Anda di halaman 1dari 21

STIKES DATU KAMANRE

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN Kode Dokumen

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT SEMESTER Tgl Penyusunan
(sks)
Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia Mata Kuliah Inti
SK205 T=2 P=2 1 01 Oktober 2020
Keperawatan
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI

Risnawati, S.Kep., M.Kes


Ns. Erni Eka Sari.S.Kep., M.Kes
Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran (CP) S S1 bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
S10 Menunjukkan sikap yang bertanggung jawab atas tugas yang diberikan
S12 Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat
Indonesia
P P1 Menguasai konsep prinsip, tehnik, dan prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan perkebutuhan
P6 Memahami konsep prosedur dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia
KU KU1 Membuat keputusan yang independen dalam menjalankan pekerjaan profesinya berdasarkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan
kreatif
KU3 Bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang profesinya sesuai dengan kode etik profesinya
KU4 Melakukan evaluasi secara kritis terhadap hasil kerja dan keputusan yang dibuat dalam melaksanakan pekerjaanya oleh dirinya sendiri
dan oleh sejawat
KK KK Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan
1 perencanaan keperawatan yang telah ada atau belum tersedia
Mampu melakukan tindakan asuhan keperawatan atas perubahan kondisi klien yang tidak diharapkan secara cepat dan tepat dan
KK melaporkan kondisi dan tindakan asuhan kepada penanggung jawab perawatan
7
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK 1 Menguasai konsep dasar pemenuhan kebutuhan dasar manusia
CPMK 2 Mampu menguasai konsep dan mengaplikasikannya pada situasi yang dihadapi dengan melakukan pengkajian pada pasien dengan
gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka, mobilitas dan imobilitas, aktivitas dan latihan, istirahat tidur,
manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
CPMK 3 Menyusun perencanaan pada pasien dengan gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka, mobilitas dan imobilitas,
aktivitas dan latihan, istirahat tidur, manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan keseimbangan cairan elektrolit dan
asam basa
CPMK 4 Membuat diagnosa keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka, mobilitas dan
imobilitas, aktivitas dan latihan, istirahat tidur, manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan keseimbangan cairan
elektrolit dan asam basa
CPMK 5 Melaksanakan tindakan-tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka,
mobilitas dan imobilitas, aktivitas dan latihan, istirahat tidur, manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan
keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
CPMK 6 Melakukan evaluasi pada pasien dengan gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka, mobilitas dan imobilitas,
aktivitas dan latihan, istirahat tidur, manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan keseimbangan cairan elektrolit dan
asam basa
CPMK 7
CPMK 8
CPMK 9
CPMK 10
CPL  Sub-CPMK
CPL-1 Mahasiswa mampu menguasai konsep dan prinsip Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia menurut henderson
CPL-2 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan kebersihan dan perawatan diri
CPL-3 Mahasiswa mampu prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok untuk
memenuhi kebutuhan integritas kulit dan luka
CPL-4 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan mobilitas dan imobiltas
CPL-5 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan aktifitas dan latihan
CPL-6 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi istirahat dan tidur
CPL-7 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi manajemen luka
CPL-8 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
CPL-9 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan eliminasi urin dan fekal
CPL-10 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan oksigenasi
