Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PROGRAM ARTIFICIAL

INTELLENCE

D
I
S
U
S
U
N

OLEH :

NAMA : Teuku Alfandi

NPM : 19105111049

DOSEN : Zikrul Khalid, ST.,MT

YAYASAN PEMBANGUNAN KAMPUS JABAL GHAFURUNIVERSITAS


JABAL GHAFUR

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

2022

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas kasih dan karunia-
Nya, sehingga kami sebagai penulis dapat menyelesaikan penulisan tugas makalah
ini dengan baik. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran
bahasa Indonesia Adapun judul makalah ini “Pengantar Kecerdasan Buatan”.
Ucapan terima kasih kepada yang sudah mendukung penelitiaan karya buatan
kami dan kami sebagai penulis menyadari sepenuhnya bahwa penulisan tugas ini
masih jauh dari sempurna, karena keterbatasan pengetahuan, pengalaman serta
referensi yang penulis miliki. Untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik
demi perbaikan pada masa – masa mendatang.

2
DAFTAR ISI

Halaman Judul…………………………………………………………....1

Kata Pengantar……………………………………………………………2

Daftar Isi………………………………………………………………….3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………………………………………...4
B. Tujuan Penelitian…………………………………………………...4
C. Rumusan Masalah…………………………………………………..4
D. Manfaat Penelitian…………………………………………………..4

BAB II KERANGKA TORETIS………………………………………..5

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Artificial Intelegence (AI) …………………………..…6


B. Perbandingan Kecerdasan Alami dan Kecerdasan Buatan……........7
C. Tujuan Artifical Intelegence (AI)………………………………......8
D. Sejerah Kecerdasan Buatan…………………………………………9

BAB IV PENUTUP

A. Simpulan……………………………………………........................11
B. Saran………………………………………………………………..11
C. Daftar pusaka……………………………………………………….12

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kecerdasan Buatan (bahasa Inggris: Artificial Intelligence atau AI)
didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya
dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin
(komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan
manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara
lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf
tiruan dan robotika.
Banyak hal yang kelihatannya sulit untuk kecerdasan manusia, tetapi
untuk Informatika relatif tidak bermasalah. Seperti contoh: mentransformasikan
persamaan, menyelesaikan persamaan integral, membuat permainan catur atau
Backgammon. Di sisi lain, hal yang bagi manusia kelihatannya menuntut sedikit
kecerdasan, sampai sekarang masih sulit untuk direalisasikan dalam Informatika.
Seperti contoh: Pengenalan Obyek/Muka, bermain sepak bola.
1.2 Tujuan penelitian
1. Untuk mengetahui definisi kecerdasan buatan
2. Untuk mengetahui manfaat dari kecerdasan buatan
1.3 Rumusan masalah
Permasalahan yang ditulis diajukan dalam penyusunan tugas ini adalah :
1. Apa itu kecerdasan buatan?
2. Apa perbedaan antara kecerdasan alami dan kecerdasan buatan?
3. Apa tujuan kecerdasan buatan?
4. Bagaimana sejarah kecerdasan buatan?
1.4 Manfaat penelitian
1. Memudahkan kita mengenal definisi kecerdasan buatan.
2. Memudahkan kita mengetahui manfaat serta kelebihan dari kecerdasan
buatan.

4
BAB II

KERANGKA TEORETIS

Beberapa Ahli mengemukakan definisi kecerdasan buatan (Artificial


Intelligence), yaitu sebagai berikut:

Menurut Rich dan Knight (1991:3) Kecerdasan buatan merupakan ilmu yang
mempelajari bagaimana membuat sebuah komputer dapat mengerjakan
sesuatu yang masih lebih baik dikerjakan manusia.
Menurut Rolston (1988:15) Kecerdasan buatan merupakan solusi berbasis
komputer terhadap masalah yang ada, yang menggunakan aplikasi yang mirip
dengan proses berpikir menurut manusia.
Menurut Setiawan (1993:1) Kecerdasan buatan dapat didefinisikan sebagai
cabang ilmu komputer yang mempelajari otomisasi tingkah laku cerdas.

