastetapilentur pada baja dan juga
tulangsehinggadigunakandalampembuatanbajaberfungsimengikatBel
erang dan OksigendalamBesi yang sedangmencairsupaya pada waktu
proses pembekuanbajatidakterjadigelembung gas yang
menyebabkankeroposnyabaja
7. Cr: dari kata kroma (warna). digunakansebagaipelindunglogam lain
karenatahan karat. Baja yang mengandung 12 % Krom tahan karat.
8. Ni: digunakansebagaipaduanlogamkarenamempunyaisifattahankorosi,misal
Stainless steel (74% Fe,18% Cr, 8% Ni), Nikrom (60% Ni, 15% Cr,
25 % Fe) Digunakansebagaielemensetrika
9. Pb: digunakansebagaikepalapeluru,lempengaccu,paduanlogam Tenol
(Pb+Sn)
10. Sn: digunakanuntukmelapisibesi dan tembaga
11. V :jikadicampurbesimenghasilkanbaja Vanadium yang keras,kuat dan tahan
karat sertatahankejutansehinggadigunakanuntukmembuat per mobil.
12. Zn:
digunakanuntukmelapisibesiataubajasupayadapatmencegahkorosisel
anjutnya, sebagaianoda pada batu baterai.
13. Ag: digunakanuntukbahanperalatanrumahtangga dan
perhiasanuntukmembuatlarutanperakbromida (AgBr) yang
digunakandalamfotografi.
14. Au: digunakanuntukmembuatmatauang,perhiasan dan salutgigi

2. Senyawa
Senyawaadalahzatmurni yang dapatdiuraikanmenjadiunsur-
unsurpenyusunnyadenganreaksikimia.
Senyawaterdiridariduajenisunsurataulebihdenganperbandinganmassaunsu
r-unsurpenyusunnyatetap dan tertentu. Hal
inisesuaidenganhasilpercobaanJoseph Louist Proust,
seorangahlikimiaPerancis yang menyatakanbahwa
“perbandinganmassaunsur-
unsurpenyususnsuatusenyawaadalahtetap”.Inilah yang disebut
Hukum PerbandinganTetap(Hukum Proust).
Contoh :
Perbandinganmassahidrogendenganmassaoksigendalam air adalah 1:8.
Jika hidrogen dan oksigendicampurkandalamperbandinganselain
1:8,maka adaunsur yang tersisa (tidakhabis).
Sedangkansifat-
sifatunsurpenyusunsenyawatidaktampaklagijikasudahmembentuksenyaw
a.
Contohpemisahansenyawa:
1. Batu kapurbiladipanaskansampaisuhu 900
C,akanteruraimenjadikapurTohor dan gas karbondioksida.
Reaksi : CaCO3→CaO + CO2
2. Air minumbiladielektrolisaakanteruraimenjadi gas H2 dan gas O2
Reaksi : 2H2O → 2H2 + O2
3. Elektrolisalelehan garam dapur
Reaksi : 2NaCl → 2Na + Cl2

Contohsenyawa dan kegunaannya


1. CaC2 :kalsiumkarbida, digunakanuntukmenghasilkan gas
asetilenjikadicampurdengan air
2. CaSO4 .2H2O : Gibs, digunakanuntukbahanpembuatan semen
sertauntukmembaluttulang yang patah
3. Ca(OCl)2 : Kaporit,digunakansebagaipembunuhkuman pada industri
air minum
4. CuSO4.5H2O :Terusi, digunakanuntuklarutanelektrolit pada proses
penyepuhan (melapisilogamdenganlogam
Cu),untukmembunuhganggang, dicampurdengan
Cu(OH)2membunuhcendawan (jamur).
5. BaSO4 : Barium sulfat, digunakansebagai cat putih
6. AgBr : Perak bromida , digunakandalamcuci film
7. MnO2 : Batu kawi, digunakan pada batu baterai
8. K2SO4.Al2(SO4)3.24H2O Tawas,
digunakanuntukmengendapkankotorandalam air
munumsehinggamenjadijernih
9. NH4Cl :Salmiak, sebagai pasta yang berfungsisebagaizatelektrolit pada
batu baterai
10. Pb3O4 : Meni, melindungibesidari karat
11. Pb(C2H5)4 : TEL (tetra etil timbal) , cairan anti knocking pada
mesin
12. Pb3(OH)2(CO3)2Dempul, untukmeratakanpermukaan
13. ZnS : Zeng Sulfida, digunakandalampembuatanlayar yang
berfluoresensiyaitu pada layar tv.