CPL-11 Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau berkelompok
untuk memenuhi kebutuhan keseimbangan cairan, elektrolit dan asam basa

Deskripsi Singkat Pada mata kuliah ini menguraikan tentang kebutuhan dasar manusia dalam kondisi gangguan serta upaya untuk memenuhinya dalam penerapan
MK asuhan keperawatan dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Asuhan keperawatan yang dipelajari pada mata kuliah ini adalah
asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan kebersihan diri, integritas kulit dan luka, mobilitas dan imobilitas, aktivitas dan
latihan, istirahat tidur, manajemen nyeri, nutrisi, eliminasi urin dan fekal, oksigen dan keseimbangan cairan elektrolit dan asam basa
Bahan Kajian / 1. Konsep dan prinsip KDM menurut Henderson :
Materi a. Hiburan atau rekreasi
Pembelajaran b. Belajar menemukan atau memuaskan rasa ingin tahu dan memanfaatkan fasilitas kesehatan
2. Asuhan keperawatan pemenuhan kebutuhan dasar manusia :
a. Kebutuhan kebersihan diri dan perawatan diri
b. Kebutuhan integritas kulit dan luka
c. Kebutuhan mobilitas dan imobilitas
d. Kebutuhan aktifitas dan latihan
e. Kebutuhan istirahat dan tidur
f. Manajemen nyeri
g. Kebutuhan nutrisi
h. Kebutuhan eliminasi urin dan fekal
i. Kebutuhan oksigenasi
j. Kebutuhan keseimbangan cairan, elektrolit dan asam basa
Pustaka Utama :
A.Aziz Alimul H. 2012. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia Aplikasi Konsep dan Proses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Ester, Monica. 2005. Pedoman Perawatan Pasien. Jakarta:EGC
Kasiati, Rosmalawati. 2016. Modul Bahan Ajar Cetak Keperawatan : Kebutuhan Dasar Manusia.
Wahid Iqbal Mubarak, SKM. 2007. Kebutuhan Dasar Manusia Teori dan Aplikasi dalam Praktik. Jakarta: EGC.
   Potter, Perry, 2006. Fundamental Keperawatan: Volume 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC: Jakarta
Smeltzer, Suzanne C. 2001, Buku Ajar Keperawatan Medikal – Bedah Brunner dan Suddarth Edisi 8. EGC : Jakarta
Pendukung :
Dr. jan Tambayong. Mikrobiologi untuk keperawatan Mikrobiologi kedokteran. Bina Rupa Aksara. Jakarta, FKUI 1994
Kee, Joyce L. 1996. Farmakologi : Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta: EGC
Joyce, K & Everlyn, R.H. (1996). Farmakologi Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta : EGC
Jawetz, J. Melnick, EA, Adeberg. 1986. Mikrobiologi Untuk Profesi Kesehatan. EGC: Jakarta.
Dosen Pengampu Risnawati, S.Kep., M.Kes
Matakuliahsyarat -
Bantuk Pembelajaran,
Metode Pembelajaran,
Sub-CPMK Penilaian Bobot
Mg Penugasan Mahasiswa, Materi Pembelajaran
(Kemampuan akhir Penilaian
Ke- [ Estimasi Waktu] [Pustaka]
tiap tahapan belajar) (%)
Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Daring
(online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Penyampaian dan 1. Perkenalan/kontrak 1. Menyimak paparan Penyampaian Silabus dan jadwal PKDM 2
penjelasan RPS belajar materi kuliah materi silabus
2. Menjelaskan konsep 2. Mengajukan dan jadwal
PKDM
dasar pembelajaran pertanyaan
Pemenuhan
Kebutuhan Dasar
Manusia
3. Menjelaskan garis
besar Pemenuhan
Kebutuhan Dasar
Manusia
2 Mahasiswa mampu Menjelaskan konsep 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Kebutuhan Rekreasi 8
menguasai konsep dan PKDM menurut materi kuliah 1. Pengertian rekreasi
prinsip Pemenuhan hendeson : 2. Mengajukan 2. Macam-macam rekreasi
Kebutuhan Dasar 3. Terapi rekreasi
1. Hiburan atau pertanyaan
Manusia menurut 4. Jenis terapi rekreasi
henderson rekreasi 3. Mencatat materi inti 5. Manfaat rekreasi
2. Belajar 6. Metode rekreasi
menemukan
atau memuaskan
rasa ingin tahu
dan dapat
memanfaatkan
fasilitas
kesehatan yang
ada
3 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi B. Belajar menemukan atau memuaskan rasa 8
materi kuliah ingin tahu dan dapat
2. Mengajukan 1. Konsep dasar belajar
pertanyaan 2. Etiologi/Faktor Predisposisi
3. Mencatat materi inti 3. Ciri-ciri Belajar
4. Konsep Asuhan Keperawatan
3 Mahasiswa prosedur 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : Pemeriksaan fisik : kulit, 8
pelaksanaan pelaksanaan materi kuliah - praktikum kaki, kuku, mulut, rambut, mata, telinga,
