CATATAN PEMERINTAHAN BOALEMO 2021

Seiring perjalan waktu pemerintahan damai akan berakhir di bulan Mei 2022, namun begitu
banyak halangan dan rintangan yang harus di hadapi oleh pasangan Damai ini, termasuk
bencana pandemi Covid 19 sehingga mengakibatkan beberapa program Damai dianggap jalan
ditempat.
Namun berdasarkan data data yang ada kami akan coba untuk menuangkan beberapa hasil
positif yang dicapai dalam pembangunan Boalemo dari tahun ke tahun.
Pertama tentang keberhasilan pemerintahan damai dalam mengurangi jumlah penduduk
miskin yang ada di Kabupaten Boalemo.Melihat data diatas terdapat penurunan jumlah
penduduk miskin yang ada dikabupaten Boalemo diawal pemerintahan damai tahun 2017
tercatat 34,35 ribu jumlah penduduk miskin sementara di tahun 2020 tercatat 31,63 ribu
jumlah penduduk miskin
Angka garis kemiskinan di tahun 2017 tercatat Rp. 348.581 dengan presentase penduduk
miskin 21,85%, dan selama pemerintahan Damai sampai dengan tahun 2020 garis kemiskinan
berada pada posisi naik Rp. 426.961 dengan presentase penduduk miskin 18,57%

Ini membuktikan bahwa pemerintahan Damai masih berjalan pada jalurnya sesuai dengan
Visi Misi yang diusung oleh pasangan Damai. Di awal tahun 2021 pemerintahan Damai
dikendalikan oleh Wakil Bupati yang diangkat sebagai PLT Bupati Boalemo sehingga bisa
berdampak pada roda pemerintahan. Namun hal tersebut tidak mengurangi keinginan dari
seorang Anas Jusuf untuk tetap berjuang menuntaskan apa yang menjadi visi dan misi
pemerintahan Damai.

Berbicara tentang IPM atau Indeks pembangunan manusia yang bertindak sebagai indikator
ukuran kinerja pembangunan secara keseluruhan disajikan pada tingkat nasional, provinsi dan
kabupaten / kota. Penyajian IPM menurut daerah memungkinkan setiap daerah mengetahui
pembangunan manusia baik pencapaian, posisi, maupun disparitas antar daerah.
Angka IPM Kabupaten Boalemo pada Tahun 2016 sebesar 63,42. Tahun 2017 64,22 dan di
tahun 2020 naik menjadi 65,91. Peningkatan angka IPM terbesar terjadi di periode 2016 –
2017 sebesar 1,26 dan ditahun 2017 – 2018 sebesar 1.20. ini membuktikan bahwa
pemerintahan Damai mampu menjalankan amanah yang telah diberikan oleh masyarakat.

TIM BUPATI BOALEMO 2021 1

Berdasarkan data yang ada perkembangan angka IPM Kabupaten Boalemo mengalami
peningkatan dari tahun ketahun ini dibuktikan dengan data angka IPM tahun 2017 sebesar
64,22, dan ditahun 2020 menjadi 65,91.
Berbicara mengenai prestasi lainnya Kabupaten Boalemo memperoleh Predikat WTP atau
Wajar tanpa Pengecualian dan pemeriksaan BPKsebanyak 4 kali berturut turut, ini
menandakan bahwa saat ini Boalemo terus berbenah dan membangun untuk kepentingan
masyarakat kecil menengah bukan untuk kepentingan seseorang ataupu kepentingan
golongan.
Sementara itu untuk penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di tahun 2017
Pemerintahan Boalemo memperoleh predikat CC dan di tahun 2020 memperoleh predikat B,
ini membuktikan kepada kita semua bahwa pemerintahan Damai bekerja. Dan dibawah
kepemiminan PLT Bupati Boalemo saat ini menekankan untuk tetap bekerja maksimal untuk
kepentingan rakyat di Kabupaten Boalemo.
Di masa pandemi Covid 19 saat ini pemerintah Kabupaten Boalemo melalui Pak Anas Jususf
wajib merelokasi anggaran dan merecofusing anggaran untuk penanganan Covid 19 sebesar ±
Rp 46 milyar, sehingga ada beberapa program yang tidak bisa dilaksanakan. Namun PLT
Bupati Boalemo tetap akan berupaya semaksimal mungkin untuk tetap bekerja untuk rakyat
Kabupaten Boalemo.
PLT Bupati Boalemo saat ini menginginkan untuk berlari mengejar ketertinggalan Boalemo
dengan daerah lain sehingga jika dikatakan jalan ditempat mungkin keliru. Jika kita melihat
disatu sisi mungkin kita berbeda pandangan namun jika kita melihat disisi yang lain maka
perkembangan itu akan kelihatan.

Tilamuta, 06 Januari 2022

Tim Bupati Untuk Percepatan Realisasi Program

Koordinator Anggota

Hamsir Saleh Salahudin Al Ayubi Tuli

TIM BUPATI BOALEMO 2021 2