3. Campuran
Campuranadalahzat yang terdiriatasduaataulebihzatlain, dimanasifat-
sifatpenyusunnyamasihtampak.
Campurandapatdibedakanmenjadidua,yaitu :
a. Campuranhomogen
Yaitucampuranduazatataulebih yang tidakterdapatlagibatasantarazat-
zatpenyusunnya. Campuranhomogendisebut juga larutan. Contoh :larutan
alcohol (campuranalkoholdengan air), larutanasamsulfat
(campuranasamsulfatdengan air), larutan gula (campuran gula dan air)
dan lain-lain.
b. Campuranheterogen
Yaitucampuranduazatataulebih yang masihterdapatbatasantarazat-
zatpenyusunnya. Campuranheterogenterdiri 2 macamyaitususpensi dan
koloid. Suspensiadalahcampuranheterogen yang ukuranjari-
jarizatpenyusunnya relative besar( > 5 µ)
sehinggamasihdapatdilihatdenganmikroskopbiasa. Suspensidikenal juga
dengandispersikasar. Contohsuspensi :campurankapurdengan air.
Campuranpasirdengan air, air sungai yang keruhdll.
Koloidadalahcampuranheterogen yang ukuranjari-
jaripenyusunnyarelatifkecil ( 1 mµ - 0,5 µ ) sehinggahanya bias
dilihatdenganmikroskop ultra. Contohkoloid :agar-agar, susu, kabutdll.
Campurandapatdipisahkandengancarafisikabiasaantara lain dengancara :
1. Penyaringan /Filtrasi
Contoh :pemisahankerikil dan pasir
2. Pemanasan /Kristalisasi
Contoh :pemisahan garam dapurdari air laut
Pemisahan gula tebudaricampurannya
3. Penyulingan/ Destilasi
Yaitupemisahancampuranberdasarkanperbedaantitikdidihzat-
zatpenyusunnya
Contoh :Pemisahanalkohol dan air
Pemisahanfraksi-fraksiminyakbumi
4. Kromatografi
Yaitupemisahancampuranberdasarkanperbedaandayaserap (rembes)
unsur-unsurpenyusunnya.
Contoh :pemisahanunsur-unsur yang ada pada kunyit
Pemisahanwarnadalamtinta

Perbedaanantarasenyawa dan campuran


No Senyawa Campuran
1. Sifat-sifatunsurpenyusunnya Sifat-
tidaktampak sifatzatpenyusunnyamasihtampak
2. Perbandinganmassaunsur- Perbandinganmassazat-
unsurpenyusunnyatertentu dan tetap zatpenyusunnyasembarang
Dipisahkandenganreaksikimia Dipisahkandengancarafisikabiasa
3.

4. Kelarutanzat
Kelarutanzatadalahbanyaknya mol zat yang
dapatlarutsecaramaksimaldalamsatu liter
zatpelarutpadamsuhukamar.
Faktor-faktor yangmempengaruhikelarutan :
- suhu
- jeniszatpelarut
- jeniszatterlarut
Kadar zatdalamcampuran
Suatularutantersusundarikomponenpelarut (yang
jumlahnyalebihbanyak) sertakomponenzatterlarut (yang
jumlahnyalebihsedikit).
Banyaknyazatdalamcampurandapatdinyatakandalampersen (per
seratusbagian) ataubpj (per sejutabagian). Persen
seringdipakaidalamperdagangan,
sedangbpjuntukmenyatakankadarzat yang sangatkecil, misalzat-
zatpencemardalamlimbah.

Konsentrasipersendibedakanmenjadidua :
Massa zat
% massa = x 100 %
Massa campuran

Volume zat
% volume = x 100 %
Volume campuran

Massa zat
Bpjmassa = x 10 bpj
Massa campuran

Volume zat
Bpj volume = x 10 bpj
Volume campuran

II
LARUTAN
Larutanmerupakancanpurandari 2 zat/ lebih yang
bersifathomogen .sistemhomogen yang mengandungduaataulebihzat yang
masing-masing komponennyatidakbisadibedakansecarafisik. larutan,
sedangkansuatusistem yang heterogendisebutcampuran.
Biasanyaistilahlarutandianggapsebagaicairan yang mengandungzatterlarut,
misalnyapadatanatau gas dengan kata lain larutantidakhanyaterbatas pada
cairansaja.
Komponendarilarutanterdiridariduajenis, pelarut dan zatterlarut, yang
dapatdipertukarkantergantungjumlahnya. Pelarutmerupakankomponen yang
utama yang terdapatdalamjumlah yang banyak,
sedangkankomponenminornyamerupakanzatterlarut.