asuhan/praktik asuhan/praktik 2. Mengajukan - Memberi kasus dan hidung dan pengkajian lainnya
keperawatan yang keperawatan untuk untuk dicermati B. Diagnosa keperawatan pada pasien dengan
pertanyaan
dilakukan secara memenuhi sesuai gangguan pemenuhan kebutuhan
mandiri atau kebutuhan 3. Mencatat materi inti karakteristik kebersiahn dan perawatan diri
berkelompok untuk kebersihan dan dan kondisi C. Perencanaan keperawatan
memenuhi kebutuhan perawatan diri kasus D. Implementasi : memandikan, perawatan
kebersihan dan kulit, perineal care, perawatan kaki dan
perawatan diri kuku, orar hygiene, perawatan rambut, dan
kepala.
E. Evaluasi keperawatan
4 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 2. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : biodata, keluhan, riwayat 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah - praktikum penyakit, pemeriksaan fisik, pengkajian
pelaksanaan asuhan/praktik 3. Mengajukan - Memberi kasus fisik kulit
asuhan/praktik keperawatan untuk utnuk dicermati B. Diagnosa keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi sesuai C. Intervensi keperawatan
dilakukan secara kebutuhan integritas 4. Mencatat materi inti karakteristik D. Tindakan keperawatan : pembersihan dan
mandiri atau kulit dan luka dan kondisi pencucian luka, membalut luka
berkelompok untuk kasus E. Evaluasi keperawatan
memenuhi kebutuhan
integritas kulit dan
luka
5 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : tingkat aktivitas pasien, 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah - Memberi kasus pemeriksaan fisik
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan utnuk dicermati B. Diagnosa keperawatan
asuhan/praktik keperawatan untuk sesuai C. Intervensi keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi karakteristik D. Tindakan keperawatan
dilakukan secara kebutuhan mobilitas 3. Mencatat materi inti dan kondisi E. Evaluasi
mandiri atau dan imobilitas kasus
berkelompok untuk
memenuhi kebutuhan
mobilitas dan
imobilitas
6 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & A. Pengkajian : riwayat keperawatan, 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah Diskusi kemampuan fungsi motorik, kemapuan
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan - Memberi kasus aktivitas, rentang gerak, perubahan
asuhan/praktik keperawatan untuk untuk dicermati intoleransi aktivitas, kekuatan otot,
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi sesuai perubahan fisiologis
dilakukan secara kebutuhan aktivitas 3. Mencatat materi inti karakteristik B. Diagnosa keperawatan
mandiri atau dan latihan dan kondisi C. Intervensi keperawatan
berkelompok untuk kasus D. Tindakan keperawatan : gerakan ROM dan
memenuhi kebutuhan tindakan ambulasi dini
aktivitas dan latihan E. Evaluasi keperawatan
7 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : riwayat keperawatan tidur, 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah - Tanya jawab perilaku deprivasi tidur, gejala klinis,
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan - Pembagian tugas penyimpangan tidur, pemeriksaan fisik
asuhan/praktik keperawatan untuk kelompok B. Diagnosa keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi C. Intervensi keperawatan
dilakukan secara kebutuhan istirahat 3. Mencatat materi inti D. Implementasi keperawatan
mandiri atau dan tidur E. evaluasi
berkelompok untuk
memenuhi kebutuhan
istirahat dan tidur
8 Diskusi Makalah/Tugas Kelompok
9 Ujian Tengah Semester
10 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : intensitas nyeri 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah - Tanya jawab B. Diagnosa keperawatan
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan - praktikum C. Intervensi keperawatan
asuhan/praktik keperawatan untuk - Pembagian tugas D. Implementasi keperawatan : massage,
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi perorangan
3. Mencatat materi inti relaksasi, mengatur posisi klien
dilakukan secara kebutuhan
E. Evaluasi keperawatan
mandiri atau Manajemen nyeri
berkelompok untuk
memenuhi kebutuhan
Manajemen nyeri
