Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PENYULUHAN

CARA MENCEGAH KEGAWATDARURATAN PADA PASIEN DENGAN HIPERTENSI

Pokok bahasan : Hipertensi

Sasaran : Masyarakat Grinting

Hari/Tanggal : 30 Mei 2022

Waktu : 30 Menit

Tempat : Desa Grinting

Penyuluh : Mahasiswa Fakultas Kesehatan Prodi S1 Keperawatan Universitas Nurul Jadid

I. Tujuan Intruksional Umum


Setelah mengikuti penyuluhan, peserta dapat memahami serta mampu mengenal lebih
dalam tentang penyakit Hipertensi.

II. Tujuan Intruksional Khusus


Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan :
1. Peserta dapat mengerti dan memahami tentang pengertian hipertensi
2. Peserta dapat mengerti dan memahami tentang etiologi hipertensi
3. Peserta dapat mengerti dan memahami tentang manifestasi klinis hipertensi
4. Peserta dapat mengerti dan memahami faktor resiko hipertensi
5. Peserta dapat mengerti dan memahami pencegahan hipertensi

III. Sasaran
Adapun sasaran dari penyuluhan ini ditujukan khususnya kepada masyarakat di Desa
Grinting

IV. Materi
1. Pengertian hipertensi
2. Etiologi hipertensi
3. Manifestasi klinis hipertensi
4. Faktor resiko hipertensi
5. Pencegahan hipertensi

V. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Evaluasi

VI. Media
1. Leaflet
VII. Setting
1. Setting waktu

No Waktu Tahap Kegiatan penyuluhan Kegiatan Masyarakat

1 3 menit Pembukaan Moderator :


1. Membuka kegiatan dengan 1. Menjawab salam
mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan
3. Menjelaskan tujuan dari 3. Memperhatikan
penyuluhan
4. Menyebutkan kontrak waktu 4. Memperhatikan
lama penyuluhan (30 menit)
5. Menyebutkan materi yang 5. Memperhatikan
akan diberikan
2 15 menit Pelaksanaan Pemateri :
1. Pengertian hipertensi 1. Memperhatikan
2. Etiologi hipertensi 2. Memperhatikan
3. Manifestasi klinis hipertensi 3. Memperhatikan
4. Faktor resiko hipertensi 4. Memperhatikan
5. Pencegahan hipertensi 5. Memperhatikan

3 10 menit Evaluasi Moderator :


1. Memberikan kesempatan 1. Bertanya
kepada masyarakat untuk
bertanya
2. Menanyakan kepada 2. Menjawab pertanyaan
masyarakat tentang materi
yang telah diberikan dan
membe6 reinforcement
kepada masyarakat yang
dapat menjawab pertanyaan
4 2 menit Terminasi Moderator :
1. Mengucapkan terimakasih 1. Mendengarkan
atas peran peserta
2. Mengucapkan salam 2. Menjawab salam
penutup

VIII. Pengorganisasian
Penanggung jawab :
Moderator : Irsi
Pembicara : Zulika, Irsi
Penjawab : Abdur
IX. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi struktur
1) Jumlah masyarakat yang hadir dalam penyuluhan minimal 5 orang
2) Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di desa Grinting
3) Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan 2 hari sebelum
dan menjelang penyuluhan dilaksanakan
2. Evaluasi proses
1) Masyarakat antusias terhadap materi penyuluhan
2) Tidak ada masyarakat yang meninggalkan tempat penyuluhan sebelum
acara selesai
3) Peserta penyuluhan mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan
secara benar
3. Evaluasi hasil
1) Mampu menyebutkan pengertian hipertensi
2) Mampu menyebutkan etiologi hipertensi
3) Mampu menyebutkan manifestasi klinis hipertensi
4) Mampu menyebutkan faktor resiko hipertensi
5) Mampu menyebutkan pencegahan hipertensi
Materi penyuluhan

A. Pengertian
Hipertensi adalah pengertian medis dari penyakit tekanan darah tinggi. Kondisi ini
dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa jika
dibiarkan. Bahkan, gangguan ini dapat menyebabkan peningkatan risiko terjadinya penyakit
jantung, stroke, hingga kematian.
Seseorang bisa dikatakan mengalami hipertensi jika angka tekanan darah sistolik
dari pengukuran selama dua kali berturut-turut memperlihatkan hasil yang lebih besar dari
140 mmHg, dan/atau angka tekanan darah diastolik menunjukkan hasil yang lebih besar dari
90 mmHg.
B. Etiologi
Berdasarkan penyebabnya hipertensi dibagi menjadi 2 golongan
1. Hipertensi Primer
Beberapa faktor yang diduga bisa menyebabkan hipertensi primer
diantaranya: mutasi gen atau kelainan genetik yang diwariskan oleh keluarga,
perubahan fisik dan fungsi tubuh seiring bertambahnya usia, serta faktor lingkungan
serta gaya hidup yang tak sehat.
2. Hipertensi sekunder
Hipertensi sekunder bisa terjadi secara cepat dan menimbulkan efek yang
lebih parah daripada hipertensi primer. Penyebab hipertensi sekunder adalah
penyakit ginjal, kecanduan alkohol, sleep apnea, tumor endokrin tertentu, dan efek
samping obat

C. Manifestasi klinis
Menurut Dalyoko (2010) gejala-gejala yang mudah diamati antara lain yaitu :
1. Gejala ringan seperti pusing atau sakit kepala
2. Sering gelisah
3. Wajah merah
4. Tengkuk terasa pegal
5. Mudah marah
6. Telinga berdengung
7. Sukar tidur
8. Sesak nafas
9. Rasa berat di tengkuk
10. Mudah lelah
11. Mata berkunang-kunang atau penglihatan kabur
12. Mimisan (keluar darah dari hidung)
D. Faktorrisiko
1. Memiliki usia di atas 65 tahun.
2. Sering mengonsumsi makanan tinggi garam berlebihan.
3. Alami kelebihan berat badan atau obesitas.
4. Adanya riwayat keluarga dengan kondisi medis yang sama.
5. Kurang mengonsumsi buah dan sayuran.
6. Tidak aktif secara fisik atau jarang berolahraga.
7. Mengonsumsi terlalu banyak makanan atau minuman yang mengandung kafein.
8. Memiliki kebiasaan merokok.
9. Banyak mengonsumsi minuman beralkohol.
10. Stres. Tingkat stres yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara.
11. Alami kondisi kronis tertentu, seperti penyakit ginjal, diabetes, atau sleep apnea.

E. Pencegahan
1. Cek kesehatan secara berkala
2. Hindari kegemukan
3. Hindari rokok dan alkohol
4. Hindari stress
5. Olahraga teratur atau aktivitas fisik
6. Istirahat cukup

Anda mungkin juga menyukai