 Jhon McCarthy menegaskan, Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) ialah


memodelkan proses berpikir manusia dan mendesain mesin agar menirukan
perilaku manusia
 H. A. Simon menegaskan, Kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) ialah
sebuah tempat sebuah penelitian, aplikasi dan instruksi yang terkait dengan
pemrogaman komputer untuk melakukan sesuatu hal yang dalam pandangan
manusia adalah “cerdas”
 Encyclopedia Britannica menegaskan, Kecerdasan buatan (Artificial
Intelligence) ialah cabang dari ilmu computer yang dalam merepresentasi
pengetahuan lebih banyak menggunakan bentuk symbol-simbol daripada
bilangan, dan memproses informasi berdasarkan metode heuristic atau dengan
berdasarkan sejumlah aturan

5
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Artificial Intelegence (AI) /Kecerdasan buatan

Dalam kamus, kecerdasan didefinisikan sebagai kemampuan untuk


memperoleh, mengerti dan menggunakan pengetahuan atau kemampuan untuk
melatih perkiraan dan pemikiran. Kecerdasan adalah gabungan jumlah prestasi
yang memberikan kita kemampuan mengingat. Kecerdasan dimiliki seseorang
yang pandai melaksanakan pengetahuan yang dimilikinya. Jika seseorang
memiliki banyak pengetahuan, tetapi ia tidak bisa melaksanakan dalam praktek,
maka ia tidak bisa digolongkan ke dalam kecerdasan.dengan kata lain
kecerdasanadalah kemampuan manusia untuk memperoleh pengetahuan dan
pandai melaksanakannya dalam praktek.
Kecerdasan buatan (artificial intelligence) merupakan salah satu bagian
dari ilmu pengetahuan komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat
melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia. Pada awal
diciptakannya, komputer hanya difungsikan sebagai alat hitung saja. Namun
dalam perkembangannya maka peran komputer semakin mendominasi kehidupan
manusia. Agar komputer bisa bertindak seperti dan sebaik manusia maka
komputer juga harus dibekali pengetahuan dan mempunyai kemampuan untuk
menalar. Untuk itu, pada AI akan mencoba memberikan metode untuk membekali
komputer dengan kedua komponen tersebut agar komputer bisa menjadi lebih
pintar.
Adapun definisi kecerdasan buatan menurut Paul Y. Gloess, adalah ilmu
yang mempelajari bagaimana membuat suatu mesin seolah-olah memiliki
kecerdasan dalam memecahkan suatu masalah yang diberikan kepadanya.
Ada beberapa pengertian kecerdasan buatan antara lain :
1. Kecerdasan buatan adalah cabang ilmu komputer yang berhubungan dengan
studi dan kreasi sistem komputer yang mempertunjukkan beberapa bentuk
kecerdasan.
2. Sistem yang mempelajari konsep-konsep baru dan tugas-tugas.

6
3. Sistem yang dapat berfikir dan menarik kesimpulan yang berguna bagi
lingkungan sekitar kita.
4. Sistem yang dapat mengerti bahasa dan memahami pemandangan visual.
5. Sistem yang melakukan tipe-tipe yang lain seperti prestasi yang membutuhkan
kecerdasan manusia.

Untuk lebih detailnya, pengertian kecerdasan buatan dapat dipandang dari


berbagai sudut pandang antara lain :

1. Sudut pandang kecerdasan


Kecerdasan buatan akan membuat mesin menjadi “cerdas” (mampu berbuat
seperti apa yang dilakukan manusia).
2. Sudut pandang penelitian
Kecerdasan buatan adalah suatu studi bagaimana membuat agar komputer dapat
melakukan sesuatu sebaik yang dikerjakan manusia.
3. Sudut pandang bisnis
Kecerdasan buatan adalah kumpulan peralatan yang sangat powerful dan
metodologi dalam menyelesaikan masalah-masalah bisnis.
4. Sudut panadang pemrograman
Kecerdasan buatan meliputi studi tentang pemrograman simbolik, penyelesaian
masalah (problem solving) dan pencarian (searching).