11 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & diskusi A. Pengkajian : riwayat makanan, 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah - Tanya jawab kemampuan makan, Anthropometric
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan - praktikum Measurement, pemeriksaan fisik
asuhan/praktik keperawatan untuk B. Diagnosa keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang memenuhi C. Intervensi keperawatan
dilakukan secara kebutuhan nutrisi 3. Mencatat materi inti
D. Tindakan keperawatan : pemberian
mandiri atau
berkelompok untuk
makanan melalui oral, enteral,
memenuhi kebutuhan parenteral
nutrisi E. Evaluasi keperawatan
12 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan prosedur 1. Menyimak paparan - Kuliah & A. Asuhan keperawatan pada masalah 8
menguasai prosedur pelaksanaan materi kuliah Diskusi kebutuhan eliminasi urine
pelaksanaan asuhan/praktik 2. Mengajukan - Tanya jawa
asuhan/praktik keperawatan untuk - praktikum 1. Pengkajian pemenuhan kebutuhan
pertanyaan eliminasi urine : riwayat
keperawatan yang memenuhi
dilakukan secara kebutuhan eliminasi 3. Mencatat materi inti
keperawatan, kebiasaan berkemih,
mandiri atau urin dan fekal pola eliminasi, gejala perubahan
berkelompok untuk
memenuhi eliminasi eliminasi urine, factor yang
urin dan fekal mempengaruhi eliminasi urine,
pemeriksaan fisik terhadap kulit
dan membrane mukosa, ginjal, dan
vesica urinaria, pengkajian urine :
karakteristik urine
2. Diagnosa keperawatan
3. Perencanaan keperawatan
4. Intervensi keperawatan : membantu
BAK, kateter, kondom
5. Evaluasi
B. Asuhan keperawatan pada masalah
kebutuhan eliminasi fekal
1. Pengkajian : riwayat keperawatan,
pola defekasi dan keluahan selama
defekasi, keadaan feses, factor
yang mempengaruhi eliminasi
fekal, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan laboratorium dan
dignostik
2. Diagnosa keperawatan
3. Perencanaan keperawatan
4. Implementasi keperawatan :
memnolong BAB, huknah rendah
dan tinggi
5. Evaluasi keperawatan
13 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan 1. Menyimak paparan - Kuliah & A. Pengkajian : biodatan, keluhan pasien, 8
menguasai prosedur prosedur materi kuliah Diskusi riwayat keperawatan dan pemeriksaan
pelaksanaan pelaksanaan 2. Mengajukan - Tanya jawab fisik
asuhan/praktik asuhan/praktik - praktikum B. Diagnosa keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang keperawatan
3. Mencatat materi inti C. Intervensi keperawatan
dilakukan secara untuk memenuhi
D. Tindakan keperawatan : latihan nafas,
mandiri atau kebutuhan
berkelompok untuk oksigenasi latihan batuk efektif, pemberian
memenuhi kebutuhan oksigen, fisioterpi dada, penghisapan
oksigenasi lender
E. Evaluasi keperawatan
14 Mahasiswa mampu 1. Tehnik dan 1. Menyimak paparan - Kuliah & A. Pengkajian : riwayat keperawatan, 8
menguasai prosedur prosedur materi kuliah Diskusi pemeriksaan fisik
pelaksanaan pelaksanaan 2. Mengajukan - Tanya jawab B. Diagnosa keperawatan
asuhan/praktik asuhan/praktik - praktikum C. Intervensi keperawatan
pertanyaan
keperawatan yang keperawatan - Pembagian
3. Mencatat materi inti D. Implementasi keperawatan :
dilakukan secara keseimbangan Tugas
pemasangan dan melepas infus
mandiri atau cairan, elektrolit Kelompok
berkelompok untuk dan asam basa E. Evaluasi keperawatan
memenuhi kebutuhan
cairan, elektrolit dan
keseimbangan cairan-
elektrolit
15 Diskusi Makalah/ Tugas Kelompok
16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

Catatan :
1. Capaian PembelajaranLulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi
dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik
terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi
kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-
indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa
kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran:Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan,
Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran:Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning,
Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian
sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.
