Review Buku
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Perbandingan Madzhab
Dosen Pengampu:
Bpk. Syaiful Makhi U, M.Ag
Oleh:
Ahmad Tijanul Uluum NPM. 20.02.0.2587
IDENTITAS BUKU
Biografi Pengarang
Muhammad bin al-Haj Nuh bin Nijati bin Adam al-Isyqudri al-Albani al-
Arnauṭi (bahasa Arab: ؤوط99999انِي األرن99999َ ِّديْن ٱَأْل ْلب99999ر ٱل99999َاص
ِ ) ُم َح َّمد ن, juga dikenal
sebagai Albani (16 Agustus 1914 – 2 Oktober 1999) adalah seorang ulama
hadis Salafi yang dikenal dalam lingkup dunia Islam dengan skala
internasional.Tokoh Salafi yang berpengaruh ini membangun reputasinya
di Suriah.
.
Tentang Buku
Buku ini berisi penjelasan tentang jilbab yang harus dipakai seorang
wanita. Seperti kita ketahui saat ini muncul berbagai macam jenis dan model
1
https://id.wikipedia.org/wiki/Muhammad_Nashiruddin_Al-Albani
1
jilbab. Terkadang seorang wanita tidak bisa memilih mana model jilbab yang
masih sesuai syariah dan mana yang sudah tidak sesuai lagi dengan syariat islam
yang mulia ini.
2
BAB II
ISI BUKU
Setelah diteliti Al-Qur'an, hadits Nabi. dan riwayat para salaf dalam
masalah yang cukup penting ini, jelaslah bagi kami bahwa seorang wanita bila
keluar dari rumahnya wajib menutup seluruh tubuhnya dan tidak boleh
menampakkan sedikit pun perhiasannya, kecuali wajah dan kedua telapak
tangannya -bila dia ingin menampakkannya- dengan jenis pakaian apa pun asal
terpenuhi syarat-syaratnya.
B. Syarat-Syarat Jilbab
1. Menutup Seluruh Tubuh, Selain Yang Dikecualikan
Syarat ini terdapat di dalam firman Allah ta'ala surat An-Nur ayat31:
ين ِزينََت ُه َّن ِإاَّل ِ ِ ٰ ضن ِمن َأب ِ َوقُل لِّْلمْؤ ِم ٰن
َ ص ِره َّن َوحَيْ َفظْ َن ُفُر
َ وج ُه َّن َواَل يُْبد َ ْ ْ َْ ض ُ ت َي ْغ ُ َ
ين ِزينََت ُه َّن ِإاَّل لُِبعُولَتِ ِه َّن َْأو ءَابَٓاِئ ِه َّن َْأو ِ ِهِب ِ ما ظَهر ِمْنها ۖ ولْي ْ خِب
َ ض ِربْ َن ُ ُم ِره َّن َعلَ ٰى ُجيُو َّن ۖ َواَل يُْبدَ َ َ ََ َ
َأخ َٰوهِتِ َّن َْأو ِهِن ِهِن ِ ِ ِئ ِ ِ
َ ءَابَٓاء بُعُولَت ِه َّن َْأو َْأبنَٓا ِه َّن َْأو َْأبنَٓاء بُعُولَت ِه َّن َْأو ِإ ْخ َٰو َّن َْأو بَىِن ٓى ِإ ْخ َٰو َّن َْأو بَىِن ٓى
ين مَلْ يَظْ َهُرو ۟ا ِ َّ ِ ِّ ني َغرْيِ ُأ ۟وىِل ٱِإْل رب ِة ِمن
َ ٱلر َجال َأ ِو ٱلطِّْف ِل ٱلذ َ َْ
ِٰ
َ ت َأمْي َُٰن ُه َّن َأ ِو ٱلتَّبِع
ِ ِئ
ْ ن َسٓا ِه َّن َْأو َما َملَ َك
ِ ِ ۟ ِ ِ ض ِربن بَِأرجلِ ِه َّن لِيعلَم ما خُيْ ِف ِ ت ٱلن
ِ علَى عو ٰر
َني من ِزينَت ِه َّن ۚ َوتُوبُ ٓوا ِإىَل ٱللَّه مَج ًيعا َأيُّه
َ َ َ ْ ُ ُ ْ َ ْ ْ َِّسٓاء ۖ َواَل ي
َ َ َْ ٰ َ
ٱلْ ُمْؤ ِمنُو َن لَ َعلَّ ُك ْم تُ ْفلِ ُحو َن
3
mereka ke dada mereka dan jangan menampakkan perhiasan mereka, kecuali
kepada suami mereka, ayah mereka, ayah suami mereka, anak-anak mereka,
anakanak suami mereka, saudara-saudara mereka, anak-anak saudara laki laki
mereka, anak-anak saudara perempuan mereka, wanita-wanita muslimah, budak-
budak yang mereka miliki, pelayan-pelayan lakilaki yang tidak mempunyai
keinginan terhadap wanita, atau anakanak yang belum mengerti aurat wanita.
janganlah mereka menghentak-hentakkan kaki mereka agar diketahui adanya
perhiasan yang mereka sembunyikan. Bertobatlah wahai orang-orang beriman,
agar kalian beruntung."
