Anda di halaman 1dari 14

N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 1

ANATOMY OF JOINT/ARTICULATION

1. Human skeleton
1.1 Axial skeleton – consist of 80 bones
Cranium, spine/columna vertebralis,ribs, sternum
TOTAL: 206 BONES
1.2 Appendicular skeleton – consist of 126 bones
Shoulder, arm, elbow, hand, pelvis, leg, knee, ankle, foot
2. Joints/Articulation
→A joint, or articulation, adalah tempat dimana 2 tulang bertemu
→tipe berdasarkan strukturnya yaitu : (tergantung jaringan yang menghubungkan)
1. Fibrous- Immovable/ tidak dapat bergerak :connect bones, no movement. (skull and pelvis,
sakrum). Dihubungkan oleh jaringan ikat fibrous
2. Cartilaginous- bergerak sedikit, tulang dilekatkan oleh cartilage, a little movement (spine or ribs,
saat kita bernafas terdapat gerakan).
3. Synovial- freely movable/bergerak bebas, pergerakan lebih banyak daripada cartilaginous joints.
Ruang antara tulang berisi cairan synovial, dimana cairan ini membantu lubricate dan melindungi
tulang.
3. Fibrous Joints
 Suture
– Tulang terikat erat dengan minimal fiber
– Hanya ditemukan di skull (cranium)
 Syndemoses
– Tulang dihubungkan dengan ligaments
– E.g. tibiofibular ligament (ini yang membuat jka terjadi patah, tidak akan terpisah jauh ),
interosseous membrane of radius/ulna
 Gomphoses
– Peg in socket joint
– Only found in teeth/alveoli
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 2

Dulu terpisah pada saat dalam kandungan. frontal 2


ada ruang yang memisahkan , yang didepan frontal
anterior segi empat dan segi tiga . Ruang ini penting
untuk perkembangan otak sehingga bisa bergerak

Saat lahir mereka bisa sedikit overlapping shg diameter


otak bisa lebih sempit utk bisa keluar dr vagina. Utk
klinis untuk mendiagnosis apakah benar letak kepala
hperfleksi atau ekstensi. Yang plg bangus adalah
hiperfleksi. Posteriornya bentuk segitiga yaitu fontanela
posterior.

4. Cartilaginous Joints (kartilago murni ditemukan pada permukaan persendiaan dan costa dgn sternum)
 Synchondrosis
– Hyaline cartilage unites bones (tl disatukan oleh tl rawan cartilage)
– Epiphyseal growth plate
– Costal cartilage-sternum
 Symphyses (bisa bergerak tpi terbatas krn ada jar ikat fibrousnya)
– Fibrocartilage unites bones (tl disatukan oleh fibrokartilage)
– Pubic symphysis
– Intervertebral disc
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 3

Dibelakang corpus ada canalis


spinalis dimana lewat medulla
spinalis (ekor otak) diantara
foramen vertebralis. Didalam
ini terdapat jelly dan
dibungkus oleh lamella
sehigga pergerakan kita lentur

Medulla spinalis/spinal cord goes


through vertebral canal which is
formed by vertebral foramen

Hernia Nucleus Pulposus (HNP) push the spinal cord . ini


terjadi jika beban terlalu tinggi maka akan terdesak,
sehingga bias pecah dan bias kena saraf. Jgn angkat besi,
pd org yang jarang bererak, jangn lari, olahraga renang
saja

5. Synovial Joint (dihubungkan oleh rongga yang berisi cairan synovial)


→Most common joints in body
→Most mobile joints
→Have:
a. Articular surfaces di tulang dengan hyaline cartilage
b. Benar-benar ditutupi oleh joint capsule yang terbentuk dari jaringan ikat ligamentous
c.Synovial fluid within capsule lubricates joint
d. Some have meniscus or articular disc (e.g. knee, jaw joint)
2 tlang itu bertemu ada bagian caput, head, kapitas, nanti tergantung seberapa cengkraman drpada cavitas atau pofia .
exp: coxie, hip joint lebih dr separuh di pegang sehingga sangat stabil. Pada humerus itu popleaneuremidalis (gatau
bener atau engga)itu sempit sehingga tidak stabil. Permukaan fascies articularis dibungkus kartilago hyaline sehingga
sangat halus sehingga pergerakan gampang. Pada OA ini menjadi tidak teratur sehingga bisa sakit sekali.
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 4

Synovial joint itu bantalan yang didalamnya ada


cairan synovial lalu dibungkus kapsul. Pada
persendian yang tidak rata, harus diratakan dengan
bantalan yaitu miniskus articularis (sedikit/separuh
/lateralnya saja perlu bantalan). Jika semuanya
disebut diskus.
Exp: diskus intervertebralis,
Exp meniscus: artikulus kne joint