Proses PelarutanSecara Umum


Contohnya garam (terlarut) dicampurkandengan air (pelarut)
menjadilarutan garam, sedemikian juga denganlarutan gula,
larutanalkohol, larutancuka, dan yang lainnya.
A. Molaritas/ Konsentrasi (M)
Molaritasadalahjumlah mol zatterlarutdalamsatu liter larutan. Maka
dalambentukmatematisnyaadalahsebagaiberikut:
mol
M=
V
Dimana, M = molaritas (satuan Molar)
mol = jumlah mol (mol)
V = volume larutan (liter)
Jika yang diketahuiadalahmassazatterlarut, makajumlah mol
dikonversikankerumusmassa. Sehinggabentukmatematisnyaadalah:
gram 1
M= ×
Mr V
Dimana, gram = massazatterlarut (gram)
Mr = massamolekulrelatif
V = volume larutan (liter)
Jika yang diketahuiadalahpersentase dan massajeniszat,
makabentukmatematisnyaadalah:
10 ×% × ρ
M=
Mr
Dimana, % = persentase/ kadarlarutan
ρ =massajeniszat (g/mL)
Contoh:
1. Hitunglah volume larutan HCl 0,05 M yang mengandung 0,1 mol.
Jawab:
M larutan HCl = 0,05 M
mol = 0,1 mol
mol
V=
M
0,1mol
¿
0,05 M
= 2 Liter
2. Berapamolaritas0,4 gram NaOH dalam 250 mL larutan? (Ar Na = 23; O
= 16; H = 1)
Jawab:
Massa NaOH = 0,4 g
V = 250 mL = 0,25 L
Mr NaOH = (23 + 16 + 1) = 40
gram 1
M= ×
Mr V
0,4 1
¿ ×
40 0,25
= 0,01 × 4 = 0,04 M
3. Berapakosentrasi yang terkandungdalamlarutan CO(NH2)2 (urea)
dengankadar 10%?
(ρ urea = 0,9 g/mL; Ar C = 12; O = 16; H = 1; N = 14)
Jawab:
% urea = 10%
ρ urea = 0,9 g/mL
Mr CO(NH2)2= 60
10 ×% × ρ
M=
Mr
10× 10× 0,9
¿ = 1,5 M
60
B. LarutanElektrolit
Berdasarkankemampuanmenghantarkanaruslistrik (didasarkan pada
dayaionisasi), larutandibagimenjadidua, yaitularutanelektrolit, yang
terdiridarielektrolitkuat dan elektrolitlemahsertalarutan non elektrolit.
Larutanelektrolitadalahlarutan yang dapatmenghantarkanaruslistrik,
sedangkanlarutan non elektrolitadalahlarutan yang
tidakdapatmenghantarkanaruslistrik.
1. LarutanElektrolit
Larutanelektrolitmerupakanlarutan yang dapatmenghantarkanaruslistrik.
Biasanyadigunakansebagaipengantar pada selbaterai.
Larutanelektrolitterdiriataselektrolitkuat dan elektrolitlemah.
Larutanelektrolitkuatadalahlarutan yang mempunyaidayahantararuslistrik,
karenazatterlarut yang berada di dalampelarut (biasanya air),
seluruhnyadapatberubahmenjadi ion-ion dengan
hargaderajationisasiadalahsatu (α = 1). Yang tergolongelektrolitkuatadalah :
 Asam kuat, antara lain: HCl, HClO3, HClO4, H2SO4, HNO3 dan lain-
lain.
 Basa kuat, yaitubasa-basagolongan alkali dan alkali tanah, antaralain :
NaOH, KOH, Ca(OH)2, Mg(OH)2, Ba(OH)2 dan lain-lain.
 Garam-garam yang mempunyaikelarutantinggi, antaralain : NaCl, KCl,
KI, Al2(SO4)3 dan lain-lain
Larutanelektrolitlemahadalahlarutan yang
mampumenghantarkanaruslistrikdengandaya yang lemah,
denganhargaderajationisasilebihdarinoltetapikurangdarisatu (0 < α < 1). Yang
tergolongelektrolitlemahadalah:
 Asam lemah, antara lain:CH3COOH, HCN, H2CO3, H2S dan lain-lain.
 Basa lemah, antara lain: NH4OH, Ni(OH)2 dan lain-lain.
 Garam-garam yang sukarlarut, antara lain: AgCl, CaCrO4, PbI2 dan
lain-lain.
2. Larutan Non Elektrolit
Larutan non-elektrolitadalahlarutan yang tidakdapatmenghantarkanaruslistrik,
halinidisebabkankarenalarutantidakdapatmenghasilkan ion-ion (tidak meng-
ion). Yang termasukdalamlarutan non elektrolitantaralain :
 Larutan urea
 Larutansukrosa
 Larutanglukosa
 Larutanalkohol dan lain-lain
C. LARUTAN ASAM & BASA
 Sifat asam dan basatermasukpokokbahasan yang
pentingdalamilmukimia. Dalam kehidupansehari-hari,
sifatinidapatkitajumpaimisalnya rasa asamdaribuahjeruk dan cuka. Rasa
asamtersebutberasaldariasam yang terkandungdalambuahjeruk dan
cuka, yaituasamsitrat dan asamcuka. Asam askorbatdalam vitamin C
adalahzatpentingdalammakanankita.
a) buahjeruk (b) selaki(c) cuka (d)pewangipakaian
 Pada gambar di atas, buahjeruk, selaki dan
cukamerupakancontohdarilarutanasam,
sedangkanpewangimerupakanlarutanbasa.
 Asam sulfatadalahcontohsenyawa yang bersifatasam yang
terkandungdalambateraimobil yang produksinyaberada pada
tingkatatasdalamproduksitahunandariindustrikimia. Senyawa yang
bersifatbasa yang pentingdiantaranyaadalahamonia,
terdapatdalambahanpembersihrumahtangga. Contohlainnyayaitu
natrium hidroksida, dipasaranbernama lye, terdapat pada pembersih dan
zatbuangan. Demikianjuga ”milk of magnesia” yang
dipakaisebagaiobatpenyakitlambung juga bersifatbasa.

