TUGAS CHAPTER

SISTEM PERNAPASAN MANUSIA

Diajukan untuk memenuhi tugas UAS mata kuliah Ilmu Pegetahuan Alam MI/SD.

Dosen Pengampu: Firdaus, M.Pd.

Disusun oleh:

Nifa Nur Hasanah NIM. 2019030212

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

UNIVERSITAS SAINS AL QUR’AN (UNSIQ) JAWA TENGAH

DI WONOSOBO

2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT ,karena dengan

pertolongan-NYA, kami dapat menyelesaikan UAS pembuatan Chapter tema “
Sistem Pernapasan Manusia” dengan lancar.

Dalam penyusunanya, kami memperoleh banyak bantuan dari berbagai

pihak, karena itu, kami mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing, atas
bantuanya. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada teman – teman yang juga
sudah memberikan banyak bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung.

Terlepas dari segala hal tersebut, saya sadar sepenuhnya bahwa masih
banyak kekurangan baik dari susunan kalimat, maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu, saya dengan senang hati menerima segala saran dan kritik pembaca agar
kami dapat memperbaikinya.

Akhir kata, semoga makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.

Wonosobo, 1 Januari 2022

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar…………………………………………………………………..ii

Daftar Isi……………………………………………………………………...…iii

A. TUJUAN PEMBELAJARAN……………………………………………....4

B. MATERI SISTEM PERNAPASAN MANUSIA

1. Pengertian Pernapasan atau Respirasi……………………………….......5

2. Anatomi Saluran Pernapasan dan Fungsi Pernapasan…………………..6
3. Inspirasi dan Ekspirasi………………………………………………..…7
4. Macam-macam Volume Pernapasan…………………………………....9
5. Kelainan Sistem Pernapasan…………………………………………....11
C. PERTANYAAN DISKUSI…………………………………………………14

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………..15

iii
 SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

Sumber: https://www.kompas.com

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Salah satu ciri-ciri makhluk hidup adalah bernapas. Di alam raya ini tidak ada
satupun makhluk hidup yang tidak bernapas. Apalagi manusia. Manusia sangat
membutuhkan oksigen dalam bernapas dan untuk menjalankan berbagai aktivitas
tubuh. Oleh karena itu, di dalam tubuh manusia terdapat sistem pernapasan yang
mensirkulasikan peredaran oksigen dan pengeluaran karbondioksida dari dalam
tubuh. Adapun tujuan pembelajarannya, diharapkan mahasiswa mempunyai
kompetesi sesuai dengan CPMK sebagai berikut.

CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)

1. Mahasiswa dapat mengetahui pengertian Pernapasan (reparasi)

2. Mahasiswa dapat mengetahui organ-organ yang bekerja dalam sistem
pernapasan manusia dan perannya
3. Mahasiswa mengetahui manfaat pernapasan pada manusia
4. Mahasiswa megetahui sistem kerja pernapasan manusia
5. Mahasiswa mengetahui penyakit yang dapat menyerang sistem pernapasan
manusia

-4-
B. MATERI SISTEM PERNAPASAN/RESPIRASI PADA MANUSIA

1. PENGERTIAN PERNAPASAN/RESPIRASI
Respirasi (Pernapasan) dapat memiliki 2 pengertian, yaitu:
a. Respirasi Cellular, adalah Penggunaan oksigen pada metabolisme
karbohidrat, yaitu konversi glukosa menjadi ATP dalam sel.
b. Respirasi Paru, yaitu Pertukaran oksigen dan karbondioksida antara
organisme dengan lingkungan eksternalnya.

Link:
https://youtu.b
e/AKW3Zen8D
D4

Sumber: https://docplayer.info/65699724-Sistem-pernapasan-2.html
Gambar 1. Hubungan respirasi paru dan cellular

-5-
2. ANATOMI SALURAN PERNAPASAN

Saluran pernapasan (gambar 2) berturut-turut terdiri atas: Rongga hidung ( cavum

nasi), faring (pharynx), laring (larynx), trachea (1 buah), bronkhi (2 s.d 8 buah),
bronkhioli terminalis (32 s.d 6 x 10 buah), bronkhioli respiratorik (s.d 5x 10 buah),
duktus alveolaris sakkus alveolaris (s.d 8x 10 buah.

Link:
https://youtu
.be/gZFvreUl
4R8

Sumber: https://tutorialbahasainggris.co.id/cara-kerja-sistem-pernapasan-pada-manusia/

Gambar 2. Stuktur saluran pernapasan

Saluran pernapasan dibagi menjadi :

1. Saluran pernapasan atas

Hidung, mulut, faring, dan laring
2. Saluran pernapasan bawah
Saluran pernapasan sesudah laring sampai dengan alveoli, terdiri atas:
a. Zona Konduksi: Dari puncak trachea s.d awal bronkhioli espiratorik
b. Zona Respiratorik: Dari bronkhioli respiratorik ke bawah
3. Fungsi Sistem Pernapasan
Fungsi sistem pernapasan adalah:
1) Memberikan oksigen
2) Mengeliminasi karbondioksida
3) Mengatur PH darah
4) Membentuk suara percakapan (fonasi)