LOGO STIKES DATU KAMANRE
PT SI KEPERAWATAN
SILABUS SINGKAT
Nama Risnawati, S.Kep., M.Kes
Kode SK.205
MATA KULIAH
Kredit
Semester 1
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah keperawatan dasar ini memberikan pengenalan dan dasar-dasar tentang kebutuhan dasar
manusia terkait dengan bidang kesehatan, peran perawat dalam upaya pemenuhan kebutuhan dasar manusia
pada pasien, serta tehnik/keterampilan dalam upaya pemenuhan kebutuhan dasar pada pasien yang
diakibatkan berbagai masalah kesehatan
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)
1 Menguasai konsep dasar pembelajaran kebutuhan dasar manusia
2 Menguasai konsep perubahan/gangguan pemenuhan kebutuhan terkait dengan masalah kesehatan
3 Mampu melakukan berbagai prosedur keperawatan dasar untuk pemenuhan kebutuhan dasar
manusia
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (Sub-CPMK)
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
1
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan aktivitas dan latihan
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
2
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan oksigenasi
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
3 secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan cairan, elektrolik dan keseimbangan
cairan-elektrolik
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
4
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan istirahat tidur
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
5
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi eliminasi
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
6
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan rasa nyaman
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
7
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan kebersihan dan perawatan diri
MATERI PEMBELAJARAN
1 Kebutuhan aktivitas dan latihan
2 Kebutuhan oksigenasi
3 Kebutuhan cairan, elektrolik dan keseimbangan cairan-elektrolik
4 Kebutuhan istirahat tidur
5 Kebutuhan eliminasi
6 Kebutuhan rasa nyaman
7 Kebutuhan kebersihan dan perawatan diri
PUSTAKA
PUSTAKA UTAMA
A.Aziz Alimul H. 2012. Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia Aplikasi Konsep dan Proses
Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Ester, Monica. 2005. Pedoman Perawatan Pasien. Jakarta:EGC
Wahid Iqbal Mubarak, SKM. 2007. Kebutuhan Dasar Manusia Teori dan Aplikasi dalam
Praktik. Jakarta: EGC.
   Potter, Perry, 2006. Fundamental Keperawatan: Volume 2. Penerbit Buku Kedokteran EGC:
Jakarta
Smeltzer, Suzanne C. 2001, Buku Ajar Keperawatan Medikal – Bedah Brunner dan
Suddarth Edisi 8. EGC : Jakarta

PUSTAKA PENDUKUNG
Dr. jan Tambayong. Mikrobiologi untuk keperawatan Mikrobiologi kedokteran. Bina Rupa
Aksara. Jakarta, FKUI 1994
Kee, Joyce L. 1996. Farmakologi : Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta: EGC
Joyce, K & Everlyn, R.H. (1996). Farmakologi Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta :
EGC
Jawetz, J. Melnick, EA, Adeberg. 1986. Mikrobiologi Untuk Profesi Kesehatan. EGC:
Jakarta.
PRASYARAT (Jika ada)
…..