A. Kekuatan Asam dan Basa


Kekuatanasam dan basadinyatakandenganderajatkeasaman (pH). Konsentrasi
ion H+dalamlarutandisebutpH.
Untuk air murni pada temperatur 25 °C :
[H+] = [OH-] = 10-7 mol/L
Sehingga pH air murni = - log 10-7 = 7.
Atas dasarpengertianini, maka :
 Jika pH = 7, makalarutanbersifatnetral
 Jika pH < 7, makalarutanbersifatasam
 Jika pH > 7, makalarutanbersifatbasa
 Pada temperaturkamar :pKw = pH + pOH = 14
1. IndikatorBuatan
a. Lakmusmerah dan lakmusbiru
Asam mengubahkertaslakmusbirumenjadimerah.
Sedangkanbasamengubahkertaslakmusmerahmenjadibiru.
Senyawanetraltidakmengubahwarnakeduakertaslakmus.
b. Indikator universal
Denganindikator universal, kitabisalangsungmengetahuiberapa pH
(kekuatanasam / basa)
darisuatusenyawadenganmembandingkanwarnaindikator yang
terkenasenyawadenganwarnastandar. Biasanya range pH indikator
universal adalah 1-14.
Asam : pH < 7
Netral : pH = 7
Basa : pH > 7
c. pH meter
pH larutan juga bisadiukurdengan pH meter. Alat digital
inimemberikannilai pH yang lebihakuratdaripadaindikator universal.

(a) kertaslakmus (b) indikator universal (c) pH meter

III
MENGENAL BAHAN-BAHAN KIMIA DALAM RUMAH TANGGA
Produkpembersihpastidiperlukan di setiaprumahtangga demi
menjagarumahbersihbebaskuman, entahituberupadetergen,
sabuncucipiringataupembersihlantai, handsoap, ataularutanpembersihkaca.
Menyimpanprodukpembersihsamadenganmenyimpanbahankimia di rumah.
Memangbenarbahwabeberpaprodukpembersihmengandungbahankimiaberbaha
ya, namunbahankimiatersebutdiperlukan agar
produkbekerjamaksimalmengangkatkotoranataumembunuhkuman. Asal
digunakansebagaimanamestinya dan disimpanjauhdarijangkauananak-anak,
berbagaiprodukpembersihlebihbanyakmemberimanfaar di rumah. Simak
beberapabahankimiapembersihrumahtangga yang seringdijumpai di rumah dan
fungsinya masing-masing. Gunakansarungtangankaret, masker penutuphidung
dan mulutjikaperluapabilasedangmenggunakanbahan-
bahanpembefsihinisertabukajendelauntukmemperlancarsirkulasiudaraketikame
nggunakanbahan-bahanini.
Kandunganbahankimiaprodukpembersihmemilikiberbagaifungsi. Jika
digunakansecarabenar, andaakanmenikmatirumah yang bersih dan
bebaskuman. Berikutinibebrapabahankimia yang umumdipakaiuntukbersih-
bersih di rumah dan perannyadalamproduk.
1. Klorin
Seringkalidijumpaidalamprodukpembersih toilet dan kamar mandi yang
dapatmenjadipenghilangjamur dan pemutihpakaian. Bahan
kimiapembersihinibersifatantibakterisehinggadigunakanuntukmengontrolp
erkembanganbakteri di air kolamrenang dan kadang-
kadangdisertakandalamprodukdesinfektan. Sdlainitukhloring juga
bermanfaatuntukmengatasijamur di dinding. Jamur, yang
jikadibiarkanbisamenimbulkanmasalahpernafasanakibatsporajamur yang
tersebar di udara, bisadihilangkandenganmenyemprotkancairan
Berbahankhlorin. Gunakan APD yang cukup,
bukajendelasaatmenggunakanbahanpembersih yang mengandungkhlorid
dan cucidengan air mengalirbilakulitbersentuhandengankhlorin.

2. Amonia
Amoniaseringdijumpaidalamprodukpembersihkaca dan pembersihlantai.
Bahan
kimiarumahtanggainisangatampuhuntukmengangkatkotoranmembandeldar
iberbagaipermukaan. Bahkanketikadilarutkandalam air, ammonia
tidakkehilangankemampuannyamembersihkankotorantanpamenggores.
Selain itu ammonia tidakmeninggalkanbekassehinggaseringkalidijadikan
salah satubahandalamprodukpembersihkaca.
Penggunaanprodukberamoniasebaiknyatidakdicampurdenganprodukpembe
rsih lain karenaakanberaksimenghasilkan gas yang beraromakuat dan
berbahaya. Gunakan APD dan bukajendela agar
sirkulasiudaralamcarsaatmenggunakanproduk yang mengandung
ammonia.