3.2 Perbandingan Kecerdasan Alami dan Kecerdasan Buatan

Jika dibandingkan dengan kecerdasan alami (kecerdasan yang dimiliki


oleh manusia), kecerdasan buatan memiliki beberapa keuntungan secara komersial
antara lain :
a. Kecerdasan buatan lebih bersifat permanen.
b. Kecerdasan butan lebih mudah diduplikasi dan disebarkan.
c. Kecerdasan butan lebih murah
d. Kecerdasan buatan lebih konsisten

7
e. Kecerdasan buatan dapat didokumentasikan
f. Kecerdasan buatan dapat mengerjakan pekerjaan lebih cepat
g. Kecerdasan buatan dapat mengerjakan pekerjaan lebih baik.

Sedangkan keuntungan dari kecerdasan alami adalah :


a. Kreatif. Kemampuan untuk menambah ataupun memenuhi
pengetahuan itu sangat melekat pada jiwa manusia. Pada kecerdasan
buatan, untuk menambah pengetahuan harus dilakukan melalui sistem
yang dibangun.
b. Kecerdasan alami memungkinkan orang untuk menggunakan
pengalaman secara langsung. Sedangkan pada kecerdasan buatan harus
bekerja dengan input-input simbolik.
c. Pemikiran manusia dapat digunakan secara luas, sedangkan kecerdasan
buatan sangat terbatas.
Bidang aplikasi Kecerdasan Buatan
Pembuktian teorema
Sistem Pakar (Expert Systems)
Robotika
Computer Vision
Natural Language Processing & Understanding
Machine Learning

3.3 Tujuan AI
1. Tujuan utama dari kecerdasan buatan adalah membuat komputer agar lebih
berguna dan mengerti prinsip-prinsip yang memungkinkan untuk menjadi cerdas.
Prinsip-prinsip tersebut termasuk penggunaan stuktur data di dalam representasi
ilmu pengetahuan, algoritma-algoritma yang diterapkan dalam ilmu pengetahuan,
bahasa beserta teknik-teknik pemrograman yang digunakan dalam
implementasinya.
2. Memahami apa itu kecerdasan buatan (tujuan ilmiah)
3. Membuat mesin lebih bermanfaat (tujuan entrepreneur)

8
3.4 Sejarah Kecerdasan Buatan

Kecerdasan buatan termasuk bidang ilmu yang relatif muda. Pada tahun
1950-an para ilmuan dan peneliti mulai memikirkan bagaimana caranya agar
mesin dapat melakukan pekerjaannya seperti yang bisa dikerjakan oleh manusia.
Alan Turing seorang matematikawan dari Inggris pertama kali mengusulkan
adanya tes untuk melihat bisa tidaknya sebuah mesin dikatakan cerdas. Hasil tes
tes tersebut kemudian dikenal dengan Turing Test, dimana si mesin tersebut
menyamar seolah-olah sebagai seseorang di dalam suatu permainan yang mampu
memberikan respon terhadap serangkaian pertanyaan yang diajukan. Turing
beranggapan bahwa, jika mesin dapat membuat seseorang percaya bahwa dirinya
mampu berkomunikasi dengan orang lain, maka dapat dikatakan bahwa mesin
tersebut cerdas (seperti layaknya manusia).
Kecerdasan buatan itu sendiri dimunculkan oleh seorang profesor dari
Massachusetts Institute of Technology yang bernama John McCarthy pada tahun
1965 pada Dartmouth Conference yang dihadiri oleh para peneliti AI. Pada
kesempatan inilah para peneliti dsri berbagai disiplin ilmu dan dari berbagai
universitas, industri dan berbagai kalangan lainnya bertemu untuk membahas
karya mereka dan saling bertukar pikiran. Pada konferensi tersebut juga
didefinisikan tujuan utama dari kecerdasan buatan yaitu mengetahui dan
memodelkan proses-proses berfikir manusia dan mendesain mesin agar dapat
meniruka kelakuan manusia tersebut. Sejak saat itulah sistem pemrograman
berorientasi pada sistem kecerdasan buatan mulai dicetuskan.
Beberapa program kecerdasan buatan yang mulai dibuat pada tahun 1956
– 1966 antara lain :
1. Logic Theorist, diperkenalkan pada Dartmouth Coference, program ini dapat
membuktikan teorema-teorema matematika.
2. Sad Sam, diprogram oleh Robert K. Linsay 91960). Program ini dapat
mengetahui kalimat-kalimat sederhana yang ditulis dalam bahasa Inggris dan
mampu memberikan jawaban dari fakta-fakta yang didengar dalam sebuah
percakapan.