PT
LOGO
Fakultas STIKES Datu Kamanre
PT
Departemen/Program Studi Keperawatan
RENCANA TUGAS MAHASISWA
MATA
Keperawatan Dasar I
KULIAH
KODE SK.205 sks 5 SEMESTER 1
DOSEN Risnawati, S.Kep., M.Kes
PENGAMPU
BENTUK TUGAS WAKTU PENGERJAAN TUGAS
Makalah 1 minggu
JUDUL TUGAS
Memberi kasus untuk dicermati sesuai karakteristik dan kondisi kasus
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu menguasai prosedur pelaksanaan asuhan/praktik keperawatan yang dilakukan
secara mandiri atau berkelompok untuk memenuhi kebutuhan aktivitas dan latihan
DISKRIPSI TUGAS
......
METODE PENGERJAAN TUGAS
1.
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
a. Obyek Garapan:.......
b. Bentuk Luaran:
Hasil pengerjaan tugas dituangkan dalam bentuk makalah meliputi pendahuluan, tinjauan
pustaka, proses keperawatan dan kesimpulan
INDIKATOR, KRETERIA DAN BOBOT PENILAIAN
JADWAL PELAKSANAAN
1.
LAIN-LAIN

DAFTAR RUJUKAN

SOAL

1. Tn. K, umur 35 tahun, datang ke tempat Anda karena kakinya terkena cangkul, luka terbuka dan berdarah. Bila dihubungkan dengan konsep
manusia sebagai makhluk holistik, tindakan keperawatan apa yang akan Anda kerjakan?
A. Memberikan obat anti nyeri, karena lukanya pasti terasa nyeri
B. Menanyakan keluarganya, siapa nanti yang akan merawat bila di rumah
C. Melakukan perawatan lukanya dengan teknik septik aseptik yang benar
D. Merawat lukanya dengan benar dan selalu memperhatikan reaksi klien
2. Seorang perempuan, berumur 60 tahun dirawat di ruang perawatan penyakit dalam sudah 1 bulan, karena menderita perdarahan otak
(stroke). Perempuan tersebut tidak sadar diri (coma). Karena kondisinya segala aktivitas perempuan tersebut seperti perawatan mandi
dibantu perawat.
Tujuan utama perawat membantu perawatan mandi pada klien dengan keadaan koma adalah ….
A. Memberikan rasa aman
B. Memelihara kebersihan klien
C. Meningkatkan percaya diri klien
D. Meningkatkan psikologis klien
3. Immobilisasi yang lama pada klien dapat mengakibatkan kerusakan integritas pada kulit seperti
A. Kontraktur
B. Atropi
C. Dekubitus
D. Infeksi
4. Masalah yang kemungkinan terjadi bila pemenuhan kebutuhan mandi klien tidak dilakukan secara baik oleh perawat adalah ….
A. Gangguan rasa aman
B. Gangguan integritas kulit
C. Kurangnya perawatan diri
D. Gangguan membran mukosa mulut
5. Setelah perawat melakukan perawatan luka pada klien dengan dekubitus, kriteria hasil yang harus dievaluasi adalah ….
A. Keadaan luka kulit bersih
B. Kebersihan diri klien normal
C. Mencegah infeksi
D. Mencegah komplikasi
6. Seorang laki-laki, umur 58 tahun dirawat di ruang bedah karena menderita pembesaran prostat. Laki-laki tersebut kesakitan setiap kali buang
air kecil, sehingga laki-laki tersebut menahan kecing. Laki-laki tersebut merasa tidak tuntas pengeluaran urine meskipun baru kecing, Hasil
pemeriksaan Tensi 130/90 mmhg, nadi 80 X/menit, intake cairan 200 ml/per hari, kencing sedikit.
Perasaan sakit dan kesulitan dalam berkemih yang dialami laki-laki itu, disebut ....
