Anda di halaman 1dari 15

EVALUASI PENYULUHAN

PERTANIAN

MARLINDA APRIYANI, S.P.,M.P.


DEFINISI EVALUASI DAN EVALUASI PENYULUHAN

• Evaluasi adalah suatu proses untuk menentukan relevansi,


efisiensi, efektivitas, dan dampak kegiatan-kegiatan
proyek/program sesuai dengan tujuan yang akan dicapai
secara sistematis dan obyektif.
• Evaluasi penyuluhan pertanian adalah penilaian suatu
kegiatan, melalui pengumpulan dan analisis data secara
sistematis untuk mengambil suatu keputusan yang berkaitan
dengan perencanaan, pelaksanaan, hasil dandampak suatu
kegiatan penyuluhan
TUJUAN EVALUASI PENYULUHAN
Untuk menentukan sejauh mana tujuan penyuluhan pertanian
dapat dicapai sehingga dapat disusun langkah-langkah
selanjutnya.

Hasil evaluasi harus dapat menjawab :


• Seberapa besar perubahan perilaku
• Hambatan yang dihadapi petani
• Seberapa jauh efektifitas program
• Sejauh mana pemahaman masalah dan penyempurnaan
kebijaksanaan penyuluh pertanian
MANFAAT EVALUASI PENYULUHAN PERTANIAN

1. Menentukan Tingkat Perubahan Perilaku setelah dilaksanakan


penyuluhan atau mengetahui ketercapaian tujuan program

2. Untuk memperbaiki /Penyempurnaan Program, Sarana, Prosedur,


Pengorganisasian Petani dan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian

3. Penyempurnaan Kebijakan Penyuluhan Pertanian


JENIS EVALUASI
1. Evaluasi Sistem Penyuluhan Pertanian
2. Evaluasi Program Penyuluhan
3. Evaluasi Hasil Penyuluhan
4. Evaluasi Metode,
5. Evaluasi Sarana Prasarana,
6. Evaluasi Pelaksanaan dan Dampak Pelaksanaan Penyuluhan
EVALUASI PELAKSANAAN PENYULUHAN
• Sifat:
✓instan,
✓evaluasi tdk berjarak waktu dengan kegiatan penyuluhan pertanian

• Parameter yg diukur:
✓Pengetahuan
✓Sikap/pesepsi,
✓Motivasi
✓Keterampilan –
✓dst
EVALUASI PELAKSANAAN PENYULUHAN
• Dampak adalah: sesuatu yang diakibatkan oleh sesuatu yang
dilakukan, bisa positif atau negatif
• Dilaksanakan setelah kegiatan berakhir dan memiliki jeda waktu
dengan kegiatan penyuluhan (minimal 1 MT) (before dan after).
• Bisa juga tdk memiliki jeda namun membandingkan dengan lokasi
yang berbeda yang diduga merupakan dampak dari kegiatan
penyuluhan (diduga tjd difusi) (with dan without).
• Parameter yg diukur:
✓Pengetahuan
✓Sikap/persepsi
✓Motivasi,
✓Adopsi
✓Produksi,
✓Pendapatan usahatani, dll
PRINSIP- PRINSIP EVALUASI
1. Obyektif, berdasarkan fakta
2. Efisien dari segi waktu, biaya dan tenaga
3. Relevan, artinya dilakukan berhubungan dengan:
✓tujuan penyuluhan
✓metode penyuluhan yang digunakan
✓hasil kegiatan penyuluhan
4. Valid
✓Menggunakan alat ukur yang sesuai
TAHAPAN EVALUASI

MEMAHAMI SAMPLUNG & ANALISIS & PELAPORA


MENETAPKAN MEMBUAT ALAT PENGUMPUL
TUJUAN
INDOKATOR
INTERPRETASI N
PENYULUHAN UKUR/INSRUMEN AN DATA DATA
A. MEMAHAMI TUJUAN PENYULUHAN
Tujuan adalah Upaya Pemecahan Masalah Penyuluhan

