WAKTU TUNGGU OBAT

No. Dokumen :KOSONGKAN SAJA

No. Revisi :KOSONGKAN SAJA
SOP
Tanggal Terbit :KOSONGKAN SAJA
Halaman :1/10
KLINIK dr. NovitaDjunaedi
PRATAMA 2.1.01.3172.2145/5.50.02
YADIKA CIBUBUR /07.14.1
1. Pengertian Penyampaian waktu yang di perlukan pasien untuk menunggu obat di sub
bagian farmasi
2. Tujuan Meminimalkan dan memastikan waktu tunggu pasien untuk pelayanan resep
sediaan jadi dan racikan dalam upaya untuk menjamin mutu layanan
3. Kebijakan
4. Refrensi Permenkes Nomor 34 Tahun 2021
5. Prosedur/Langkah- 1. Pasien datang ke depo obat dengan membawa resep dari dokter catat waktu
langkah pasien datang.
2. Petugas farmasi ( apoteker) menerima resep dan memeriksa kelengkapan
resep (kajian resep).
3. Petugas farmasi mulai menyiapkan resep
4. Waktu tunggu sediaan obat jadi yang tidak lebih dari 5 item adalah <15
menit, sedangkan obat jadi yang lebih dari 5 obat adalah 20 menit, pada resep
terhitung mulai dari pasien membawa resep ke depo obat.
5. Proses menyiapkan sediaan obat racikan meliputi ; menyiapkan obat,
membuat etiket, mencampur obat, membagi obat dalam dosis terbagi
(puyer/kapsul), memasukkan dalam kemasan primer, menghitung kembali
jumlah sediaan yang dibuat, memasukkan dalam plastic etiket/kemasan.
6. Waktu tunggu sediaan obat racikan (puyer, kapsul) adalah 30 menit untuk
obat dalam satu resep terdapat satu racikan terhitung mulai dari pasien
membawa resep ke apotek.
7. Memanggil nama pasien dan mencocokan identitas pasien dengan
 menanyakan nama pasien dan tanggal lahir pasien, dan mencatat waktu selesai
melayani resep.

6. Bagan Alir
Pasien datang ke depo obat dengan membawa resep dari dokter,
catat waktu pasien datang.

menerima resep dan memeriksa kelengkapan

resep (kajian resep).

mulai menyiapkan obat

Waktu tunggu sediaan obat jadi < 5 item adalah <15 menit,
sedangkan obat jadi > 5 obat adalah 20 menit, terhitung mulai dari
pasien membawa resep ke depo obat.

Waktu tunggu sediaan obat racikan (puyer,

kapsul) < 30 menit untuk obat dalam satu resep
terdapat satu racikan.

Memanggil nama pasien dan mencocokan identitas pasien dengan

menanyakan nama pasien dan tanggal lahir pasien, dan mencatat
waktu selesai melayani resep.

7.Hal – hal yang perlu Perlunya di lakukan konfirmasi kembali kepada pasien agar tidak terjadi
diperhatikan kesalahan dalam penyerahan obat.

8. Unit terkait Semua unit

9. Dokumen terkait Resep obat.

10. Rekaman historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan