No. Dokumen RS.BHAYANGKARA PADANG 1/2 Ditetapkan Oleh Tanggal terbit KARUMKIT BHAYANGKARA PADANG
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) dr. Andrean Lesmana, M.Ked (Paru), Sp.P Komisaris Polisi NRP 80081452
PENGERTIAN Tata cara pencatatan rekam medis
Menjelaskan tata cara pencatatan rekam medis serta kewenangan
TUJUAN pengisian rekam medis Berdasarkan keputusan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Padang KEBIJAKAN nomor : Kep / /20 tentang kebijakan pelayanan Rekam Medis di Rumah Sakit Bhayangkara Padang 1. Dokter, Perawat atau petugas medis lainnya mengambil formulir rekam medis yang tersedia, kemudian menulis dengan lengkap semua informasi yang diminta dalam formulir rekam medis. 2. Yang boleh melakukan pencatatan/ pengisian rekam medis di Rumah Sakit Bhayangkara Padang adalah Dokter, Dokter gigi, Perawat, Bidan, Nutrisionis, Fisioterapist, tekniker radiologi, tekniker laboraturium, clinical pharmacologist. 3. Kosultan asing, peserta magang, dokter muda, perawat, bidan dan petugas kesehatan lainnya yang dalam masa pendidikan tidak diijinkan melakukan pencatatan pada rekam medis. 4. Pencatatan rekam medis hanya boleh dilakukan diruang PROSEDUR perawatan pasien. 5. Pencatatan rekam medis harus menggunakan ballpoint dan harus bisa dibaca 6. Penulisan diagnose tidak boleh menggunakan singkatan yang tidak ada dalam standar singkatan Rumah Sakit Bhayangkara Padang 7. Mencatat waktu dan tanggal serta memberikan identitas pasien dan identitas petugas medis yang bersangkutan 8. Pencatatan rekam medis boleh dilakukan oleh residen yunior tetapi harus di cek kembali oleh chief residen atau DPJP yang bertaanggung jawab terhadap perawatan pasien dan kemudian memberi tanda tangan nama terang KRITERIA PEMULIHAN DAN DISCHARGE DARI SEDASI
No. Revisi Halaman
No. Dokumen RS.BHAYANGKARA PADANG 2 dari 2
9. Apabila ada koreksi yang perlu dilakukan pada pencatatan oleh
residen yunior harus sesuai dengan cara yang benar (mencoret PROSEDUR dengan sat ugaris, memberi paraf, nama terang, waktu dan tanggal dilakukan revisi/koreksi)