PERTANIAN
Salah satu langkah terpenting dalam melaksanakan evaluasi penyuluhan pertanian adalah
membuat atau menyusun alat ukur. Alat ukur harus memenuhi persyaratan tertentu agar data yang
dikumpulkan benar-benar akurat dan hasilnya dapat dipercaya. Penyusunan alat ukur dalam evaluasi
penyuluhan pertanian merupakan langkah yang sangat penting dalam mencapai keberhasilan proses
evaluasi penyuluhan pertanian.
Ada 6 Jenis alat ukur untuk mengumpulkan data dalam evaluasi penyuluhan:
2 3 4 5
1. Kecepatan memupuk 2 3 4 5
2. Kesesuaian dengan 2 3 4 5
rekomendasi
3. Kerataan menyebar
Prinsip PHT
- Budidaya tanaman sehat
- Pelestarian musuh alami
- Pengamatan mingguan
- Petani ahli PHT
Data yang dikumpulkan dalam evaluasi penyuluhan pertanian ada bernacam-macam yaitu :
1. Data Berskala Nominal
Data berskala nominal hanya mengenal penggolongan (menghitung, mengkategorikan, memberi
nama, dan lain-lain), dan belum melakukan pengukuran dalam arti yang sebenarnya. Contoh:
Mengkategorikan sasaran penyuluhan, misalnya: petani, wanita tani, pemuda tani
Memberi nama dari hasil pengamatan, misalnya: ketua, anggota.
b. Ranking
Buatlah daftar kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan penyuluhan, kemudian petani diminta untuk
membuat ranking dari yang paling disukai sampai yang tidak disukai
c. Ratio Scale
Untuk menilai atau mengevaluasi minat petani terhadap kegiatan tertentu, susunlah kegiatan tersebut
dalam suatu daftar, kemudian petani diminta memberikan nilai pada masing-masing kegiatan dengan
kategori mulai dari yang sangat disukai sampai dengan yang sangat tidak disukai.
d. Free Response Technique
Teknik ini memberikan kebebasan kepada petani untuk memberikan jawaban terhadap pernyataan
yang diberikan berkaitan dengan kegiatan yang akan dievaluasi.
Jenis-Jenis Pertanyaan
Menurut Margono Slamet (dalam Wiriatmadja, 1993) jenis pertanyaan untuk alat ukur
pengumpulan data dapat berbentuk:
Dikotomi yaitu pertanyaan hanya mempunyai dua kemungkinan jawaban yaitu ya atau tidak
Pilihan Berganda (Multiple Choice)yaitu jawaban yang benar hanya ada satu diantara pilihan yang
disediakan
Pertanyaan dengan ujung terbuka (Open ended question) yaitu jawabab terserah kepada kemauan
Menurut Singarimbun dan Handayani (1986) hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
membuat/menyusun pertanyaan adalah:
Gunakan kata-kata yang sederhana dan dimengerti oleh responden
Usahakan supaya pertanyaan jelas dan khusus
Hindarkan pertanyaan yang mempunyai lebih dari satu pertanyaan
Hindarkan pertanyaan yang mengandung arti sugesti
Pertanyaan harus berlaku bagi semua responden
1. Mengetahui Indikator ini ditunjukkan oleh kata kerja antara lain menyebutkan, mengidentifikasi,
mendefinisikan Dll.
Contoh : Sebutkan macam-macam pupuk buatan yang biasa digunakan untuk memupuk tanaman
padi.
Kriteria Penilaian :
a. Dapat menyebutkan 3 atau lebih pupuk buatan , nilai 10
b. Dapatmenyebutkan 1 2 pupuk buatan, nilai 5
c. tidak dapat menyebutkan sama sekali, nilai 0
2. Pengertian atau Pemahaman
Indikator ini ditunjukkan oleh penggunaan kata kerja antara lain, membedakan, menerangkan,
menjelaskan, memberikan contoh, menyimpulkan Dll.
Contoh : Jelaskan fungsi pupuk Urea untuk tanaman padi
Kriteria Penilaian :
a. Benar, nilai 10
b. Salah, nilai 0
3. Aplikasi atau Penggunaan
Indikator yang ditunjukkan oleh kata kerja antara lain merubah, menghitung, menggunakan,
mengoperasikan Dll
Contoh : Hitunglah pupuk Urea dan TSP unttuk tanaman padi selias 1 ha
Kriteria Penilaian :
a. Benar, nilai 10
b. Salah, nilai 0
4. Analisis
Indikator ini ditandai dngan kata kerja antara lain memperinci, menunjukkan, memilih, memisahkan
Dll.
Contoh : Buatlah rincian biaya usahatani padi sawah seluas 1 ha.
Kriteria Penilaian :
a. Benar/lengkap, nilai 10
b. Benar, kuranglengkap, nilai 5
c. Salah, nilai 0
5. Sintesis
Indikator ini ditandai dengan kata kerja antara lain menyusun, membuat rencana, merevisi Dsb.
Contoh : Susunlah poa pergiliran tanaman yang baik dan benar secara teknis dan ekonomis
Kriteria Penilaian :
a. Benar secara teknis dan optimal secara ekonomis, nilai 10
b. Benar secara teknis,tetapi tidak optimal secara ekonomis nilai 5
c. Salah secara teknis, nilai 0
6. Menilai atau Mengvaluasi
Indikator ini ditandai dengan kata kerja menilai, membandingkan, menafsirkan Dll. Contoh : Jelaskan
kebaikan dan kekurangan pupuk organik
Kriteria Penilaian :
a. Benar/lengkap, nilai 10
b. Kurang lengkap, nilai 5
c. Salah,nilai 0
Indikator Keterampilan
Dalam mengevaluasi hasil belajar penyuluhan berupa keterampilan, langkah pertama adalah
menguraikan keterampilan yang akan dievaluasi menjadi indikator yaitu aspek-aspek yang
menggambarkan keterampilan, yaitu:
1. Kekuatan
2. Kecepatan
3. Ketepatan
4. Keseimbangan
5. Kecermatan
Semakin kuat, cepat, tepat, seimbang seseorang bertidak, maka diharpkan semakin terampil
Aspek-aspek tersebut diberi skala (rating scale) misalnya:
1. Sangat terampil 5
2. Terampil 4
3. Cukup terampil 3
4. Kurang terampil 2
5. Tidak terampil 1
3. Pengukuran Indikator/parameter
- Perancangan evaluasi
- Perumusan populasi dan sampel
- Perincian data yang diperlukan
- Teknik pengumpulan data
- Perumusan instrumen
- Teknik analisis data
5. Pelaporan
Laporan Evaluasi
1. Pendahuluan
- Latar Belakang
- Masalah
- Tujuan
- Kegunaan
2. Tinjauan Teoritis
3. Indikator dan parameter serta pengukurannya (kuesioner)
4. Metode Evaluasi
5. Pembahasan
6. Kesimpulandan Saran