Pengertian firman Allah: "kecuali yang biasa nampak yang saya sebutkan di
atas adalah pengertian yang langsung bisa ditangkap dari ayat tersebut. Memang
para salaf dari kalangan sahabat dan tabi'in berbeda pendapat dalam menafsirkan
perkataan "kecuali yang biasa nampak" ini. Ada yang menafsirkan: 'Pakaian-
pakaian luar', dan ada pula yang menafsirkan: 'Celak, cincin, gelang dan wajah';
serta ada lagi yang berpendapat lainnya yang disebutkan oleh Ibnu Jarir di dalam
kitab Tafsirnya (XVIII:84). Kemudian dia sendiri memilih: 'Wajah dan kedua
telapak tangan' Dia berkata, "Yang benar adalah pendapat yang mengatakan
bahwa yang dimaksud adalah wajah dan kedua telapak tangan.
Jlbab disyaratkan tidak untuk berhias, berdasarkan firman Allah ta'ala yang
tersebut di dalam surat An-Nur ayat 31:
4
bila kain penutup tadi tipis, maka hanya akan menambah daya tarik bagi si
wanita yang me-ngenakannya atau malah menjadi perhiasan baginya. Berkenaan
dengan hal ini Rasulullah bersabda:
"Pada akhir zaman nanti akan ada wanita-wanita dari kalangan umatku
yang berpakaian, namun pada hakekatnya mereka telanjang. Diatas kepala
mereka seperti terdapat punuk unta. Kutuklah mereka itu, karena sebenarnya
mereka itu wanita wanita terkutuk."
Karena itulah para ulama mengatakan, "Diwajibkan menutup aurat dengan
pakaian yang tidak menggambarkan warna kulit, yaitu dengan bahan yang tebal
atau yang terbuat dari kulit binatang; dan bila hanya menutup aurat dengan
pakaian tipis yang masih menggambarkan warna kulit maka itu tidak boleh,
karena hal itu tidak memenuhi kriteria 'menutup'.
5
“Perempuan yang memakai wewangian, lalu dia lewat dihadapan laki-laki agar
mereka mencium baunya, maka dia adalah pezina”.
Pada hadits-hadits di atas kita bisa mengetahui bahwa larangan Nabi
berkaitan dengan wewangian adalah sifatnya umum meliputi pewangi badan
maupun pewangi pakaian. Karena parfum atau wewangian selain digunakan
untuk badan ada juga yang digunakan untuk pakaian.
Sebab munculnya larangan Nabi jelas, yaitu karena hal itu akan
membangkitkan nafsu birahi. Hal-hal lain yang biasa dilakukan oleh wanita yang
dikategorikan oleh para ulama dapat membangkitkan birahi adalah seperti:
berpakaian indah, memakai perhiasan yang mencolok mata, memakai asesoris
pakaian dan berbaurnya dengan laki-laki.
Hal itu berdasarkan beberapa hadits shahih yang melaknat wanita yang
menyerupai laki-laki dalam hal berpakaian atau hal lainnya. Kami akan sebutkan
beberapa hadits sebagai berikut:
Dari Abu Hurairah, dia berkata:
"Rasulullah , melaknat laki-laki yang memakai pakaian wanita dan wanita
yang memakai pakaian laki-laki”
6
kelemahan kaum muslimin dan terbukanya peluang bagi musuh-musuh Islam
untuk menguasai mereka.
Dari Abdullah bin Amru bin AI-'Ash, dia berkata:
“Rasulullah pernah melihat saya memakai dua kain yang dicelup warna
kuning. Maka beliau berkata, 'Sungguh, ini adalah pakaian orang-orang kafir.
Oleh karena itu, janganlah kamu memakainya.
2
Libas syuhrah adalah setiap pakaian yang dipakai dengan tujuan meraih popularitas di tengah-
tengah orang banyak, baik pakaian itu harganya mahal yang dipakai oleh seseorang untuk
berbangga dengan harta dan perhiasannya, maupun pakaian murahan yang dipakai oleh seseorang
untuk menampakkan kezuhudannya dan dengan tujuan riya.
7
BAB III
KESIMPULAN
Komentar :
Buku ini memiliki kelebihan diantara nya adalah bahasa yang digunakan
dalam buku ini mudah untuk dimengerti. Dalam buku ini tidak hanya
menyajikan teori-teorinya saja tetapi juga sebagian besar isi tiap bab-nya disertai
ayat-ayat Al-Quran sehingga berfungsi untuk menguatkan teori-teori yang ada
dalam buku tersebut. Selain itu pada setiap bab nya terdapat kesimpulan yang
kemudian disertai pendapat dari sang pengarang sehingga kita dapat lebih
memahami buku ini. Hanya saja karena buku ini adalah buku terjemahan ada
beberapa kata yang sulit untuk dipahami oleh pembaca.