A. Urgency
B. Polyuria
C. Dysuria
D. Frekuensi
7. Kemungkinan penyebab seorang laki-laki yang mengalami kesakitan saat berkemih, sehingga mereka menahan kencing pada kasus di atas
adalah ....
A. Trauma
B. Pembedahan
C. Hipertropi prostat
D. Infeksi saluran kemih
8. Salah satu cara ambulasi adalah….
A. Sesuatu yang dilaksanakan untuk memberikan pelayanan posisi sesuai kebutuhannya
B. Memindahkan pasien dari tempat kejadian ke tempat lain
C. Supaya klien mengetahui tentang pemenuhan aktivitas
D. Agar klien mengerti tentang pergerakan aktivitas tubuh
9. Masalah keperawatan terjadi pada klien dengan gejala kencing sedikit-sedikit, kandung kemih penuh dan merasa kencing tidak tuntas
adalah ....
A. Nuresis
B. Inkotinensia urine
C. Retensi urine
D. Poliuria
10. Tn. R (25 Th) masuk di ruang IRD RS Labuang Baji dengan keluhan tidak BAB selama 2 minggu, keluhan lain yang dirasakan adalah
pusing, dan mual, pada pemeriksaan fisik tanpak adanya distensi abdomen dan terdengar bunyi tympani ketika diperkusi. Dari data
menunjukkan bahwa Tn. R mengalami .…
A. Defekasi
B. Diare
C. Konstipasi
D. Obstipasi
11. Tindakan Keperawatan yang tidak tepat untuk mengatasi masalah Tn. R adalah .…
A. Anjurkan minum air hangat setelah bangun tidur
B. Latihan bowel training
C. Anjurkan melakukan aktivitas ringan sesuai kemampuan
D. Diet makanan tinggi serat

12. Defekasi lebih dari 3 kali sehari dengan konsistensi encer disebut…
A. Konstipasi
B. Diare
C. Defekasi
D. Flatus
13. Seorang anak mengalami buang air besar lebih dari 5 kali dalam 24 jam, dengan konsistensi cair, muntah-muntah, keadaan umum lemah,
mata cekung, oligouria, membran mukosa bibir kering, turgor jelek.
Apakah diagnosa utama kasus tersebut?
A. Devisit volume cairan elektrolit
B. Peningkatan suhu tubuh
C. Gangguan nutrisi yang kurang dari kebutuhan tubuh
D. Gangguan pola tidur
14. Status perubahan kesadaran ketika persepsi dan reaksi individu terhadap lingkungan menurun adalah arti dari ....
A. Istirahat
B. Santai
C. Rekreasi
D. Tidur
15. Tn. A umur 50 tahun, datang ke tempat anda mengeluh beberapa hari terakhir ini tidak bisa tidur, sering terbangun dan susah untuk tidur
kembali. Bila melihat keluhan Tn. A, beliau mengalami gangguan tidur ....
A. Parasomnia
B. Narkolepsi
C. Insomnia
D. Somnambulisme
16. Trauma atau iskemia di mana proses regenerasi otot sangat minim, dan menyebabkan jaringan menghitam atau mati, disebut juga ....
A. Nekrosis
B. Atropi
C. Imobilitas
D. Fraktur
17. Disebut apakah proses masuk dan ke luarnya udara di paru sehingga pertukaran gas terjadi?
A. Difusi
B. Ventilasi
C. Transportasi
D. Perfusi
18. Pasien usia 19 tahun, asma, mengeluh sesak napas. Hasil pengkajian gelisah, bingung, pernapasan 30 kali per menit, bunyi napas wheezing,
bibir sianosis. Apakah diagnosa keperawatan yang utama pada pasien tersebut?
