EXTERNAL EAR
FUNGSI:
kumpulkan suara, lokalisasi, resonator,kosmetik, perlindungan, sensitif (cuping telinga)
TERDIRI:
1. Auricle/auricular/pinna/daun telinga:
Bagian yang terlihat yang biasa disebut sebagai "telinga", bentuknya bervariasi
Membantu melokalisasi sumber suara
Mengarahkan suara ke telinga (mengumpulkan suara)
Masing-masing pinna menciptakan jejak khas pada gelombang akustik yang bepergian ke
kanal pendengaran
Bagian daun telinga:
Helix, antihelix, choncha,
tragus, antitragus,
lobule/lobules (tempat naruh
anting)
Persarafan daun telinga:
Saraf cranialis ke VII (facial)
dan V (trigeminus)
DRAINASE LYMPHATIC:
superficial parotid lymph nodes, mastoid and deep cervical lymph nodes, superficial cervical lymph
nodes
CERUMEN
Cerumen gak boleh sering di bersihin ya. Karena itu penting untuk:
Bisa keluar sendiri kalau cerumen ringan, sangat mengunyah, atau dikorek dikit
Tolak air, menjaga Ph telinga (asam)
Perangkap debu, partikel pasir, mikroorganisme, serangga, dan kotoran lainnya
Melembabkan epitel di saluran telinga
Bau mengecilkan hati serangga
Antibiotik, antiviral, sifat antijamur
Pembersihan saluran telinga alami
MIDDLE EAR
Tympanic membrane/ear drum
2 bagian:
Tense part: Bagian yang tegang (bagian yg lebih besar), menempel pada timpani plate di
tulang temporal
Flaccid part:Bagian lembek/lebih tipis di bagian anterosuperior dan dibatasi oleh lipatan
malterior anterior dan posterior.
Blood suplay: dari eksternal carotid arteri lalu bercabang menjadi posterior auricular arteri dan
superfisial temporal arteri
INNER EAR