UNIVERSITAS BUDI LUHUR

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis

LEMBAR JAWAB
NAMA : RIZKY HIDAYATULLOH
NIM : 2131500460
MATA KULIAH : MANAJEMEN KEUANGAN
SABTU, 19 MARET 2022

PENGHITUNGAN : CR, DER, TATO & ROE

ANALISA LAPORAN KEUANGAN PT Mayora Tbk. untuk tahun 2019 dan 2020

1) Current Ratio (CR)

Yaitu kemampuan aktiva lancar perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek dengan
aktiva lancar yang dimiliki. Likuiditas jangka pendek ini penting karena masalah arus kas jangka
pendek bisa mengakibatkan perusahaan bangkrut.

Aktiva Lancar r
CR = x 100
Kewajiban Lancar

Semakin besar perbandingan aktiva lancar dengan hutang lancar, semakin tinggi kemampuan
perusahaan menutupi kewajiban jangka pendeknya. Apabila rasio lancar 1:1 atau 100% berarti
bahwa aktiva lancar dapat menutupi semua hutang lancar. Jadi dikatakan sehat jika rasionya
berada di atas 1 atau diatas 100%. Artinya aktiva lancar harus jauh di atas jumlah hutang lancar.
Dan dikatakan tidak sehat apabila rasionya berada dibawah 1 atau dibawah 100%.

Tabel 1
Tingkat Current Ratio
PT MAYORA Tbk
Tahun 2019 & 2020

Tahun Aktiva Lancar Hutang Lancar CR

(a) (b) ( c ) = (a)/(b)
2019 12.776.102.781.513 3.714.359.539.201 343,965
2020 12.838.729.162.094 3.475.323.711.943 369,425

Dari table tersebut diketahui pergerakan current ratio PT Mayora Tbk selama tahun 2019 s/d
2022 menunjukkan pergerakan yang cenderung meningkat dari 343,965% menjadi 369,425%.
Kondisi ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka
pendeknya semakin baik. Tingkat current ratio meningkat ini terjadi karena perusahaan memiliki
 peningkatan aktiva lancar menjadi sebesar Rp. 12.838.729.162.094,-. Peningkatan aktiva lancar
ini didorong oleh peningkatan kas dan setara kas yang dimiliki oleh perusahaan menjadi sebesar
Rp. 3.777.791.432.101,- serta naiknya piutang usaha pada pihak yang berelasi menjadi sebesar
Rp. 5.333.380.386.497,-.

2) Debt to Equity Ratio (DER)

Rasio ini menunjukkan presentase penyediaan dana oleh pemegang saham terhadap pemberi
pinjaman. Semakin tinggi rasio, semakin rendah pendanaan perusahaan yang disediakan oleh
pemegang saham.

Total Kewajiban
DER = x 100
Total Equitas

Debt to Equity Ratio adalah perbandingan antara utang perusahaan dengan modal yang
dipunyainya. Ketika nilai rasio ini relatif tinggi (mencapai 100% atau lebih dari itu), artinya
perusahaan memiliki modal yang relatif sedikit dibandingkan dengan total utangnya. Padahal,
perusahaan yang sehat memiliki tingkat utang yang tidak melebihi modal sendiri yaitu dibawah
100 % agar beban perusahaan tidak terlampau tinggi.

Tabel 2
Tingkat Debt To Equity Ratio
PT MAYORA Tbk
Tahun 2019 & 2020

Tahun Total Hutang Total Modal DER

Sendiri
(a) (b) ( c ) = (a)/(b)
2019 5.411.619.071.954 9.911.940.195.318 54,597
2020 5.030.708.752.649 11.271.468.049.958 44,632

Dari table tersebut diketahui pergerakan Debt Equity ratio PT Mayora Tbk pada tahun 2019 s/d
2020 mengalami penurunan, dari 54,597 menjadi 44,632. Hal ini mengindikasikan perusahaan
dalam keadaan sehat karena memiliki tingkat utang yang tidak melebihi modal sendiri bahkan
ada kecenderungan penurunan total hutang.

3) Total Asset Turn Over (TATO)

Rasio ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menggunakan aktiva yang dimiliki untuk
menghasilkan penjualan. Nilai rasio 1,5 menunjukkan bahwa perusahaan memperoleh
penjualan yang nilainya 1,5 dari keseluruhan aktiva yang dimilikinya. Perputaran modal kerja
merupakan rasio keuangan yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam
mendayagunakan modal kerja untuk menciptakan penjualan.

Penjualan bersih
TATO = x 100
Rata rata aktiva
 Tabel 3
Total Asset Turn Over
PT MAYORA Tbk
Tahun 2019 & 2020

Tahun Penjualan Bersih Rata-Rata Aktiva TATO

(a) (b) ( c ) = (a)/(b)
2019 25.026.739.472.547 9.888.750.257.275 2,531 x
2020 24.476.953.742.651 12.513.369.736.274 1,956 x

Dari table tersebut diketahui bahwa kemampuan perusahaan dalam menggunakan aktiva yang
dimiliki untuk menghasilkan penjualan penurunan, dimana pada tahun 2019, perusahaan
memperoleh penjualan yang nilainya 2,5 dari keseluruhan aktiva yang dimiliki. Sedangkan pada
tahun 2020, perusahaan memperoleh penjualan yang nilai 1,9 dari keseluruhan aktiva yang
dimiliki.

4) Return On Equity (ROE)

Rasio ini berguna untuk mengetahui besarnya kembalian yang diberikan oleh perusahaan untuk
setiap rupiah modal dari pemilik.

Laba Bersih
ROE = x 100
Rata rata Equitas

Jika hasil dari perhitungan ROE mendekati 1 menunjukkan semakin efektif dan efisien
penggunaan equitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan, demikian sebaliknya jika ROE
mendekati 0 berarti perusahaan tidak mampu mengolah modal yang tersedia secara efisien
untuk menghasilkan pendapatan.

Tabel 4
Return On Equity
PT MAYORA Tbk
Tahun 2019 & 2020

Tahun Laba Bersih Rata rata equity ROE

(a) (b) ( c ) = (a)/(b)
2019 2.051.404.206.764 9.911.940.195.318 20,696 x
2020 2.098.168.514.645 11.271.468.049.958 18,615 x

Dari table tersebut diketahui bahwa kemampuan perusahaan untuk mengembalikan modal dari pemilik
semakin efektif dan efisien dimana pada tahun 2019, nilai ROE= 20,696 sedangkan di tahun 2020, nilai
ROE = 18,615.