A. Intolerans aktivitas
B. Kerusakan pertukaran gas
C. Bersihan jalan napas tidak efektif
D. Pola napas tidak efektif
19. Dengan cara bagaimana evaluasi keperawatan pada pasien dengan gangguan kebutuhan oksigen dilakukan?
A. Perawat bekerja sama dengan klien
B. Dilakukan oleh klien
C. Dilakukan oleh perawat
D. Dilakukan oleh keluarga klien
20. Disebut apakah cairan dalam membran sel yang membentuk 40% dari berat tubuh?
A. Cairan interstitial (CI)
B. Cairan ekstra sel (CES)
C. Cairan intra sel (CIS)
D. Cairan intra vaskular (CIV)
21. Pasien 35 tahun, mengeluh kencing sedikit, merasa haus yang berlebihan. Hasil pengkajian didapatkan takikardi, hipotensi, turgor kulit
menurun, bibir kering. Apakah diagnosa utama yang muncul pada pasien tersebut?
A. Intoleran aktivitas
B. Kekurangan volume cairan
C. Kelebihan volume cairan
D. Kerusakan integritas kulit
22. Berapakah pH normal plasma darah?
A. < 7.35
B. 7.45 – 7.75
C. 7.35 – 7.45
D. > 7.75
23. Pasien 27 tahun, dirawat di rumah sakit dengan dehidrasi. Klien akan diberikan rehidrasi, tetapi klien tidak mampu menelan cairan, namun
saluran gastrointestinalnya masih sehat. Apakah tindakan pemberian cairan yang tepat?
A. Intravena
B. Per oral
C. Nutrisi parenteral total
D. Melalui selang pemberi makan
24. Apakah yang dimaksud dengan insensibel water loss?
A. Pengeluaran cairan melalui ginjal (urine)
B. Pengeluaran cairan melalui paru (pernapasan)
C. Pengeluaran cairan melalui saluran pencernaan (feses)
D. Pengeluaran cairan melalui kulit (tidak kasat mata)
25. Apakah diagnosa keperawatan utama pada masalah nutrisi?
A. Defisit volume cairan berhubungan dengan malnutrisi berat
B. Perubahan nutrisi : lebih dari kebutuhan berhubungan dengan intake berlebihan
C. Kurang pengetahuan terhadap diet baru
D. Risiko infeksi berhubungan dengan penurunan status nutrisi
26. Disebut apakah cara pemberian nutrien melalui intravena
A. Pemberian secara oral
B. Pemberian secara parenteral
C. Pemberian secara enteral
D. Pemberian menggunakan selang nasogastrik
27. Luka adalah kondisi terputusnya kontinuitas ….
A. Sel
B. Organ
C. Sistem
D. Jaringan
28. Seorang anak berusia 6 tahun dengan HIV telah dirujuk ke RS untuk mendapatkan penanganan nyeri. Anak tersebut bertanya pada perawat
apakah nyerinya akan hilang. Apa respon yang paling tepat untuk diberikan perawat?
A. “Nyerinya akan hilang jika kamu berbaring dan membiarkan obat bekerja.”
B. “Cobalah untuk tidak berfikir tentang itu. Semakin kamu memikirkannya maka akan semakin terasa sakit.”
C. “Aku tahu pasti terasa sakit, tapi jika kamu mengatakannya padaku ketika itu terjadi, aku akan mencoba dan membuat nyerinya
berkurang.”
D. “Setiap saat terasa nyeri, tekan tombol penghilang dan aku akan memberikan sesuatu untuk membuat nyerinya hilang.”
29. Faktor-faktor yang tidak memengaruhi penyembuhan luka adalah ….
A. Umur
B. Nutrisi
C. Jenis kelamin
D. Penggunaan obat
30. Perawat sedang merawat klien yang terpasang traksi skeletal pada kaki kiri. Klien mengeluh nyeri berat pada kaki kiri. Manakah tindakan
yang harus dilakukan oleh perawat lebih dulu ?
A. Memanggil tim medis
B. Memonitor posisi klien di tempat tidur
C. Memberikan obat analgesic
D. Meminta klien untuk istirahat

Anda mungkin juga menyukai