4 Unsur dalam Tujuan PP:


➢Sasaran, Audiens: pelaku utama atau pelaku usaha (S)
➢Perubahan perilaku yang dikehendaki, Behaviour: perubahan perilaku yang
akan diubah: pengetahuan (knowledge), sikap (affective) atau keterampilan
(psikomotor) (P)
➢Materi (Inotek) yang didiseminasikan (M)
➢Kondisi, degree: keadaan, situasi yang dikehendaki terjadi dalam penyuluhan
tersebut (K)

Contoh:
Petani (S) dapat melakukan (P) pemupukan padi sawah (M) sesuai rekomendasi
(K)
B. MENETAPKAN INDIKATOR (untuk mengukur tujuan penyuluhan)

INDIKATOR PERUBAHAN INDIKATOR PERUBAHAN INDIKATOR PERUBAHAN


KOGNITIF (PENGETAHUAN AFEKTIF (SIKAP} PSIKOMOTORIK
(KETERAMPILAN)
1. PENGUASAAN 1. MENYADARI/ MAU 1. KECEPATAN
PENGETAHUAN MENERIMA (mau memilih) 2. KEKUATAN
(KNOWLEDGE) 2. TANGGAP / MERESPON 3. KETEPATAN
2. PENGUASAAN POSITIF 4. KETELITIAN
PENGERTIAN 3. YAKIN /MAU MENGIKUTI 5. KECERMATAN
(KOMPREHENSION) 4. MENGHAYATI / SELALU 6. KERAPIHAN
3. KEMAMPUAN MENERAPKAN (mau 7. KESEIMBANGAN
PEMAHAMAN menerima) 8. KEHARMONISAN
4. KEMAMPUAN ANALISIS
5. KEMAMPUAN SINTESI

Contoh yang berhubungan dengan psikomotorik:


Petani dapat melakukan pemupukan padi sawah sesuai dengan anjuran
INDIKATOR PERUBAHAN PRODUKSI, PENDAPATAN,
DIFUSI (DAMPAK)

No Variabel Indikator
1 Peningkatan produksi 1. Penambahan produksi
2. Kualitas produksi
3. dll
2 Peningkatan pendapatan usahatani Penambahan pendapatan, dll
3 Adopsi dan Difusi inovasi 1. Jumlah petani yang mengadopsi
2. Jumlah wilayah difusi Inovasi
3. dll
C. MEMBUAT ALAT UKUR/INSTRUMEN: KUESIONER
• Kuesioner adalah suatu daftar pertanyaan-pertanyaan yang akan dijawab oleh
responden.
• Pertanyaan bisa terbuka, tertutup atau gabungan terbuka dan tertutup)
• Misal tujuan penyuluhan : Petani dapat melakukan pemupukan padi sawah sesuai
rekomendasi

• Kuesioner yang dipakai:


1. Pertanyaan untuk mengukur pengetahuan, pengertian, pemahaman terkait dengan
pemupukan padi sawah
2. Pertanyaan untuk mengukur kemampuan memecahkan masalah
3. Pertanyaan untuk mengukur keterampilan atau kegiatan praktek
4. dst
• Persyaratan yang harus dipenuhi:
1. Kesahihan (validity): alat ukur yang digunakan sesuai dengan obyek
yang diukur
2. Keterhandalan (reability): kemampuan alat ukur dapat digunakan
orang lain shg memperoleh hasil yang sama kondisi dan situasi
apapun
3. Praktis(practicability): mudah digunakan, efektif untuk pengukuran dan
bersifat efektif untuk dianalisis
4. Sederhana (simple): tidak rumit dan mudah dimengerti
5. Ekonomis: aspek kemudahan dan hemat dari segi waktu, biaya murah,
tenaga
6. Proporsional: aspek tingkat kemudahan dan kesulitan soa
JENIS/MODEL INSTRUMEN EVALUASI
• Skala likert,
• Skala Gutman, Ceklist,
• Semantik diffferential ,
• Skala Nilai/Rating scale
• dll

Anda mungkin juga menyukai