-6-
 5) Mempertahankan tubuh terhadap narkoba
6) Mempengaruhi kadar messengers kimiawi dalam darah arteri
7) Menangkap dan melarutkan bekuan darah

Fungsi zona konduksi, yaitu:

1) Menyediakan jalur bertahanan rendah untuk aliran udara

2) Pertahanan terhadap mikroba, zat kimia toksik, dan benda asing; fungsi ini
dilakukan oleh Silia (rambut getar), mucus (sek resi lender) dan fagosit
3) Menghangatkan dan melembabkan udara
4) Fonasi oleh pita suara

Fungsi zona respiratorik (alveoli) adalah untuk pertukaran gas.

Fungsi respirasi ini terdiri atas 2 bagian, yaitu:

1) Inspirasi: Pergerakan udara dari lingkungan eksternal melalui aliran udara

ke alveoli pada saat bernapas
2) Ekspirasi: Pergerakan dalam arah berlawanan.
4. INSPIRASI DAN EKSPIRASI
Pertukaran gas di paru terdiri atas:
 Pengambilan O2 (Inspirasi; gambar 3): O2 dalam atmosfer, O2 dalam udara
alveoli, O2 dalam plasma, O2 dalam eritrosit , Hb O2 dalan eritrosit.
 Pembuangan CO2 (Ekspirasi, gambar 4); Hb CO2 dalam eritrosit, CO2
dalam eritrosit, CO2 dalam plasma, CO2 dalam udara alveoli, CO2 dalam
udara atmosfer.
Satu inspirasi dan satu ekspirasi membentuk satu siklusrespirasi

Gambar 4. Pengambilan O2

-7-
 sumber: http://kikkuk88.blogspot.com/2010/12/fase-inspirasi-fase-ekspirasi.html

Gambar 4. Pembuangan CO2

Secara skematis, perubahan pada tulang dada (sternum), iga, diafragma, dan otot-
otot dinding abdomen pada inspirasi dan ekspirasi diperlihatkan pada gambar 5,
sedangkan sekuens peristiwanya diperlihatka pada gambar 6.

(A) Inspiration (B) Ekspiration

Gambar 5 Perubahan dada dan abdomen pada Inspirasi dan Ekspirasi

Link:
https://ww
w.youtube.
com/watch
?v=Gz-
NdoAkWgk
Gambar 6. Sekuens peristiwa pada inspirasi (kiri) dan pada ekspirasi (kanan)

-8-
5. MACAM-MACAM VOLUME PERNAPASAN
Beberapa macam volume pernapasan (gambar 7) yaitu:
 Volume tidal istirahat (resting tidal volume) = volume udara yang
memasuki paru pada inspirasi normal= volume udara yang meninggalkan
paru pada ekspirasi normal. Nilai normal kurang lebih 500 ml.
 Volume inspirasi cadangan (inspiratory reserve volume)= volume udara
yang masih dapat diambil pada inspirasi maksimum setelah volume tidal
istirahat. Nilai normal kurang lebih 300 ml.
 Volume ekspirasi cadangan= volume udara yang masih dapat dikeluarkan
pada ekspirasi maksimum setelah volume tidal istirahat. Nilai normal
kurang lebih 1500 ml.
 Volume residual= volume udara yang masih tertinggal di paru setelelah
ekspirasi maksimum. Nilai normal kurang lebih 1000 ml.
 Kapasitas inspirasi (inspiratory capacity)= volume tidal istirahat + volume
inspirasi cadangan. Nilai normal kurang lebih 3500 ml.
 Kapasitas residual fungsional (Functional residual capasity)= volume
ekspirasi cadangan + volume residual. Nilai normal kurang lebih 2500 ml.
 Kapasitas vital ( vital capacity)= volume tidal istirahat + volume inspirasi
cadangan + volume ekspirasi cadangan. Nilai normal kurang lebih 5000
ml.
 Kapasitas paru total ( total lung capasity)= Kapasitas vital + volume
residual. Nilai normal kurang lebih 6000 ml.
 Kapasitas paru total ( total lung capasity)= Kapasitas vital + volume
residual. Nilai normal kurang lebih 6000 ml.

Link:
https://ww
w.youtube.
com/watch Gambar 7. Beberapa Volume Pernapasan
?v=VXk2hvh
MC4o Sumber: https://www.siswapedia.com/volume-
- 9 udara-dalam-paru-paru-manusia/
-
 6. RUANG MATI DAN VENTILASI ALVEOLARI
Ruang mati anatomi (anatomic dead space) adalah ruang dalam saluran
pernapasan (bawah) yang tidak mengalami pertukaran gas. Ruang mati anatomi
dalam saluran pernapasan yaitu zona konduksi. Volume ruang mati anatomi +/-
50 ml.

Link:
https://www.youtube.
com/watch?v=u_RbAd
P1NbM

Sumber: https://sains.kompas.com/read/2020/01/23/
Gambar 8. Ruang mati anatomi

Jika volume tidal = 450 ml dan ruang mati antomi 50 ml, maka udara segar
yang memasuki alveoli dalam 1 x inspirasi 300 ml.