Types of Synovial Joints Based on Shape

→Synovial Joint Shape Types:

• Plane joints--intercarpal joints (bergeser saja)


• Hinge joints--elbow,ankle, inter-phalangeal (s. engsel)
• Pivot joints--radio-ulnar joint (prox), atlas-dens joint (s.putar)
• Condyloid joints (egg into oval)--metacarpo-phalangeal
• Saddle joints--carpo-metacarpal joint of thumb
• Ball-and-socket--hip, shoulder
The type of joint, in part, menentukan jangkauan dan arah pergerakan

Pada anak kecil, angular


ligamentnya longgar sehingga
mudaah lepas

Radius dgn ulna bagian distal


dia berputar yang membuat
bisa supinasi dan pronasi
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 5
Types of Synovial Joints Based on Shape

6. Types of Joints:
 Hinge- A hinge joint memungkinkan untuk extension and retraction of an appendage. (Elbow,
Knee) kyk engsel
 Ball and Socket- A ball and socket joint memungkinkan untuk
pergerakan radial hampir ke semua arah. Ditemukan di hips and
shoulders. (Hip, Shoulder)

 Gliding- In a gliding or plane joint dimana tulang bisa meluncur satu sama lain (sendi luncur),
gerakan menggeser. Sendi Mid-carpal and mid-tarsal adalah gliding joints. (Hands, Feet)

 Saddle- terjadi saat permukaan 2 tulang punya region concave dan convex
dengan bentuk yang melengkapi satu sama lain dan memungkinkan untuk
berbagai gerakan (Thumb)
Disebut juga sendi pelana (internet) bisa beberapa
gerakan rotasi tapi tidak ke segala arah (hub antara
telapak tangan dan jari tangan)

 Types of movement and examples (with muscles)


 flexion- gerakan lower leg toward upper
extension- straightening (meluruskan) the leg
 abduction- moving leg menjauhi tubuh
adduction- moving leg mendekati atau ke tubuh
 rotation- around its axis
 supination- rotation of arm to palm-up position (inget makan sup/ telapak tangan ke atas)
pronation- palm down (telapak tangan ke bawah)
 circumduction- mengayunkan arms melingkar
 inversion- memutar kaki sehingga telapak kaki kearah dalam dan eversion- telapak kaki keluar
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 6

7. Shoulder Joint :

Rotator cuff/ Rotator cuff penting karena


glenodalis scapula sangat
Musculotendineus cuff: sempit tapi head humerus
sangat besar shingga hrus
m. Supraspinatus
dibantu oleh otot-otot
m. Infraspinatus pendek ini (SITS). Jd jika
sakit di sendi bahu karena
m. Teres major kecapean otot ini

m. Subscapularis
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 7

8. Knee Joint Knee joint ini sangat rumit, sangat kokoh karena menahan
beban tubuh yang besar sehingga diikat oleh ligament yang
kuat dan kapsula yang kuat dan ligamentum intraartikularis
(post dan ante) dan ada miniskus

1. Intra and extra articular ligament; 2. meniscus, 3.


sesamoid bone (patella)

9. Temporo Mandibular Joint

Sendi antara temporo


mandibularis, yang
menyusunnya adalah
head of mandibula
(kecil) dan temporalis
(luas) sehingga bisa
bergerak bebas sekali.
Dan dilengkapi oleh
diskus artikularis
supaya ada yang
ngontrol gerakan
bebasnya.
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 8

10. Fascia Tubuh dilapisi oleh lapisan2 seperti kulit


dan lapisan-lapisannya.

SKIN Epidermis, dermis, subcutaneous layer


bru investing deep fascia (fascia).

→OUR BODY IS COVERED BY:


