Anda di halaman 1dari 6

PENGARUH PELAYANAN PERPUSTAKAAN TERHADAP

MINAT BACA SISWA DI MADRASAH ALIYAH NEGERI


(MAN) PALOPO

Proposal Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Teknik


Penulisan karya Ilmiah fakultas Tarbiah dan Ilmu keguruan

Diajukan oleh

Nurmalasari Putri

21 0206 0011

Pembimbing:

Dewi Furwana , S.Pd.I.,M.Pd.

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO

2O22
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Minat membaca adalah kecenderungan jiwa yang aktif untuk memahami

pola bahasa untuk memperoleh informasi yang erat hubunganya dengan kemauan,

aktivitas dan perasan senang yang secara potensial memungkinkan individu untuk

memilih, memperhatikan dan menerima sesuatu yang datang dari luar.1

Minat untuk melakukan suatu aktivitas. Aktivitas membaca akan

dilakukan oleh anak atau tidak, sangat ditentukan oleh minat anak terhadap

aktivitas tersebut. Secara umum minat dapat diartikan sebagai suatu

kecenderungan yang menyebabkan seseorang berusaha untuk mencari ataupun

mencoba aktivitasaktivitas dalam bidang tertentu. Witherington (1986)

berpendapat bahwa minat adalah kesadaran seseorang pada sesuatu, seseorang,

suatu soal atau situasi yang bersangkut paut dengan dirinya. Tanpa kesadaran

seseorang pada suatu objek, maka individu tidak akan pernah mempunyai minat

terhadap sesuatu2

Sedangkan membaca merupakan kegiatan atau proses menerapkan

sejumlah keterampilan mengolah teks bacaan dalam rangka memahami isi

bacaan. Oleh sebab itu, membaca dapat dikatakan sebagai kegiatan memperoleh

1
.Ibnu Ahmad Shaleh, Penyelenggaran Perpustakaan Sekolah , ( Jakarta : Hidakarya Agung,
1999), hlm. 161.
2
Rivda Yetti, “Pengaruh Keterlibatan Orang Tua Terhadap Minat Baca Anak Ditinjau Dari
Pendekatan Stres Lingkungan.”, Jurnal Ilimah Ilmu pendidikan,(Vol IX Nomor 1, April 2009), hal
19.
informasi atau pesan yang disampaikan oleh penulis dalam tuturan Bahasa tulis.

Seseorang mampu membaca bukan karena kebetulan saja, akan tetapi karena

seseorang tersebut belajar dan berlatih membaca teks yang terdiri atas

kumpulan huruf-huruf yang bermakna. Pada umumnya, tujuan membaca dibagi

menjadi tiga tujuan utama, yaitu: (1) membaca untuk studi, (2) membaca untuk

usaha,

(3) membaca untuk kesenangan. Dalam hal ini, tujuan membaca harus

ditetapkan sebelum kegiatan membaca agar lebih mudah dalam memahami dan

mendapatkan informasi.3

Kebiasaan membaca perlu dimulai dari usia dini di rumah, sekolah dasar,

sekolah menengah pertama dan atas hingga perguruan tinggi. Tanpa kebiasaan

membaca, maka akan sulit untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

yang semuanya berada dalam buku- buku. Minat baca, buku dan perpustakaan

adalah tiga elemen pokok dalam suatu sistem pendidikan yang dapat

menciptakan kualitas sumber daya manusia. Sebuah negara yang kaya sumber

daya manusia akan lebih unggul daripada suatu negara yang kaya sumber daya

alam.4

Perpustakaan merupakan pusat pengelola informasi dan memberikan

layanan informasi bagi para pengunanya maka dari itu perpustakaan diharapkan

mampu melaksanankan fungsinya sebagai pusat informasi secara umum.

Perpustakaan mempuyai arti sebagai sesuatu tempat didalamnya terdapat

3
Dalman, Keterampilan Membaca, ( Jakarta: Rajawali Pers, 2014), hlm. 1.
4
Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia, ( Jakarta: Kencana, 2009), hlm. 2.
kegiatan penghimpunan pengelolahan, penyebarluasan segala informasi macam

informasi, baik tercetak maupun terekam dalam berbagai media seperti buku,

majalah, surat kabar, film, kaset, tape recorder, komputer dan lain-lain. Lalu

semua sumber informasi tersebut disusun berdasarkan sistem tertentu yang

dipergunakan untuk kepentingan belajar melalui kegiatan membaca dan

mencari informasi bagi segenap masyarakat yang membutuhkanya.5

Gedung atau ruangan perpustakaan adalah bangunan yang sepenuhnya

diperuntukan bagi seluruh aktifitas sebuah perpustakaan. Untuk itu keberadaan

gedung atau ruangan perpustakaan secara mutlak perlu ada karena

perpustakaaan tidak mungkin digabungkan dengan unit-unit kerja yang lain

didalam suatu ruangan.6 Perpustakaan di indonesia terdiri berbagai macam

jenis, dan salah satunya adalah perpustakaan sekolah. Menurut Sulistiyo Basuki,

perpustakaan sekolah adalah perpustakaan tergabung pada sebuah sekolah

untuk mencapai tujuan khusus sekolah dan tujuan pendidikan pada umumnya.7

B. Batasan Masalah

Agar pembahasan pada penelitian ini terarah dan tidak keluar dari

pembahasan yang ada, maka batasan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Optimalnya layanan perpustakaan di MAN Palopo

2. Tingginya minat baca peserta didik di MAN Palopo

Pawit Yusuf, Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan Sekolahm ( Jakarta : Kencana


5

Prenada Media Group, 2005), h.1.


6
Sutarno Ns,Perpustakaan dan Masyarakat, ( Jakarta Sagung Seto 2006), h. 25
7
Sulistiyo Basuki, Pengatar Ilmu Perpustakaan, ( Jakarta : Universitas Terbuka, 1999), h.
50.
C. Rumusan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang masalah yang telah dipaparkan, maka

rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah ada pengaruh antara layanan perpustakaanterhadap minat baca

siswa peserta didik di MAN Palopo?

2. Faktor apa saja yang mempengaruhi layanan perpustakaan terhadap minat

baca peserta didik di MAN Palopo?

D. Tujuan Penelitian

Dengan melihat rumusan masalah di atas, tujuan dari peneliatian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara layanan perpustakaan

terhadap minat baca peserta didik di MAN Palopo

2. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi layanan perpustakaan

terhadap minat baca peserta didik di MAN Palopo

E. Manfaat Penelitian

1. Hasil penelitian ini dapat dijadikan evaluasi kepala sekolah tentang

pentingnya layanan perpustakaan sehingga dapat meningkatkan minat

baca pesertaa didik .

2. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan

pemahaman penulis sebagai hasil pengamatan langsung khususnya terkait

dengan layanan perpustakaan dalam meningkatkan minat baca peserta

didik.
BAB 11

KAJIAN TEORI

A.

Anda mungkin juga menyukai