3. Surfaktan
Surfaktansering kali dijumpai di deterjen, sabuncucipiring dan
pembersihpermukaan (sepertiRinso, Molto, Sunlight, Cif).
Surfaktanterbentukdariduajenisbahankimiayaitumolekul yang
menyukaiminyak dan molekul yang menyukai air. Pada detergen,
surfaktanbekerjamerasukserat-seratkain, mengangkatnoda dan
mencegahnyanempelkembali. Jadi
bahankimiadetergeninijusgtrusangatmembantudalam proses pencucian,
pada sabuncucipiring dan pembersihpermukaan,
surfaktanberperanmelarutkanminyak.
Penggunaansurfaktanlebihbaikjikatidakbersentuhandengantangan,
misalmenggunakanmesincuci.
Lebihbaikpakailahsarungtangankaretsaatmencucipiringdanmembersihkanp
ermukaandengancairanpembersih yang mengandungsurfaktan.
Aturandalammenggunakanlarutanpembersih
 Baca label pada kemasanproduk dan
gunakanproduksesuaianjuran
 Simpanprodukpembersihdarijangkauananak-anak
 Gunakansarungtangankaretketikamenggunakanprodukpember
sih
 Buka jendela dan pastikansirkulasiudaralancar
 Segeracucitangandengansabunsetelahselesaimenggunakanpro
dukpembersih.

1. Larutanpembersihkaca
Pilihanprodukpembersihkacabanyaktersedia di pasaran. Akan tetapi, apakah
Anda tahubagaimanamembersihkankacadenganefektif? Berikutiniadalahhal-hal
yang perlu Anda ketahuisebelummembersihkankaca di rumah Anda.
1) Kandunganutamapembersihkaca
Isopropilalkoholmerupakanzatkimia yang paling banyakdigunakan di
dalamcampuranpembersihkaca. Alkoholinidapatmelarutkan mineral yang
tidakterlalumenempel di kaca. Selain itu, mineral
tersebutakanmenguapbersamaandenganmenguapnyaalkohol.
2) Amoniadalampembersihkaca
Sebagian pembersihkacamengandungamonia di dalamnya.
Amoniasangatampuhdalammenghancurkan mineral-mineral yang
menempel di kaca. Selain itu, amoniamembentuklapisan yang
dapatmemperlambatmunculnyanodabaru pada kaca. Akan tetapi,
sebaiknya Anda tidakmenggunakanpembersihkacadenganamonia pada
kaca yang berwarna. Amoniaakanmemudarkanwarnakacatersebut.
3) Alat pembersihkaca
Di pasaranterdapatbanyaalatpembersihkaca. Contohnyaadalahspons,
wiper, dan kain fiber. Setiapprodukmemilikifungsinya masing-masing.
Kain fiber digunakan di awalpembersihankacauntukmengangkatdebu pada
kaca agar tidakterjadigoresan.
Sponsberfungsiuntukmenyebarkansabunataudetergenpembersihkaca.
Wiper untukkacabiasanyaberbahankaretdenganpeganganberbahanplastik.
Alat iniberfungsiuntukmengangkatsabun yang
tersisasetelahmembersihkankaca. 
ContohProdukLarutanPembersih Kaca
Sumber Gambar: https://siplah.blibli.com/product/cairan-pembersih-kaca/SCSJ-0027-
00098

2. LarutanPembersih Lantai
Lantai yang menjadi alas tempatberpijaksehari-hari di
dalamrumahharusnyabersih. Menyapuuntukmembuangsampah-sampah
yang tercecerdilantaisajatidakcukupkarenaadakuman-
kumanatauseranggaataujamur yang menempel pada lantai (keramik). Oleh
sebabitukitamembutuhkanlarutanpembersihlantai yang
bisamenghilangkankuman-kuman. Jamur ataumencegahserangga di
lantaikita. Pada
dasarnyasemuabahanpermbersihataupunsabundipakaiuntukmembersihkanb
agiansesuatu yang kotor. Begitu juga pada pembersihlantai yang
berfungsiuntukmembersihkanlantaikeramik.
Semuabahanbakupembersihadalahterdiridaribahankimia.
Sebelumpelaksanaanpembuatanpembersihini,
makadilakukanpengenalanpenggunaanbahankimiaterlebihdahulu.
Pelatihanini juga menambahpengetahuansifat dan
karakterbahankimiadaribahanbakupembersihlantai. Serta
untukmeningkatbudayakeselamatan dan keamananbekerja. Mengenalsifat-
sifatdaribahankimiaadalahmenjadisuatukewajibansebelumkitamereaksikan
bahankimiatersebut.
Semualangkahpenimbanganbahankimiaharussesuaidenganprosedur yang
telahditentukan. Juga harusmembacasetiap label bahankimia yang tertera
pada kemasannya. Hati-hatidalambekerja, selalugunakan masker dan
sarungtangan. Semuabahanbaku dan
produkharusdijauhkandarijangkauananak-anak dan juga hewanpeliharaan.
Pada
kegiataninidilakukankegiatanpenyuluhantentangpengertianteknikpembuata
nsabunpembersihlantai yang amandenganperalatan yang
digunakantidakterkontaminasiuntukkeperluanlain.
Pengetahuandasarinisangatpentingdiketahui oleh para peserta,
dikarenakanpesertaakanmelakukan proses
teknikpembuatansabunpembersihlantaiuntukmelakukan proses
perizinandariinstansiterkait. Dari
hasilpenyuluhaninidiharapkanpesertasudahmemahamiteknikpembuatansab
unpembersihlantai yang aman dan mampudiikutkandalampelatihan yang
diselenggarakaninstansiterkaitdalamrangkapengurusanizinproduksi dan
pemasaran. Pada kegiataninidilakukanpenyuluhantentang proses
pengadukankomponenkimiauntukpembuatansabunpembersihlantaidengan
munggunakanbahan-bahankimia yang telahdisiapkan.
Pengadukanakandiawalisecara manual dan
selanjutnyamenggunakanmesincucisebagaipemanfaatanteknologitepatguna
dan yang terakhiradalahpengemasandenganmenggunaanplastik standing
pouch. Bahan-bahankimia yang
digunakanuntukmembuatpembersihlantaiadalah
Texafon, NaCl, CMC, air panas, Natrium Bikarbonat, Na2SO4, air, pewarna
dan pewangi.

ContohProdukLarutanPembesih Lantai
Sumber Gambar: https://review.bukalapak.com/others/pembersih-lantai-terbaik-111761
3. LarutanDeterjencair
Deterjencairadalahbahanpencucipakaian yang
mengandungkonsentrat liquid. Sifatnya yang
cairlebihmudahmenembuskeseratpakaiansecaramerata. Sebagian
orang memilihdeterjencairkarenawanginyalebihlembut dan tahan
lama. Selain
itudeterjencairdianggaplebihramahlingkungankarenatakbanyakbusa
yang dihasilkan. Sedikittakaransaja,
deterjencairmampumengangkatnodahinggabersihsempurna. Dari
segiharga, deterjeninisedikitlebih mahal
tetapilebihdisukakarenadianggaphemat dan ramahlingkungan.
Keunggulan

1. DeterjenCairAmpuhuntukMengatasi Noda Minyak

Deterjencair paling efektifuntukmenghilangkanpakaian yang


terkenanodaminyakatau lemak. Contohnya, nodamakanan
(kuahkare, bumbu, tumpahansaus) hingganodakosmetik
(nodalipstik, krim BB, losion). Kandungan alcohol ethoxylates
pada deterjencairmampumengangkatnoda lemak.
Bahkannodaminyakbisahilanglebihtuntas dan
cepatdenganmengoleskansedikitcairandeterjenkebagian yang
kotor.
2. DeterjenCairLebih Aman Digunakanuntuk Kulit Sensitif
Bagi yang memilikikulitsensitif,
deterjencairmenjadipilihantepatkarenaformulasibahanpembersi
hatausurfaktandeterjencairlebihramah di tangan.
Dibandingkandengandeterjenbubuk, bahanaktif pada
deterjencairtelahdiformulasihinggalarutmenjadicairan yang
lembut dan ringan. Tak perlukhawatirbagi Anda yang
alergidenganbahanaktifdeterjen.
3. MenuangkanDeterjenLebihPraktis dan Efisien
Salah
satualasanmengapadeterjencairdipilihadalahcarapakainyalebih
mudahdaripadadeterjenbubuk. Sebagian orang
menganggapbahwamenuangkandeterjencairkemesincucilebihp
raktisdaribotolsehinggamencegahtumpah.
Berbedadenganmenyendoktakarandeterjenbubukkemesincuci
yang harusdilakukanhati-hati, agar
tidakmenyebabkanbubukdeterjenberhamburan dan
mengotoribagian lain mesincuci.
4. CairanDeterjenMudah Larut
Bahan aktifsurfaktandeterjencairmampularutdenganmudah
pada cucian. Sangat cocokbagipakaian yang
kebanyakanberwarnagelap, gunamencegahmasalahdeterjen
yang menyelip di sela-sela pakaian (seperti yang
biasaterjadijikamemakaideterjenbubuk).
5. Bisa DiandalkanuntukMencuciCepat di Area yang Kotor
Saja
Deterjen laundry satuini juga
disukaikarenabisamengatasinodamembandeldalamwaktusingka
t. Begitupakaianterkenanoda, Anda cukupoleskanbagian yang
kotordenganmencolekdeterjenmenggunakanjari.
Gosoksebentarataurendam, noda pun hilangseketika.
6. CocokuntukPakaian yang BerseratHalus
Solusi terbaikuntukpakaian yang halus dan butuhpenanganan
yang hati-hatiadalahdenganmemilihdeterjencair. Bahan aktif
yang telahlaruttidakmerusakseratkain dan warnapakaian pun
tetapcemerlang.
Kekurangan
1. Wangi Semakin Lama SemakinBerkurang
Aroma
pengharumdeterjencairrentanrusakdalamkurunwaktutertentu.
Hal
inidisebabkankarenakandunganbahanaktifuntukmenjagapakaia
ntetapcemerlangmembuatwangideterjenmakinberkurang.
2. Harga Lebih Mahal DaripadaDeterjenBubuk
Biayapembuatan dan komposisibahandeterjen laundry
lebihkomplekssehinggaberbedaharganyadengandeterjenbubuk.
Sebagaipemilik laundry
tentusangatberpengaruhjikaprodukdeterjen yang
digunakanlebih mahal karenaharga laundry Anda pun ikut naik
hargaperkilonya.
3. Tidak CocokDigunakan Bersama ProdukPemutih
Pemutihpakaian dan produkpencuci baju yang
mengandungzatkimia yang
kuattidakmampubekerjadengandeterjencair. Jika
pakaianmembutuhkanpenanganankhususpisahkanpakaian
mana yang akandiberipemutihdenganpakaian yang
akandicucibiasa.
Bahan yang digunakanuntukmembuatdeterjencairantara lain:
Pengental/CMC, Texapon/ABS, STTP, Soda Abu, Aquadest,
pewarna, Pewangi, Anti bakteri.