• Skin
• Fascia superficialis (subcutaneous tissue)
• Fascia profundus = fascia sebenarnya =membrane fibrous diantara jaringan yang lebih khusus
seperti otot (bungkus otot)
– Lebih atau kurang yang terus di seluruh tubuh dan biasanya diberi nama sesuai regionya eg.
Fascia pectoralis, fascia lata etc. nanti akan bercabang menjadi septum/sekat intermuscular
Function of the fascia:
Otot quadricep femoris
• memberikan origins and insertions otot
m. • membantu sebagai selubung elastic untuk otot
adductor
• membentuk retaining band (retinacula) and fibrous
sheaths untuk tendons (mengikat tendon)
• memberikan jalan untuk pembuluh darah dan saraf
M hamstring
(neurovascular sheath)
• membantu kembalinya vena lower limb karena
muscular action(bantu lower limb pompa darah)
• dapat membatasi atau mengontrol penyebaran pus
• Strips of fascia kadang-kadang digunakan untuk
perbaikan tendon atau gangguan aponeurotic
Tendons adalah struktur yang menghubungkan tulang dengan
otot yang terdiri dari jaringan (fascia melewati ujung otot
bentuk tali jadilah tendon). Jika tempat perlekatan lebar,
maka tendon jg harus lebar yang namanya aponeuroses
(tendon yang lebar)
Bisa punya banyak bantuk, Typical is cord-like tendon of
biceps
Sheeths yang umum--”aponeuroses” e.g. acromiotrapezius
pada cruris, pd vena ke atas. Saat kontraksi origin from thoracic vertebral spines, Aponeurosis of
akan menekan PD shg naik kedepan karena
abdominal wall muscles
ada valve. Valve ini yang menyebabkan tidak
kebawah,. Jika ini rusak jadi varises
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 9

Ligament : jaringan yang menghubungkan tulang


dengan tulang atau memperkuat sendi - mereka
terdiri dari jaringan tendon. Ligamentum
intraartikularis yang ada di knee joint dan artikulus
hip joint
E.g. knee ligaments
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 10

Serous Cavities of the Human Body: semua tubuh kita ditutupi selimut (yang melekat didlm dan diluar/
visceral dan parietal) yang isi cairan →serous = watery- type fluid
→Serous cavities = kantung dilapisi dengan
membran serosa. Bentuk berubah tergantung
bungkus apa
→berfungsi sebagai perangkat pelumas,
mengurangi gesekan selama gerakan antara
organ
Exp: bursa (sarung yang pendek spt bantal),
pleura, perikardium, peritoneal cavities

Bursae: kantung seperti struktur untuk mengurangi gesekan. Terletak di bahu/shoulder dan knee joints.
Ditemukan : serous cavity yang dimodifikasi khusus untuk mencegah pergeseran antara kulit dan tulang, tendon
dan tulang, otot dan tulang, ligamen dan tulang.

Bursae vs Synovial Tendon Sheath:


N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 11

Tendon Sheaths: tubelike bursae yang membungkus tendon. Ditemukan wrist, ankle, fingers and toes (supaya
licin)

11. Joint Diseases


 Aging and Joints
→Penurunan produksi cairan sinovial
→tulang rawan artikular menjadi lebih tipis seiring dengan usia, ligamen memendek dan kehilangan
fleksibilitas, faktor genetik
→Laki-laki umumnya karena perubahan degeneratif the vertebral column (membungkuk)
Osteoarthritis-terjadi di atas usia 70

 Arthritis/ peradangan sendi

 Gout/asam urat

→penyakit yang dihasilkan dari kelebihan asam urat dalam tubuh. kelebihan asam urat mengarah
pada pembentukan kristal kecil dari urat yang tersimpan dalam jaringan tubuh, terutama sendi.
Ketika terbentuknya kristal di sendi, menyebabkan serangan berulang dari peradangan sendi
(arthritis). gout kronis juga dapat menyebabkan adanya benjolan keras dari asam urat di dalam dan
sekitar sendi dan dapat menyebabkan kerusakan sendi, penurunan fungsi ginjal, dan batu ginjal. Krn
factor makanan jeroan, alcohol, sarden, bayam, bunciis, bunga kool. Kacang-kacangan

X-ray of hand affected by arthritis

 Bursitis
→Peradangan/ inflamasi pada bursa (kantung berisi cairan di sekitar sendi)
→Sebuah bursa dapat menjadi meradang karena cedera, infeksi (jarang di bahu/shoulder), atau
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 12

karena kondisi rematik yang mendasari.


→Bursitis biasanya diidentifikasi oleh rasa sakit lokal atau pembengkakan, tenderness, dan nyeri
bursitis dengan gerakan dari jaringan di daerah yang terkena.
 Tendonitis

→Kadang-kadang tendon menjadi meradang/inflamasi karena berbagai


alasan, dan karena aksi menarik otot. Jika gerakan meluncur normal dari
tendon terganggu, tendon akan menjadi meradang/inflamasi dan gerakan
akan menjadi menyakitkan. Ini disebut tendonitis, dan secara harfiah
berarti radang tendon.
Penyebab paling umum dari tendonitis adalah overuse.
N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 13

Dislocation of glenohumeral joint


N i M a d e L i n d a P e r ti w i / 1 5 0 2 0 0 5 0 1 8 / A C X | 14

R. I. C. E. :

• REST

• ICE

• COMPRESS
Head of femur driven
posteriorly cut of acetabulum • ELEVATE

Posterior dislocation of the right


hip joint

Anda mungkin juga menyukai