9
3. ELIZA, diprogram oleh Joseph Weizenbaum(1967). Program ini mampu
melakukan terapi terhadap pasien dengan memberikan beberapa pertanyaan.

Pada permulannya, kecerdasan buatan hanya ada di universitas-universitas


dan di laboratorium-laboratorium penelitian dan hanya sedikit produk yang
dihasilkan dan dikembangkan. Menjelang akhir tahun 1970-an dan 1980-an mulai
dikembangkan secara penuh dan hasilnya berangsur-angsur mulai dipublikasikan
di khalayak umum.

10
BAB IV

PENUTUP

4.1 Simpulan

Kecerdasan adalah suatu anugerah sekaligus aktiva bagi manusia yang


diberikan oleh Tuhan. Sudah sepantasnyalah kita bersyukur atas apa yang
diberikan Tuhan kepada kita semua. Kecerdasan dibagi menjadi dua yaitu
kecerdasan alami dan kecerdasan buatan. Melalui manusia kecerdasan buatan
dapat tercipta sehingga menghasilkan suatu kecanggihan yang luar biasa terutama
dalam aktivitas kehidupan manusia. Untuk itu manusia (khususnya mahasiswa)
diharapkan mampu mengembangkan potensi, ketrampilannya dan kreatifitasnya
dalam bidang kecerdasan buatan sehingga manusia siap untuk menyongsong
kehidupan di masa datang dengan lebih baik.

4.2 Saran
Saat ini sudah banyak teknologi kecerdasan buatan yang dihasilkan dan
dipakai oleh manusia. Misalnya saja pada robot Asimo yang bisa menari dan
berjalan, atau pada permainan komputer yang dirancang untuk membuat manusia
berpikir keras untuk mengalahkannya. Maka dari itu, semoga makalah ini
bermanfaat bagi kita semua dan mudah-mudahan menjadikan motivasi dalam
mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di masa yang akan datang.

11
DAFTAR PUSTAKA

Achmad, Balza. 2006. Diktat Mata Kuliah Kecerdasan Buatan. Yogyakarta:


Universitas Gadjah Mada.

Fauset, Laurene. 2000. Fundamental of Neural Network. Prentice Hall.

Kusumadewi, Sri. 2003. Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya.


Yogyakarta: Graha Ilmu.

Siler, William and J. Buckley, James. 2005. Fuzzy Expert System and Fuzzy
Reasoning. Wiley-Interscience.

http://rehulina.wordpress.com/2009/08/05/pengertian-kecerdasan-buatan/

http://id.wikipedia.org/wiki/Kecerdasan_buatan

http://socs.binus.ac.id/2012/06/06/mengenal-kecerdcasan-buatan-kini-dan-akan-
datang/

http://kecerdasan-buatan.blogspot.com/

12

Anda mungkin juga menyukai