ContohProdukLarutandeterjenCair
Sumber Gambar: https://bisnislaundrykiloan.com/cara-membuat-deterjen-cair/

4. LarutanSabunCuci Tangan (Handsoap)


Sabunadalahbahan yang berasaldariminyakalamiatau lemak
bereaksidengan soda
kaustikdalamprosesnyadikenalsebagaireaksipenyabunanatausaponifikasi.
Kebutuhansabun yang dipakaisetiapharinyamembutuhkanbiaya. Proses
pembuatansabunsebenarnyatidaksesulit yang dibayangkan. Manfaat
sabunsebagaibahanpembersihberkaitandengansifatsurfaktan yang
terkandungdidalamnya. Surfaktanadalahmolekul yang memilikigugus
polar yang suka air (hidrofilik) sekaligusgugus non polar yang suka
lemak/minyak (lipofilik),
sehinggakeduagugustersebutdapatmempersatukancampuran yang
mengandungminyak dan air untukdapatdihilangkandengan air.
Sabuncairpembersihtanganmerupakansabununtukpembersihdibuatmenggu
nakan proses saponifikasimenggunakanpenambahanzat lain
ataupuntanpapenambahanzat lain yang
tidakmenimbulkaniritasikulittangan. Masyarakat modern
sekaranginibiasanyalebihpraktismenggunakansabuncucitangancairdalamke
masankecil yang mudahdibawakemana-mana. Bahan-
bahandalampembuatansabuncucitangancairini HEC (Hydroxy Ethyl
Cellulose), Texapon70 , NaCl , Comperland CDE , Citric Acid , Sodium
Benzoat , Sanisol, Lemon Aroma (tergantungselera) 3 cc, Pewarna merah
(tergantungselera) 1 gr, Air 850 cc.

ContohProdukLarutanhandsoap
Sumber Gambar: https://www.tokopedia.com/fauzansknstore/dettol-hand-soap-110ml-
promo-obral

5. LarutanPencuciPiring
Membuatsabuncucipiringsendiriterkadangmenjadisuatukebutuhank
arenainginmengubahgayahidupmaupuncarakreatifseseoranguntukm
enghabiskanwaktuluangnya. Cara
membuatsabuncucipiringsendirisebenarnyacukupmudah. Anda
hanyamembutuhkanbeberapabahan yang mudahdidapatkan di mana
pun. Jika Anda terbiasamenggunakansabuncucipiringkomersial
yang berbusa,
perluwaktuuntukmembiasakandiridenganalternatifbuatansendiri.
Sabunpiringkomersialtelahmenambahkansurfaktankimiaberbahaya
(seperti natrium laurilsulfat) untukmembuatbusalebih, efek visual,
dan belumtentulebihbanyakdayapembersih.
Berikutcaramembuatsabuncucipiringsendiri di rumah yang mudah
Anda praktikkan:
1. ResepSabunPiringCairan Alami
Menggunakanbahan2/3 cangkir Sal Suds, 1 dan 1/3 gelas air suling,
40 tetes minyakesensial lemon atau grapefruit
(atauminyakesensialpilihan), 1 sendokmakan baking soda, 1
sendokmakan garam  dan 3 sendokmakan air panas. Selain
itubisamenggunakancukaataujeruknipis.
2. Cara MembuatSabunCuciPiringdengan Bahan Kimia
Menggunakanbahanair mendidih, boraks, parutansabun Batangan.
Bisa juga denganmenggunakanbahan NaCl, EDTA, Texafom,
Aquadesatau air bersih, Parfum aroma (pewangi), Pewarna
makanan.