Ventilasi alveolaris ( alveolar ventilation) adalah volume udara segar yang

memasuki alveoli dalam 1 menit. Jika frekuensi pernapasan 12 x / menit , maka
ventilasi alveolaris adalah 300 ml/insp x 12 insp/min = 3600 ml/min.

Ventilasi alveolaris = (volume tidal ruang mati) frekuensi

Akibat penyakit paru,sebagian alveoli tidak memperoleh atau hanya mendapat

sedikit pasokan darah, sehingga tidak pertukaran gas pada alveoli tersebut. Volume
udara pada alveoli tersebut diamakan ruang mati alveolaris ( alveolar dead space)

Pemeriksaan Spirometri

Pemeriksaan berbagai volume dan kapasitas paru dilakukan dengan alat

spirometer dan pemeriksaannya dinamakan pemeriksaan spirometry. Salah satu
ukuran yang penting pada pemeriksaan spirometry adalah kapasitas vital paksa

- 10 -
(forced vital capacity FVC), yaitu volume udara maksimum yang dapat
diekspresikan secepat mungkin setelah inspirasi maksimum.

Berdasarkan hasil pemeriksaan spirometri, fungsi paru dapat dibagi menjadi 3

kelompok berikut:

a) Normal
b) Obstruktif: Kemampuan mengeluarkan udara dari paru menurun. Penyakit
utama pada kelompok ini yaitu COPD (Chronic Obstructive Pulmonary
Disease) dan asma brokhialis.
c) Restriktif: Kemampuan memasukkan udara ke dalam paru menurun.
Penyakit restriktif fungsi paru antara lain disebabkan kelemahan otot-otot
pernapasan.
7. BEBERAPA KELAINAN SISTEM PERNAPASAN

Peyakit Paru Obstruktif Menahun

Penyakit paru obstruktif menahun (PPOM; chronic obstructive pulmonary

disease;CPOD gambar 9) adalah sekelompok penyakit yang menyebabkan
hambatan aliran udara pernapasan dan penyakit lainnya.

Link:
https://www.yo
utube.com/wat
ch?v=Y3DuNMB
ZTAA

Sumber: https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/
Gambar 9. Penderita paru Obstruktif manahun

- 11 -
Penyebab utama PPOM Yaitu kebiasaan merokok (termasuk perokok pasif).
Penyebab lain adalah polusi udara, pemakaian ganja, tuberculosis paru, dan
sebagainya.

Dalam asap rokok terdapat lebih daripada 7000 zat kimia yang mengganggu
kesehatan, antara lain yaitu:

 Nikotin: Zat adiktif yang sangat kuat

 Tar: Nama umum untuk kumpulan senyawa polycyclic aromatic
hydrocarbon meningkat peluang kanker (terutama kanker paru)
 CO (karbon monoksida): Meningkatkan frekuensi denyut jantung dan
tekana darah, dan dengan demikian meningkatkan peluang serangan jantung
dan stroke.

Asma Bronkhialis

Sumber: https://www.alodokter.com/asma/pengobatan
Gambar 10 Penderita asma bronkhialis menggunakan obat inhalasi

Asma bronkhialis adalah penyakit dengan seranga intermitten penyempitan saluran

pernapasan bawah, menyebabkan peningkatan tahanan saluran udara pernapasan.
Asma bronkhiolis tergolong dalam kelainan obstruktif paru.

- 12 -
Tuberkulosis Paru

Tuberkulosis paru adalah penyakit paru disebabkan infeksi bakteria

Mycobacterium tuberculosis. Jumalah penderita TB patu di Indonesia adalah yang
ke lima di dunia setelah India, Tiongkok, Nigeria, dann Pakistan (WHO, 2014),
yaitu 460.000 Kasus dengan 64.000 kematian (2013).

- 13 -
A. PERTANYAAN DISKUSI
1. Sebutkan fugsi sistem pernapasan manusia!
2. Apa penyebab utama COPD?
3. Sebutkan 4 gangguan atau penyakit pada sistem pernapasan manusia beserta
penyebabnya!
No Nama Gangguan Penyebab Gangguan

4. Bagaimana Upaya dalam mejaga kesehatan sistem pernapasan manusia?

5. Seorang atlet berlari dengan cepat di lapangan bola. Volume udara yang dapat
dikeluarkan secara maksimal pada saat dia berhenti berlari sebanyak kurang
lebih 1500 cc disebut……

- 14 -
 DAFTAR PUSTAKA

Referensi:

Priadi, Arif. 2009. Biology Senior High School Year XI. : Yudhistira

Websites:

http://zaifbio.wordpress.com/2010/01/13/sistem-respirasi-manusia/
http://wandylee.wordpress.com/2012/03/20/sistem-pernapasan-pada-manusia/

www.wiki.org.co.id Kategori : Sistem Pernapasan Pada manusia

www.google.com Kategori : Sistem Pernapasan

- 15 -