ContohProdukLarutanPencuciPiring
Sumber Gambar: https://www.tokopedia.com/tokoben23/ligent-sabun-pencuci-
piring-dishwashing-detergent
B. Glosarium
• Asam : zat yang mampu membentuk ion hidrogen.
• Campuran : bagian materi yang dapat dipisahkan menjadi dua/lebih zat cukup dengan
cara-cara fisika saja.
• Deterjen : bahan sintetik yang analog dengan sabun dan yang memiliki rantai hidrofolik
dan gugus ujung hidrofolik.
• Enzim : protein yang mampu mengkatalis reaksi kimia spesifik.
• Ion : satu/sekumpulan atom yang kehilangan/ memperoleh satu/lebih elektron sehingga
menjadi spesies yang bermuatan listrik.
• Katalis : zat yang berperan serta dalam reaksi kimia mempercepatnya, tetapi zat itu
sendiri tidak mengalami perubahan kimia yang permanent.
• Larutan : sistem homogen yang mengandung dua/lebih zat.
• Massa atom : massa mutlak atom dinyatakan, misalnya dalam satuan massa atom.
• Massa molekul relatif : massa molekul diukur pada skala, yaitu berdasarkan massa atom
12 c yang tepat.
• Molekul : kelompok yang terdiri dari 2/lebih atom yang diikat oleh gaya yang cukup
kuat untuk mempertahankan keberadaannya dalam waktu cukup lama.
• Non logam : zat yang tidak memiliki kilap logam, penghantar listrik yang buruk dan
tidak dapat dilepas.
• Senyawa : zat yang mengandung dua unsur/lebih.
• Sifat intensif : sifat yang tidak bergantung pada ukuran sistem dan karena itu sama untuk
setiap subsistem penyusunnya.
• Sistem ekstensif : sifat yang berbanding lurus dengan ukuran sistem, dengan demikian
jumlahnya berkaitan dengan sifat setiap sub sistem pengusungnya.
C. Daftar Pustaka
Chandra, Edy. 2012. “FilosofiZat dan Materi Menurut Jabir bin Hayyan
(Aspekkimiawi Dari Studi FilosofisTerhadapNaskah Mukhtar Rasa’it)”.
Jurnal Scientiae Education, Volume 1 Edisi 2.
Cleanipedia. 2018. Mengenal Bahan-bahan Kimia dalam Rumah
Tangga.https://www.cleanipedia.com/id/bagian-dalam-rumah/mengenal-
bahan-bahan-kimia-dalam-rumah-tangga.html . DiunduhTanggal 30 Juni
2021. Jam 17.55 WIB
IS, Kasmadi dan Gatot Luhbandjono. 2004. Kimia Dasar I. Semarang: UPT UNNES
Press.
Komarudin, Omang. 2015. Big Book Kimia SMA 1,2,3. Jakarta: Cmedia Imprint
Kawan Pustaka.
Kusumayanti,Henydkk. 2018. PELATIHAN DAN PRAKTEK PEMBUATAN SABUN
CUCI TANGAN CAIR DI PKK TEMBALANG PESONA ASRI.
275872-pelatihan-dan-praktek-pembuatan-sabun-cu-da4d764a.pdf.
DiunduhTanggal 30 Juni 2021. Jam 18.09 WIB
Mardatila,Ani. 2020. 3 Cara MembuatSabunCuciPiringSecara Alami dan Kimia,
Aman dan MudahDibuat. https://www.merdeka.com/sumut/3-cara-
membuat-sabun-cuci-piring-sendiri-di-rumah-alami-maupun-kimia-yang-
aman-dicob-kln.html. DiunduhTanggal 30 Juni 2021. Jam 18.10 WIB
Waterpedia. 2021. Dampakdari Air SabunbagiLingkungan.
https://waterpedia.co.id/dampak-dari-limbah-air-sabun-bagi-lingkungan/ .
Diunduhtanggal 7 Juli 2021
Yuliwardhani, Devi F. 2013. Ayo, Kenali Alat Pembersih Kaca.
https://idea.grid.id/read/09696464/ayo-kenali-alat-pembersih-kaca.
DiunduhTanggal 30 Juni 2021. Jam 17.50 WIB
Yuvendius, Hazra; Zondra,Elvira;Atmam. 2020. Pelatihan Teknik
PembuatanSabunPembersih Lantai untukAnggotaAisyiyah Cabang
Rumbai. 6052-Article Text-17621-1-10-20210131.pdf. DiunduhTanggal
30 Juni 2021. 18.03 WIB
Zumdahl, S Steven; Zumdahl, L Susan; dan DeCoste, J Donald. 2007. World of
Chemistry. Illinois USA: Houghton Mifflin Company.

Anda mungkin juga menyukai